NIM
TandaTangan:
Tanda Tangan:
STATUS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
Nama
: Tn. M (174305)
Umur
: 57 tahun
Jenis kelamin
: Laki-laki
Status perkawinan
: Menikah
Pendidikan
: SD
Pekerjaan
: buruh
Alamat
: Welahan, Jepara
I.
OBJEKTIF
: Compos Mentis
GCS
: E4 M5 V5
Keadaan umum
Tekanan darah
: 140/100 mmHg
MAP
: 113 mmHg
Frekuensi nadi
: 103 x/menit
Frekuensi nafas
: 20 x/menit
Suhu
: 39.3 oC
BB
: 63 kg
Kepala
: Normocephal
Mata
: CA -/-, SI -/-
Leher
Paru
Jantung
Ictus cordis teraba pada ICS 5, 3 jari lateral garis midclavicularis sinistra
Perut
Ekstremitas
2. Status psikikus
Proses pikir
: wajar
Perasaan hati
: wajar
Tingkah laku
: wajar
Ingatan
: wajar
3. Status neurologis
Kepala
Bentuk
: normocephali
Nyeri Tekan
: (-)
Simetris
:(+)
Lidah
Leher
Sikap
: simetris
Pergerakan
: baik
Kaku kuduk
:(-)
SARAF CRANIAL
i.N. Olfaktorius ( N. I )
ii.
kanan
kiri
Subjektif
tidak dinilai
tidak dinilai
Dengan bahan
tidak dilakukan
tidak dilakukan
N. Optikus ( N. II )
kanan
kiri
Tajam penglihatan
tidak dinilai
tidak dinilai
Lapangan penglihatan
tidak dinilai
tidak dinilai
Melihat warna
tidak dinilai
tidak dinilai
Fundus okuli
tidak dinilai
tidak dinilai
Nistagmus Spontan
sulit dinilai
sulit dinilai
kanan
kiri
Ptosis
(-)
(-)
Pergerakan bulbus
normal
normal
Strabismus
(-)
(-)
4
Nistagmus
(-)
(-)
Eksoftalmus
(-)
(-)
Enoftalmus
(-)
(-)
3 mm
3 mm
bulat, isokor
bulat, isokor
normal
normal
(+)
(+)
Refleks konversi
(+)
(+)
Refleks konsensual
(+)
(+)
Diplopia
(-)
(-)
Pupil - Besar
- Bentuk
Membuka kelopak mata
kanan
kiri
Pergerakan mata
v.
(ke bawah-keluar)
dapat
dapat
Sikap bulbus
tidak dinilai
tidak dinilai
Diplopia
tidak dinilai
tidak dinilai
N. Trigeminus (N.V)
kanan
kiri
Membuka mulut
tidak dinilai
tidak dinilai
Menggigit
tidak dinilai
tidak dinilai
Pergerakan rahang
tidak dinilai
tidak dinilai
Sensibilitas
Reflek kornea
vi. N. Abdusen (N.VI)
tidak dilakukan
kanan
kiri
baik
baik
Sikap bulbus
tidak dinilai
tidak dinilai
Diplopia
tidak dinilai
tidak dinilai
kanan
kiri
Mengerutkan dahi
simetris
simetris
Mengangkat alis
simetris
simetris
Menutup mata
simetris
simetris
Memperlihatkan gigi
dapat
dapat
kanan
kiri
Detik arloji
tidak dinilai
tidak dinilai
Suara berisik
tidak dinilai
tidak dinilai
Weber
tidak dilakukan
Rinne
tidak dilakukan
Scwabach
tidak dilakukan
x.
Kanan
Kiri
tidak dinilai
tidak dinilai
Sensibilitas
tidak dinilai
tidak dinilai
N. Vagus (N.X)
Arcus pharynx
simetris
Uvula
Menelan
tidak dinilai
Bicara
lancar
kanan
kiri
Mengangkat bahu
normal
normal
Memalingkan kepala
normal
normal
dapat
Julur lidah
Artikulasi
baik
Motorik
Respirasi
Columna Vertebralis
1. Bentuk
: Sulit dinilai
2. Pergerakan
: Sulit dinilai
b. Sensibilitas
2.
kanan
kiri
Taktil
simetris kanan-kiri
Nyeri
simetris kanan-kiri
Thermi
tidak dinilai
tidak dinilai
Diskriminasi
tidak dinilai
tidak dinilai
Lokalisasi
tidak dinilai
tidak dinilai
Motorik
kiri
Pergerakan
bebas
bebas
Kekuatan
5-5-5-5
5-5-5-5
Tonus
normotoni
normotoni
Atrofi
(-)
(-)
b.
c.
kanan
Sensibilitas
kanan
kiri
Taktil
Nyeri
Suhu
tidak dinilai
tidak dinilai
Lokalis
tidak dinilai
tidak dinilai
Refleks
kanan
kiri
Biceps
++
Triceps
++
Tromner-hoffman
(-)
(-)
7
3.
kanan
kiri
Pergerakan
bebas
bebas
Kekuatan
5-5-5-5
3-3-3-3
Tonus
normotoni
normotoni-hipotoni
Atrofi
(-)
(-)
kanan
kiri
b. Sensibilitas
Taktil
Nyeri
Suhu
tidak dinilai
tidak dinilai
Diskriminasi
tidak dinilai
tidak dinilai
Lokalisasi
tidak dinilai
tidak dinilai
kanan
kiri
Patella
++
Achilles
++
Babinski
(-)
(-)
Chaddock
(-)
(-)
c. Refleks
: tidak dinilai
b. Tes Romberg
: tidak dinilai
c. Disdiadokokinesia
: tidak dinilai
d. Ataksia
: tidak dinilai
e. Rebound phenomenon
: tidak dinilai
f. Dismetria
: tidak dinilai
5. Gerakan-gerakan abnormal
a.
Tremor
b.
Miokloni
c.
Khorea
: Tidak ada
: Tidak ada
: Tidak ada
: tidak terganggu
Defekasi
: tidak terganggu
Penilaian
0 : Compos Mentis
Kesadaran
1 : Mengantuk
Indeks
Skor
0
X 2,5
2 : Semikoma/ koma
2
Muntah
0 :Tidak
1 :Ya
Nyeri Kepala
0
X2
0 :Tidak
1 :Ya
X2
X 10 %
Tekanan Darah
Diastolik
Ateroma
0 : Tidak
-DM
1: Ya
10
0
X3
-Angina pectoris
-Klaudikasio
Intermiten
6
Konstanta
-12
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium 13 Oktober 2015
PEMERIKSAAN
Hematologi
Hemoglobin
Leukosit
Eosinofil
Basofil
Neutrofil
Limfosit
Monosit
LUC
MCV
MCH
MCHC
Hematokrit
Trombosit
Eritrosit
KIMIA
HDL direct
GDS
Cholesterol total
LDL direct
Trigliserid
Ureum
creatinin
SGPT
Natrium
Kalium
Chlorida
Calcium
Magnesium
Phosphor
Troponin
kuantitatif
CKMB
Hemostatis
D-Dimer
HASIL
SATUAN
NILAI NORMAL
15.3
13.17
1.50
0,2
69.80
20.7
7.80
0
83
30
36
42.30
285
5.1
g/dl
Ribu
%
%
%
%
%
%
fl
Pg
g/dl
%
Ribu
Juta
13.2-17.3
3.6-11.0
1-3
0-1
50-70
25-40
2-8
1-4
80-100
26-34
32-36
41-52
150-400
4,40-5,90
Mg/dl
Mg/dl
Mg/dl
Mg/dl
Mg/dl
Mg/dl
Mg/dl
U/l
Mmol/L
Mmol/L
Mmol/L
Ml/dl
Mg/dl
Mg/dl
Ug/L
40-60
75-110
<200
<100
70-140
19-44
0.9-1.3
10-40
135-147
3.5-5.1
97-108
8.8-10.3
1.8-3.0
2.4-4.4
<1.00
99.0
U/L
<24.0
100.0
Mg/ml
0-300
35
196
221
151
204
35.0
0.74
14
152.0
3.72
118.8
9.2
1.8
2.9
I 0.02
10
Urine
Kimia Urine
Albumin
Positif 2
Reduksi
negatif
Reaksi/pH
5.5
urobilinogen
normal
Benda keton
negatif
Nitrit
positif
negatif
Berat jenis
>=1.030
1.003-1.030
Darah samar
Positif 3
Leukosit
Positif 2
Bilirubin urine
Negatif
4.8-7.4
Sedimen
Epitel ren (sedimen)
0/LPK
0-1
Epitel sel
5-8/LPK
5-15
Eritrosit
Penuh/LPB
0-1
Leukosit
15-20/LPB
0-5
Sikinder
Parasit
Negatif
Bakteri
Negatif
Jamur
Negatif
Kristal
++
11
Pemeriksaan Radiologi
13 November 2015
kesan
Cor
elongatio aorta
Pulmo
aspek tenang
12
Kesan
Gambaran infark pons kanan, subcortical regio frontalis kiri, corona radiate duplex
DIAGNOSIS
Diagnosis klinik
Cephalgia
Hemiparese sinistra
Parese nervus VII dan XII
Diagnosis topis
Diagnosis etiologik
Hipertensi Stadium II
Dasar WD/
Riwayat Hipertensi dengan sistol tertinggi 170 mmHg
Menurut JNC 7 : TD 160/100 mmHg
(Batas Stadium II : sistol 160mmHg atau diastol 100 mmHg)
13
Hiperkolesterolemia
Dasar WD
HDL direct
Cholesterol total
LDL direct
Trigliserid
35
221
151
204
Mg/dl
Mg/dl
Mg/dl
Mg/dl
40-60
<200
<100
70-140
Hiperglikemia
Dasar WD
Gula darah sewaktu
196 mg/dL
14
Medikamentosa
IVFD Ringer Asering (500 ml) 20 tetes/menit (infus Makroset)
Oksigen 2-4 L
Piracetam 3x3 gram
Monitoring
Derajat kesadaran tiap 24 jam
Tekanan darah, Nadi, Suhu, SpO2 tiap 8 jam
Balance Cairan / hari
Perkembangan gejala peningkatan TIK
Non medikamentosa
Tirah baring dengan posisi kepala ditinggikan 300
Ubah posisi tidur setiap 2 jam
Mobilisasi bertahap bila hemodinamik sudah stabil
Edukasi
Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang diagnosis penyakit pasien, terapi yang akan
dilakukan dan prognosis
Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang kemungkinan yang akan terjadi pada
perkembangan pasien yang bisa cukup lama, tergantung pada kerja sama dan semangat pasien
sendiri.
15
Hipertensi Stadium II
Medikamentosa
Berikan anti hipertensi nikardipin tiap 12 jam
Monitoring
Tekanan darah& Nadi tiap 8 jam
Non medikamentosa
Diet rendah garam
Demam
Hiperkolesterolemia
Medikamentosa
Simvastatin 1x10 mg per oral
Anjuran NCEP ATP III: Simvastatin 10mg/hari
Non medikamentosa
Diet rendah lemak hewani (telur, seafood, lemak hewan)
Edukasi
Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang diet dan terapi yang akan dilakukan.
VII.PROGNOSIS
Ad Vitam
: dubia ad bonam
Ad Fungsionam
: dubia ad bonam
Ad Sanationam
: dubia ad bonam
16