Anda di halaman 1dari 21

Pompa Axial

1. Sebutkan dan jelaskan komponen komponen penyusundari pompa aksial !

Pada umumnya pompa aksial mempunyai dua bagian yang penting yaitu:
Casing : yang meliputi rumah dan bantalan poros utama.
Blades : yang terdiri dari runner blades (yang berputar) dan diffuser blades
(blades yang diam).
Runner blades : berfungsi menaikkan energi potensial fluida, karena dari sinilah
terjadi perpindahan energi, dari energi mekanik menjadi energi fluida, dengan cara
memberikan energi di kinetiknya kepada fluida.
Diffuser blades (Guide Vane) : berfungsi merubah energi kinetik menjadi energi
potensial fluida, dengan cara memberikan aliran fluida yang helical menjadi aliran
yang lurus (straight flow) sepanjang sumbu pompa.
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kavitasi sertapenyebab dan
akibatnya pada pompa !
Kavitasi adalah fenomena perubahan fase uap dari zat cair yang sedang mengalir,
karena tekanannya berkurang hingga di bawah tekanan uap jenuhnya. Pada pompa
bagian yang sering mengalami kavitasi adalah sisi hisap pompa.

Sebelumnya kita telah tahu pengaruh kavitasi secara umum adalah sebagai berikut :
Berkurangnya kapasitas pompa
Berkurangnya head (pressure)
Terbentuknya gelembung-gelembung udara pada area bertekanan rendah di dalam
selubung pompa (volute)
Suara bising saat pompa berjalan.
Kerusakan pada impeller atau selubung pompa (volute).
3. Gambarkan segitiga kecepatan pada pompa aksial ! Gambarkan segitiga
kecepatan pada pompa aksial !

4. Gambarkan serta jelaskan kurva karakteristik dari pompa aksial,serta


perbedannya denga
pompa sentrifugal !

Perbandingan Kurva Karakteristik Pompa Sentrifugal dan Aksial


Berikut adalah beberapa perbandingan antara pompa aksial dengan pompa
sentrifugal :

Jika dilihat kurva efisiensinya, pompa sentrifugal dengan


pompa aksial memiliki tingkat efisiensi maksimum yang hampir
sama.

Jika debit aliran fluida turun, daya input untuk pompa


sentrifugal menjadi turun sampai dengan 180hp pada saat aliran
fluida terhenti.

Namun pada pompa aksial daya input menjadi naik ke 520hp


pada saat aliran fluida terhenti.

Pompa aksial dapat menyebabkan motor


penggerakoverload jika debit aliran dikurangi secara drastis dari
kapasitas desainnya.

Head yang dihasilkan oleh pompa sentrifugal jauh lebih tinggi


daripada pompa aksial.

Pada kurva efisiensi di luar efisiensi maksimumnya, pompa


aksial memiliki tingkat efisiensi yang lebih rendah daripada
pompa sentrifugal.
Sesuai dengan desain impelernya, pompa sentrifugal lebih
ditekankan untuk membangkitkan tekanan kerja fluida (head) yang
tinggi, sedangkan pompa aksial lebih menekankan pada debit fluida
(flow) yang tinggi.
5. Sebutkan aplikasi aplikasi dari pompa aksial dalam bidang industry !

Pompa aksial digunakan pada sistem-sistem yang membutuhkan


debit aliran fluida tinggi, dengan besar head yang rendah. Pompa
jenis ini banyak digunakan pada sistem irigasi, pompa
penanggulangan banjir, dan di pembangkit listrik tenaga uap
digunakan untuk mensupply air laut sebagai media pendingin di
kondensor.

Mesin Diesel
1. Untuk dapat memahami prinsip kerja mesin diesel secara mendasar,
gambar dan jelaskan
siklus ideal dan siklus aktual mesin diesel beserta fase dan fasenya!

1.
2.

Langkah (0-1) adalah langkah hisap udara, pada tekanan konstan.


Langkah (1-2) adalah langkah kompresi, pada keadaan isentropik.

3.
4.

Langkah (2-3) adalah langkah pemasukan kalor, pada tekanan konstan.


Langkah (3-4) adalah langkah ekspansi, pada keadaan isentropik.

5.
6.

Langkah (4-1) adalah langkah pengeluaran kalor, pada tekanan konstan.


Langkah (0-1) adalah langkah buang, pada tekanan konstan.

2. Jelaskan secara mendetail bagian bagian mesin diesel, serta perbedaan


macam bagiannya
dibandingkan dengan mesin bensin! (bukan perbedaan mesinnya namun
bagian
bagiannya)

3. Apa yang kalian ketahui mengenai teknologi mesindiesel common rail,


jelaskan dengan
gambar dan skema injeksi bahan bakarnya !
sistem sistem common rail ini digabungkan dengan sistem injeksinya yang dikontrol secara elektronik,
sedangkan type diesel yang lama injektor membuka karena tekanan bahan bakar, tetapi pada
common rail yang membuka injektor adalah arus dari ECU. kuantitas bahan bakar dan putaran mesin
di atur secara terpisah oleh control modul (ECU) biasanya control modul yang di gunakan adalah
biasanya type 32-bit sehingga proses data berlangsung dengan cepat.

4. Pertanyaan aplikatif :
a. Permasalahan apa saja yang kerap muncul dan terjadi pada mesin
diesel?
b. Mengapa mesin diesel dapat beroperasi tanpa busi?
c. Buatlah table perbandingan antara mesin diesel dan mesin bensin!

5. Perkembangan apa saja yang paling mutakhir dari mesin diesel saat
ini?
Penggunaan turbocharger untuk peningkatan volume udara bertekanan
yang masuk keruang bakar
Penggunaan sistim electronic unit injector
Penggunaan sistim hidrolic electronic unit injector
referensi ; training basic engine trakindo caterpillar Indonesia

Pompa Sentrifugal
1. Sebutkan dan jelaskan disertai dengan gambar, klasifikasi pompa
secara umum dan
spesifik sesuai prinsip kerjanya !

Klasifikasi Pompa Secara umum pompa dapat


diklasifikasikan menjadi 2 bagian yaitu pompa kerja positif
(positive displacement pump) dan pompa kerja dinamis (non
positive displacement pump).
Pompa adalah suatu alat yang fungsi untuk memindahkan
zat cair dari satu tempat ke tempat yang lain atau dari
tempat yang rendah ke tempat yang lebih tinggi.

2. Jelaskan secara detail komponen,prinsip kerja, aplikasi, dan kelebihan


serta kekurangan dari pompa sentrifugal disertai dengan ilustrasi !

Pompa Sentrifugal (Centrifugal Pump)


Pompa sentrifugal adalah suatu pompa yang memindahkan cairan dengan memanfaatkan gaya
sentrifugal yang dihasilkan oleh putaran impeler. Pompa sentrifugal mengubah enegi kecepatan menjadi
energi tekanan. Ada juga yang menyebutnya sebagai mesin kecepatan karena semakin cepat putaran
pompanya maka akan semakin tinggi tekanan (head) dihasilkan.
2.2.1.1. Cara kerja pompa sentrifugal :
Cairan masuk ke impeler dengan arah aksial melalui mata impeler (impeller eye) dan bergerak ke arah
radial diantara sudu-sudu impeler (impeller vanes) hingga cairan tersebut keluar dari diameter luar
impeler. Ketika cairan tersebut. meninggalkan impeler, cairan tersebut dikumpulkan didalam rumah
pompa (casing). Salah satu desain casingdibentuk seperti spiral yang mengumpulkan cairan dari impeler
dan mengarahkannya ke discharge nozzle. Discharge nozzle dibentuk seperti suatu kerucut sehingga
kecepatan aliran yang tinggi dari impeler secara bertahap turun. Kerucut ini disebut difuser (diffuser).
Pada waktu penurunan kecepatan di dalam diffuser, energi kecepatan pada aliran cairan diubah menjadi
energi tekanan.
2.2.1.2. Keuntungan dan kerugian pompa sentrifugal :
Keuntungannya :

Merupakan jenis yang paling umum/ banyak digunakan

Konstruksinya sederhana

Operasinya andal

Harganya murah

Kapasitasnya besar

Efisiensinya bagus

Dapat digunakan untuk suhu tinggi

Kerugiannya :

Cocok untuk cairan yang viskositasnya rendah

Tidak self priming, walaupun dengan desain khusus dapat dibuat menjadi self priming

Tidak cocok untuk kapasitas yang kecil

Penggunaan Pompa Sentrifugal


Dalam kehidupan sehari-hari pompa sentrifugal banyak memberikan berbagai manfaat
besar bagi manusia, terutama pada bidang industri. Secara umum pompa sentrifugal
digunakan untuk kepentingan pemindahan fluida dari satu tempat ke tempat yang
lainnnya. Berikut ini beberapa contoh lain pemanfaatan pompa sentrifugal, diantaranya :

Pada industri minyak bumi, sebagian besar pompa yang digunakan dalam
fasilitas gathering station, suatu unit pengumpul fluida dari sumur produksi sebelum
diolah dan dipasarkan, adalah pompa bertipe sentrifugal.

Pada industri perkapalan


memperlancar proses kerja di kapal.

Pompa sentrifugal WARMAN dirancang khusus untuk memompakan lumpur, bahan


kimia dan semua larutan cair yang bercampur dengan partikel padat.

Pompa sentrifugal dan reciprocating RUHRUMPEN untuk berbagai jenis aplikasi,


seperti : industri proses, perkapalan, dock dan lepas pantai, oil dan gas dan aplikasi umum
lainnya.

pompa

sentrifugal

banyak

digunakan

untuk

Keunggulan dan Kelemahan Pompa Sentrifugal


Pada beberapa kasus pemanfaatan pompa sentrifugal, pompa ini memberikan efisiensi yang
lebih baik dibandingkan pompa jenis displacement. Hal ini dikarenakan pompa ini memiliki
keunggulan dari pompa lainnya.
Keunggulan-keunggulan tersebut diantaranya :

Principe kerjanya sederhana.

Mempunyai banyak jenis.

Konstruksinya kuat.

Tersedia berbagai jenis pilihan kapasitas output debit air.

Poros motor penggerak dapat langsung disambungkan ke pompa.

Pada umumnya untuk volume yang sama dengan pompa displacement, harga
pembelian pompa sentrifugal lebih rendah.

Tidak banyak bagian-bagian yang bergerak (tidak ada katup dan sebagainya),
sehingga pemeliharaannya mudah.

Lebih sedikit memerlukan tempat.

Jumlah putaram tinggi, sehingga memberi kemungkinan untuk pergerakan langsung


oleh sebuah elektromotor atau turbin.

Jalannya tenang, sehingga pondasi dapat dibuat ringan.

Bila konstruksinya disesuaikan, memberi kemungkinan untuk mengerjakan zat cair


yang mengandung kotoran.

Aliran zat cair tidak terputus-putus.


Namun disamping memiliki keunggulan, pompa sentrifugal ini juga tidak luput dari
kelemahan. Adapun kelemahan dari pompa sentrifugal adalah :

Dalam keadaan normal pompa sentrifugal tidak dapat menghisap sendiri (tidak
dapat memompakan udara).

Kurang cocok untuk mengerjakan zat cair kental, terutama pada aliran volume yang
kecil.
3. Apa saja parameter yang menjadi input dan output serta efisiensi dari
pompa sentrifugal?
Bagaimana kaitannya dengan hukum-hukum termodinamika? Jelaskan
disertai dengan satu
contoh perhitungan.

Kurva performansi bermanfaat untuk menggambarkan beberapa parameterunjuk kerja


dari pompa yang antara lain:1.
Besarnya head terhadap flow rate
Besarnya efisiensi terhadap flow rate
Besarnya daya yang dibutuhkan terhadap flow rate
Besarnya NPSHr terhadap flow rate
Besarnya minimum stable continuous flow

4. Apa yang dimaksud dengan kavitasi? Apa yang menjadi penyebabnya


dan bagaimana cara
mengatasinya?
5. Jelaskan konsep penyusunan pompa sentrifugal secara paralel maupun
seri beserta
Aplikasinya !

.Operasi Seri dan Paralel


a. Operasi Seri Paralel dengan Karakteristik Pompa Sama

Jika head atau kapasitas yang diperlukan tidak dapat dicapai dengan satu pompa saja, maka
dapat digunakan dua pompa atau lebih yang disusun secara seri atau paralel. Susunan Seri Bila
head yang diperlukan besar dan tidak dapat dilayani oleh satu pompa, maka dapat
digunakan lebih dari satu pompa yang disusun secara seri. Penyusunan pompa secara seri dapat
digambarkan sebagai berikut :

Susunan Paralel
Susunan paralel dapat digunakan bila diperlukan kapasitas yang besar yang tidak dapat
dihandle oleh satu pompa saja, atau bila diperlukan pompa cadangan yang akan
dipergunakan bila pompa utama rusak/diperbaiki. Penyusunan pompa secara paralel dapat
digambarkan sebagai berikut :

Turbin Pelton
1. Jelaskan yang dimaksud dengan turbin reaksi dan turbin impuls serta
perbedaannya !

Turbin Impuls
Turbin impuls adalah turbin air yang cara kerjanya merubah seluruh energi air(yang terdiri dari
energi potensial+tekanan+kecepatan) yang tersedia menjadi energi kinetik untuk memutar turbin,
sehingga menghasilkan energi kinetik. Energi potensial air diubah menjadi energi kinetik pada
nozle. Air keluar nozle yang mempunyai kecepatan tinggi membentur sudu turbin. Setelah
membentur sudu arah kecepatan aliran berubah sehingga terjadi perubahan momentum (impulse).
Turbin Reaksi

Turbin reaksi adalah turbin yang cara kerjanya merubah seluruh energi air yang tersedia menjadi
energi kinetik. Turbin jenis ini adalah turbin yang paling banyak digunakan. Sudu pada turbin reaksi
mempunyai profil khusus yang menyebabkan terjadinya penurunan tekanan air selama melalui sudu.
Perbedaan tekanan ini memberikan gaya pada sudu sehingga runner (bagian turbin yang berputar) dapat
berputar.

2. Gambarkan skematik turbin Pelton dan jelaskan prinsip kerjanya !


Turbin Pelton
Turbin Pelton termasuk jenis turbin impuls yang merubah seluruh energi air menjadi energi kecepatan
sebelum memasuki runner turbin. Perubahan energi ini dilakukan didalam nozzle dimana air yang semula
mempunyai energi potensial yang tinggi diubah menjadi energi kinetis. Pancaran air yang keluar dari
nozzle akan menumbuk bucket yang dipasang tetap sekeliling runner dan garis pusat pancaran air
menyinggung lingkaran dari pusat bucket.
Kecepatan keliling dari bucket akibat tumbukan yang terjadi tergantung dari jumlah dan ukuran pancaran
serta kecepatannya. Kecepatan pancaran tergantung dari tinggi air di atas nozzlenya serta effisiensinya.

Turbin pelton terdiri dari dua bagian utama yaitu :


v

Nosel

Roda jalan.

Nosel mempunyai beberapa fungsi yaitu:


1.
2.
3.

Mengarahkan pancaran air ke sudu turbin.


Mengubah tekanan menjadi energi kinetik.
Mengatur kapasitas air yang masuk turbin.

Jarum yang berada pada nosel bertujuan untuk mengatur kapasitas dan mengkonsentrasikan air
yang terpancar di mulut nosel. Panjang jarum sangat menentukan tingkat konsentrasi air, makin
panjang jarum air makin terkonsentrasi.
Untukturbin pelton dengan daya kecil, debit bisa diatur dengan hanya menggeser kedudukan
jarum sudu. Untuk instalasi yang lebih besar harus menggunakan dua buah sistem pengaturan atau
lebih,
Tujuan pengaturan ini adalah untuk menghindari terjadinya tekanan tumbukan yang besar dalam
pipa pesat yang timbul akibat penumpukkan nosel secara tiba-tiba ketika beban turbin berkurang
dengan tiba-tiba.

3. Jelaskan perbedaan antara turbin Pelton dan turbin crossflow !


Dalam pengoperasian turbin cross-flow ini sebuah nosel empat persegi mengarahkan
pancaran air (jet) ke sepanjang runner. Pancaran air tersebut mendorong sudu dan
memindahkan sebagian besar energi kinetiknya ke turbin. Pancaran air tersebut lalu
melewati runner dan kembali mendorong bagian sudu yang lain sebelum keluar dari
runner, memindahkan sebagian kecil energi kinetiknya yang masih tersisa.
AGIAN-BAGIAN TURBIN CROSS-FLOW
Peralatan elektromekanik pada PLTMH terdiri dari turbin, generator, transmisi mekanik,
trafo dan jaringan listrik. Sedangkan bagian utama yang menjadi pokok bahasan kita ,
yaitu turbin cross-flow terdiri dari rotor, rumah turbin, guide vane, puli, adapter dan base
frame. Puli sebenarnya merupakan bagian dari transmisi mekanik yang meneruskan daya
putar turbin ke generator, serta mengubah putaran turbin air sehingga sesuai dengan
putaran generato.n dapat dibeli dan diperoleh dengan harga yang murah.
Dalam pembuatannya puli atau transmisi mekanik ini merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari turbin. Demikian juga generator, biasanya memakai generator yang ada
tersedia di pasaran sehingga dapat dibeli dan diperoleh dengan harga yang murah.
Secara ringkas komponen-komponen utama turbin cross-flow adalah sebagai berikut :

1. Rotor atau runner turbin.


Rotor atau adalah bagian yang berputar dari turbin. Runner ini terdiri dari poros, blade dan
piringan atau disk.
2. Rumah turbin.
Rumah turbin adalah bagian turbin yang merupakan tempat memasang bagian-bagian
turbin lain, seperti poros atau runner, guide vane dan adapter.
3. Guide Vane.
Guide vane atau sering juga disebut sebagai distributor berfungsi untuk mengarahkan
aliran air sehingga secara efektif meneruskan energinya ke blade atau rotor turbin.
Dengan demikian energi kinetik yang ada pada pancaran air akan menggerakkan rotor dan
menghasilkan energi mekanik yang seterusnya memutar generator melalui puli.
4. Puli dan belt :
Puli merupakan salah satu dari sistem transmisi mekanik yang sering dipakai pada PLTMH.
Sistem transmisi tersebut juga berfungsi untuk mengubah kecepatan putar dari satu poros
ke poros yang lain, jika kecepatan putar turbin berbeda dengan kecepatan generator atau
peralatan lain yang harus diputarnya.
Sebenarnya terdapat beberapa jenis system penggerak / transmisi mekanik pada
mikrohidro , yaitu : Penggerak langsung, Flat belt dan pulley, V atau wedge belt dan pulley,
Chain and sprocket dan Gearbox. Namun Puli dan belt merupakan yang paling banyak
dipakai.
5. Adapter
Merupakan pipa penghubung antara rumah turbin dengan pipa pesat. Bentuk adapter
pada satu sisi yang terhubung dengan rumah turbin adalah persegi sesuai dengan rumah
turbin, sedangkan bagian yang disambung dengan inlet valve atau pipa pesat berbentuk
lingkaran.
6. Base frame.
Base frame merupakan tempat atau rangka untuk meletakkan turbin. Biasanya pada
PLTMH berkapasitas kecil, base frame turbin menyatu dengan base frame generator
sehingga dudukan turbin dan generator telah tertentu susunannya dan tidak berubahubah.

4. Gambarkan grafik perbandingan karakteristik turbinberdasarkan net


headdan flow rate!

5. Tuliskan keuntungan dan kekurangan turbin Pelton dan contoh


aplikasinya !
Mesin Otto
1. a. Gambarkan siklus ideal dan aktual Otto. Jelaskan proses yang terjadi
!

Gambar 2. 2. Diagram P-V dan T-S siklus otto

(Cengel & Boles, 1994 : 458)

Proses siklus otto sebagai berikut :

Proses 1-2 : proses kompresi isentropic (adiabatic reversible) dimana piston bergerak menuju
(TMA=titik mati atas) mengkompresikan udara sampai volume clearance sehingga tekanan dan

temperatur udara naik.


Proses 2-3 : pemasukan kalor konstan, piston sesaat pada (TMA=titik mati atas) bersamaan kalor

suplai dari sekelilingnya serta tekanan dan temperatur meningkat hingga nilai maksimum dalam siklus.
Proses 3-4 : proses isentropik udara panas dengan tekanan tinggi mendorong piston turun menuju

(TMB=titik mati bawah), energi dilepaskan disekeliling berupa internal energi.


Proses 4-1 : proses pelepasan kalor pada volume konstan piston sesaat pada (TMB=titik mati bawah)
dengan mentransfer kalor ke sekeliling dan kembali mlangkah pada titik awal.

daerah kuning : kerja mesin otto


daerah biru : kerja mesin diesel

b. buatlah gambar potongan sederhana dari mesin Otto, tunjukkan


seluruh komponen utama dan mesin Otto !
2. Apa saja parameter yang diukur dalam pengukuran mesin Otto?
Jelaskan masing-masing
parameter tersebut.
3. Parameter apa saja yang mempengaruhi efisiensi keseluruhan suatu
mesin otto?

Semakin tinggi rasio kompresi, semakin baik efisiensi mesin secara keseluruhan.
Jumlah oksigen yang mampu diserap mesin mempengaruhi kemampuannya untuk
beroperasi secara lebih efisien.

4. Apa itu angka oktan? Faktor (atau faktor-faktor) apa yang


mempengaruhi penggunaan angka oktan tertentu pada suatu mesin
kendaraan bermotor?
Bilangan oktan adalah angka yang menunjukkan seberapa besar tekanan yang bisa
diberikan sebelum bensin terbakar secara spontan. Di dalam mesin, campuran udara
dan bensin (dalam bentuk gas) ditekan oleh piston sampai dengan volume yang sangat
kecil dan kemudian dibakar oleh percikan api yang dihasilkan busi. Karena besarnya
tekanan ini, campuran udara dan bensin juga bisa terbakar secara spontan sebelum

percikan api dari busi keluar. Jika campuran gas ini terbakar karena tekanan yang tinggi
(dan bukan karena percikan api dari busi), maka akan terjadi knocking atau ketukan di
dalam mesin. Knocking ini akan menyebabkan mesin cepat rusak, sehingga sebisa
mungkin harus kita hindari.

Semakin tinggi angka oktan, semakin besar tekanan yang dibutuhkan bahan bakar
untuk terbakar.
Jika bahan bakar oktan rendah dgunakan di mesin yang dirancang untuk oktan tinggi,
bahan bakar bisa meledak atau menyebabkan ketukan hebat yang bisa merusak mesin.

5. Apa itu forced induction? Bagaimana forced induction mempengaruhi


efisiensi suatu mesin?
merupakan sebuah kompresor gas yg digunakan untuk Induksi Paksa (Forced Induction) dari
mesin pembakaran dalam (Internal Combustion Engine)

karena lebih banyak udara yang dimasukkan berarti makin banyak bahan bakar yang
dapat dibakar sehingga tenaga lebih besar.

RTU
1. Jelaskan dan gambarkan sistem refrigerasi secara umum.

Kompresi mengisap uap refrigerant dari sisi keluar evaporator ini, tekanan diusahakan tetap rendah agar
refrigerant senantiasa berada dalam fasa gas dan bertemperatur rendah. Didalam kompresor uap
refrigerant ditekan sehingga tekanan dan temperature tinggi untuk menghindarkan terjadinya kondensasi

dengan membuang energy kelingkungan. Energi yang diperlukan untuk proses komporesi diberikana
oloh motor listrik atau penggerak mula lainnya. Jadi dalam proses kompresi energy diberikan kepada uap
refrigerant. Pada waktu uap refrigerant diisap masuk kedalam kompresor temperature masih tetap rendah
akan tetapi ketika selama proses kompresi berlangsung temperature dan tekanannya naik.
Setelah mengalami proses komopresi, uap refrigerant berkerja (fluida kerja ) mengalami proses
kondensasi pada kondensor. Uap refrigerant yang bertekanan dan bertemperatur tinggi pada akhirnya
kompresi dapat dengan mudah dengan mendinginkannya melalui fluida cair dan udara. Dengan kata lain
uap refrigerant memberikan panasnya kepada air pendingin atau udara pendingin melalui dinding
kondensor. Jadi dikarena air pendingin atau udara pendingin menyerap panas dari refrigerant maka
temperaturnya menjadi tinggi pada waktu keluar dari kondensor. Selama refrigerant mengalami
perubahan dari fasa uap ke fasa cair tekanan dan temperature konstan.
Untuk menurunkan tekanan refrigaran cair dari kondensor kita gunakan katup expansi atau pipa kapiler,
alat tersebut dirancang untuk suatu penurunan tekanan tertentu. Melalui katup expansi refrigerant
mengalami evaporasi yaitu proses penguapan cairan refrigerant pada tekanan dan temperature rendah,
proses ini terjadi pada evaporator. Seelama proses evaporasi refrigerant memerlukan atau mengambil
bentuk energy panas dari lingkungan atau sekelilingnya sehingga temperature sekeliling turun dan terjadi
prose pendinginan.

Gambar daur kompresi uap ideal

Dimana :
1 2 : kompresi adiabatic dan reversible, dari uap jenuh
menuju tekana konstan

2 3 : pelepasan kalor reverseibel pada tekanan konstan,


menyebabkan penurunan panas lanjut dan pengembunan
refrigerant.
3 4 : ekspansi irreversible pada entalpi konstan,dari cairan
jenuh menuju tekanan evaporator.
4 1 : penambahan kalor reversible pada tekanan tetap
yang menyebabkan penguapan menuju uap jenuh.

2. Apa pengaruh sisem refrigerasi dengan menggunakan 1kompressor


dengan 2 kompressor. Jelaskan secara grafik dan gambar
3.
Jelaskkan sistem perpipaan pada gambar di atas dan gambarkan grafik TS diagram
4. Jelaskan pengertian subcooling dan superheating serta efeknya pada
optimasi sistem
refrigerasi berserta dengan grafik.
Di bagian kanan terdapat garis saturasi gas (gas jenuh). Di garis ini zat dalam keadaan tepat jenuh gas.
Jika sedikit saja ke kiri maka sudah ada bagian yang mencair dan jika sedikit saja ke kanan maka sudah
terjadi superheated. Superheated adalah keadaan dimana pada saat suatu zat yang sudah dalam
keadaan gas jenuh, kemudian mengalami kenaikan suhu.

Gambar 1. Contoh Diagram P-h

Di bagian kiri terdapat garis saturasi cair (Cair jenuh). Di garis ini zat dalam keadaan tepat cair jenuh. Jika
sedikit saja ke kanan maka sebagian zat akan menguap menjadi gas dan sedikit saja ke kiri maka zat
akan menjadi keadaan subcooled. Subcooled adalah keadaan pada saat suatu zat yang sudah menjadi
cair jenuh kemudian mengalami penurunan suhu.

5. Jelaskan dan kalau ada contohnya lebih bagus yang anda ketahui
tentang cascade system.
Siklus bertingkat (cascade refrigeration cycle), dimana
merupakan gabungan lebih dari satu siklus refrigerasi.
Mempunyai 2 kompressor dalam satu sistim
2 ac dijadikan satu dengan output di evaporator ( evaporator 1

Heat Pump
1. A) Gambarkan diagram skematik Heat Pump !
B) Jelaskan bagian-bagiannya !

Komponen Kunci, untuk memampatkan dan menggerakan freon didalam


sistem Heat Pump.
CONDENSOR
Penukar panas antara freon ke air.
EVAPORATOR
Penukar panas antara freon ke udara.
4-WAYVALVE
Merubah siklus aliran refrigerant melalui katup 4-arah dalam mode pemanasan dan
mode pencairan.
PRESSURESWITCH
Untuk perlindungan sistem.

CAPILLARY
/
Untuk mengontrol aliran freon

THERMAL

EXPANSION

VALVE

CONTROLLER
Untuk mengontrol dan menjalankan sistem keseluruhan
WATER
Untuk sirkulasi air

PUMP

(Optional)

CONTROLLER

WIRED

Untuk pengoperasian
2. Gambarkan diagram p-h dan T-s pada sistem heat pump! jelaskan !

3. A) Jelaskan perbedaan Heat pump dengan RTU !


B) Apa Perbedaan dari COP dan efisiensi ?bila ditinjau dari segi definisi,

penggunaan, dan rumusnya

COP adalah untuk memberikan indikator relatif yang akan mengevaluasi


kinerja dari setiap sistem dalam hal input energi oleh pengguna atau
operator dan output energi yang berguna yang dihasilkan oleh sistem. Hal ini
menyebabkan hubungan yang diusulkan oleh Bearden , di mana total
output energi yang berguna dibagi dengan total energi masukan dimana
operator harus menyediakan agar membuat fungsi sistem dengan benar.
Dengan
demikian
,

Dan Efisiensi energi yang ditunjukkan oleh persamaan (1) lebih tepat
dinyatakan
sebagai:

4. Jelaskan konsep Heat pump maupun RTU bila ditinjau berdasarkan


Hukum I dan
Hukum II Termodinamika
Berdasarkan pada hukum kedua termodinamika, panas tidak bisa secara spontan
mengalir dari sumber bertemperatur rendah ke lokasi bertemperatur
tinggi; suatu kerja dibutuhkan untuk melakukan ini. Pompa kalor berbeda dalam hal
bagaimana mereka mengaplikasikan kerja tersebut untuk memindahkan panas, namun pada
dasarnya pompa kalor adalah mesin kalor yang bekerja secara terbalik. Mesin kalor
membuat energi mengalir dari lokasi yang lebih panas ke lokasi yang lebih dingin,
menghasilkan fraksi dari proses tersebut sebagai kerja. Kebalikannya, pompa kalor
membutuhkan kerja untuk memindahkan energi termal dari lokasi yang lebih dingin ke lokasi
yang lebih panas.

5. Jelaskan penerapan konsep heat pump dalam penggunaannya seharihari ! (minimal 3


dengan mencantumkan cara kerjanya)

Anda mungkin juga menyukai