Anda di halaman 1dari 6

1. Jelaskan perbedaan antara benda padat, cair dan gas ?

Jawab :
Ada 3 bentuk zat yang ada di bumi ini tidak akan lebih dan tidak akan kurang dari tiga apa
saja zat tersebut, zat yang pertama adalah zat padat, kedua adalah zat cair dan yang terakhir
adalah zat gas. Sebelum mengetahui perbedaan dari ketiga zat tersebut kita harus mengetahui
apa yang dimaksud dari zat padat, cair dan gas.
a. Benda padat ( Solid )
Benda padat adalah suatu benda yang berbentuk padat atau solid yang mempunyai sifat
struktur yang kuat, erat dan kaku, tidak mudah berubah bentuk dan volumenya.Contoh
benda padat adalah batuan, kayu dan lain-lain.
b. Benda cair ( Liquid )
Benda cair adalah suatu benda yang berbentuk cair, yang mempunyai sifat mengalir,
basah, bentuk tidak tetap atau menyesuaikan dengan tempat yang ditempatinya serta
volumenya tetap. Contoh benda cair adalah air, bensin dan lain-lain.
c. Benda gas ( Gas )
Benda gas adalah benda yang berbentuk gas bisa bentuk cair bisa bentuk padat, yang
mempunyai sifat mengisi ruang, mengalir dan berubah bentuk namun berbeda dengan
benda cair. Contoh benda gas udara yang kita hirup, asap hasil pembakaran dan lain-lain.

Jika sudah mengetahui pengertian dari ketiga benda diatas selanjutnya kita harus mengetahui
perubahan wujud benda tersebut :
a.

Benda padat menjadi cair


Perubahan wujud benda padat menjadi cair disebut mencair atau melt. Contohnya adalah
air membeku menjadi es batu.

b. Benda cair menjadi padat


Perubahan wujud benda cair menjadi padat disebut membeku atau solidify . Contohnya
adalah es batu yang mencair menjadi air.
c. Benda cair menjadi gas
Perubahan wujud cair menjadi gas disebut menguap atau vapourise. Contohnya adalah
spiritus yang habis karena menguap.
d. Benda gas menjadi cair
Perubahan wujud gas menjadi cair disebut mengembun atau condense. Contohnya adalah
kabut yang menjadi embun pagi.
e. Benda gas menjadi padat
Perubahan wujud gas menjadi padat disebut mendeposisi atau deposition. Contohnya
adalah hasil pembakaran lampu minyak yang menjadi jelaga yang bahasa jawanya sering
disebut angus.
f. Benda padat menjadi gas
Perubahan wujud benda padat menjadi gas disebut menyublim atau sublime. Contohnya
adalah pengharum mobil yang berbentuk padat mengeluarkan bau harum yang lama
kelamaan akan habis menguap.

Dari ulasan yang ada diatas maka dapat di rangkumkan menjadi seperti yang ada dibawah ini :

Demikian penjelasan saya perbedaan anatar benda padat, cair dan gas.
2. Gambarkan distribusi tegangan pada zat padat, cair dan gas ?
Jawab :

Newtonian

: fluida yang memiliki nilai viskositas konstan, misalnya air dan juga sebagian
besar gas.

Shear thickening : viskositas akan naik dengan kenaikan laju geseran.


Shear thinning

: viskostias menurun dengan pertambahan geseran

Thixotropic

: material yang mempunyai viskositas rendah ketika digerakkan,diberikan


tegangan

Rheopectic

: materials yang mempunyai viskositas meningkat ketika digerakkan,terkena


benturan, maupun diberi tegangan.

A Bingham plastic adalah material yang mempunyai wujud solid ketika teganankecil tetapi
mengalir ketika diberi tegangan besar is a material that behaves as asolid at low stresses but
flows as a viscous fluid at high stresses
3. Gambarkan lingkaran mohr untuk zat padat, cair dan gas ?
Jawab :

Dalam mekanika fluida hanya ada dua fase yang dibahas, yaitu fase padat( solid ) dan fase cair.
Perbedaan dari keduanya adalah ketika dalam bentuk padat dan menerima gaya dari luar fase ini
dapat melawan sampai batas tertentu, sedang pada saat cair ( fluid ) tidak. Tidak peduli berapa
kecil gaya yang diaplikasikan ke fluida tersebut akan menyebabkan pergeseran/gerakan. Cairan (
fluida ) akan terus bergerak selama gaya geser diaplikasikan. Sehingga dapat kita simpulkan
bahwa dalam keadaan diam fluida sedang dalam keadaan teg geser = 0, atau yang biasa disebut
dengan keadaan tegangan hidrostatik pada analisa struktural. Dalam kondisi ini lingkaran Mohr
untuk tegangan berubah menjadi suatu titik saja, dan disana tidak ada lagi tegangan geser pada
setiap plane/arah gaya pada penanmpang elemen. Pada fluida ada gaya kohesive (gaya antar
molekul pada zat yang sama, zat padat>zat cair>gas) hal itu menyebabkan zat cair dapat
mengikuti bentukdari wadahnya, tidak seperti zat padat atau gas. Dimana zat gas karena sifat
kohesivenya sangat kecil hal itu menyebabkan gas tidak memiliki volume, sifat dari gas sendri
akan dijelaskan kemudian.
Seperti yang kita lihat dibawah merupakan ilustrasi perbedaan dari zat padat dan fluid dan
gas. Dimana zat padat mengalami deformasi statis akibat bebannya sendiri dan dilihatkan pada

lingkaran mohr di gambar b. Sedang untuk gas dan cair pada saat statis berada pada keadaan
hidrostatis sehingga jumlah tegangan = 0. Jika tembok pembatas dihilangkan maka zat cair akan
mengalami teg geser akibat gaya tarik bumi, ditambah dengan sifatnya sebagai fluida yang selalu
memenuhi wadahnya maka teg geser akan naik dan fluida terdeformasi sampai tegangan tersebut
= 0.Materi ini sangat penting bagi kita dalam klasifikasi suatu zat. Sebagai contoh mercury, air,
oil termasuk dalam fluida, sedang helium, oksigen, carbon merupakan zat gas.

Anda mungkin juga menyukai