Anda di halaman 1dari 5

c 


    
Dari semua berita mengenai terjadinya ledakan tabung Elpiji tidak ada konfirmasi yang ditemukan
tabung yang pecah atau sobek karena isinya meledak. Jadi sebenarnya tak cukup alasan bagi tabung
Elpiji untuk meledak. Jutaan tabung dilempar-lempar, dipanggang terik matahari. Namun telah terbukti
semua siksaan ini dapat ditahan oleh baja dan las pada tabung.
Sekalipun tabung tidak ber-SNI karena bikinan Cina (tapi berlogo Pertamina).
Penalaran yang paling mudah adalah, karena tabung dirancang untuk tahan sampai tekanan 28 atmosfir.
Sedangkan tekanan normal operasinya adalah sekitar 7 atmosfir.Jadi, matematis, tabung tak akan
meledak pada suhu normal.
Artinya ada hal lain yang significant yang menyebabkan ledakan .

Berikut beberapa penjelasan mengenai tabung LPG yang katanya sering meledak.

Konstruksi Tabung Elpiji

Dari semua konstruksi di atas, bagian yang paling rawan adalah pada bagian ͞ Seal ͟ ( cincin karet
berwarna hitam )
Mekanisme Sambungan dan Bagian Rawan

Mekanisme pemasangan regulator untuk tabung 3 dan 12 kg adalah tipe clip-on. Gambar di bawah
adalah diagram yang memperlihatkan mekanisme penahan regulator dan pembuka katup, regulator
pada posisi OFF
Gambar di bawah menunjukkan posisi ͞regulator ON͟. Pengait menahan regulator tetap ditempat,
plunger menekan katup sehingga membuka, mengalirkan uap Elpiji ke dalam regulator

Ilustrasi pemasangannya pada tabung


Perhatikan bahwa hanya ada satu pengait, sehingga regulator dapat bergoyang-goyang bila tersentuh.
Demikian pula, hanya ada satu penyekat antara regulator dengan katup. Cincin penyekat itu. Tabung,
katup, regulator, dan selang bukanlah penyumbang utama dalam musibah Elpiji di tanah air.

Benda-benda ini dipakai juga di banyak negara tanpa menimbulkan masalah berarti. Regulator tipe clip-
on adalah favorit karena kemudahannya dalam memasang dan melepaskannya. Tekanan yang masuk ke
regulator adalah tekanan penuh dari Elpiji. Di negeri kita berkisar antara 5 sampai 7 atmosfir, tergantung
campuran elpijinya dan suhu ruang. Tekanan ini cukup besar, kira-kira sama dengan tekanan kompressor
tambal ban di- pinggir- jalan.

Tekanan sebesar ini sepenuhnya harus ditahan oleh cincin sekat hitam yang ditunjukkan pada Gambar-
2. Inilah tempat kebocoran utama yang dapat membuat ruangan menjadi eksplosif. Inilah sambungan
yang paling rawan, dan bocor atau tidak ditentukan oleh kualitas cincin penyekat (seal) ini. Tentu saja
bila mulut katup pada tabung penyok atau cuil berat bagian tengahnya, seal sebaik apapun tak dapat
menyekat.

Kemungkinan besar, Elpiji bocor dengan deras dari tabung, melalui celah antara katup tabung dan
regulator, lantaran sekatnya tidak melaksanakan tugas seperti seharusnya.

Jadi masalahnya bukan tabung, regulator, selang atau kompor . Tapi penyekat karet kecil itu dan kadar
pembau dalam Elpiji.

Bahaya Kebocoran dan Tindakan Yang Harus Dilakukan

Masih ada dua sambungan lagi yang juga diributkan, yakni sambungan antara regulator dengan selang,
dan diujung selang lainnya, yaitu sambungan antara selang dengan kompor. Kedua sambungan ini tidak
menanggung beban berat, karena tekanan dalam selang, yaitu tekanan keluaran dari regulator, sangat
rendah.

Tekanannya cuma sekitar 30 milibar (1,03 atmosfir). Tekanan sebesar ini tidak dapat keluar dari lubang
yang dibuat dengan tusukan jarum pada selang.

Seandainyapun keluar, jumlahnya tak akan cukup untuk membuat ruangan menjadi eksplosif, karena gas
lebih cepat menyebar dibandingkan dengan pasokan dari kebocoran disini.

Selain itu regulator juga memiliki kapasitas, yang membatasi aliran gas yang keluar. Kapa sita s umum
regulator clip-on adalah 2 kilogram per jam.

Gas bocor sebanyak 2 kg dalam dapur dengan ukuran sedang dapat meledak bila terpicu bunga api dari
saklar lampu yang dinyalakan-atau-dimatikan.

Jadi kalau selang putus, dan tak diketahui selama sejam, bahaya mengancam.

Kebocoran pada seal yang tidak baik mutunya bisa lebih dari 2 kg per jam.
Bagaimana kebocoran pada kompor, misalnya karena lupa tidak mematikan katup kompor padahal
kompor tidak menyala? Kepala kompor yang normal kapasitasnya mungkin seperempat kilogram per
jam. Dapur bisa berbahaya bila ada satu kepala kompor yang tidak ditutup dalam waktu semalam.

Sebagai langkah pengamanan, Elpiji untuk konsumsi masyarakat harus diberi bau dengan kadar minimal
25 mililiter per ton Elpiji.

Pembau yang digunakan adalah ethyl-mercaptan, senyawa hidrokarbon dengan belerang, baunya
seperti durian atau telur busuk, tergantung siapa yang menciumnya.

Ini zat tak berwarna dengan keenceran seperti bensin premium, dan cair dalam suhu dan tekanan ruang.
Oleh karena itu ia harus dilarutkan dengan baik dalam Elpiji, agar bila elpiji bocor, dia juga keluar dan
memberikan peringatan kepada yang menciumnya. Baunya kini dikenal sebagai ͞bau gas͟.

Waspadalah bila anda mencium bau gas di dapur anda. Tak perlu panik, hampiri tabung gas, lepaskan
regulator, bawa tabung ke luar.

Periksa apakah tabung mengeluarkan desis dari mana saja. Bila iya, biarkan tabung ditempat terbuka
sampai gasnya habis. Jangan biarkan ada yang mendekat.

Bila tak terdengar desis, tabung anda baik-baik saja. Mungkin ada yang lupa mematikan kompor,
padahal api kompornya padam karena sesuatu sebab.

Buka pintu dan jendela dapur. Biarkan sampai bau hilang, jangan menyalakan atau mematikan lampu
atau apapun yang ada di dapur sampai bau hilang.

Masa Kadaluwarsa Tabung LPG

Tahukah anda jika TABUNG nya gas elpiji ada masa kadaluwarsa- nya ?

Jika anda beli gas, harap diperiksa lebih dahulu, kapan TABUNG tersebut berakhir masa pakainya.

Penulisan kadaluwarsa berupa "ALFA CODE". Contoh: " A 09 "

A = Januari - Maret

B = April - Juni

C = Juli - September

D = Oktober - Desember

maka A 09 adalah : Jan- Mart tahun 2009

Pengetahuan ini mungkin berguna dan barangkali anda bisa menyelamatkan seseorang.

Ini penting karena tabung gas yang sudah kadaluwarsa bisa berbahaya.

Anda mungkin juga menyukai