Agenda UI Terkini
UI Update
diterbitkan oleh Kantor Komunikasi UI
Agenda UI Terkini
12 Mei 2010
8 - 9 Mei 2010
7 Mei 2010
27 Mei 2010
Kunjungan Menteri
Perdagangan AS
1 Mei 2010
UI Juara 3 dalam 8th
National Student Paper
Bulan Prestasi
UIUpdate | Edisi 04/Thn. II/2010
Contest 2010
1
UI Update Agenda UI Terkini
12 Mei 2010
4
26 April 2010
Pertemuan Pengelola
7
Perpustakaan
Universitas se-ASEAN
8 - 9 Mei 2010
ILDP : Bangkitnya para Pemimpin Kreatif
11 April 2010
Rektor Tinjau
Pelaksanaan SIMAK UI
di Jakarta dan Bogor
8
21 April 2010
13
Olimpiade Informatika
dan Matematika
Women Power Days
6 Mei 2010
Peluncuran buku Saparinah Sadli
“ Berbeda tetapi Setara”
30 April 2010
Pemimpin Redaksi
11 Mei 2010
Seminar Nasional : “Tontonan Anak Indonesia” 14
15
Vishnu Juwono 28 - 30 April 2010
UI Hadir di APCONEX 2010
Redaksi
Farida Haryoko
M. Rachmat Rawyani
Ardiansyah
Penyunting
29 - 30 April 2010
Professor Expo FK UI 16
16
Gina Ganarti Hakim
Layout 7 Mei 2010
Sony Wirawan Setelah Pencabutan UU BHP, Lalu Bagaimana?
Fotografer
Ubaydillah
Whisnu Prabowo
Reporter
8 - 9 Mei 2010
Fasilkom UI Selenggarakan Computer Festival 2010 17
Made Santi
Prita Nur Aini Sandjojo
Sumber Berita :
8 & 15 Mei 2010
Nursing on Stage Fakultas Ilmu Keperawatan 18
19
Tim Reportase Humas UI 10 Mei 2010
Kontributor UIUpdate MOU Antara UI dan KOI
UI Update
10 Mei 2010
Apa Kabar Pendidikan Indonesia? 20
21
Edisi 05/Thn. II/2010 17 Mei 2010
Kantor Komunikasi UI
Universitas Indonesia : “Kawasan Tanpa Rokok 2012“
email:
uiupdate@gmail.com
uiupdate@ui.ac.id
Kami menerima artikel atau
25 Mei 2010
Kerjasama UI dengan Uncen 22
tulisan tentang UI dan kegiatan
di lingkungan UI. Penulis yang
tulisannya dimuat di UI Update
akan mendapatkan cenderamata
menarik dari UI.
21 Mei 2010
Presiden RI Buka Temu Ilmiah FK UI 23
kritik, saran, dan tulisan
dapat dikirimkan melalui
alamat email di atas
27 Mei 2010
Kunjungan Menteri Perdagangan AS 24
25
26 Mei 2010
Redaksi Studi Banding UNS ke UI
Kantor Komunikasi UI
Gd. Pusat Administrasi UI Lantai 6
25
Kampus UI, Depok
Telp. 021 7867222 ext. 100604
36 Mei 2010
Faks. 021 78849060 Studi Banding Universitas Bina Dharma ke UI
Redaksi
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Vishnu Juwono
Pemimpin Redaksi
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 3
UI Update Agenda UI Terkini
12 Malam Apresiasi
Mei
2010 Prestasi Mahasiswa UI 2010
Prof. Dr. der. Soz Gumilar R. Somantri berfoto bersama para finalis
Universitas Indonesia (UI) kembali menyelenggarakan pemilihan tes bahasa Inggris, dan presentasi makalah yang berlangsung
Mahasiswa Berprestasi (Mapres) Utama UI yang diadakan di FK UI, Salemba, hingga testimoni para keduabelas finalis
setiap tahun. Mapres Utama tahun 2010 ini diumumkan pada mengenai pemilihan Mapres Utama tahun 2010 ini. Keduabelas
“Malam Apresiasi Prestasi Mahasiswa UI 2010”, Rabu (12/05), di finalis Mapres Utama UI tahun 2010 ini, yakni Felix Chikita Fredy
Balairung, Kampus UI Depok. Acara dibuka Rektor UI, Prof. Dr. (FK), Putri Herliana (FKG), R. R. Chrysna Winandha K. (FMIPA),
der. Soz Gumilar R. Somantri, dan dihadiri Wakil Rektor Bidang Arriyadhul Qolbi (FT), Muhammad Naufal Fileindi (FH), Tantia Dian
Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met., Permata I. (FE), Katarina Mellyana (FIB), Erika Hapsarini (FPsi.),
Direktur Kemahasiswaan, Dr. Kamarudin, M.Si., para dekan Carolina Damiana R. S. (FISIP), Nor Rofika H. (FKM), Andreas
fakultas, orangtua 12 Mapres Utama, finalis Mapres Utama UI Senjaya (Fasilkom), dan Hafiza Elvira Novitariani (FIK).
2010, mahasiswa dan para tamu undangan.
Akhirnya, dewan juri menjatuhkan pilihan kepada Tantia Dian
Dalam sambutannya, Rektor UI berharap peringkat UI semakin Permata (Mahasiswa FE UI angkatan 2006) sebagai Juara I
menanjak pada tahun-tahun mendatang.”Kita harus terus Mapres Utama UI 2010 yang akan mewakili UI dalam ajang
memacu diri untuk mencapai prestasi dunia,” tandasnya. pemilihan mahasiswa berprestasi tingkat nasional. Tantia juga
Sementara itu, Dr. Kamarudin, M.Si. dalam sambutannya mendapatkan penghargaan kemampuan berbahasa Inggris
menyatakan ajang Mapres ini diselenggarakan dengan harapan terbaik ke-III dan pemakalah terbaik ke-II. Juara II dan III Mapres
memberikan inspirasi kepada mahasiswa lain untuk berprestasi. Utama UI tahun 2010 diraih oleh Andreas Senjaya (Fasilkom) dan
“Malam Apresiasi Prestasi Mahasiswa UI 2010” memang malam Felix Chikita Fredy (FK). Sementara itu, penghargaan sebagai
penuh inspirasi karena pada malam tersebut tidak hanya ada pemakalah terbaik I dan III diberikan kepada Felix Chikita Fredy
pengumuman juara Mapres Utama UI, tetapi juga pemberian (FK) dan Carolina Damiana (FISIP) yang juga meraih penghargaan
penghargaan dalam bidang seni, olahraga, dan penalaran kemampuan berbahasa Inggris terbaik I, sedangkan terbaik
kepada para mahasiswa yang berprestasi di tingkat regional, II diraih oleh Muhammad Naufal (FH). Acara ditutup dengan
nasional, dan internasional. pemberian hadiah dan ucapan selamat dari Rektor UI, Prof. Dr.
der. Soz Gumilar R. Somantri, serta foto bersama. (Gna)
Acara Mapres 2010 juga menyuguhkan penampilan UKM yang
berhasil meraih juara di berbagai kompetisi, seperti Paduan Suara
Paragita, Liga Tari Krida Budaya, para juara kompetisi menyanyi
Bipop UI 2010, dan juga suguhan Brass Band Madah Bahana.
Setelah penampilan Nunung Cs. dan juara I Bipop wanita, Maria
Oktalisa, akhirnya acara puncak pun tiba, yakni pengumuman
juara Mapres Utama UI 2010 oleh Ketua Dewan Juri, dr. Ari
Fahrial Syam Sp.PD-KGEH, M.M.B. Sebelum diumumkan,
video rekam jejak pemilihan Mapres Utama 2010 diputar. Video
tersebut merupakan perjalanan para Mapres mulai dari psikotest,
4 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI UpdateAgenda UI Terkini
Foto 12 Finalis Mapres UI 2010 (kiri ke kanan): Tantia Dian Permata, Andreas Senjaya, Caroline Damiana, Felix Chikita
Fredy, Katarina Mellyana, R. R. Chrysna Winandha, Hafiza Elvira Novitariani, Erika Hapsarini, Arriyadhul Qolbi, Nor Rofika H.,
Muhammad Naufal Fileindi, dan Putri Herliana
Pemilihan Mapres UI berlangsung dari Februari-Mei 2010. Dari 12 Mapres, Bayu mengklaim hanya tiga mahasiswa
Sebelum dipertemukan di tingkat UI, para mahasiswa telah saja yang layak untuk tampil di dunia internasional. “Mereka
diseleksi di fakultas masing-masing, hingga terpilih tiga memang fasih berbicara dalam bahasa Inggris, tetapi dari segi
mahasiswa terbaik. Namun, mahasiswa dengan peringkat akurasi, mereka masih sangat kurang.” ungkapnya dengan
pertamalah yang berhak mewakili fakultasnya untuk berkompetisi nada kecewa. Diding pun turut membenarkan pernyataan Bayu.
di tingkat UI. “Karena mereka berbicara mengenai fakta, seharusnya tenses
yang digunakan adalah present tense, tetapi banyak yang tidak
Mahasiswa berprestasi utama UI diharapkan tidak lagi memiliki menggunakannya,” kata pria yang menjabat sebagai Ketua
kendala dalam berbahasa Inggris. Hal itu diungkapkan salah Program Studi Sastra Inggris ini.
satu juri tes kemampuan bahasa Inggris, Bayu Kristianto
M.A. Ditemui di Ruang Senat Akademik FK UI, Salemba pada Mengenai penurunan kualitas Mapres dalam kemampuan
Senin (10/05), Bayu mengatakan ketika berkomunikasi dengan bahasa Inggris, Bayu menduga mahasiswa tersebut memiliki
bahasa Inggris, mahasiswa UI harus bisa mengungkapkan kelebihan di bidang lain, entah di CV atau dalam makalah
idenya dan tidak melakukan kesalahan ketika berbicara, baik ilmiah, namun oleh pihak fakultas tetap dianggap mampu. “Jadi,
dari tata bahasa maupun pengucapan kalimat. Hal yang sama karena itu mereka bisa lolos hingga ke tahap UI,” tandasnya.
juga diungkapkan juri lain, Diding Fahrudin S.S. Menurut Diding, Ia mengungkapkan supaya kemampuan bahasa Inggris
dalam berkomunikasi dengan bahasa Inggris, penyampaian menjadi lebih baik. Para mahasiswa ini perlu mengubah pola
ide secara sistematis memudahkan orang yang diajak pikir mereka yang masih menganggap bahasa Inggris belum
berkomunikasi memahami topik yang dibicarakan. “Jangan menjadi kebutuhan utama dalam memahami sesuatu. “Jika itu
sampai jika berbicara itu berputar-putar dan mengulangi kalimat yang terjadi, kemampuan bahasa Inggris mereka hanya bahasa
yang sama,” ujarnya. Inggris pasif dan tidak mengalami perkembangan yang berarti”,
ujarnya berpendapat.
Pada tes kemampuan bahasa Inggris, ke-12 Mapres fakultas
diminta untuk memilih sebuah topik presentasi dari 15 topik yang Bayu berharap untuk penyelenggaraan Mapres di tahun
telah disiapkan oleh panitia. Topik yang dipilih panitia terkait isu berikutnya, jika UI memang menginginkan mahasiswa yang
yang saat ini sedang menjadi pembicaraan publik, seperti isu memiliki prestasi, mereka harus berprestasi di semua bidang,
lingkungan, sekolah internasional, lesbian dan gay, fans fanatik termasuk dalam kemampuan bahasa Inggrisnya. “Jika perlu,
sepak bola yang dikenal dengan istilah “bonek”, serta hukuman calon Mapres ini diharuskan menyerahkan nilai prediksi TOEFL
mati dan korupsi. Mereka diberikan waktu selama dua menit atau IELTS pada saat ingin mendaftar sebagai Mapres,”
untuk mempersiapkan diri dan tujuh menit mempresentasikan tuturnya.
topik tersebut. Pertanyaan diajukan para Mapres lainnya dan
dewan juri. Dalam presentasi ini ada beberapa poin yang dinilai Setelah menjalani serangkaian psikotest dan tes kemampuan
juri, tata bahasa, perbendaharaan kata, pengucapan kalimat, bahasa Inggris, ke-12 Mapres ini masih harus melalui
dan isi presentasi. presentasi makalah ilmiah yang diadakan keesokan harinya.
Pemaparan makalah dimulai sejak pukul 09.00 WIB bertempat
Setelah menyaksikan ke-12 Mapres fakultas, Bayu mengakui di Aula FK Salemba. Kemampuan ke-12 Mapres tahun ini dalam
terjadi penurunan kualitas dalam kemampuan bahasa Inggris. menyampaikan presentasi, tidak banyak berbeda dibandingkan
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 5
UI Update Agenda UI Terkini
Mapres fakultas tahun lalu. Hal tersebut diungkapkan salah satu makalah yang baik secara akademik, namun tidak terkait dengan
juri, Dr. R. Cecep Eka Permana S.S., M.Si. Ditemui pada Rabu tema. Pada waktu presentasi, Felix mengangkat topik mengenai
(12/05) di Gedung Dekanat FIB. Cecep mengatakan, walaupun chitosan yang bisa dimanfaatkan untuk kesehatan gigi. Menurut
secara kemampuan tidak jauh berbeda, ia menggarisbawahi, Cecep sebenarnya ia bisa saja mengangkat kapur sirih daripada
banyak topik yang dibawakan oleh mahasiswa masih terkait chitosan. “Chitosan itu kan versi modernnya. Ketika saya
dengan ilmunya masing-masing. Padahal dari pihak Direktorat tanyakan apa ia mengetahui tentang kapus sirih, ia mengaku
Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan Nasional (Dikti Diknas) tidak tahu. Padahal chitosan dan kapur sirih sama-sama terbuat
tidak mengharuskan seperti itu. Ketika ada makalah yang dari cangkang mahluk laut dan berfungsi untuk kesehatan gigi,”
tidak sesuai bidang studinya, makalah tersebut malah terlalu tuturnya memberi contoh.
akademik. Ia menginginkan makalah yang sesuai dengan standar
yang diterapkan oleh Dikti. Untuk tahun ini, Dikti menetapkan Sebagai juri Cecep memiliki dua poin penilaian, yaitu kemampuan
tema “Peningkatan Daya Saing Bangsa Berbasis Kekuatan Mapres fakultas membuat karya ilmiah melalui makalah dan
Lokal”. Melalui tema ini, Dikti berharap ada solusi kreatif yang cara menampilkan makalah tersebut pada saat presentasi.
dihasilkan oleh mahasiswa untuk menghadapi permasalahan Cecep menginginkan sosialisasi terhadap kegiatan Mapres
yang saat ini tengah dihadapi masyarakat. “Bagaimana meluas ke seluruh UI sehingga tidak kalah gaungnya dengan
mahasiswa menuangkan ide berdasarkan persoalan yang kegiatan mahasiswa di bidang seni umumnya yang bersifat
terjadi di masyarakat, mencari bahan pustaka yang mendukung, hiburan. “Masa lebih populer kegiatan pemilihan Bintang Pop UI
dan memberikan solusi untuk masalah tersebut,” ujar Cecep dibandingkan pemilihan mahasiswa berprestasi?”, tanyanya di
memaparkan. akhir pembicaraan. (SNT)
6 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
8 Mei
-9
2010
ILDP : Bangkitnya Para Pemimpin Kreatif
Direktorat Kemahasiswaan UI Rp2.000.000 (dua juta rupiah) untuk mahasiswa ini akan bertemu dalam
mengumpulkan 3 besar mahasiswa mendorong terwujudnya Research satu meja untuk membicarakan Asia ke
berprestasi dari tiap fakultas dan University. Kedua, program pembinaan depannya.
kemudian memberi mereka sebuah yang terdiri dari Leadership Development
pelatihan kepemimpinan yang bernama Training Series, Learning from the Giants, Namun, kewajiban peserta juga cukup
ILDP (Indonesian Leadership Development Leadership Circles, ESQ Training, Going banyak. Peserta di tingkat UI diwajibkan
Program). Kegiatan ini langsung diarahkan Global: Learning from International untuk mengikuti minimal 80% program,
oleh Rektor Universitas Indonesia, Prof. Organization, Outbond dan pelatihan menulis artikel di media massa,
Dr. der. Soz Gumilar Rusliwa Somantri, kedisiplinan semi militer, Entrepreneurship penyikapan isu nasional dan internasional,
dan juga Wakil Rektor Bidang Akademik program, Insitutional Visit, dan Action! serta membuat inisiatif program
dan Kemahasiswaan, Dr. Ir. Muhammad Social Entrepreneurship Initiatives. Ketiga, kemasyarakatan. Di ujung program ini,
Anis, M.Met. Sementara, Ketua Pelaksana program pendukung yang terdiri dari ada sebuah harapan bahwa jalan buntu
kegiatan ini Dr. Kamarudin, Direktur Seminar and Leadership Development yang dihadapi bangsa ini akan dibongkar
Kemahasiswaan UI. Grants, Student Exchange Program, dan oleh para pemimpin kreatif. Mereka adalah
program beasiswa S2 di dalam dan luar orang-orang yang mampu melihat sesuatu
Ditemui di gedung PPMT, Pipin Sopian negeri. Yang terakhir adalah Program yang tak bisa dilihat orang lain, lalu
S.Sos., IMRI, salah satu panitia Internasional: 1st Asia Future Leaders membuka jalan baru yang belum pernah
ILDP, berharap program ini dapat Gathering. ditapaki sebelumnya. (Wahyu Awaludin)
mengoptimalkan dan mengakselerasi
potensi kepemimpinan peserta. Acara ini Program ILDP ini terdiri dari tiga
juga diciptakan untuk memperluas jejaring tingkatan: tingkat UI seperti yang sedang
kepemimpinan dan mempersiapkan dilaksanakan sekarang dengan peserta
peserta menjadi pemimpin yang Global 36 mahasiswa berprestasi dari 12 fakultas
Leaders, Indonesian Colors. Program yang ada di UI; tingkat kedua, Indonesia
pembinaan kepemimpinan ini berlangsung Leadership Program yang pesertanya
dari April 2010 sampai Desember 2010. terdiri dari 70 mahasiswa berprestasi
utama dari perguruan tinggi di setiap
ILDP mempunyai cukup banyak program wilayah di Indonesia; tingkat ketiga, 1st
yang akan dijalankan. Pertama, program Asia Future Leaders Gathering yang akan
beasiswa. Setiap peserta akan diberikan diikuti 100 mahasiswa berprestasi di level
beasiswa sebanyak Rp1.000.000 (satu Asia dengan komposisi 70 mahasiswa dari
juta rupiah)/bulan selama 12 bulan. Indonesia dan 30 mahasiswa dari ASEAN
Para peserta ILDP
Selain itu, ada dana penelitian sebesar + Jepang, Korea, dan China. Seratus
Mei
2010
Melongok “Dapur” Ajang Pemilihan Mapres UI
Sebagai sebuah kompetisi, ajang pemilihan Mapres mempunyai Untuk penjurian Mapres UI, tiap CV diperiksa oleh 2 orang juri
“dapur”. Arman Nefi, Kasubdit Kegiatan Penalaran, Kuliah Kerja yang terdiri dari mahalum fakultas. Sementara dalam penilaian
Nyata, dan Pengembangan Softskill Mahasiswa, sekaligus makalah, rektorat menempatkan 3 orang juri untuk menilai satu
penanggung jawab kompetisi Mapres UI tahun 2010, ketika makalah mapres, sedangkan untuk bahasa Inggris, tiap mapres
ditemui redaksi UIUpdate di PPMT, menuturkan ajang pemilihan juga akan dinilai oleh 3 orang dosen bahasa Inggris. “Namun,
Mapres UI ini sebenarnya merupakan sebuah tindak lanjut dari selain itu, ada juga faktor X yang dijadikan penilaian, yakni
pemilihan Mapres Nasional yang diselenggarakan oleh Dikti. karakter para mapres yang terlihat dari psikotes”, jelas Arman.
“Tujuan diadakannya pemilihan mapres ini supaya mahasiswa Ia juga menjelaskan inovasi-inovasi dalam penyelenggaraan
bisa mengembangkan segala potensi yang ada pada dirinya. mapres akan terus ditingkatkan tiap tahun. “Misalnya saja, dulu
Jadi, mahasiswa UI tidak hanya lulus, bekerja di kantor, menikah, tidak ada penilaian makalah terbaik dan bahasa Inggris terbaik,
punya anak, lalu meninggal. Namun, kami juga menginginkan tapi tahun ini ada. Tujuannya untuk lebih menghargai kemampuan
supaya mahasiswa-mahasiswa UI mempunyai manfaat bagi mahasiswa yang telah berjuang”, kata pak Arman.
lingkungannya. Kontribusi kepada lingkungan itu bisa maksimal
jika kita juga memaksimalkan potensi kita” tuturnya. Pada bulan Juli 2010 nanti, Dikti akan menyelenggarakankan
ajang pemilihan Mapres Nasional. Rektorat telah melakukan
Para Mapres fakultas yang telah terpilih akan dites lagi di tingkat beberapa langkah untuk mendukung Tantia dalam menghadapi
universitas. Setidaknya, ada 3 aspek yang dinilai dari juri, yakni ajang bergengsi itu. “Sehari setelah pengumuman Mapres,
CV, makalah, dan bahasa Inggris. CV ini akan dinilai berdasarkan rektorat memanggil Tantia untuk memberitahu kiat mengikuti ajang
buktinya, yakni sertifikat. Bagaimana jika ada sebuah acara yang Mapres Nasional. Kami juga telah menghubungi para juri Mapres
tidak mengeluarkan sertifikat? “Minta saja panitia atau organisasi UI untuk turut mendukung Tantia dalam menyempurnakan CV,
yang bersangkutan untuk membuatkan surat keterangan,” makalah, dan bahasa Inggrisnya.” Arman memberikan nasihat,
jelas Arman. Selain itu juga, menurut Arman, rektorat kini “untuk para maba dan mahasiswa UI, kalian sebenarnya sangat
tengah mengembangkan website http://presma.ui.ac.id untuk beruntung. Saat ini, begitu banyak kompetisi dan kesempatan
mentranskrip CV tiap mahasiswa UI. Namun, sistem ini masih untuk mengembangkan diri. Jadi, maksimalkanlah kesempatan
perlu dikembangkan. yang ada itu,” ujarnya menutup pembicaraan. (wahyu).
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 7
UI Update Agenda UI Terkini
7
Mei
2010
Malam Final Bintang Pop UI 2010
Universitas Indonesia (UI) ternyata menyimpan peserta harus bisa menjadi seorang penyanyi
potensi-potensi berbakat di dunia tarik suara. Hal pop yang baik terlebih dahulu. Walau banyak
itu terlihat pada malam final Bintang Pop (BIPOP) pendapat yang mengatakan konsep bintang
UI 2010 yang diselenggarakan Sabtu (07/05). pop meniru acara serupa yang ditayangkan di
Acara final yang diadakan di Balai Sidang UI, televisi, Dibyo menganggap Bipop UI berbeda
Kampus Depok ini menampilkan ke-20 finalis dibandingkan acara-acara yang sudah ada.
yang telah lolos seleksi dan menyisihkan kurang “Untuk menentukan pemenang, itu semua murni
lebih 300 peserta. Turut hadir dalam malam hasil keputusan dewan juri dan bukan melalui
final tersebut, Direktur Kemahasiswaan, Dr. polling SMS. Kami juga menggunakan hati nurani
Kamarudin, M.Si. dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan apa adanya ketika menilai penampilan ke-20
dan Ilmu Politik (FISIP), Prof. Dr. Bambang Shergi finalis. Itu yang membedakan kami dengan acara
Sambutan Dr. Kamarudin, Msi Laksmono, M.Sc. yang berkonsep serupa,” tegasnya.
Dalam sambutannya, Dr. Kamarudin mengatakan Di akhir malam final Bipop 2010, dewan juri
acara Bipop yang diselenggarakan untuk keempat memutuskan Edwin Chandra (FISIP) sebagai
kalinya ini diharapkan mampu menghasilkan pemenang pertama pria dengan nilai 1176
alumni terbaik yang dapat mewakili UI di tingkat dan Maria Oktalisa (FISIP) dengan nilai 1287,5
yang lebih tinggi. Pemenang Bipop 2010 akan sebagai pemenang pertama wanita. Menurut
mengikuti seleksi pada akhir Mei untuk mewakili Dibyo, Maria layak dijadikan pemenang karena
Jakarta di ajang Pekan Ilmiah Nasional (PIMNAS) ia memiliki kualitas suara kombinasi penyanyi
yang akan diadakan bulan Juli di Pontianak. pop dan opera. “Kualitas vokal seperti itu
Pada kesempatan yang sama, Ketua Dewan Juri saat ini sedang menjadi tren sehingga ketika
Bipop, Drs. A.G. Sudibyo, M.Si., yang ditemui di membawakan sebuah lagu terasa berbeda,”
Balai Sidang mengatakan, acara Bipop sengaja katanya. Pemenang pertama Bipop 2010 UI
dibuat untuk menyalurkan hobi menyanyi berhak mendapatkan hadiah berupa uang tunai
mahasiswa UI. “Selain itu, sebagai regenerasi senilai Rp3.000.000,00. (SNT)
Pemenang Kategori Wanita, Maria Oktalisa, dan penyanyi di UI untuk tampil di acara formal
Pemenang Kategori Pria, Edwin Chandra. seperti wisuda. Jadi, kami menganggap acara ini
bisa dijadikan wadah,” tuturnya. Menurut Dibyo,
8 Mei
-9
2010
Tim Robot UI Melaju ke Tingkat Nasional
Negeri Bandung. Prestasi yang diraih tim tersangkut di dinding arena pertandingan.
robot UI, antara lain Juara 2 KRI oleh TRUI Tim KRCI battle (Captain Hirajpby) pada
dan Juara 2 KRCI Divisi beroda dengan tim babak semifinal dikalahkan oleh tim
Blank Wire, Juara 2 Kontes Robot Cerdas UNIKOM dan ITB ketika memperebutkan
Indonesia (KRCI) Divisi berkaki dengan tim juara 3.
Ratatouille, dan Juara Harapan (Juara 4)
Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) Dengan lolosnya Tim Robot UI ke
Divisi Expert Battle dengan tim Captain tingkat nasional, semakin terbuka lebar
Hirajpby. kesempatan untuk meningkatkan prestasi
tim robot UI hingga tingkat internasional
Tim KRI TRUI dikalahkan oleh tim dari yang akan diadakan di Mesir untuk KRI
Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) pada babak dan Amerika Serikat untuk KRCI.
final dengan skor 8-6, padahal kedua tim ini
pernah bertemu di babak penyisihan dan
Tim KRI TRUI dimenangkan oleh tim dari UI (TRUI) pada
babak penyisihan tersebut. Sementara
Tim Robot UI berhasil meraih kesempatan tim KRCI beroda (Blank Wire) berhasil
untuk mengikuti Kontes Robot Indonesia memadamkan api lilin 2 kali dari 3 kali trial.
(KRI) dan Kontes Robot Cerdas Indonesia Pada trial ketiga, robot Blank Wire berhasil
(KRCI) di tingkat nasional yang akan mendeteksi api, tetapi belum berhasil
diadakan pada tanggal 19-20 Juni 2010 memadamkannya. Tim KRCI berkaki
di Universitas Muhammadiyah Malang. (Ratatouille) juga berhasil memadamkan
Kesempatan tersebut berhasil diraih saat api lilin 2 kali dari 3 kali trial. Padahal tim
tim robot UI berlaga dan meraih prestasi ini berkesempatan menjadi juara 1 jika Tim Battle Captain Hirajspby
pada KRI dan KRCI regional II yang berhasil memadamkan api pada trial
diadakan tanggal 8-9 Mei lalu di Politeknik ketiga, namun pada trial tersebut robotnya
8 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
Universitas Indonesia
Peringkat 50 Besar Asia
Pada laman terbaru situs lembaga pemeringkat Quacquarelli Sosial (Social Sciences); 50 untuk kategori Ilmu Komputer dan
Symonds (www.topuniversities.com) tertanggal 20 Mei 2011, Teknik (IT and Engineering). Pemeringkatkan di atas didasarkan
Universitas Indonesia mendapatkan peringkat ke-50 se-Asia pada Asian Academic Peer Review 30%, Penelitian tiap Fakultas
dengan total nilai 68.50 dari skala 100. Total nilai ini meningkat (Papers per Faculty) 15%, Kutipan tiap Penelitian (Citations per
dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 65.50. Dalam Paper) 15%, Perbandingan Jumlah Mahasiswa (Student Faculty
jajaran 200 besar, selain UI, universitas lain di Indonesia yang Ratio) 20%, Peninjauan oleh Para Pekerja Asia (Asian Employer
masuk 200 besar Asia, yaitu Universitas Gajah Mada (85), Review) 10%, Fakultas Berbasis Internasional (International
Universitas Airlangga (109), Institut Teknologi Bandung (113), Faculty) 2,5%, Mahasiswa Asing (International Students) 2,5%,
Institut Pertanian Bogor (119), serta Universitas Diponegoro dan Inbound Exchange Students 2,5%, Outbound Exchange Students
Pajajaran yang mendapatkan peringkat yang sama (161). 2,5%.
Universitas Indonesia dikategorikan dalam A1d/Specialist Hal ini tentu berita menggembirakan bagi segenap Sivitas
(universitas yang mempunyai 1 atau 2 tempat kuliah, dan Akademika UI. Setelah berita menggembirakan tahun lalu ketika
kegiatan penelitian yang tinggi dengan jumlah murid lebih dari UI naik peringkat ke-201 sedunia, sekarang UI bisa masuk
10000), mendapatkan peringkat 18 untuk rumpun Ilmu Seni dan menjadi 6 besar universitas di Asia Tenggara. Tentu saja prestasi
Budaya (Arts and Humanities); 27 untuk rumpun Ilmu Kesehatan yang telah dicapai ini patut disyukuri karena mampu membawa
dan Biomedikal (Life Sciences and Biomedicine); 44 untuk nama harum bagi bangsa Indonesia.
rumpun Ilmu Alam (Natural Sciences); 23 untuk kategori Ilmu
5
Mei Promosi Doktoral Ricardi
2010
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 9
UI Update
Agenda UI Terkini
serta keputusan bersama Menteri Komisioner Perdagangan berperan. Hal itu disebabkan petinggi militer memberikan kritikan
mengenai industri otomotif dan Agen Tunggal Pemegang Merek tajam dan menyarankan perlunya memikirkan suksesi untuk
(ATPM). “Ketika ia menjadi ATPM, tidak hanya berkewajiban untuk menggantikan Soeharto yang kala itu tengah berkuasa. Soeharto
menjual, tetapi ia juga harus memiliki pabriknya di sini. Jadi, tidak pun bereaksi dan mulai meminggirkan aliansi kekuasaannya.
utuh mengimpor,” tutur alumnus Program Studi Sosiologi FISIP Periode kedua ini juga ditandai dengan momentum ketika M.
UI ini. Sementara itu, tahun 1998 dipilih dengan alasan praktis Suhud mencanangkan program rasionalisasi, yaitu sebuah
karena rezim Orde Baru berakhir di tahun tersebut. program yang menghapuskan beberapa brand yang jumlahnya
tidak lagi memenuhi stándar. Menurut Ricardi, sebuah industri
Dalam kurun waktu 28 tahun, Ricardi membaginya ke dalam otomotif tidak akan dapat berkembang jika jumlah brand yang
tiga periode: pertama, mencari format industri; kedua, menuju beredar terlalu banyak.
kematangan industri; ketiga, mewujudkan kemandirian industri
otomotif. Dalam disertasinya ia menggunakan kerangka Anthony Periode ketiga dimulai tahun 1990 yang ditandai dengan
Giddens, yaitu ketika terjadi pola hubungan simbiosis parasitisma, ketidakharmonisan aliansi militer-nasionalis-Kristen dengan
akan muncul pertarungan antara structure dan agency. Pria Soeharto. Kemudian pemerintah mencari mitra baru bernama
yang juga masih aktif mengajar di Program Studi Sosiologi Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) di bawah
ini mengasosiasikan struktur sebagai ekonomi, politik, sosial, kepemimpinan Habibie sebagai orang kepercayaan Soeharto
dan budaya yang berkuasa pada waktu itu, sedangkan agency untuk mendesain berbagai pembangunan industri. Interaksi yang
didefinisikan sebagai pihak-pihak yang bermain atau membentuk terjadi di antara agency berada dalam naungan warna structure
di dalam situasi politik, ekonomi, sosial, dan budaya. “Namun, yang tidak menolerir adanya pembangkangan. Pada kesimpulan
yang membentuk struktur ada dua. Pertama, para pemain atau disertasinya, Ricardi menjelaskan dinamika dalam industri
pelaku dari industri otomotif sendiri. Itu adalah pengusaha- dan bisnis di tanah air berkaitan erat dengan konteks sosial,
pengusahanya. Kedua, pembuat keputusan, pegawai pemerintah ekonomi, dan politik yang berkembang pada periode tersebut.
atau birokrasi yang dimulai dari level menteri, direktur jendaral, Ia pun mengungkapkan sudah terlambat bagi Indonesia jika
dan kepala-kepalanya,” tuturnya. ingin membangun industri otomotif. “Saya khawatir akan terlalu
banyak biaya yang dikeluarkan jika kita masih memiliki keinginan
Periode pertama yang berlangsung sejak 1969 hingga 1979, untuk membangun satu industri otomotif,” katanya menutup
struktur diwarnai oleh kekuatan ABRI dan nasionalis-Kristen pembicaraan. (SNT)
sebagai pihak yang menentukan arah dan kebjikan-kebijakan
nasional secara umum serta arah dan perkembangan bagi industri
otomotif itu sendiri. Pada periode ini, struktur telah memberikan
kesempatan kepada pengusaha-pengusaha dari kalangan militer
seperti Ibnu Sutowo untuk berkiprah secara aktif di sektor industri
otomotif. Pengusaha keturunan Cina yang berasal dari kalangan
nonmuslim pun juga memperoleh kesempatan yang sangat besar
dalam mengembangkan bisnis. Sebaliknya, di periode kedua
yang dimulai tahun 1980, peran militer mulai pudar sehingga
memberikan kesempatan kepada kelompok Islam untuk lebih
26 Promosi Doktor
Mei
2010 Ahmad Tossin Alamsyah FT UI
Ahmad Tossin Alamsyah berhasil meraih gelar doktor dengan Riset ini mencoba melakukan penelitian mengenai pengaturan
predikat sangat memuaskan setelah mempertahankan arah lateral (sumbu y) dan vertikal (sumbu x) pada rancangan
disertasinya dihadapan tim penguji yang berlangsung hari HBT SiGe. Parameter model HBT yang telah dikembangkan IBM
Rabu (26/05) bertempat di ruang Chevron Gedung Dekanat generasi pertama dengan model satu terminal basis diubah
FT UI, Kampus Depok. Bertindak sebagai promotor, Prof. Dr. menjadi model HBT dengan 2 terminal basis. Pengaturan
Djoko Hartanto, M.Sc. dan kopromotor, Prof. Dr. Ir. Nyi. Raden Geometri model HBT dilakukan dengan cara pengaturan scaling
Poespawati, M.T. Sementara dewan penguji terdiri atas Prof. Dr. dimensi lateral yang direpresentasikan pada rasio lebar (W) dan
Ir. Harry Sudibyo, DEA, Prof. Dr. Ir. Eko Tjipto Rahardjo M.Sc. Prof. panjang (L) dari HBT model yang dibatasi pada daerah burried
Dr. Masbach R. Siregar, APU, Dr. Ir. Muhamad Asvial, M.Eng. dan layer.
Dr. Ir. Agus Santoso Tamsir, M.T.
Hasil penelitian menunjukkan, desain geometri dengan kombinasi
Ahmad Tossin yang mengajukan disertasi berjudul “Analisis lateral dan vertikal berhasil dirancang serta disimulasikan dan
Penskalaan Lateral dan Vertikal dari Rancangan Silikon Germanium terbukti menghasilkan beberapa kelebihan, terutama noise
Heterojunction Bipolar Transistor (HBT SIGE)” ini merupakan staf figure dengan cara, antara lain: (a) menambah terminal basis
pengajar Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Jakarta. Ia sehingga resistensi, (b) mengubah profil germanium SiGe dari
mendapatkan IPK 3,81 dan merupakan doktor ke 21 Departemen segitiga menjadi trapesium, (c) menurunkan Ae menjadi 0,09 µm,
Teknik Elektro FT UI sejak tahun 1999. (d) menurunkan friksi Ge dari 7,5% menjadi 5%, dan terakhir (e)
mempersempit lebar basis menjadi 30% dari ukuran semula.
Heterojunction Bipolar Transistor atau HBT adalah transistor bipolar
dengan basis dibentuk oleh 2 material semikonduktor berbeda
sehingga emitter dan basis memiliki junction berbeda dari material
semikonduktor. Penggunaan heteromaterial bertujuan untuk
memperbaiki kinerja transistor. Silicon Germanium (SiGe) adalah
isoelektronik yang artinya memiliki tipe konduktivitas yang sama
sehingga posisi Germanium dapat berupa donor atau akseptor
ketika keduanya membentuk ikatan heterostruktur.
10 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
26
Mei Promosi Doktor Tjen Dravinne Winata
2010
doktor yang dimulai tepat pukul 11.00 berdasarkan data yang dianalisis secara
WIB ini dipimpin oleh Dekan FKG, Prof. elektronik yang bertujuan menjadi alat
Bambang Irawan, drg., Ph.D. dengan pendukung manajemen dan produktivitas
promotor Prof. Dr. Budiharto, drg., S.K.M. rumah sakit.
Doktor Tjen merupakan doktor ke-2 yang
dipromosikan di tahun 2010 dan menjadi Melihat permasalahan tersebut, Tjen yang
doktor ke-47 di FKG. memiliki pengalaman sebagai Kepala Sub
Departemen Sistem Informasi Rumah Sakti
Dalam disertasinya yang berjudul “Model dan Rekam Medis ini akhirnya membuat
Pengorganisasian Sistem Informasi suatu program sederhana, tetapi efektif
Instalasi Gigi Mulut sebagai Subsistem untuk peningkatan produktivitas tugas.
Informasi Rumah Sakit di Rumah Sakit Kemudian ia pun akhirnya menemukan
Pusat Kepolisian Raden Said Sukanto”, model pengorganisasian yang dijadikan
Tjen beralasan memiliki minat yang besar topik disertasinya. “Saya mencoba
di bidang ilmu komputer sehingga tertarik membangun sebuah model yang sesuai
mengangkat judul disertasi tersebut. “Dulu dengan kebutuhan pengguna sehingga
saya pernah mengikuti kursus-kursus, dana yang dibutuhkan untuk membuat
dari materi yang sederhana hingga yang model tersebut tidak terbuang percuma,”
kompleks seperti membuat program ujarnya. Di akhir pembicaraan, Tjen
dengan menggunakan Microsoft Visual mengungkapkan keinginannya untuk terus
Basic,” ujarnya ditemui seusai promosi melanjutkan pemodelan dari hasil penelitian
doktor. Di Rumkitpol Raden Said Sukanto, disertasinya ini. “Saya mengharapkan
tempatnya bekerja, ia menemukan sistem setelah rumah sakit tempat saya bekerja
informasi instalasi gigi dan mulut (SI Gilut) menggunakan model ini walaupun sudah
drg. Tjen Dravinne Winata, Sp.KG, MARS, RO, FIACLE sebagai subsistem informasi rumah sakit digunakan sebelumnya, sistem ini bisa
(SIRS) yang belum mampu mendukung terus dikembangkan ke arah yang lebih
drg. Tjen Dravinne Winata, Sp.KG, MARS, data, analisis data, dan laporan terkait baik. Model yang saya kembangkan ini
RO, FIACLE berhasil meraih gelar doktor standardisasi mutu yang ditetapkan juga bisa diterapkan di rumah sakit, rumah
dengan yudisium sangat memuaskan oleh kebijakan pemilik dan pemerintah sakit gigi mulut, dan poliklinik gigi lain,”
dalam sidang akademik terbuka yang terkait pelaporan akreditasi dan tabel tuturnya menutup pembicaraan. (SNT)
diadakan di Aula Fakultas Kedokteran pola pengelolaan keuangan Badan
Gigi (FKG) Kampus Salemba Jakarta Layanan Umum (BLU). SIRS merupakan
pada hari Rabu (26/05). Acara promosi rangkaian kegiatan pemrosesan informasi
27
Mei Promosi Doktor Is Prima Nanda
2010
Kamis (27/05), bertempat di ruang Chevron Gedung Dekanat (2.) melakukan rekayasa terhadap struktur mikro dalam rangka
FT UI, Is Prima Nanda dalam sidang akademik terbuka berhasil mereduksi sifat-sifat buruk sehingga komponen ini kualitasnya
meraih doktor setelah mempertahankan disertasinya yang berjudul lebih baik. “Alat tersebut telah saya patenkan,” tutur Prima yang
“Pengaruh Penambahan Fe dan Sr Terhadap Pembentukan Fasa ditemui usai acara. Ia juga menjelaskan alat yang ia temukan
Intermetalik dan Nilai Fluiditas Metode Vakum Pada Paduan Al- telah digunakan di beberapa industri aluminium yang berlokasi
7%Si dan Al-11%Si”. Sidang akademik dipimpin Dekan FT, Prof. di Pulau Jawa.
Dr. Ir. Bambang Sugiarto, M.Eng. dengan promotor Prof. Dr. Ing. Ir.
Bambang Suharno, serta dihadiri Walikota Padang, Drs. H. Fauzi Dalam menyusun disertasi ini, Prima menemukan beberapa
Bahar, M.Si.,Walikota Pariaman, Drs. H. Mukhlis Rahman, M.M., kesulitan, di antaranya kesulitan menemukan komponen
dan Perwakilan Universitas Andalas (Unand), Sumatera Barat. merancang bangun alat yang ia butuhkan. “Saya bahkan
sampai harus terbang ke Singapura untuk mendapatkan material
Pria yang aktif mengajar di Unand ini mengatakan alasan tersebut,” kata pria yang menamatkan pendidikan S2 di FT UI.
mengangkat topik ini karena melihat fenomena target penjualan Kemudian kebutuhan dana yang besar juga dianggap Prima
mobil dan motor di tahun 2010 yang meningkat. Saat ini komponen menjadi kendala. “Terutama pada waktu kegiatan prarancang
mobil dan motor banyak terbuat dari bahan aluminium. Oleh bangun, dana yang dibutuhkan besar sekali,” ungkapnya.
sebab itu, material aluminium meningkat kebutuhannya dari Bencana gempa yang sempat menimpa Padang juga menjadi
tahun ke tahun. Is melihat ada satu masalah, kebutuhan akan hambatan.
material aluminium dengan kadar tinggi dan bebas dari pengotor
diperlukan proses pemurnian terlebih dahulu. Salah satu Di akhir pembicaraannya, Prima mengatakan ia akan kembali ke
kerugian akibat adanya pengotor adalah menurunnya fluiditas almamaternya, Unand, untuk mengajar dan melakukan penelitian
paduan. Fluiditas paduan pada umumnya digunakan sebagai di bidang yang ia tekuni. Selain itu, Prima juga memiliki beberapa
ukuran kemampuan mengisi cetakan dari suatu logam cair. Hal kesibukan lain, sebagai seorang penulis salah satunya. Baru-baru
ini merupakan faktor penting dari pengecoran, khususnya untuk ini ia menerbitkan buku populer berjudul Bagaimana Meraih Gelar
menghindari cacat yang sering terjadi pada benda cor. Doktor dari Usaha Pencucian Mobil. Ia juga berkecimpung di dunia
politik. “Saya akan mencoba simulasikan semua itu. Semoga
Melalui disertasinya ini, Prima mengaku berhasil menemukan saya bisa berbuat yang terbaik, paling tidak untuk daerah asal
dua pembaruan: (1.) menciptakan sebuah alat untuk mengontrol saya dulu, baru kemudian untuk bangsa ini,” ungkapnya menutup
kualitas dari material yang diberi nama fluditas metode vakum dan pembicaraan. (SNT)
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 11
UI UpdateAgenda UI Terkini
30
April Seminar Hari Bumi
2010
Jumat 30 April 2010, Pusat Penelitian acara ini, seperti Dr. Ir. Suhatmansyah, keselamatan lingkungan beberapa tahun
Sumberdaya Manusia dan Lingkungan M.Si. (Direktur Fasilitasi Organisasi Politik ini telah dengan baik diterapkan dalam
Universitas Indonesia (PPSML-UI) bekerja dan Kemasyarakatan Kementrian Dalam bingkai AMDAL (Analisis Mengenai Dampak
sama dengan Perhimpunan Cedekiawan Negeri), dan perwakilan dari Kementrian Lingkungan). Pada perkembangannya,
Lingkungan Indonesia (Perwaku) Lingkungan Hidup. pemerintah wajib melaksanakan Kajian
menggelar sebuah seminar dalam rangka Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) dalam
memperingati Hari Bumi di Ballroom Acara dimulai dengan pembahasan tema proses penyusunan atau evaluasi Rencana
Hotel Atlet Century, Senayan. Seminar ini utama yang bertujuan untuk memberikan Tata Ruang Wilayah (RTRW). Hal senada
merupakan satu dari serangkaian acara pertimbangan dalam perencanaan tata juga diungkapkan oleh perwakilan dari
“Perhelatan Perwaku” yang mencakup ruang Indonesia, khususnya wilayah Bappeda wilayah DKI Jakarta, terutama
Musyawarah Wilayah Perwaku, serta DKI Jakarta yang arif lingkungan. Dalam dalam menyikapi peningkatan jumlah
Rapat Koordinasi Nasional Perwaku. uraiannya, Ir. Iman Soedradjat, M.P.M. pembangunan gedung tiap tahunnya di
menyatakan penataan ruang jika dilakukan Jakarta.
Seminar yang bertemakan “Pertimbangan secara komprehensif dan terintegrasi
Lingkungan untuk Penataan Ruang” ini akan mendorong pengembangan wilayah Masih dari kubu akademisi, Dr. M. Hasroel
dihadiri oleh dosen dan mahasiswa dari 25 dalam rangka meningkatkan kualitas Thayib yang juga aktif di Pusat Penelitian
perguruan tinggi, LSM, organisasi sosial, hidup masyarakat yang berkeadilan Sumberdaya Manusia dan Lingkungan
pemerintah, dan anggota Perwaku. Hadir sosial dalam lingkungan hidup yang UI ini berpendapat, kurang tepat dan
sebagai pembicara, Prof. Emil Salim, Dr. lestari dan berkelanjutan. “Ruang harus lengkapnya pertimbangan lingkungan
M. Hasroel Thayib (Ketua Dewan Pakar dikelola secara bijaksana agar terus dapat Indonesia telah menyebabkan negara ini
Perwaku), Dr. Ir. Setyo S. Moersidik, menyediakan sumber daya dan jasa terperangkap pada kondisi simalakama.
DEA (Ketua PSIL Universitas Indonesia), lingkungan untuk memenuhi kebutuhan Menurutnya, hal yang perlu diperhatikan
Ir. Iman Soedradjat, M.P.M. (Direktur antargenerasi,” tandasnya. adalah pengelolaan lingkungan hidup
Penataan Ruang Nasional Kementrian yang berwawasan lingkungan dan
Pekerjaan Umum), Ir. Nurfakih Wirawan, Sesi seminar dilanjutkan dengan berwawasan kemapanan. Acara ini
M.Sp. (Kepala Bappeda DKI Jakarta), pembahasan dari perspektif akademisi ditutup dengan pidato Prof. Emil Salim
serta Dr. Ir. Rudy P. Tambunan, M.Si. lingkungan. Dr. Setyo S. Moersidik, yang bertajuk “Paradigma Ekologi untuk
(Ketua Program Studi Kajian Perkotaan UI) DEA sebagai pembicara pertama lebih Penataan Ruang”.
sebagai moderator. Beberapa perwakilan menyoroti daya dukung lingkungan
dari kementrian terkait juga hadir pada untuk penataan ruang. Pertimbangan
12 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
6
Mei Seminar Kampanye Kanker Serviks
2010
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 13
UI Update Agenda UI Terkini
11 Seminar Nasional :
Mei
2010 “Tontonan Anak Indonesia”
dapat terpengaruh oleh acara-acara di Garuda di Dadaku yang merepresentasikan
televisi karena tontonan merupakan media nilai budaya Indonesia,” ujar Okke.
yang penting dan sangat berpengaruh
pada perkembangan anak. Sebagai solusi dari permasalahan tontonan
televisi, Lisda menyarankan acara TV
“Siapa yang pernah diabaikan oleh harus diseleksi, anak didampingi dengan
orangtuanya?” tanya Riris kepada para aktif dan kritis, orangtua dijadikan teladan,
hadirin yang sebagian besar mahasiswa. televisi bertanggungjawab menyediakan
Beberapa mahasiswa mengacungkan acara anak yang layak, dan pengawasan
tangannya. Riris memaparkan, anak stasiun televisi harus ditingkatkan, baik
setelah diabaikan, mungkin akan mencari dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI)
kesenangan lainnya, salah satunya dengan maupun masyarakat.
menonton televisi. Permasalahannya,
apabila tontonan anak tersebut tidak Sementara itu, Ishadi mengatakan,
Okke K. S. Zamari, Ahli Semiotika (kiri), dan Arswendo sesuai dengan genrenya dan banyak kontrol terhadap media dapat dilakukan
Atmowiloto, Penulis Cerita Produser, (kanan) mengapit
adegan tidak pantas untuk ditonton anak, di luar media dan di dalam media. Salah
moderator dalam seminar
seperti adegan kekerasan, seksual, dan satu hal yang dijadikan kontrol di dalam
Harta yang paling berharga adalah bahasa senonoh, anak akan menirunya. media, yaitu pengaturan jam tayang
keluarga, antara jam tayang untuk anak-anak,
istana yang paling indah adalah keluarga, Televisi berbicara pada anak diibaratkan remaja, dewasa, dan khusus. Kontrol di
puisi yang paling indah adalah keluarga, sebagai baby-sitter, agen sosialisasi, luar media, seperti pendampingan orang
mutiara tiada tara adalah keluarga. menumpulkan imajinasi, fantasi dan tua, kampanye untuk tidak menonton
sensivitas, serta membuat pasif. Akan televisi, dan memperbanyak kegiatan di
Penggalan lirik lagu film seri Keluarga tetapi, anak akan berperilaku agresif sekolah dan aktivitas luar rumah. Hal yang
Cemara karya Arswendo Atmowiloto apabila dia menonton program yang sama dipaparkan Ade Armando, tontonan
di atas dituturkan kembali oleh Riris mengandung kekerasan. “Contohnya, dewasa tidak boleh ditayangkan pada jam-
Sarumpaet dalam Seminar Nasional pada tahun 2006, dua anak meninggal jam anak. Ini telah ditetapkan pada Standar
“Tontonan Anak Indonesia”, yang karena meniru adegan smack down di tv,” Program Siaran (SPS) No. 38. Selain itu,
berlangsung Selasa (11/05) di Fakultas Lisda menjelaskan. dalam tontonan anak tidak dibenarkan
Ilmu Budaya (FIB) Kampus Depok. adanya adegan kekerasan, kepercayaan
Narasumber dalam acara ini, antara lain “Dulu ada tontonan Keluarga Cemara pada paranormal, dan perceraian.
Ade Armando (Ahli Komunikasi FISIP UI), yang mengedepankan nilai keluarga dan
Arswendo Atmowiloto (Penulis Cerita/ kasih sayang. Saat ini, sedikit sekali acara- Riris menyimpulkan, anak sebagai masa
Produser), Lisda Sundari (Komnas acara televisi yang mendidik anak. Banyak depan bangsa, baiknya dibimbing, diterima
Perlindungan anak), Okke K. S. Zamari film yang tidak original idenya. Anak- apa adanya dan menerima anak sebagai
(Ahli Semiotika), Ishadi S. K. (Direktur anak sangat mengenal tokoh Doraemon bagian dari tanggung jawab orangtua,
Trans TV), Riris K. Toha Sarumpaet (Ahli dan Superman, tetapi apakah mereka sekolah, masyarakat, dan negara. Dalam
Sastra/ pengamat cerita anak), Veven SP mengenal tokoh-tokoh dalam mitos memilih to view or not to view acara-acara
Wardhana (Pengamat Media). Seminar ini Indonesia? Sangat langka! Paling tidak televisi harus diatur oleh orangtua dan
menekankan pada bagaimana anak-anak ada film Meraih Mimpi, Laskar Pelangi, dan keluarga. (Harli/PRA)
11
Mei
2010
Seminar Series FT UI
Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FT ‘pengental’. Base oil yang digunakan, yaitu Tenaga Uap) di Indonesia saat ini masih
UI) kembali menggelar kegiatan ilmiah biolubricant epoxy RBDPO yang diperoleh belum efektif dan efisien. Panas hasil
”Seminar Series” yang berlangsung dari stabilisasi RBDPO sawit melalui pembakaran masih banyak yang terbuang
tanggal 11 Mei 2010. Seminar tersebut proses epoksidasi. Base oil ini lebih tahan percuma. Penelitian ini mengembangkan
menampilkan presentasi dua kandidat oksidasi dan memiliki kemampuan anti sistem siklus biner 2 tahap, yaitu panas
doktor, yaitu Sukirno dari Departemen aus (antiwear) lebih baik daripada RBDPO hasil pembuangan PLTU dimanfaatkan
Teknik Kimia dan Harun al Rosyid dari serta dianggap bersifat biodegradable. kembali untuk menghasilkan listrik dengan
Departemen Teknik Mesin. Hasil penelitian menunjukkan produk palm memasang sistem siklus biner dasar. Hasil
grease memiliki kemampuan melindungi kalkulasi dengan adanya pemasangan
Sukirno melakukan penelitian tentang permukaan lebih baik dari gemuk mineral teknologi siklus biner di PLTU mampu
”Pembuatan Gemuk Bio Berbasis Minyak walaupun tidak aditif. meningkatkan efisiensi PLTU sebesar 9 %.
Sawit”. Laporannya tersebut berhasil Jadi, apabila sebuah PLTU berkemampuan
dimuat di World Applied Science Journal. Presentasi kedua yang berjudul ”Sensitivity memproduksi listrik sebesar 15.000 mega
Riset yang dilakukan Sukirno menjelaskan Analysis of Steam Power Plant-Binary watt, dengan memasang siklus biner 2
bagaimana pemanfaatan minyak sawit Cycle” atau “Analisis Sensitivitas Siklus tahap akan mendapat tambahan sekitar
menjadi gemuk ramah lingkungan Biner PLTU” disampaikan Harun al Rosyid 1500 mega watt yang tentunya akan
(biogrease). Dua komponen utama yang telah dipublikasikan di Jurnal Energy berguna bagi masyarakat.
gemuk sawit adalah base oil dan thickener Elsevier. Kondisi PLTU (Pusat Listrik
14 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI UpdateAgenda UI Terkini
26
Mei
2010
Seminar Pengendalian Arus Migrasi
Migrasi ternyata ikut berpengaruh terhadap bertindak sebagai moderator. seperti pada saat pemeriksaan barang di
munculnya tindakan-tindakan kriminal. Hal bandara, masih mempunyai ego sektoral
inilah yang mendasari penyelenggaraan Dalam uraiannya yang bertajuk “Peranan karena merasa sama-sama memiliki
Seminar Nasional bertema “Pengendalian Keimigrasian Menghadapi Dinamika wewenang, dan hal ini sering terjadi di
Arus Pergerakan Manusia Terhadap Aspek Pergerakan Manusia dan Kejahatan lapangan. Untuk itulah kami mengajak
Timbulnya Tindak Pidana Narkotika” Narkotika”, Iman Santoso menyatakan para instansi terkait menyamakan persepsi,
pada hari Rabu, 26 Mei 2010 di Gedung pergerakan manusia untuk mendapatkan narkoba adalah musuh bersama dan harus
IASTH Universitas Indonesia, Salemba. peluang kehidupan yang lebih baik akan secara bersama-sama ditanggulangi
Acara seminar ini diprakarsai Program ditempuh dengan berbagai cara, baik dengan melakukan koordinasi,” urainya.
Pascasarjana Program Studi Kajian secara positif maupun negatif, sedangkan
Ketahanan Nasional serta didukung peningkatan arus perpindahan penduduk Melalui seminar tersebut, diharapkan akan
beberapa instansi Negara, seperti Badan dapat berpengaruh secara negatif, ada kesadaran, baik dari masyarakat
Narkotika Nasional, Ditjet Imigrasi, serta terutama pada peningkatan jumlah maupun dari pemerintah untuk bahu-
Departeman Hukum dan HAM RI. Peserta kejahatan transnasional terorganisasi, membahu dalam memberantas
yang turut berpartisipasi kebanyakan hingga kejahatan perdagangan narkotika. perdagangan narkotika di Indonesia akibat
berasal dari mahasiswa Kajian Ketahanan Itulah yang menjadi dasar pentingnya gencarnya arus perpindahan dari satu
Nasional, serta perwakilan dari instansi pengawasan ketat serta kerjasama dari daerah ke daerah lain, ataupun satu negara
terkait. berbagai instansi yang terkait dengan ke negara lain. Seperti yang ditegaskan
imigrasi. oleh Imam Santoso, “Meningkatnya kasus
Acara ini dibuka dengan sambutan ketua narkotika memberikan gambaran bahwa
panitia, Charles Sihite, S.H., sambutan Tidak jauh berbeda dengan pembicara arus globalisasi yang ditandai dengan
Ketua Program Studi Kajian Ketahanan pertama, Ali Djohardi juga menyinggung kemajuan dan perkembangan teknologi
Nasional, Prof. Dr. Tb. Ronny Rahman tentang pergerakan pelaku perdagangan dapat memberikan pengaruh negatif bagi
Nitibaskara, dan sambutan dari Ketua narkotika yang semakin cepat. Sudah perkembangan suatu negara. Mengingat
Pelaksana, Prof. Chandra Wijaya, M.M., banyak usaha yang dilakukan, seperti razia banyaknya pintu masuk ilegal di Indonesia,
M.Si. Hadir sebagai pembicara pertama, di bandara, ataupun pemeriksaan lain, perlu didirikan kantor-kantor imigrasi
Dr. M. Imam Santoso, S.H., M.A., M.H. tetapi masih saja ada yang bisa meloloskan baru yang mampu menjangkau daerah
dan Kombes. Pol. Drs. Ali Djohardi selaku diri. “Koordinasi instansi terkait mudah terpencil atau daerah perbatasan sehingga
perwakilan dari BNN sebagai pembicara diucapkan, tetapi sulit dilaksanakan. penyelundupan narkotika dapat dihindari.”
kedua. Adapun Dr. Sudirman, Sp.KJ Sebagai contoh, para petugas di lapangan (Abell)
28April
- 30 UI Hadir di APCONEX 2010
2010
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 15
UI Update Agenda UI Terkini
29April
- 30
2010
Professor Expo FK UI
Prof. dr. Djoko Widodo Sp.PD(K) dalam pada setiap acara pengukuhan guru
sambutannya pada saat membuka besar,” ujarnya.
acara tersebut. Tampak hadir Wakil
Dekan FK, Prof. dr. Pratiwi Sudharmono, Djubairi mengaku agak sulit mengajak
Sp.MK, Ph.D., Ketua DGB UI, Prof. Dr. para profesor tersebut untuk diekspos
Biran Affandi, Sp.OG (K), dan Wakil secara langsung mengenai karya
Ketua Panitia Professor Expo 2010, Prof. yang pernah mereka hasilkan. “Kami
dr. Djubairi Djoerban, Sp.PD. bekerja sama dengan mahasiswa
untuk bisa mendapatkan profil mereka.
Lebih lanjut Prof. Djoko menjelaskan, Saking low profilenya, mereka enggan
guru besar merupakan salah satu ujung untuk kami publikasikan. Karena itu,
tombak dalam usaha pengembangan kamilah yang membuatkan profilnya.
pencapaian visi UI menjadi universitas Lalu, kami ajukan kepada guru besar
riset kelas dunia. “Oleh karena itu, yang bersangkutan. Jika mereka tidak
Salah Seorang Pengunjung Tengah Melihat Display seorang guru besar selain menjadi merespon dan menganggap tidak ada
panutan dalam kehidupan akademik dan yang perlu diubah, kami menganggap
FK UI menyelenggarakan Professor etika moral, harus lebih meningkatkan mereka setuju dengan profil yang kami
Expo 2010 yang diadakan di ruang kinerjanya dalam melaksanakan Tri tawarkan,” tutur pria yang juga aktif
Lobi Fakultas Kedokteran UI, Kampus Dharma Perguruan Tinggi, khususnya di menulis di rubrik kesehatan di sebuah
Salemba Jakarta, pada tanggal 29-30 bidang penelitian,” ujarnya. koran harian ibukota ini.
April 2010. Acara ini menyajikan banyak
hal tentang ke-94 guru besar FK UI. Ditemui di ruang sekretariat Dewan Di akhir pembicaraan, Djubairi berharap
Mulai dari identitas diri, prestasi dan Guru Besar FK, Prof. dr. Djubairi acara yang menelan dana sebesar 78
karya ilmiah, berbagai produk paten, Djoerban, selaku Wakil Ketua Panitia juta rupiah ini bisa membuat masyarakat
publikasi penelitian, afiliasi institusi, Professor Expo 2010 mengatakan, paham. Pada umumnya sebagian besar
serta mengangkat hobi dan sisi lain dari acara Professor Expo dianggap dokter itu mempunyai integritas dan
sosok para guru besar. sebagai gladiresik sebelum Professor berbudi luhur walaupun tidak menutup
Expo di tingkat UI. “Awalnya kami takut kemungkinan masih ada dokter yang
Tujuan penyelenggaraan ini, selain profesor yang berminat berpartisipasi kurang baik. Ia pun berharap acara
memberikan informasi kepada dalam acara ini hanya 10 orang, tetapi Professor Expo ini akan selalu rutin
masyarakat luas, khususnya kalangan kami mendapatkan keuntungan juga diadakan pada tahun-tahun yang akan
akademisi dan peneliti akan kualitas dengan penyelenggaraan Professor datang. “Tujuan diadakannya acara ini
dan kuantitas para guru besar di FK Expo UI yang selalu diundur waktu bukan ingin menunjukkan arogansi,
UI, serta peran yang sudah dilakukan penyelenggaraannya sehingga kabar tetapi kami ingin menyadarkan
para guru besar tersebut di masyarakat. ini semakin menghangat dan akhirnya masyarakat dan fakultas, para profesor
Acara ini juga sebagai langkah awal kami bisa mengajak sekitar 90 profesor ini adalah orang-orang yang berguna
untuk menyiapkan acara Professor Expo untuk ikut bergabung,” tuturnya. Djubairi untuk bangsa. Yang terpenting mereka
Dewan Guru Besar (DGB) UI yang akan pun tetap menganggap perlu acara ini masih aktif. Lebih banyak manfaat
dilaksanakan pada 24-26 Juni 2010 di walaupun sudah ada publikasi ketika yang dirasakan,” tuturnya menutup
Kampus UI Depok. Hal itu diungkapkan kegiatan pengukuhan guru besar. pembicaraan.
Ketua Panitia Professor Expo 2010 FK UI, “Karena belum tentu semua orang hadir
16 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
adalah kewenangan DPR dan bukan pada Maria juga menjelaskan salah satu pasal
MK,” tutur Guru Besar Ilmu Perundang- UU Sisdiknas yang jadi permasalahan,
Undangan ini. Namun, ia menjelaskan yaitu pada pasal 6 ayat 1 dan dua. Dalam
ketika suatu UU tidak lagi memiliki daya pasal 6 ayat 1 dikatakan yang berhak
ikat, UU tersebut secara otomatis tidak mendapatkan pendidikan wajib adalah
lagi memiliki daya guna. Prof. Maria pun warga negara yang berusia antara tujuh
memberikan alasan UU BHP tidak memiliki hingga 17 tahun. Ini dinilai oleh pemohon
daya ikat lagi. UU BHP, menurut Prof. Maria, kala itu sebagai tindakan diskriminatif
menuntut adanya keseragaman di semua karena di dalam UUD setiap warga negara
institusi pendidikan. Padahal sejak era tanpa dibatasi usia berhak mengenyam
reformasi, salah satu tuntutannya, yakni pendidikan. Hakim konstitusi menolak
tetap diberikan kebebasan berpendapat anggapan tersebut. Menurut Maria apa
dan bersikap pluralis. Ia mencontohkan yang tertuang di dalam UUD berlaku
sebuah universitas yang memiliki umum. “Berlaku umum di sini bukan
beberapa afiliasi di beberapa lokasi berarti tidak boleh dibatasi. Boleh dibatasi
yang berbeda, terancam akan terjadi sesuai apa yang termaktub di dalam UU,”
Hakim Konstitusi, Prof. Dr. Maria Farida Indrati S.H., dan
Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Ir. Rully Chairul Azwar ketimpangan. “Misalnya Universitas Al- ujar Maria beralasan.
Azhar yang berlokasi di Jakarta, tentunya
mendiskusikannya. “Jika tidak ditanggapi, secara sumber dana mereka jauh lebih Di sesi terakhir, Rully, dari pihak DPR
buat berita acara bahwa hari ini FH UI tidak kuat dibandingkan Universitas Al-Azhar mengatakan akan mendesak pemerintah
diterima oleh, misalnya pihak DPR atau yang ada di Ciledug. Jika UU BHP masih untuk segera menyusun kebijakan yang
Depdiknas,” tandasnya. Menurut Arman berlaku, dana dari Al-Azhar pusat tidak mengatur kembali tata kelola Perguruan
hal tersebut jauh lebih efektif. bisa disubsidikan kepada Al-Azhar yang Tinggi Badan Hukum Milik Negara (PT
ada di Ciledug,” tuturnya. Selain itu, Maria BHMN) serta melakukan pemetaan
Prof. Maria mengungkapkan UU BHP menilai jika UU ini terus diberlakukan, dan redesain perguruan tinggi secara
tidak dicabut, melainkan tidak lagi hanya beberapa universitas tertentu menyeluruh. Diskusi ini diakhiri dengan
memiliki kekuatan hukum yang mengikat. seperti UI, ITB, dan Universitas Airlangga pemberian cenderamata oleh Dekan FH
“Untuk urusan mencabut UU, saya rasa itu saja yang siap untuk menjadi BHP. kepada seluruh pembicara. (SNT)
Pada tanggal 30 April 2008, pemerintah telah memberlakukan Informasi Publik di internal Tim Kerja UI yang telah digariskan
Undang-Undang Tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP). UU Peraturan Komisi Informasi No.1 Tahun 2010 dan Perancangan
ini dilatarbelakangi oleh semangat transparansi dan akuntabilitas. Standar Informasi Publik untuk Universitas Indonesia. Kemudian,
Salah satu tuntutan Good Governance adalah transparansi dan pada tanggal 26-29 April 2010, UI telah melakukan dengar pendapat
karena itulah pemerintah mengeluarkan UU Nomor 14 Tahun 2008 dari setiap bidang struktural tentang rencana penerapan Sistem
ini. Layanan Informasi Publik.
Universitas Indonesia sebagai Badan Publik tentu akan mematuhi Saat ini, UI tengah mempersiapkan beberapa agenda untuk
peraturan pemerintah ini. Dalam rangka memenuhi amanat UU menyempurnakan Sistem Layanan Informasi Publik. UI akan segera
Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik, UI membuat Call Center (dengan nomer telepon 29972200) sebagai
telah membentuk Tim Kerja Sistem Informasi dan Dokumentasi. pintu masuk permintaan layanan informasi publik, membuat alur
Tujuan pembentukan tim ini untuk menyusun Sistem Layanan sistem layanan permintaan informasi, dan merancang sistem Wiki
Informasi Publik UI dan menunjuk unit kerja penanggung jawab sebagai penyimpanan informasi terbuka berbasis internet. Langkah
dalam mengimplementasikan pelaksanaan UU KIP ini. awal pemetaan informasi di lingkungan UI dilakukan dengan cara
membuat konsep borang untuk pelaksanaan audit informasi.
Tim Kerja yang dibentuk UI ini telah melakukan serangkaian program Selain itu, UI akan melakukan banyak persiapan lain untuk
kerja dan masih akan terus melaksanakan program-program kerja menyempurnakan Sistem Layanan Informasi Publik dalam rangka
yang lain. Pada tanggal 24-25 April 2010, UI melakukan rapat kerja menegaskan diri sebagai World Class University. (wahyu)
dengan agenda menyatukan persepsi tentang Sistem Layanan
8 Mei
-9 Fasilkom UI Selenggarakan
2010 Festival Komputer 2010
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia besaran untuk yang kedua kalinya. Hal itu
(Fasilkom UI) mengadakan Computer Festival diungkapkan oleh Ketua Panitia Compfest,
2010 (CompFest) pada Sabtu & Minggu, 8-9 Asad Fatchul’ Ilmi. Pria yang akrab disapa Asad
Mei 2010 bertempat di Gedung SMESCO, Jalan ini mengatakan alasan Compfest tahun 2010
Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Compfest tahun diadakan di luar Depok karena ingin membuat
ini mengangkat tema “Memberdayakan Industri acara berbeda dan supaya lebih mudah
Kreatif Melalui Teknologi Informasi” Acara yang menjaring sponsor, serta menarik pengunjung.
dimulai pukul 10.00 WIB dibuka oleh Rektor UI, “Pada Compfest tahun lalu ketika masih diadakan
Prof. Dr. der. Soz Gumilar Rusliwa Somantri. di Balairung saja, kami menilai banyak sekali
peminatnya. Oleh sebab itu, langsung saja kami
Compfest kali ini telah diadakan secara besar- adakan di pusat kota Jakarta,” tutur mahasiswa
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 17
UI UpdateAgenda UI Terkini
Fasilkom angkatan 2008 ini. Intermational Management dan penulis buku Young On Top,
membawakan seminar bertajuk “Young Entrepreneur’s Role
Asad menjelaskan sebelum diadakan pada Sabtu, 08 Mei 2010, in Creative Industry”, Michael James Edward, PR & Technical
pihak panitia telah mengadakan beberapa kompetisi sebelum Manager Digital Alliance dengan topik seminar “The Newest
hari H, yaitu kompetisi blog, program komputer, video, dan Graphical Information Technology”, dan Wahyu Aditya, pendiri
permainan online dota. Melalui Compfest, Asad dan mahasiswa KDRI.com dan Hellomotion Academy yang menyajikan topik
Fasilkom ingin memasyarakatkan teknologi informasi (TI). Ia juga “Increase Your Creativity with Creative Design”.
beralasan pemilihan tema industri kreatif di acara ini karena TI
bisa diimplementasikan di seluruh bidang industri kreatif. Di akhir pembicaraan, Asad mengharapkan target panitia untuk
bisa mendekatkan TI kepada masyarakat bisa tercapai. Selain
Asad menargetkan bisa menggaet lebih dari 5000 pengunjung itu, melalui Compfest ini, ia menginginkan Compfest bisa menjadi
selama dua hari penyelenggaraan. “Saya optimis bisa mencapai brand acara tahunan Fasilkom. “Saya melihat Fasilkomlah yang
target,” ungkapnya dengan nada percaya diri. Di hari pertama menjadi pionir membuat acara dengan konsep one stop IT event,”
penyelenggaraan, Compfest juga mengadakan beberapa tuturnya dengan nada bersemangat menutup pembicaraan.
seminar, di antaranya Hanson Hutabarat dari ORACLE dengan (SNT)
topik “Oracle Bussiness Process Management: Developing
Application From Bussiness Process”, Billy Boen, CEO Jakarta
18 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
8
Mei
2010
Wisuda BIPA LBI FIB UI
Sabtu, 8 Mei 2010, LBI FIB UI mengadakan orang asing. Dari tahun ke tahun peserta Peserta BIPA juga diwajibkan untuk
Wisuda BIPA (Bahasa Indonesia untuk program ini semakin meningkat. Hal ini menulis karya ilmiah dalam bahasa
Penutur Asing) dengan tema Melayu disebabkan semakin menariknya budaya Indonesia. Juara pertama karya tulis
Riau. Dari 176 peserta BIPA, ada 152 dan ekonomi Indonesia di mata dunia, ilmiah diraih oleh Lee Eun Jeong dengan
peserta yang diwisuda pada periode ini. sehingga masyarakat dunia semakin sadar judul “Perubahan Persepsi Wanita Modern
Mahasiswa umum yang mendaftar secara dengan pentingnya peranan Indonesia. terhadap Kecantikan dan Berbagai Upaya
mandiri pada program ini ada 168 orang, Untuk periode ini, ada 176 mahasiswa dari untuk Mempercantik Diri”, juara kedua
mahasiswa Summer Institute Linguistics 11 negara yaitu, 126 orang Korea Selatan, diraih Eriko Takahashi dengan makalah
1 orang, mahasiswa pertukaran 3 27 orang Jepang, 8 orang Turki, 6 orang berjudul “Perbedaan Cara Pandang Orang
orang, mahasiswa program beasiswa RRC, 3 orang Amerika Serikat, 2 orang Indonesia dan Orang Jepang terhadap
Darmasiswa 2 orang, dan 2 orang lagi Belanda, 2 orang Rusia, 1 orang Mongolia, Anak Angkat”, dan yang terakhir berjudul
merupakan dosen asing FIB UI. 1 orang Hongaria, 1 orang Portugis, dan 1 “Kesan Indonesia melalui Film Laskar
orang Italia. Pelangi karya Yoo Hyun Sook”. Untuk
Acara wisuda ini dihadiri oleh Dekan kategori artikel profil terbaik dimenangkan
FIB, Dr. Bambang Wibawarta, Manajer Peserta BIPA yang diwisuda terbagi atas oleh Kiyo Watanabe dengan judul “Theo,
Pendidikan, Dr. Untung Yuwono, Direktur 74 mahasiswa BIPA I, 51 mahasiswa BIPA Orang di Belakang Pelukis Besar”, artikel
LBI FIB UI, Sisilia Halimi, Manajer BIPA, II, dan 27 mahasiswa BIPA III. Peringkat informatif terbaik berjudul “Pesona
Irzanti Sutanto, M.Hum., para pengajar pertama untuk BIPA I diraih Chihiro Kamiya, Pulau Nami” karya Yim Sung Su, karya
BIPA, peserta BIPA, serta undangan peringkat kedua diraih Park Dong Young, cerpen terbaik dimenangkan oleh Kiyo
lainnya. dan juara ketiga diraih Sachiko Asada. Watanabe dengan judul “Petualanganku”,
Untuk BIPA II, juara pertama diraih Chae sementara karya ulasan terbaik berjudul
Program BIPA atau Bahasa Indonesia untuk Hyoung Sin, juara kedua Yuto Yoshioka, “Tidak Mempunyai Apa-Apa” diraih Park
Penutur Asing merupakan program bahasa dan yang ketiga Park Ji Hyun. Peringkat Young Hark. Terkahir karya advetorial
dan budaya yang diselenggarakan oleh FIB pertama BIPA III diraih oleh Eriko Takahashi, terbaik dimenangkan Kiyo Watanabe yang
UI. Program ini bertujuan memperkenalkan selanjutnya Kim Hey Young, dan peringkat berjudul “Kain yang Sangat Praktis”.
bahasa dan budaya Indonesia kepada ketiga diraih Lee Eun Jeong.
10
Mei MOU Antara UI dan KOI
2010
Bentuk implementasi kerja sama yang ketua KOI yang bertugas untuk mendidik
diberikan oleh UI, yaitu membangun masyarakat mengenai filosofi olimpiade,
Sport Science Center yang terdiri dari Rita berharap diselenggarakannya
Sport Medicine, Sport Psychology, dan olimpiade remaja yang berkecamuk di
Sport Management. Ketiga komponen bidang ekstrim sport dapat meningkatkan
ini penting dan saling melengkapi dalam minat remaja untuk berolahraga. Selain itu,
pengelolaan olahraga. Selain itu, atlet olahraga sangat berguna untuk kesehatan
nasional yang berprestasi di tingkat psikologis, mental, fisik dan spiritual.
nasional dan internasional mendapatkan Dengan demikian, kolaborasi antara KOI
pendidikan kuliah di UI. Diharapkan dan UI diharapkan dapat meningkatkan
UI dapat memberikan sumbangsih kontribusi sisi akademik dalam kesehatan
kepada Indonesia dalam memajukan atlet, mental atlet, dan pengelolaan
dan mengembangkan industri olahraga industri olahraga. Selain itu, untuk menata
Penandatanganan naskah MoU Prof. Dr. der. Soz Gumilar sehingga mampu bersaing dengan industri ulang dunia olahraga Indonesia sehingga
Rusliwa Somantri dan Rita Subowo. olahraga di negara maju. “Olahraga prestasi atlet dapat meningkat di tingkat
Universitas Indonesia (UI) dan diharapkan dapat memperkenalkan nasional dan internasional.
Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Indonesia dan membangun negara,”
menandatangani Memorandum Of kata Gumilar di dalam sambutannya. Ia Setelah sambutan dari Gumilar dan Rita,
Understanding (MOU) yang ditandatangani berharap ada koordinasi antara seluruh penandatanganan dilakukan kedua belah
Prof. Dr. der. Soz Gumilar Rusliwa Somantri perguruan tinggi untuk menyediakan pihak. Kemudian acara ditutup dengan
dan Rita Subowo pada hari Senin (10/05), fasilitas olahraga dengan standar world foto bersama dan ramah tamah.
di Kampus Depok. Kerja sama dijalin class sehingga dapat menjadi tuan rumah
untuk membangun Sport Science Center untuk kejuaraan internasional seperti Sea
(Pusat Ilmu Olahraga). Pada acara ini hadir Games, ASEAN Games, dan Olimpiade.
Sunardji S.E., M.M., Wakil Rektor Bidang
Penelitian, Pengembangan dan Kerja “Di semua negara, anak muda merupakan
Sama Industri, dr. Soenanto Roewijoko aset yang sangat berharga. Program
M.S., Sp.A , Direktur Pengembangan Aset Indonesia muda diharapkan dapat
dan Ventura UI, Prof. Dr. I. Ketut Surajaya, memupuk anak-anak muda untuk bangkit
Sekretaris Universitas, Dr. Kurnia Toha, di masa mendatang menjadi atlet-atlet
Sekretaris Fakultas Hukum Pimpinan KOI kompeten karena telah mendapatkan
dan KONI Pusat, serta wakil Pengelola pelatihan dan ilmu olahraga sejak dini,”
Gelora Soekarno, perwakilan dari luar kata Rita dalam sambutannya. Menurutnya,
negeri, dan wartawan dari berbagai saat ini, banyaknya anak penderita obesitas Penyerahan naskah MoU oleh Prof. Dr.
dan budget kesehatan naik, menandakan der. Soz Gumilar Rusliwa Somantri kepada
media.
minat olahraga remaja menurun. Selaku Rita Subowo.
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.II/2010
05/Thn. II/2010 19
UI Update
10
Agenda UI Terkini
17
Mei
2010
Kunjungan Mahasiswa Universitas Yale
Universitas Indonesia (UI) menerima kunjungan dua mahasiswa The Yale Globalist merupakan majalah triwulanan yang dikelola
Universitas Yale, Amerika Serikat pada hari Senin (17/05). oleh mahasiswa Program Studi Ilmu Hubungan Internasional
Bertempat di Gedung Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Universitas Yale. Walaupun bukan satu-satunya media cetak
Politik (FISIP) UI, Rachel Wolf dan Diego J. Salvatierra berbagi yang diterbitkan di universitas, The Yale Globalist termasuk media
cerita mengenai media yang dikelola secara independen oleh yang ditulis, diedit, dan dicetak sendiri oleh mahasiswa. Hal itu
mahasiswa Universitas Yale bernama The Yale Globalist. Diskusi diungkapkan Rachel pada saat diskusi berlangsung. Wanita
santai yang dimulai pukul 15.30 WIB ini turut dihadiri oleh Kepala yang bekerja sebagai copy editor majalah The Yale Globalist ini
Kantor Internasional, Raphaella Dewantari Dwianto M.A., Ph.D. mengatakan, ketika pertama kali diterbitkan gaya penulisannya
dan Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi (HMIK) FISIP UI. masih seperti gaya penulisan artikel di situs wikipedia. “Tapi lama
20 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
kelamaan kualitas penulisan artikel di majalah kami semakin isu,” katanya. Namun, sebelum menulis sebuah artikel, Rachel
baik,” tuturnya. Majalah yang telah terbit selama sepuluh tahun mengungkapkan The Yale Globalist rutin mengadakan rapat
ini didistribusikan secara gratis dan diletakkan di tempat- redaksi untuk menentukan isu yang akan diangkat di tiap edisi
tempat umum, seperti kafe dan toko buku. “Kami belum berani baru. “Semua orang berhak mengajukan usul tema penulisan
menerbitkan majalah ini secara komersial,” tutur Diego ikut pada saat rapat redaksi, tetapi belum tentu usul tersebut diterima,”
menimpali. Isu yang diangkat di majalah ini mencakup isu energi, tandasnya. Ia pun menjelaskan tips jitu jika tema penulisan yang
imigrasi, dan sosialis Amerika Latin. The Yale Globalist juga ia ajukan tidak diterima redaksi. “Saya tetap akan membuat
menerbitkan tulisan yang dibuat oleh mahasiswa, seperti berita tulisan tersebut kemudian saya scan untuk ditampilkan di web,”
terbaru Yale serta isu politik dan budaya di segmen fokus. ujarnya bercerita.
Mahasiswa FISIP sendiri memiliki media sendiri yang bernama Rachel mengeluarkan buku catatan hariannya yang diedarkan ke
FISIP Pers. Media ini berbentuk buletin yang dijual secara seluruh mahasiswa yang hadir untuk memberikan komentar dan
komersil seharga Rp 1.000,00. Kedua mahasiswa Universitas tanda tangan. Rachel berjanji akan memindai komentar-komentar
Yale ini pun terkesima dengan penjelasan tersebut. Rachel tersebut untuk kemudian diunggah di website Yale Globalist. Di
mengatakan agak sulit menjual majalah The Yale Globalist, akhir diskusinya, kedua mahasiswa Universitas Yale ini berjanji
mengingat area Universitas Yale berada memiliki demografi yang akan kembali datang ke UI karena mereka merasa senang dapat
berbeda dengan lingkungan kampus. Ia menambahkan reporter berbagi cerita dan diterima dengan hangat oleh mahasiswa UI.
yang bekerja untuk majalah ini memiliki deskripsi pekerjaan yang Acara diskusi tersebut diakhiri dengan pemberian cenderamata
berbeda. “Ada reporter yang diminta untuk menuliskan beberapa dan foto bersama. (SNT)
isu sedangkan reporter lainnya hanya diminta untuk menulis satu
17 Universitas Indonesia :
Mei
2010 “Kawasan Tanpa Rokok 2012“
melanjutkan. “Contohnya orang bermain mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan
kartu tidak berdosa dan tidak melanggar Budaya (FIB UI), merasa pesimis untuk
hukum, tetapi apakah etis apabila program kawasan UI tanpa rokok terutama
bermain kartu di Mesjid atau Gereja?” di lingkup FIB UI. “Banyak perokok
Setiap peraturan dibatasi oleh ruang dan termasuk dosen dan karyawan di gedung,
waktunya. “Sama halnya dengan merokok, begitu pula mahasiswa/i merokok di kantin.
di kampus UI akan ada zona khusus Apakah program ini efektif?” tanyanya.
untuk perokok sehingga mereka tidak
mengganggu kesehatan perokok pasif,” Untuk menjawab pertanyaan itu, dosen
seru Gandjar, “Pengadaan zona bebas FKM Dr. Rita Damayanti M.S.P.H. selaku
rokok dilakukan secara bertahap, ruang moderator berbagi pengalaman ketika ia
lingkup khusus untuk perokok semakin berada di Rumah Sakit West Virginia, USA,
lama dipersempit dan berkurang sampai di sana sudah tidak ada tempat khusus
akhirnya tidak ada lagi.” Ia menambahkan, untuk merokok. “Apabila menyediakan
Direktur Kemahasiswaan UI, Dr. Kamarudin, dosen FKM, Dr. merokok lebih condong untuk kesenangan tempat khusus untuk merokok sama
Rita Damayanti M.S.P.H. (selaku moderator), Fuad Baraja pribadi, bukan HAM. saja menyediakan tempat untuk bunuh
(aktivis antirokok), serta Gandjar Laksamana B., S.H.M.H. diri, maka sudah tidak ada tempat
Fuad Baraja (Aktivis Antirokok) menjelaskan khusus untuk merokok,” kata Rita. Fuad
“Apakah hak asasi seorang perokok bahwa Indonesia merupakan negara menambahkan, perokok sebagian besar
terganggu oleh orang yang tidak pengkonsumsi rokok terbesar ketiga di penulis atau wartawan, mempunyai motif
merokok?” tanya Gandjar Laksamana dunia, jumlahnya sekitar 240 milyar batang merokok untuk mendapatkan inspirasi.
B., S.H., M.H. (Pengajar Fakultas Hukum per tahun atau sekitar 650 juta batang per Akan tetapi, ada juga penulis sukses yang
UI), salah satu pembicara dalam Diskusi hari. Selain merugikan kesehatan, rokok tidak merokok.
Interaktif dengan tema “Save Our juga mulai dikonsumsi anak-anak sejak
Environment Without Cigarettes”. Acara usia dini. “Beberapa waktu lalu, heboh di “Apa yang tidak mungkin? Semua mungkin.
tersebut diselenggarakan oleh BEM media, anak kecil berusia 2 tahun sudah Tapi apa yang pasti? Mati dan kiamat!”
FIK UI dan Pokja Unit UP3N Direktorat merokok,” kata Fuad dalam diskusi ini.
Kemahasiswaan UI pada hari Kamis
(20/05) di Gedung Oto Radiat FIK UI UI sudah ikut mengupayakan kebijakan
dalam rangka memperingati “Hari Tanpa untuk menanggulangi rokok, selain
Tembakau Sedunia”, 31 Mei 2010, dan program kawasan tanpa rokok pada
mewujudkan Universitas Indonesia tahun 2012, perusahaan rokok tidak
sebagai “Kawasan Tanpa Rokok 2012”. diperkenankan menjadi sponsor ataupun
bekerja sama dengan UI. Bahkan, acara
Latar belakang kegiatan ini sebagai ataupun program akademik UI dan
langkah preventif dan promosi-edukatif penerima beasiswa tidak akan diberikan
kepada Sivitas Akademika UI dan pada perokok. Demikian penjelasan Dr. Gandjar Laksamana B., S.H.M.H.,
masyarakat. Selain merugikan kesehatan, Kamarudin (Direktur Kemahasiswaan UI) Pengajar Fakultas Hukum UI (kanan)
rokok juga tidak menguntungkan secara sedang menyampaikan presentasi
dalam diskusi, dan ia berharap UI sebagai
(humas-UIWHS).
ekonomi. Demikian kata Dekan FIK Dewi miniatur nasional dapat menjadi model
Irawati, M.A., Ph.D. dalam sambutannya. untuk kampus lain agar sama-sama seru Gandjar bersemangat, “Semua
menanggulangi masalah rokok. mungkin seandainya suatu hari kawasan
“Aturan hukum bersifat pembatasan, maka UI tanpa rokok.” (PRA)
semua hak ada batasannya”, Gandjar Dalam sesi tanya jawab, seorang
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 21
UI Update Agenda UI Terkini
23
Mei Malam Reuni Akbar FK UI
2010
Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (ILUNI Itu semua dijawab dengan bantahan yang diserukan oleh seluruh
FK) pada Minggu malam (23/05), mengadakan reuni akbar yang alumni yang hadir, kemudian dilanjutkan dengan meneriakkan
diselenggarakan di lapangan parkir FK Salemba. Acara yang pekik FK UI: “FK UI nomor satu, nomor satu FK UI”.
dimulai pukul 19.00 WIB ini terasa sangat spesial karena pertama
kali diadakan dan dijadikan ajang temu kangen dan nostalgia Acara berlanjut pada pembacaan puisi oleh The Poettry FK yang
ketika masih kuliah dulu. Malam reuni ini dihadiri oleh Menteri diikuti dengan penampilan foto-foto nostalgia bertajuk “FK UI
Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Dr. dr. Endang dari masa ke masa”. Setelah itu Irjen Pol. (Purn) Dr. dr. Hadiman
Rahayu Sedyaningsih, P.H., yang tercatat sebagai alumni FK S.H., M.B.A. ,M.Sc., membacakan Deklarasi ILUNI FK UI yang
angkatan 1979, Dekan FK UI, Dr. dr. Ratna Sitompul, Sp.M(K), diikuti oleh seluruh alumni yang hadir pada malam itu. ILUNI juga
dan seluruh alumni FK dari berbagai angkatan. turut memberikan penghargaan kepada para dokter yang telah
mengabdi lebih dari 50 tahun. Penghargaan tersebut secara
Pada malam reuni akbar tersebut, diadakan pula renungan simbolis diberikan dalam bentuk pin kepada dua perwakilan
dan doa bersama untuk mengenang wafatnya Hasri Ainun B. dokter, yaitu dr. H. Masri Rustam (Ketua ILUNI tahun 1959) dan dr.
Habibie, yang berpulang pada Sabtu (22/05) pukul 17.30 waktu Kahar Tjandra, Sp.K (Ketua ILUNI tahun 1960).
Jerman karena tumor paru-paru. Mantan Ibu negara ke-3 RI itu
juga alumni FK UI dan sempat bekerja di Rumah Sakit Cipto Pin tersebut kemudian disematkan oleh Menkes RI, Dr. dr. Endang
Mangungkusumo (RSCM). Doa bersama dipimpin oleh Ketua Rahayu Sedyaningsih, P.H. dan Ketua ILUNI FK 2010, Dr. Doddy
Hari Kebangkitan ILUNI FK UI, Brigjen Polisi (Purn.) Pamudji Partomihardjo, Sp.M. Pada kesempatan tersebut, dr. Kahar
Santoso. Dalam sambutannya, ia mengatakan konsep acara ini mengungkapkan awalnya ia tidak berniat menjadi dokter sama
telah direncanakan sejak bulan Februari 2009. Ia mengungkapkan sekali. Cita-citanya kala itu ingin menjadi seorang arsitek.”Tetapi
ILUNI FK UI bukan hanya menjadi milik pengurusnya saja, tetapi nasib malah menggariskan saya menjadi seorang dokter,”
milik seluruh alumni yang berada di lingkungan FK, TNI/POLRI, tuturnya yang disambut tawa hadirin. dr. Kahar pun bertekad akan
dan badan-badan pemerintah lainnya. terus bekerja dan berbakti untuk alumni jika masih mampu.
Ketua ILUNI FK, Dr. Doddy Partomihardjo, Sp.M, yang juga Malam reuni ILUNI FK juga menyuguhkan penampilan musik dari
hadir pada malam itu saat memberikan kata sambutan The Proffesors Band, The Doctors, penyanyi sekaligus dokter
mengungkapkan, FK UI memiliki sejarah yang sangat panjang, bedah, Tompi, dan Afgan Syahreza yang orangtuanya juga
terhitung sejak tahun 1849. Ia menilai selama itu pula FK UI telah alumni FK UI. Malam reuni ILUNI FK sekaligus merupakan acara
melahirkan manusia-manusia berkualitas di bidang kedokteran puncak Hari Kebangkitan Alumni FK yang diadakan sejak 20 Mei
yang terus menorehkan tinta emas, serta berbakti kepada bangsa dalam rangka menyambut Hari Kebangkitan Nasional. Acara
dan Negara Republik Indonesia. Doddy mengajak seluruh alumni yang bertema “Bersama Kita Peduli dan Cinta Almamater Demi
FK UI untuk terus bergandengan tangan dan bersama-sama Kemajuan Negeri” ini dimulai dengan kegiatan health expo dan
membangun FK UI. Hal senada juga dinyatakan oleh Dekan FK pameran foto, peluncuran radio medik Marsekal Muda (Anumerta)
UI, Dr .dr. Ratna Sitompul, Sp.M(K). Malam itu, ia menanyakan Prof. dr. Abdulrachman Saleh, gerakan campus go green dengan
kembali komitmen yang pernah didengungkan oleh seluruh tanam pohon, seminar herbal medicine Indonesia, dan forum
alumni FK. “Apakah benar ikatan alumni FK UI lebih renggang jika ilmiah “Pembangunan Nasional Berwawasan Kesehatan” yang
dibandingkan universitas lain?” tanyanya dengan nada lantang. dibuka oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudoyono (SBY).
25
Mei Kerjasama UI dengan Uncen
2010
22 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update
Presiden RI Buka Temu Ilmiah FK UI 21 Mei 2010 Agenda UI Terkini
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 23
UI Update
27
Kunjungan
Agenda UI Terkini
Mei 2010
Menteri Perdagangan AS
khusus tentang Indonesia karena selama beberapa tahun ia pernah
tinggal dan dibesarkan di negara kepulauan ini. Indonesia juga dinilai
Locke memiliki ambisi besar untuk membuat kebijakan energi bersih.
Bertempat di ruang Senat Akademik Fakultas Kedokteran (FK), acara Di AS sendiri, isu energi sudah cukup lama menjadi pembicaraan hangat.
diskusi dimulai tepat pukul 10.00 WIB dan dihadiri oleh Duta Besar AS Saat ini, AS sedang berfokus pada produksi energi yang dihasilkan
untuk Indonesia, Cameron Hume, Rektor UI, Prof. Dr. der.Soz Gumilar dari tenaga matahari dan angin. Ia pun menilai tantangan terberat yang
Rusliwa Somantri, Kepala Kantor Internasional, Raphaella Dewantari dihadapi oleh perusahaan-perusahaan di AS, yaitu bagaimana mereka
Dwianto M.A., Ph.D., Dekan Fakultas Kedokteran, Dr. dr. Ratna Sitompul, mau mengubah arah kebijakan investasinya. “Mereka harus mau
Sp.M(K), Dekan Fakultas Teknik, Prof. Dr. Ir. Bambang Sugiarto, M.Eng., memasukkan poin penciptaan teknologi ramah lingkungan ke dalam
serta beberapa staf pengajar Fakultas Teknik. Dalam sambutannya, kebijakannya,” imbuh Locke.
Gumilar menyampaikan tema diskusi ini merupakan satu hal yang tengah
menjadi kepedulian orang banyak. Bumi sebagai planet tempat manusia Dalam mewujudkan penciptaan energi bersih, UI telah lama aktif berperan
bermukim, saat ini sedang sakit. Hal ini disebabkan ledakan jumlah serta. UI telah membangun jalur sepeda untuk mengajak mahasiswa
manusia yang semakin bertambah sehingga berdampak pada beberapa beralih dari kendaraan bermotor ke bersepeda di dalam lingkungan
hal, salah satunya kurangnya energi. “Oleh sebab itu, banyak negara yang kampus. Gumilar sendiri sedang merealisasikan pembangunan tramway,
saat ini berlomba mencari solusi energi masa depan yang terbarukan.” yang direncanakan mulai dilaksanakan tahun ini. Pelestarian hutan UI
sebagai paru-paru kota Depok pun masih terus dilakukan. Itu semua
Sebelum diskusi dimulai, Tantia Dian Permata, mahasiswa berprestasi merupakan bukti nyata UI sebagai world class university berpartisipasi
utama UI 2010, mengungkapkan pemikirannya mengenai energi bersih. mengurangi dampak pemanasan global.
Menurut Tantia, saat ini Indonesia masih sangat bergantung kepada
energi listrik yang sangat menentukan perkembangan perekonomian
dan pertumbuhan penduduk. Indonesia juga dinilai masih sangat
bergantung kepada pengunaan bahan bakar minyak yang termasuk ke
dalam bahan bakar fosil sebagai penyumbang terbesar efek rumah kaca
yang berdampak pada pemanasan global. Mahasiswa Fakultas Ekonomi
angkatan 2006 ini berpendapat, Indonesia saat ini menghadapi tantangan
besar untuk merealisasikan sasaran pemanfaatan energi, di antaranya
keamanan dalam pendistribusian dan strategi pemasaran energi. Namun,
Indonesia tetap berkomitmen untuk terus menciptakan energi bersih
sesuai dengan apa yang termaktub dalam Protokol Kyoto.
24 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
26
Mei Studi Banding UNS ke UI
2010
Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Suara Paragita) dan tari (Liga Tari Krida
Sebelas Maret (UNS) mengadakan studi Budaya) untuk perlombaan internasional.
banding dalam bidang kemahasiswaan Dengan demikian, mahasiswa akan lebih
pada hari Rabu (26/05) di Gedung termotivasi mengikuti UKM dan dapat unjuk
Direktorat Kemitraan dan Inkubator gigi. “Begitu pula dalam bidang olahraga
Bisnis (DKIB) Kampus Depok. UI diwakili karena setiap tahun ada perlombaan
Arman Nefi S.H., M.H. (Kepala Sub. Olimpiade UI,” tambah Choky.
Direktorat Kegiatan Penalaran, K2N, dan
Pengembangan Soft Skills Mahasiswa), Dalam bidang politik, Imaduddin
Imaduddin Abdullah, Ketua Badan mengatakan BEM sebagai organisasi
Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI, dan Choky mahasiswa mengedepankan
Risda Ramadhan (Wakil Ketua BEM UI). intelektualitas, wahana pembelajaran
Di lain pihak, UNS diwakili Prof. Dr. Trisno sebagai wujud kepedulian sosial dan
Martono, M.M. Studi banding UNS ini politik, serta memberikan pembelajaran
bertujuan untuk mengetahui program kerja untuk penulisan ilmiah. Selain itu, Arman
pembinaan mahasiswa dalam bidang menambahkan, BEM juga mempraktekkan
kesenian dan politik di UI. ketatanegaraan dan pembinaan soft
skills. Arman Nefi S.H., M.H. (kiri) bertukar
Arman menjelaskan program Acara studi banding diakhiri dengan cenderamata dengan Prof. Dr. Trisno
kemahasiswaan dalam bidang kesenian, penyerahan cenderamata dari kedua Martono, M.M. (kanan).
terutama Unit Kegiatan Mahasiswa belah dan foto bersama.
(UKM), dibagi menjadi internasional dan
nasional. Setiap tahun, UI mengirim tim
kesenian dalam bidang vokal (Paduan
26 Studi Banding
Mei
2010 Universitas Bina Dharma Palembang
Universitas Indonesia (UI) dan Universitas communication skill, dan kemampuan
Bina Darma Palembang melakukan studi belajar mendalam,” Miranda menjelaskan.
banding pada hari Rabu (26/05) di ruang Program ini lebih ditujukan untuk student
Rapat B lantai 2 Gedung Pusat Administrasi centered dan dengan pendekatan Program
UI, Kampus Depok. Acara ini dihadiri Prof. Based Learning (PBL) dan Collaborative
Dr. Multamia R. M. T. Lauder (Direktur Learning (CL). Karena itu, mahasiswa
Pendidikan UI), Dra. Miranda Diponegoro banyak berperan dalam proses belajar dan
Z., M.Psi. (Kasubdit Pengelolaan Mata dosen hanya sebagai fasilitator. Hasil dari
Ajaran Universitas), dan Dra. Siti Farida program PDPT ini, mahasiswanya menjadi
Haryoko M.Psi. (Wakil Kepala Kantor lebih aktif dan kritis.
Komunikasi). Sementara pihak Universitas
Bina Dharma diwakili Prof. Ir. H. Bochari Bochari menyambut antusias penerapan
Rachman, M.Sc. (Rektor Universitas Bina program PDPT dan berharap di masa
Darma), Prof. Dr. H. Zainuddin Ismail, M.M. mendatang akan melanjutkan kerja sama
(Wakil Rektor I), dan Dr. Sunda Ariana, dengan UI, dan dapat menandatangani
Dra. Miranda Diponegoro Z., M.Psi. (kiri) sedang
M.Pd. (Wakil Rektor II). Memorandum of Understanding (MOU)
memberikan presentasi kepada perwakilan Universitas Bina
Darma Palembang
dalam bidang pendidikan. Menurutnya,
Studi banding ini bertujuan untuk berbagi program PDPT ini sangat baik untuk
pengetahuan mengenai Pendidikan Dasar menerapkan charecter building dan
Perguruan Tinggi (PDPT) yang diterapkan Emotional Spiritual Quotient (ESQ) bagi
UI dan mata kuliah wajib seluruh mahasiswa para mahasiswa.
UI. “Program ini dilatarbelakangi untuk
meningkatkan kreativitas, teamwork,
29
Mei
2010
Aksi Damai Antirokok FIK UI
BEM FIK UI bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan pengguna kendaraan bermotor yang lewat di area tersebut.
Republik Indonesia (Kemenkes RI) dan didukung oleh Pokja Selain diikuti oleh Depkes dan UI, acara aksi simpati yang dimulai
KTR UI di bawah UP3N (Unit Prevensi dan Penanggulangan pukul 09.00 WIB juga turut mengajak selebritis seperti Adrian
Penyalahgunaan Narkoba) Direktorat Kemahasiswaan UI, Maulana dan Dimas Beck.
hari Sabtu (29/05) mengadakan aksi damai dalam rangka
memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) yang jatuh Acara aksi damai ini merupakan rangkaian kegiatan dari program
pada 31 Mei. Bertempat di Bundaran Hotel Indonesia (HI), mereka BEM FIK bertajuk “Save Our Environment Without Cigarette”.
membagikan stiker, leaflet, dan selebaran yang berisi pesan Hal itu dijelaskan Niki Amelia, Ketua Koodinator Aksi Damai Anti
utama bahaya rokok bagi kesehatan kepada para pejalan kaki Tembakau. “BEM FIK memiliki dua acara lainnya, selain kegiatan
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 25
UI UpdateAgenda UI Terkini
yang diadakan hari ini. Pertama, diskusi interaktif mengenai UI Oleh sebab itu, tema HTTS tahun ini “Gender and Tobacco with
yang akan beralih menjadi kawasan tanpa rokok (KTR) yang an Emphasis on Marketing to Woman” dianggap oleh Lily sangat
diadakan pada Kamis (20/05) lalu, dan yang kedua Jumat (28/05), sesuai. “Peran wanita di dalam keluarga sangatlah penting.
kami melakukan kampanye di dalam lingkungan UI sendiri,” tutur Ibu memiliki peran untuk mendidik anak-anaknya, jangan
mahasiswi FIK angkatan 2008 ini. sampai mereka sudah terpapar rokok sejak dini,” ujarnya. Lily
menambahkan, wanita juga berperan mengatur perekonomian
Niki menjelaskan aksi damai ini bukan kali pertama diadakan. keluarga. “Ibulah yang mengelola anggaran tiap bulan. Bayangkan
“Tahun lalu kami juga telah melakukan aksi serupa dan juga jika anggaran tiap bulan yang seharusnya digunakan untuk
didukung oleh Kementrian Kesehatan,” tuturnya. Namun, aksi memenuhi kebutuhan keluarga, malah digunakan untuk membeli
tahun lalu lebih banyak diprakarsai oleh para dosen yang bekerja sebungkus rokok. Berapa banyak biaya yang telah dihabiskan
untuk Kelompok Kerja (Pokja) KTR. Oleh sebab itu, Niki dan BEM untuk itu?” tanya Lily dengan nada heran. Ia menyarankan bagi
FIK ingin kembali melanjutkan perjuangan yang telah dirintis para Ibu untuk tidak lagi menyisihkan sebagian anggaran keluarga
oleh para dosennya. “Nah, dulu para dosen yang mengajak untuk membeli rokok.
mahasiswa untuk mengurangi kegiatan merokok, sedangkan
saat ini kami sebagai mahasiswa ingin mengajak teman-teman Terkait dengan kenaikan cukai rokok yang dapat berdampak
kami sesama mahasiswa untuk tidak lagi merokok. Saya merasa terhadap penurunan jumlah perokok, Lily menilai hal tersebut
pendekatan yang dilakukan oleh sesama mahasiswa akan lebih tidak akan memberikan dampak yang signifikan. Kegiatan
efektif,” katanya. Mengenai lokasi Bundaran HI yang dipilih sosialisasi juga harus tetap dijalankan. “Akibat yang ditimbulkan
sebagai tempat untuk melakukan aksi damai, Niki beralasan rokok jauh lebih besar daripada harga cukai yang didapat dari
dampak sosialisasi bahaya merokok bisa lebih meluas. Selain rokok,” tegasnya. Di akhir pembicaraan, Lily mengharapkan
itu, BEM FIK juga ingin menyosialisasikan tahun 2012 UI akan paling tidak masyarakat di sekitar Bundaran HI dapat menyadari
menjadi KTR. Menurut Niki, UI sering dijadikan rujukan oleh dan memahami bahaya merokok. “Setelah mereka memahami
universitas lain sehingga ia mengharapkan kegiatan aksi damai bahayanya, mereka juga bisa menginformasikan hal tersebut
ini juga bisa menginspirasi kampus lain menjadikan tempatnya kepada orang lain di sekitarnya,” imbuhnya. Selain mengundang
bebas dari asap rokok. media, ia juga mengundang pesohor yang bukan perokok untuk
menunjukkan kepada masyarakat, menjadi seseorang yang
Kepala Pusat Komunikasi Publik, dr. Lily S. Sulistyowati, M.M., diakui dan eksis tidak selalu harus merokok. “Karena saat ini yang
ditemui pada kesempatan yang sama, mengaku prihatin dengan dikedepankan iklan rokok, mereka yang mapan dan berani adalah
cepatnya pertumbuhan perokok baru. Bahkan, menurut berita para perokok. Padahal pada kenyataannya tidak selalu begitu.
yang ramai diperbincangkan, usia perokok telah bergeser hingga Tanpa rokok pun kita tetap bisa berprestasi,” ujarnya menutup
ke anak balita. pembicaraan. (SNT)
Mei
2010
Ujian Mandiri Bersama 12 PTN 2010
26 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010
UI Update Agenda UI Terkini
Dengan mengikuti UMB, calon mahasiswa tidak hanya memilih masuk Ketika disinggung mengenai jenis soal yang diujikan, Guru Besar
ke PTN, tetapi juga bisa ikut memilih masuk ke Perguruan Tinggi Swasta Mikrobiologi ini menjelaskan pada soal UMB, soal yang digunakan
(PTS). Hal ini diungkapkan Prof. dr. Usman Chatib Warsa, Sp.MK, Ph.D., merupakan tipe soal prediktif dan tidak ada Tes Potensi Akademik (TPA).
selaku Koordinator Pelaksana UMB PTS. Ditemui di ruang kerjanya saat “Ketika seseorang lulus SMU, materi yang diajarkan hanya sebatas sampai
makan siang, mantan rektor UI ini mengungkapkan UMB PTS telah X, tetapi kami memberikan soal hingga materi Z misalnya, sehingga kami
diadakan sejak 2008 dengan 27 PTS yang berpartisipasi sedangkan mengharapkan calon mahasiswa bisa berkreasi dengan pikirannya,”
di 2010 ini jumlahnya naik menjadi 34 PTS yang ikut bergabung. “Para katanya.
rektor universitas swasta yang kami ajak merespon positif tawaran kami,”
tuturnya. UMB PTS ini direncanakan diselenggarakan pada Juli 2010.
UIUpdate| Edisi
UIUpdate | Edisi 04/Thn.
05/Thn. II/2010
II/2010 27
UI Update
Agenda UI Terkini
28 UIUpdate | Edisi
UIUpdate 05/Thn.
| Edisi II/2010
04/Thn. II/2010