1. JUDUL PENELITIAN
Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Mengenai Penggunaan TikTok oleh Generasi Muda
Indonesia dalam Memilih Destinasi Wisata
2. IDENTITAS PENGUSUL
Nama, Peran Jenis Program Studi/Bagian Bidang Tugas ID Sinta
NILA SARTIKA ACHMADI Dosen Perhotelan Mengawasi jalannya 6659270
0912019002 penelitian, melakukan
analisis pemasaran dan
Ketua Pengusul penulisan.
Politeknik Bosowa
ANGGUN SARI SASMITA Dosen Perhotelan Mengikuti jalannya 6167180
0913039103 penelitian, melakukan
analisis data di bagian
Anggota pemasaran dan
Politeknik Bosowa pariwisata, melakukan
penulisan.
ANDI SEPPEWALI Dosen Matematika Membuat desain dan 6744282
0017109002 mengembangkan media
pembelajaran interaktif,
Anggota menjalankan penelitian
Universitas Sulawesi Barat mengenai media
pembelajaran dan
penulisan laporan.
SEPRIYANI Mahasis Perhotelan Membantu membuat -
02105003 wa penelitian dalam proses
uji coba hipotesis
Mahasiswa UTAUT2 Model.
Politeknik Bosowa
MUHAMMAD FAIS DWI Mahasis Teknik Mekatronika Membantu membuat -
SAPUTRA wa media pembelajaran
02302010 interaktif.
Mahasiswa
Politeknik Bosowa
Luaran Wajib
Tahun Kategori Luaran Jenis Luaran Status target Keterangan
Luaran capaian
1 Artikel di Jurnal Artikel di Jurnal Nasional accepted/published -
terakreditasi peringkat 1-6
1 Feasibility Study Feasibility Study Tersedia -
5. ANGGARAN
Rencana Anggaran Biaya penelitian mengacu pada PMK dan buku Panduan Penelitian dan Pengabdian
kepada Masyarakat yang berlaku.
JUDUL
Tuliskan Judul Usulan
[Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Mengenai Penggunaan TikTok oleh
Generasi Muda Indonesia dalam Memilih Destinasi Wisata]
RINGKASAN
Ringkasan penelitian tidak lebih dari 300 kata yang berisi urgensi, tujuan, dan luaran
yang ditargetkan.
[Hanya dalam sebulan, pertumbuhan pengguna aktif TikTok di Indonesia meningkat
dari 99 juta menjadi 109,9 juta. Saat ini Indonesia merupakan negara dengan
pengguna TikTok terbesar kedua di dunia. Di bidang pariwisata, TikTok mampu
membuat destinasi wisata yang tidak dikenal menjadi ramai pengunjung dengan cara
yang tidak pernah terjadi pada media sosial lain. Penelitian sebelumnya yang
dilakukan pada generasi Millenial dan generasi Z di Cina menunjukkan penggunaan
TikTok dalam menentukan destinasi wisata. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif Indonesia mendorong pelibatan generasi Millenial dan Generasi Z dalam
pengembangan pariwisata, mengingat jumlah keduanya mencapai angka 90 juta.
Potensi penggunaan TikTok dalam mengembangkan destinasi wisata didukung
dengan jumlah generasi Millenial dan Generasi Z yang sangat besar di Indonesia.
Melalui Media Interaktif, masyarakat dan pengambil keputusan diharapkan dapat
lebih memahami dan mengambil keputusan berdasarkan informasi yang disajikan.
Melalui penelitian ini, akan dibuat media pembelajaran interaktif mengenai faktor-
faktor yang mempengaruhi pemilihan destinasi wisata generasi muda, khususnya
Millenial dan Gen Z. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui faktor-faktor
yang mempengaruhi niat perilaku generasi Millenial dan Generasi Z di Indonesia
dalam memilih destinasi wisata melalui TikTok; 2) Untuk mengetahui bagaimana niat
perilaku Generasi Millenial dan Generasi Z di Indonesia mempengaruhi perilaku
penggunaan TikTok untuk menentukan destinasi wisata; 3) Untuk mengembangkan
media pembelajaran interaktif untuk mengenalkan faktor-faktor yang mempengaruhi
pemilihan destinasi wisata generasi muda melalui TiKTok; 4) Untuk mengetahui
tingkat kelakayan media pembelajaran interaktif untuk mengenalkan faktor-faktor
yang mempengaruhi pemilihan destinasi wisata generasi muda melalui TikTok. Luaran
yang ditargetkan dari penelitian ini meningkatknya TKT dari TKT 1 ke TKT 3, publikasi
pada jurnal ilmiah terakreditasi SINTA 3, rancangan produk, dan feasibility study.]
KATA KUNCI
Kata kunci maksimal 5 kata
[Media Pembelajaran Interaktif; TikTok; Generasi Muda Indonesia; Destinasi Wisata]
PENDAHULUAN
Penelitian Dasar merupakan riset yang memuat temuan baru atau pengembangan
ilmu pengetahuan dari kegiatan riset yang terdiri dari tahapan penentuan asumsi dan
dasar hukum yang akan digunakan, formulasi konsep dan/ atau aplikasi formulasi dan
pembuktian konsep fungsi dan/ atau karakteristik penting secara analitis dan
eksperimental.
Pendahuluan penelitian tidak lebih dari 1000 kata yang terdiri dari:
A. Latar belakang dan rumusan permasalahan yang akan diteliti
B. Pendekatan pemecahan masalah
C. State of the art dan kebaruan
D. Peta jalan (road map) penelitian 5 tahun kedepan (jika dalam bentuk konsorsium
harus dilengkapi dengan roadmap penelitian konsorsium)
[A. Latar Belakang dan Rumusan Permasalahan yang akan Diteliti
Media sosial merupakan salah satu referensi bagi wisatawan sebelum memilih
destinasi wisata dan berpengaruh signifikan terhadap keputusan berkunjung
wisatawan (1) dan dalam mempromosikan destinasi wisata (2). Berbagai fitur yang
disediakan oleh media sosial dapat digunakan dalam pemasaran, seperti Content
Creation, Content Sharing, Connecting dan Community Building. Fitur tersebut
mempengaruhi keputusan pembelian wisatawan pada destinasi wisata kuliner (3).
TikTok di Indonesia memiliki pertumbuhan yang sangat pesat. Pada Januari 2023,
jumlah pengguna aktif TikTok di Indonesia mencapai 99 juta yang menempatkan
Indonesia dengan jumlah pengguna aktif TikTok terbanyak kedua di dunia (4).
Berselang sebulan, angka tersebut tumbuh menjadi 109,9 juta (5). Popularitas TikTok
umumnya disebabkan oleh faktor seperti fear of missing out, kemudahan
mengunduh dan membagikan video TikTok, kemudahan penggunaan aplikasi,
konten yang menarik, dan peluang untuk mempersingkat marketing funnel yang
mempercepat terjadinya konversi pada penjualan (6).
TikTok memiliki dampak terhadap pariwisata yang tidak pernah dicapai oleh media
sosial sebelumnya. Penelitian sebelumnya yang dilakukan di Cina menunjukkan
promosi bahkan yang dilakukan secara tidak sengaja di TikTok menghasilkan
popularitas pada destinasi yang belum banyak diketahui masyarakat (7).
Maka dari itu penelitian ini akan membahas jawaban dari rumusan masalah berupa:
1. Apa faktor-faktor yang mempengaruhi niat perilaku generasi Millenial dan
Generasi Z di Indonesia dalam memilih destinasi wisata melalui TikTok?
2. Bagaimana niat perilaku Generasi Millenial dan Generasi Z di Indonesia
mempengaruhi perilaku penggunaan TikTok untuk menentukan destinasi
wisata?
3. Bagaimana pengembangan media pembelajaran interaktif untuk
mengenalkan faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan destinasi wisata
generasi muda melalui TikTok?
4. Bagaimana tingkat kelakayan media pembelajaran interaktif untuk
mengenalkan faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan destinasi wisata
generasi muda melalui TikTok?
Penelitian kedua oleh Qing Zhou, Marios Sotiriadis dan Shiwei Shen dengan judul
Using TikTok in Tourism Destination Choice: A Young Chinese. Mengembangkan
penelitian pertama, penelitian ini mengukur adaptasi penggunaan TikTok dengan
UTAUT2 Model yang dianggap memiliki variabel yang lebih lengkap. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa performance expectancy, effort expectancy,
hedonic motivation, dan perceived trust memberikan pengaruh positif yang cukup
signifikan dalam mendorong generasi muda Cina menggunakan TikTok untuk
memilih destinasi wisata (9).
METODE
Metode atau cara untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan ditulis tidak melebihi
1000 kata. Bagian ini dapat dilengkapi dengan diagram alir penelitian yang
menggambarkan apa yang sudah dilaksanakan dan yang akan dikerjakan selama
waktu yang diusulkan. Format diagram alir dapat berupa file JPG/PNG. Metode
penelitian harus dibuat secara utuh dengan penahapan yang jelas, mulai dari awal
bagaimana proses dan luarannya, dan indikator capaian yang ditargetkan yang
tercermin dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB).
[
Diagram Alir Penelitian
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan R&D (Research and Development) yang
merupakan penghubung antara penelitian dasar dan terapan. Tahapan penelitian R&D
yang akan digunakan dalam penelitian ini adaah 4D yaitu define, design, develop, dan
disseminate (12).
z 2 p(1 − p)
n =
d2
Keterangan:
n = Jumlah sampel
z = Nilai standard = 1,96
p = Maksimal estimasi = 0,5
d = alpha (0,1)
Pada tahap uji kelayakan media pembelajaran interaktif, 3 orang ahli di bidang media
pembelajaran akan dilibatkan untuk uji kelayakan ahli, dan 30 mahasiswa Program
Studi Perhotelan akan dilibatkan dalam uji kelayakan. Pemilihan ahli dan mahasiswa
dilakukan dengan menggunakan purposive sampling.
c. Goodness of Fit
Goodness of Fit digunakan untuk memvalidasi model struktural secara
keseluruhan atau mengukur keragaman data yang mampu diukur oleh model
yang sedang diuji (18).
2. Uji Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan Structural Equation Models
(SEM). Hipotesis 1-8 mengukur pengaruh langsung masing-masing variabel terhadap
BI sehingga digunakan analisis direct effect dengan kriteria sebegai berikut (19):
a. Koefisien Jalur
Nilai koefisien jalur atau path coefficient positif, maka hubungan antara variabel
berbanding lurus, begitu pula sebaliknya, jika nilai koefisien jalur negatif, maka
hubungan antara variabel berbanding terbalik.
b. Signifikansi
Jika nilai p-values kurang dari 0,05, maka pengaruh antara variabel independent
terhadap variabel dependent bersifat signifikan. Dengan demikian, hipotesis
diterima jika nilai koefisien jalur positif dan p-values kurang dari 0,05.
JADWAL PENELITIAN
Jadwal penelitian disusun berdasarkan pelaksanaan penelitian.
Tahun ke-1
Bulan
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembuatan kuesioner
2 Pengumpulan Data
3 Input Data
4 Uji Validitas dan Realibilitas
5 Uji Model
6 Uji Hipotesis UTAUT2 Model
7 Pengembangan media
pembelajaran interaktif
8 Pembuatan kuesioner
9 Pengumpulan data
10 Input Data
11 Uji validitas dan reliabilitas
12 Uji kelayakan ahli
13 Uji kelayakan pengguna
14 Pembuatan Feasibility Study
15 Penulisan Artikel Ilmiah dan
Laporan Penelitian
16 Publikasi pada Jurnal Nasional
Terakreditasi SINTA 1-6
17 Diseminasi hasil penelitian
Tahun ke-2
Bulan
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1
dst.
Tahun ke-3
Bulan
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
dst.
DAFTAR PUSTAKA
Sitasi disusun dan ditulis berdasarkan sistem nomor sesuai dengan urutan pengutipan,
mengikuti format Vancouver. Hanya pustaka yang disitasi pada usulan penelitian yang
dicantumkan dalam Daftar Pustaka.
[1] Putri MR. Pengaruh Media Sosial Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan ke
Objek Wisata di Kota Pekanbaru Provinsi Riau [Internet]. Universitas Islam Riau;
2022. Available from: https://repository.uir.ac.id/11065/1/173410084.pdf
[2] Hariski MN. Peran Media Sosial Dalam Mempromosikan Pariwisata di Kota
Banda Aceh [Internet]. Universitas Islam Negeri Ar-Raniry; 2021. Available from:
https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/21647/1/Muhammad Nazar Hariski,
160403028, FDK, MD, 082284322626.pdf
[3] Narottama N, Moniaga NEP. Pengaruh Social Media Marketing Terhadap
Keputusan Pembelian Konsumen pada Destinasi Wisata Kuliner di Kota
Denpasar. JUMPA. 2022;8(2):741–73.
[4] Dzulfaroh AN. Indonesia Pengguna TikTok Terbesar Kedua di Dunia, Mengapa
Aplikasi Ini Begitu Digemari? Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan
judul “Indonesia Pengguna TikTok Terbesar Kedua di Dunia, Mengapa Aplikasi Ini
Begitu Digemari?” Kompas.com. 2023;
[5] Kristia SE, Harti. Pengembangan Media Promosi Berbasis Aplikasi TiKTOk untuk
Meningkatkan Minat Beli Produk UKM DM-Seafood. J Pendidik Tata Niaga.
2021;9(3):1428–38.
[6] Sasmita AS, Achmadi NS. The Popularity of TikTok and the Implementation of
the AISAS Model on Marketing Communications Through TikTok. Manaj Bisnis.
2022;12(1):62–76.
[7] Wengel Y, Ma L, Ma Y, Apollo M, Maciuk K, Ashton AS. The TikTok Effect on
Destination Development: Famous Overnight, Now What? J Outdooe Recreat
Tour [Internet]. 2022;37(100458). Available from:
https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2213078021000943?via%3
Dihub
[8] Wang C, Cui W, Zhang Y, Shen H. Exploring Short Video Apps User’s Travel
Behavior Intention: Empirical Analysis Based on SVA-TAM Model. Front Psychol.
2022;13(912177):1–14.
[9] Zhou Q, Sotiriadis M, Shen S. Using TikTok in Tourism Destination Choice: A
Young Chinese Tourists’ Perspective. Tour Manag Perspect. 2023;46(101101):1–14.
[10] Kemenparekraf/Baparekraf RI. Peran Milenial Membangkitkan Desa Unggul
Berdaya Saing [Internet]. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. 2021 [cited 2023 Mar 30].
Available from: https://kemenparekraf.go.id/ragam-pariwisata/Peran-Milenial-
Membangkitkan-Desa-Unggul-Berdaya-Saing
[11] K K, Utami S, Koesmijati E. The Importance of Interactive Learning Media in a
New Civilization Era. Eur J Open Educ E-Learning Stud [Internet]. 2020;5(2):48–
60. Available from:
https://oapub.org/edu/index.php/ejoe/article/view/3298/5934
[12] Anam S, Nashihin H, Taufik A, Mubarok, Sitompul HS, Manik YM, et al. Metode
Penelitian (Kualitatif, Kuantitatif, Eksperimen, dan R&D). Pertama. Anam S,
editor. Padang: PT Global Eksekutif Teknologi; 2023.
[13] Purba E, Purba B, Syafii A, Khairad F, Damanik D, Siagian V, et al. Metode
Penelitian Ekonomi. Watrianthos R, editor. Medan: Yayasan Kita Menulis; 2021.
[14] Sugiyono. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method). Sutopo, editor.
Bandung: Alfabeta; 2016.
[15] Basuki R. Generasi “Milenial” Dan Generasi “Kolonial” [Internet]. Kementerian
Keuangan Republik Indonesia. 2021 [cited 2023 Jan 5]. Available from:
https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-pontianak/baca-
artikel/14262/Generasi-Milenial-Dan-Generasi-Kolonial.html#:~:text=Adapun
Gen Z%2C merupakan generasi,berusia 24-39 tahun).
[16] Riyanto S, Darmawan AA. Metode Riset Penelitian Kuantitatif: Penelitina di
Bidang Manajemen, Teknik, Pendidikan dan Eksperimen. Sleman: Deepublish;
2020.
[17] Meiryani. Memahami Predictive Relevance (Q2) dalam Smart PLS dalam
Penelitian Ilmiah [Internet]. BINUS University School of Accounting. 2021 [cited
2023 Apr 9]. Available from:
https://accounting.binus.ac.id/2021/08/12/memahami-predictive-relevance-
q2-dalam-smart-pls-dalam-penelitian-ilmiah/
[18] Meiryani. Memahami Inner Model (Model Struktural) dalam Smart PLS [Internet].
BINUS University School of Accounting. 2021 [cited 2023 Apr 9]. Available from:
https://accounting.binus.ac.id/2021/08/12/memahami-inner-model-model-
struktural-dalam-smart-pls/
[19] Juliandi A. Structural Eequation Model Based Partial Least Square (SEM-PLS):
Menggunakan SmartPLS. In: Pelatihan SEM-PLS Program Pascasarjana
Universitas Batam on December,16-17 2018. Batam: Universitas Batam; 2018.
[20] Sugiyono. Sugiyono Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Metod Penelit
Kuantitatif Kualitatif. 2013;6.
[21] Saputra WA. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Tabel Periodik
Unsur Kimia Berbasis Multimedia. Universitas Negeri Yogyakarta; 2015
PERSETUJUAN PENGUSUL
Tanggal Pengiriman Tanggal Persetujuan Nama Pimpinan Sebutan Jabatan Unit Nama Unit Lembaga
Pemberi Persetujuan Pengusul
29/12/2023 15/01/2024 RISKA VERONIKA KEPALA LIPK LEMBAGA INOVASI
DAN
PENGEMBANGAN
KOMUNITAS (LIPK)
POLITEKNIK BOSOWA
Komentar : Disetujui