Anda di halaman 1dari 3

Interaksi nitrat dengan alcohol

Isosorbide Mononitrate

Pemberian isosorbide mononitrat bersama alkohol, dengan obat anti hipertensi (antagonis Ca++
dan obat vasodilatasi yang lain), atau anti depresan trisiklik dapat meningkatkan potensi efek
penurunan tekanan darah dari isosorbid 5-mononitrate.

Nitrat INTERAKSI DENGAN SIDEFANIL(obat disfungsi ereksi)


SI DEFANI L ( VI AGRA) M ENGHAM BAT POSPODI EST RASE ISOFORM.
M E N U R U N K A N P E M E C A H A N C G M P + NI TRAT M ENI NGKAT KA N SI NTESA C
GM P SINERGISTIK RALAKSASI PEMBULUH DARAH HYPOTENSION,
HYPOREPERFUSION PADA ORGAN PENTING
Interaksi obat nitrat dengan antihipertensi.
1. Guanebenz ( Agonis Adrenergik)
Interaksi obat : sedasi bertambah bila digunakan bersama depresan SSP, termasuk alcohol,
antihistamin, analgesic opioid, dan sedative/hipnotik. Antidepresan trisiklik dan agens
antiinflamsai nonsteroid dapat mengurangi efek antihipertensi. Inhibitor MAO menurunkan
efektivitasnya. Hipotensi akan bertemabah bila digunakan bersama antihipertensi lain, nitrat, dan
ingesti akut alcohol

2. Asebutolol (beta bloker)


Interaksi obat: penggunaa bersama dengan agens antihipertensi, ingestif akut alcohol, atau nitrat
dapat menyebabkan hipotensi berat

Interaksi nitrat dengan antikolinergik(BELUM)

Interaksi beta blocker dengan antacid(BELUM)

Interaksi beta-blocker dengan anti-inflammasi.


Beta-blocker menghambat effek anti-inflammasi dari obat-obat Natrium salisilat, Aminopirin,
Fenilbutazon, Hidrokortison. Hal ini disebabkan karena kompetisi langsung antara kedua obat ini
pada reseptor yang sama. Idometasin menurunkan respon antihipertensi, dan juga penghambat
prostaglandin lain berinteraksi.
Interaksi beta blocker dengan glikosida(BELUM)
Beta bloker dan CCB

Terapi kombinasi menggunakan kalsium channel blocker dan beta blocker akan menyebabkan
potensi aditif serius reaski hemodinamik atau elektropsikologi.

1. Nifedipin dengan beta blocker

Kombinasi nifedipin dengan suatu Beta bloker dapat menghambat takikardi reflektoris tetapi
perlu hati-hati. Sebaliknya efek inotrop negatif dapat menguap (pada dosis nifedipin yang lebih
tinggi).

2. Verapamil dengan beta blocker


 Hati-hati penggunaan antara verapamil dengan beta blocker akan meningkatkan efek
kardiodepresif.
 Dapat meyebabkan depresi miokardial tambahan

Beta-blocker dengan diuretika.


Diuretika sering digunakan untuk terapi hipertensi. Tapi kalau diuretika saja maka hasil
terapinya terbatas. Untuk mencapai hasil yang lebih baik maka sebaiknya dikombinasikan
dengan anti hipertensi lain.
Percobaan di klinik menunjukkan bahwa kombinasi beta-blocker dengan diuretika diperoleh
kerja anti hipertensi yang lebih baik. Dalam hal ini tidak terjadi postural hipotensi dan tachycardi
yang disebabkan oleh diuretika (thiazide). Dan juga peninggian plasma renin akibat pemberian
diuretika akan dikurangi oleh beta-blocker (12).
Interaksi beta blocker dengan hipotensi agen (BELUM)

B blocker dengan lidokain


propanolol juga menghambat metabolisme hepatik dan meningkatkan kadar plasma obat-obat
lain (flekainid, lidokain, nifedipin) melalui penurunan aliran darah ke hati. Pretreatment dengan
propanolol meningkatkan kadar lidokain dan toksisitas potensialnya . dan juga akan
meningkatkan respon hipotensif terhadap dosis pertama prazosin.
Interaksi obat Beta bloker dengan insulin
Interaksi obat:
Beta bloker dengan insulin akan mnghambat pengembalian glukosa dan hipoglikemia;
menghambat gejala hipoglikemi kecuali berkeringat; akan meningkatkan tekanan darah selama
hipoglikemia.
Asebutolol
Interaksi obat: penggunaan bersama insulin dapat menyebabkan hipoglikeia berkepanjangan.
Interaksi beta-blocker dengan obat hipoglikemik.
Gabungan kedua obat ini menghasilkan effek sinergistik. Hal ini terjadi karena beta-blocker
mempengaruhi kerja glikogenolitik dari glukagon dan juga merangsang pelepasan insulin
Interaksi beta blocker dengan theophylin(BELUM)

Interaksi CCB dengan garam kalsium (BELUM)

Interaksi CCB dengan vitamin D (BELUM)

Calcium chanel blocker dengan karbamazepin


Diltiazem dan verapamil menghambat metabolism karbamazepin oleh isoenzim CYP3A4
sitokrom P 450 di hati,sehingga meningkatkan konsentrasinya dalam serum.
Interaksi CCB (verapamil) dengan Digoksin
Kenaikan konsentrasi digoksin di dalam plasma,akan menyebabkan penguatan efek atau
overdosis oleh verafamil, kinidin, dan amiodaron.
Interaksi CCB (diltiazem) dengan digoksin
Interaksi obat : dapat meningkatkan kadar digoksin serum (perlu penanganan dosis).
Meningkatkan risiko bradikardia, defek konduksi, atau gagal jantung kongestif bila digunakan
bersama penyekat adrenergic beta, digoksin, atau disopiramid . keenaikan konsentrasi digoksin
di dalam plasma akan efek (overdosis) oleh kinidin, verapamil, diltiazem, nifedipin dan
amiodaron.

NB : yang blm cariin ya^^

Anda mungkin juga menyukai