Anda di halaman 1dari 8

TUGAS ANREAL 2

WULAN WIDIASTUTI (107017001086)


DINA QOINAH P.R ( 107017000615)

TEOREMA 3. 3 . 4 :
Jika barisan  n konvergen ke L maka setiap barisan bagian dari  n juga konvergen ke L
Contoh :
1 
1. x =   konvergen ke o
n
1
y =  2  y barisan bagian dari x konvergen ke o juga
n 

 n 
2. x =   konvergen ke 1
n  5
 n2 
Y =  2  y barisan bagian dari x konvergen ke o juga
n  5

 2 
3. x =   konvergen ke o
 n  3
 2 
y =  2  y barisan bagian dari x konvergen ke o juga
 n  3

n
4. x =   konvergen ke 0
5
 n2 
y =   y barisan bagian dari x konvergen ke o juga
5

 n 
5. x =   konvergen 1
n  2
 n2 
y=  2  y barisan bagian dari x konvergen ke o juga
n  2

TEOREMA 3. 4. 4 :
Jika barisan bilangan real  n konvergem, maka  n terbatas

Contoh :

 3n   3 6 9 
1.   =  , , ......
 4n  1  5 9 13 
3 3n 3
 
5 4n  1 4
3 3 3n 3
   
4 5 4n  1 4
3 3n 3
  
4 4n  1 4
3n 3

4n  1 4
3
M=
4

 5n   5 10 15 
2.   = , , ......
 6 n  1   7 13 19 
5 5n 5
 
7 6n  1 6

5 5 5n 5
   
6 7 6n  1 6

5 5n 5
  
6 6n  1 6
5n 5

6n  1 6
5
M=
6

 4n   8 12 
3.   = 1, , ......
 3n  1  7 10 

4n 4
1 
3n  1 3

4 4n 4
 1 
3 3n  1 3

4 4n 4
  
3 3n  1 3
4n 4

3n  1 3
4
M=
3

 2n   2 4 6 
4.   = , , ......
 4 n  1   5 9 13 

2 2n 2
 
5 4n  1 4

2 2n 2
 1 
4 4n  1 4

2 2n 2
  
4 4n  1 4

2n 2

4n  1 4
2
M=
4

 6n   6 12 18 
5.   =  , , ....
 7 n  1  8 15 22 

6 6n 6
 
8 7n  1 7

6 6 6n 6
   
7 8 7n  1 7
6 6n 6
  
7 7n  1 7
6n 6

7n  1 7
6
M=
7

TEOREMA 3.4.7
Misalkan adalah barisan bilangan real. Jika barisan tak turun dan terbatas
diatas, maka konvergen.
1. Xn = konvergen ke 1 maka Xn merupakan barisan tak turun dan

terbatas diatas.

Bukti:

Terbatas diatas 1 dan terbatas dibawah

2. Xn = konvergen ke 2 maka Xn merupakan barisan tak turun dan

terbatas diatas.

Bukti: =

Terbatas diatas 2dan terbatas dibawah

3. Xn = konvergen ke 10 maka Xn merupakan barisan tak turun dan

terbatas diatas.

Bukti:

Terbatas diatas 10 dan terbatas dibawah

4. Xn = konvergen ke 1 maka Xn merupakan barisan tak turun dan

terbatas diatas.

Bukti:

Terbatas diatas 1 dan terbatas dibawah

5. Xn = konvergen ke 5 maka Xn merupakan barisan tak turun dan

terbatas diatas.

Bukti:
Terbatas diatas 5 dan terbatas dibawah

TEOREMA 3.4.8
Misalkan adalah barisan bilangan real. Jika barisan tak turun dan tak terbatas
diatas, maka divergen ke + .
1. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak turun dan tak

terbatas diatas.

Bukti:
Tak terbatas diatas + dan terbatas dibawah
2. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak turun dan tak

terbatas diatas.

Bukti:
Tak terbatas diatas + dan terbatas dibawah
3. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak turun dan

tak terbatas diatas.

Bukti:

Tak terbatas diatas + dan terbatas dibawah

4. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak turun dan

tak terbatas diatas.

Bukti:
Tak terbatas diatas + dan terbatas dibawah

5. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak turun dan

tak terbatas diatas.

Bukti:
Tak terbatas diatas + dan terbatas dibawah
TEOREMA 3.4.9
Misalkan adalah barisan bilangan real. Jika barisan tak naik dan terbatas
dibawah,maka konvergen.

1. Xn = konvergen ke 1 maka Xn merupakan barisan tak naik dan

terbatas dibawah.

Bukti:

Terbatas diatas 7 dan terbatas dibawah

2. Xn = konvergen ke 0 maka Xn merupakan barisan tak naik dan terbatas

dibawah.

Bukti:

Terbatas diatas 12 dan terbatas dibawah

3. Xn = konvergen ke 1 maka Xn merupakan barisan tak naik dan

terbatas dibawah.

Bukti:

Terbatas diatas 11 dan terbatas dibawah

4. Xn = konvergen ke 1 maka Xn merupakan barisan tak naik dan

terbatas dibawah.

Bukti:

Terbatas diatas 6 dan terbatas dibawah


5. Xn = konvergen ke 1 maka Xn merupakan barisan tak naik dan terbatas

dibawah.

Bukti:

Terbatas diatas 6 dan terbatas dibawah

TEOREMA 3.4.10
Misalkan adalah barisan bilangan real. Jika barisan tak naik dan tak terbatas
dibawah, maka divergen ke - .
1. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak naik dan

tak terbatas dibawah.

Bukti:

Terbatas diatas -9 dan tak terbatas dibawah


2. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak naik dan

tak terbatas dibawah.

Bukti:
Terbatas diatas -4 dan tak terbatas dibawah
3. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak naik dan

tak terbatas dibawah.

Bukti:

Terbatas diatas -1 dan tak terbatas dibawah


4. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak naik dan tak

terbatas dibawah.

Bukti:
Terbatas diatas -6 dan tak terbatas dibawah
5. Xn = divergen ke maka Xn merupakan barisan tak naik dan

tak terbatas dibawah.

Bukti:
Terbatas diatas -2 dan tak terbatas dibawah

TEOREMA 3. 4. 11 :
Misalkan  n merupakan barisan bilangan real, maka  n mempunyai barisan bagian yang
monoton.

Contoh :

 n  1 
1.   =   monoton
 2n   2 

 3n 
2.     3 monoton
n

 3n   1 
3.      monoton
 n  4

4. n 2  =  0,4,9,.... monoton naik

n  1 
5.   =   monoton
 3n  3

Anda mungkin juga menyukai