KUNCI JAWABAN

BAB 1
A.
1. a
2. e
3. d
4. e
5. a
6. d
7.
8. b
9. c
10.
B.
1. Awal terbentuknya negara Indonesia bermula dari gagasan yang menyatakan
perlunya membentuk suatu bangsa, yaitu bangsa Indonesia yang berhasil
diwujudkan dalam ikrar Sumpah Pemuda tanggal 2 !ktober 1"2. Ikrar Sumpah
Pemuda merupakan ikrar para pemuda yang berasal dari berbagai suku dan budaya
di wilayah nusantara untuk bersatu dalam satu tanah air, satu bangsa, dan satu
bahasa, yaitu Indonesia. Ikrar ini dperkuat dengan beberapa #aktor$#aktor penting
pembentukan bangsa Indonesia, antara lain sebagai berikut%
a. adanya persamaan nasib, yaitu penderitaan bersama di bawah penjajahan asing
selama lebih kurang &'0 tahun(
b. adanya keinginan bersama untuk merdeka(
c. adanya kesatuan tempat tinggal, yaitu wilayah nusantara yang membentang dari
Sabang hingga )erauke( dan
d. adanya cita$cita bersama untuk mencapai kemakmuran dan keadilan.
*emudian melalui Proklamasi 1+ Agustus 1",', bangsa Indonesia berhasil mendirikan
negara sekaligus menyatakan adanya negara baru kepada dunia, yaitu -egara
*esatuan .epublik Indonesia.
2. /uas wilayah suatu negara ditentukan oleh perbatasannya. 0i dalam batas$batas itu
negara menjalankan yurisdiksi teritorial atas orang dan benda yang berada dalam
wilayah itu, kecuali beberapa golongan orang dan benda yang dibebaskan dari
yurisdiksi itu. 1atas wilayah suatu negara dapat dibedakan atas batas wilayah
daratan, laut, udara, dan ekstrateritorial.
1atas wilayah suatu negara dengan negara lain di darat dapat berwujud batas
alamiah, yaitu batas suatu negara dengan negara lain yang terjadi secara alamiah
misalnya dalam bentuk pegunungan, sungai, hutan dan sebagainya( batas buatan,
yaitu batas suatu negara dengan negara lain yang sengaja dibuat oleh manusia
seperti dalam bentuk pagar tembok, kawat berduri, pos penjagaan dan sebagainya.
3. Pengakuan dari negara lain terbagi atas dua macam, yakni pengakuan de facto,
yaitu pengakuan berdasarkan kenyataan yang ada atau #akta yang sungguh$sungguh
nyata tentang berdirinya suatu negara, dan pengakuan de jure, yaitu pengakuan
berdasarkan pernyataan resmi menurut hukum internasional.
4. Secara #ormal, negara diartikan sebagai organisasi kekuasaan dengan suatu
pemerintahan pusat. -egara dalam pengertian ini diartikan sebagai pemerintah
2staat-overheid3. Secara material, negara diartikan sebagai masyarakat 2staat
gemeinschaap3 atau negara sebagai persekutuan hidup.
5. 4erbentuknya negara dapat dikaji melalui beberapa teori berikut.
1
a. Teori Ketuhanan. 4eori ini didasarkan pada kepercayaan bahwa segala sesuatu
terjadi atas kehendak 4uhan. -egara dengan sendirinya juga terjadi atas
kehendak 4uhan.
b. Teori Kekuasaan. )enurut teori ini, negara terbentuk atas dasar kekuasaan, dan
kekuasaan adalah ciptaan orang yang paling kuat dan berkuasa.
c. Teori Perjanjian Masyarakat. )enurut teori ini, negara terjadi karena adanya
perjanjian masyarakat. Semua warga negara mengikat diri dalam suatu
perjanjian bersama untuk mendirikan suatu organisasi yang bisa melindungi dan
menjamin kelangsungan hidup bersama.
d. Teori Hukum Alam. )enurut teori ini, hukum alam bukan buatan negara,
melainkan kekuasaan alam yang berlaku di setiap waktu dan tempat, serta
bersi#at uni5ersal dan tidak berubah.
6. -egara kesatuan merupakan bentuk negara yang merdeka dan berdaulat, dengan
satu pemerintah pusat yang berkuasa dan mengatur seluruh daerah. Secara umum
bentuk negara kesatuan memiliki ciri$ciri sebagai berikut.
a. *edaulatan negara mencakup kedaulatan ke dalam dan ke luar yang ditangani
oleh pemeirntah pusat(
b. -egara hanya memiliki satu undang$undang dasar, satu kepala negara, satu
dewan menteri, dan satu dewan perwakilan rakyat(
c. 6anya ada satu kebijaksanaan yang menyangkut persoalan politik, ekonomi,
sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan.
7ontoh negara yang berbentuk kesatuan antara lain Indonesia, 8ilipina, 1elanda,
Italia, dan 9epang.
7. 4eori -egara 1erdaulat di :dara merupakan salah satu teori tentang konsepsi udara,
yang terdiri atas teori$teori berikut.
a. Teori Keamanan. 4eori ini menyatakan bahwa suatu negara mempunyai
kedaulatan atas wilayah udaranya sampai batas yang diperlukan untuk menjaga
keamanan negara itu.
b. Teori Pengaasan !ooper. 4eori ini menyatakan bahwa kedaulatan negara
ditentukan oleh kemampuan negara yang bersangkutan untuk mengawasi ruang
udara yang ada di atas wilayahnya secara #isik dan ilmiah.
c. Teori "dara #chacter. 4eori ini menyatakan bahwa wilayah udara harus sampai
pada suatu ketinggian, di mana udara masih cukup mampu mengangkat
2mengapungkan3 balon dan pesawat udara.
8. ;ilayah <kstrateritorial adalah wilayah suatu negara yang berada di luar wilayah
negaranya. 0engan kata lain, wilayah negara tersebut berada di wilayah negara lain
atau di luar daerah teritorial suatu negara. 7ontohnya adalah kantor kedutaan
besar suatu negara di negara lain atau kapal asing yang berlayar di laut bebas
dengan berbendera suatu negara.
9. *edaulatan ke dalam artinya pemerintah memiliki kewenangan tertinggi dalam
mengatur dan menjalankan organisasi negara sesuai dengan peraturan perundangan
yang berlaku. Sedangkan kedaulatan ke luar artinya pemerintah berkuasa bebas,
tidak terikat dan tidak tunduk pada kekuatan lain. Pemerintah harus pula
menghormati kekuasaan negara lain dengan tidak mencampuri urusan dalam
negerinya.
10. -asionalisme merupakan suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan
kedaulatan sebuah negara dengan mewujudkan identitas bersama untuk sekelompok
manusia. Sedangkan patriotisme adalah sikap yang ditunjukkan setelah memiliki
nasionalisme, yaitu sikap berani, pantang menyerah, dan rela berkorban demi
bangsa dan negara.
C. 2jawaban diserahkan pada masing$masing siswa, asalkan disertai alasan yang jelas dan
sesuai3
2
BAB 2
A.
1. d
2. c
3. c
4. a
5. d
6. c
7. a
8. c
9. d
10. e
B.
1. )enurut Aristoteles, hukum adalah rangkaian peraturan yang mengikat baik rakyat
maupun penguasa.
)enurut /eon 0uguit, hukum ialah aturan tingkah laku para anggota masyarakat,
aturan yang daya penggunaannya pada saat tertentu diindahkan oleh suatu
masyarakat sebagai jaminan dari kepentingan bersama dan yang jika dilanggar
menimbulkan reaksi bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran itu.
)enurut Samidjo, S6, hukum adalah himpunan peraturan$peraturan yang bersi#at
memaksa, berisikan suatu perintah, larangan atau ijin untuk berbuat atau tidak
berbuat sesuatu serta dengan maksud untuk mengatur tata tertib dalam kehidupan
masyarakat.
)enurut S.). Amin, S6, hukum adalah kumpulan peraturan$peraturan yang terdiri
dari norma$norma dan sanksi$sanksi. 4ujuannya adalah mengadakan ketatatertiban
dalam pergaulan manusia, sehingga keamanan dan ketertiban terpelihara.
)enurut 9.7.4. Simorangkir, S6 dan ;oerjono Sastropranoto, S6, hukum adalah
peraturan$peraturan yang bersi#at memaksa, yang menentukan tingkah laku
manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan$badan resmi yang
berwajib, pelanggaran terhadap peraturan tadi mengakibatkan diambilnya
tindakan, yaitu dengan hukuman tertentu.
2. )enurut /eon 0uguit, hukum ialah aturan tingkah laku para anggota masyarakat,
aturan yang daya penggunaannya pada saat tertentu diindahkan oleh suatu
masyarakat sebagai jaminan dari kepentingan bersama dan yang jika dilanggar
menimbulkan reaksi bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran itu.
Sedangkan menurut S.). Amin, S6, hukum adalah kumpulan peraturan$peraturan
yang terdiri dari norma$norma dan sanksi$sanksi. 4ujuannya adalah mengadakan
ketatatertiban dalam pergaulan manusia, sehingga keamanan dan ketertiban
terpelihara.
3. 4ata 6ukum berasal dari kata dalam bahasa 1elanda rechtorde yaitu susunan
hukum, yang artinya memberikan tempat yang sebenarnya kepada hukum. =ang
dimaksud dengan >memberi tempat sebenarnya? yaitu menyusun dengan baik dan
tertib aturan$aturan hukum dalam pergaulan hidup supaya ketentuan yang berlaku
dengan mudah dapat diketahui dan digunakan untuk menyelesaikan setiap peristiwa
hukum yang terjadi.
4. 0alam hukum positi# di Indonesia berlaku tata hukum sebagai berikut.
a. Hukum Tata $egara %HT$&, adalah ketentuan$ketentuan yang mengatur tentang
organisasi untuk mencapai tujuannya dalam kemasyarakatan.
3
b. Hukum Administrasi $egara %HA$&, adalah ketentuan$kententuan yang mengatur
tentang pengelolaan administrasi pemerintahan dalam arti luas, yang bertujuan
untuk mengetahui cara tingkah laku negara dan alat$alat perlengkapan negara.
c. Hukum Perdata, adalah ketentuan$ketentuan yang mengatur dan membatasi
tingkah laku manusia dalam memenuhi kepentingan 2kebutuhan3nya atau
mengatur kepentingan$kepentingan perseorangan.
d. Hukum Pidana, adalah ketentuan$ketentuan yang mengatur dan membatasi
tingkah laku manusia alam meniadakan pelanggaran kepentingan umum.
5. 0alam ilmu politik, korupsi dide#inisikan sebagai penyalahgunaan jabatan dan
administrasi, ekonomi atau politik, baik yang disebabkan oleh diri sendiri maupun
orang lain, yang ditujukan untuk memperoleh keuntungan pribadi, sehingga
menimbulkan kerugian bagi masyarakat umum, perusahaan, atau pribadi lainnya.
)enurut 1rooks, korupsi adalah dengan sengaja melakukan kesalahan atau
melalaikan tugas yang diketahui sebagai kewajiban, atau tanpa keuntungan yang
sedikit banyak bersi#at pribadi.
Para ahli ekonomi menggunakan de#inisi yang lebih konkret. *orupsi dide#inisikan
sebagai pertukaran yang menguntungkan 2antara prestasi dan kontraprestasi,
imbalan materi atau nonmateri3, yang terjadi secara diam$diam dan sukarela, yang
melanggar norma yang berlaku, dan setidaknya merupakan penyalahgunaan jabatan
atau wewenang yang dimiliki salah satu pihak yang terlibat dalam bidang umum dan
swasta.
6. *asus korupsi dana nonbujeter 1ulog, kasus korupsi pengadaan tinta Pemilu 200,,
kasus korupsi @oro 1atara Sakti.
7. *orupsi sulit diberantas di Indonesia karena belum ada upaya penegakan hukum
yang tegas untuk memberantas korupsi. *orupsi yang terjadi di le5el bawah
mungkin bisa diberantas. 4etapi untuk le5el atas, sangat sulit. Selain itu, korupsi
telah menjadi budaya yang mewarnai akti5itas keseharian masyarakat Indonesia,
sehingga secara tidak langsung, korupsi telah >dilegalkan? baik oleh orang yang
mengkorupsi maupun yang dikorupsi. 29awaban siswa bisa berbeda$beda tergantung
pengalaman dan pemahamannya tentang korupsi di Indonesia. !leh karena itu, titik
berat jawaban ada pada kesesuaian pendapat dan alasanAanalisisnya3
8. 1eberapa contoh organisasi yang bergerak di bidang pemberantasan korupsi%
a. @<)PI4A 2@erakan )asyarakat Peduli 6arta -egara3
b. !A* 2!rganisasi Anti *orupsi3
c. I7; 2Indonesia 7orruption ;atch3
d. So.A* 2Solidaritas @erakan Anti *orupsi3
e. SA)A* 2Solidaritas )asyarakat Anti *orupsi3
f. )asyarakat 4ransparansi Indonesia 2)4I3
g. 4ransparency International Indonesia 24II3
h. @erakan .akyat Anti$*orupsi 2@erak3
9. Sikap anti korupsi haruslah dimulai dari diri sendiri dan lingkungan keluarga. 0ari
dalam diri, sejak dini harus ditanamkan sikap jujur, terbuka, adil, dan mandiri.
0engan demikian, orang akan terhindar dari perilaku yang merugikan orang lain
demi kepentingan pribadi. 1egitu pula dalam lingkungan keluarga. Antaranggota
keluarga harus ditanamkan nilai$nilai kejujuran dan keterbukaan. 0alam lingkungan
sekolah pun harus ada kejujuran dan keterbukaan lembaga pendidikan pada warga
sekolah. Para siswa dididik untuk selalu percaya diri, mandiri, beretos kerja tinggi
sehingga terhindar dari perilaku buruk, seperti menyontek.
10. Akibat korupsi bagi yang mengkorupsi
a. )elatih hidup tidak jujur
b. 6idup tidak tenang, selalu kekurangan
c. 6ilangnya kepedulian terhadap sesama
Akibat korupsi bagi yang dikorupsi
a. 6ilangnya harta benda yang seharusnya menjadi haknya
4
b. 6ilangnya kesempatan untuk berusaha dan berprestasi
c. 4imbulnya ketidakpercayaan pada sesama
C. 2jawaban diserahkan pada masing$masing siswa, asalkan disertai alasan yang jelas dan
sesuai3
BAB 3
A.
1. c
2. c
3. a
4. c
5. c
6. b
7. d
8. d
9. d
10. a
B.
1. 6ak Asasi )anusia 26A)3 adalah hak yang dimiliki manusia karena martabatnya
sebagai manusia, dan bukan diberikan oleh masyarakat atau negara. )anusia
memilikinya karena dia manusia, maka hak asasi itu tidak dapat dihilangkan atau
dinyatakan tidak berlaku oleh negara.
Sejarah kelahiran 6A) tidak dapat dipungkiri dimulai di Inggris. 1angsa Inggris
memiliki tradisi perlawanan terhadap para raja yang berusaha untuk berkuasa
secara mutlak.
4ahun 121' kaum bangsawan memaksa .aja 9ohn untuk memberikan Magna Charta
Libertatum 2larangan penghukuman, penahanan dan perampasan benda dengan
sewenang$wenang3.
4ahun 1B+" lahir Habeas Corpus Act 2orang yang ditahan harus dihadapkan pada
hakim dalam waktu tiga hari dan diberitahu atas tuduhan apa ia ditahan3.
4ahun 1B" lahir Bill of Rights 2Akta 0eklarasi 6ak dan *ebebasan *awula dan
4atacara Suksesi .aja3, dokumen ini merupakan konstitusi modern pertama di
dunia. 0alam Akta tersebut ditandaskan bahwa raja tunduk kepada parlemen, raja
tidak dapat memungut pajak ataupun memiliki pasukan pada masa damai tanpa
persetujuan parlemen, dan raja harus mengakui hak$hak parlemen. :: ini masih
diskriminati# karena hanya mengakui hak kaum bangsawan 2itu pun hanya laki$laki3.
2. 6ak asasi pribadi 2personal rights3, hak asasi ekonomi 2property rights3, hak asasi
plitik 2political rights3, hak asasi hukum 2rights of legal e'uality3, hak asasi sosial
dan kebudayaan 2social and cultural rights3, serta hak asasi dalam tata cara
peradilan dan perlindungan 2procedural rights3.
3. Sebagai upaya untuk tetap menegakkan hak$hak asasi manusia di Indonesia,
berbagai peraturan ditulis di Indonesia. Peraturan perundang$undangan serta
ko5enan internasional sudah banyak dirati#ikasi oleh Indonesia. Selain itu, melalui
*eputusan Presiden -o. '0 tahun 1""& pemerintah membentuk lembaga independen
*omisi -asional 6ak$6ak Asasi )anusia 2*omnas 6A)3 yang berkedudukan di
9akarta.
4. Pihak masyarakat yang dapat dan berhak berpartisipasi dalam usaha perlindungan
penegakan, dan pemajuan hak asasi manusia meliputi indi5idu, kelompok,
organisasi politik, organisasi masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, ataupun
lembaga kemasyarakatan lainnya. Partisipasi yang dapat dilakukan oleh pihak
5
masyarakat adalah menggunakan haknya untuk melaporkan apabila terjadi
pelanggaran terhadap hak asasi manusia kepada *omnas 6A) atau lembaga lainnya
yang berwenang dalam usaha perlindungan, penegakan, dan pemajuan hak asasi
manusia. )asyarakat dapat membantu dengan melakukan penelitian, pendidikan,
dan penyebarluasan in#ormasi mengenai hak asasi manusia, baik dilakukan secara
sendiri$sendiri maupun bekerja sama dengan *omnas 6A). )asyarakat juga berhak
mengajukan usulan mengenai perumusan atau kebijakan yang berkaitan dengan hak
asasi manusia kepada *omnas 6A) atau lembaga lainnya.
5. Pandangan pertama menyatakan bahwa yang harus bertanggung jawab memajukan
6A) adalah negara, karena dibentuk sebagai wadah untuk kepentingan
kesejahteraan rakyatnya. .akyat yang cerdas dan sadar sehingga mampu
menghargai dan menghormati 6A) perlu diberikan pendidikan terutama masalah
yang berkaitan dengan 6A). -egara yang tidak mem#asilitasi rakyat melalui
pendidikan 6A) berarti negara telah mengabaikan amanat rakyat.
Pandangan kedua menyatakan bahwa tanggung jawab pemajuan, penghormatan dan
perlindungan 6A) tidak saja dibebankan kepada negara, melainkan juga kepada
indi5idu warga negara. Artinya negara dan indi5idu memiliki tanggung jawab
terhadap pemajuan, penghormatan, dan perlindungan 6A). !leh karena itu,
pelanggaran 6A) sebenarnya tidak saja dilakukan oleh negara kepada rakyatnya,
melainkan juga oleh rakyat kepada rakyat yang disebut dengan pelanggaran 6A)
secara horiContal.
20ari kedua pandangan ini, siswa boleh memilih salah satunya asalkan disertai
alasan yang jelas. :ntuk di Indonesia, tanggung jawab memajukan 6A) akan lebih
e#ekti# dengan mengacu pada pandangan kedua3
6. 9ika negara tidak dapat melindungi 6A) warga negaranya, yang terjadi adalah
banyaknya pelanggaran 6A) terhadap warga negara, baik yang dilakukan oleh
warga negara lain 2seperti pelecehan, diskriminasi, dan penganiayaan3( negara itu
sendiri 2seperti penghapusan etnis dan pemaksaan budaya tertentu3( maupun
negara lain 2seperti kejahatan perang dan pembantaian3.
7. 9aminan 6ak <kosob adalah sebagai berikut%
a. 6ak$hak asasi ekonomi 2property rights3 yaitu%
o kebebasan memiliki sesuatu, membeli, menjual, serta meman#aatkan.
o hak mendapat tunjangan hidup bagi orang miskin dan anak terlantar.
b. 6ak$hak asasi sosial dan kebudayaan 2socila and cultural rights3 yaitu%
o hak memperoleh jaminan pendidikan dan kesehatan.
o hak mengembangkan kebudayaan.
8. *ejahatan genosida adalah setiap perbuatan yang dilakukan dengan maksud untuk
menghancurkan atau memusnahkan seluruh atau sebagian bangsa, ras, kelompok
etnis, atau kelompok agama, dengan cara membunuh anggota kelompok(
mengakibatkan penderitaan #isik dan mental yang berat terhadap anggota$anggota
kelompok( menciptakan kondisi kehidupan kelompok yang akan mengakibatkan
kemusnahan secara #isik baik seluruhnya maupun sebagian( memaksakan tindakan$
tindakan yang bertujuan mencegah kelahiran di dalam kelompok( atau
memindahkan secara paksa anak$anak dari kelompok tertentu ke kelompok lain.
7ontohnya adalah perang antara ras *aukasia 2ras kulit putih3 dengan ras kulit
merah 2suku Indian3 dalam rangka memperebutkan benua Amerika. 0alam
peperangan tersebut ras kulit putih yang memiliki kekuatan dan persenjataan yang
lebih dominan membunuh hampir seluruh suku Indian tanpa pandang bulu, termasuk
anak$anak dan wanita untuk dapat merebut dan menguasai benua Amerika.
Peperangan tersebut hampir memusnahkan seluruh suku Indian. Sebagian besar
orang Indian terbunuh sedangkan sisanya bersembunyi dan hidup di tempat
terpencil yang sulit dijangkau.
9. *ejahatan kemanusiaan merupakan serangan secara luas atau sistematis yang
ditujukan secara langsung terhadap penduduk sipil. *ejahatan ini dapat berupa
pembunuhan( pemusnahan( perbudakan( pengusiran( atau pemindahan penduduk
6
secara paksa( perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan #isik lain
secara sewenang$wenang yang melanggar asas$asas ketentuan pokok hukum
internasional( penyiksaan( pemerkosaan( perbudakan seksual( pelacuran secara
paksa( pemaksaan kehamilan( pemandulan atau sterilisasi secara paksa atau
bentuk$bentuk kekerasan lainnya yang setara( penganiayaan terhadap suatu
kelompok tertentu atau perkumpulan yang didasari persamaan paham politik( ras
kebangsaan, etnis, budaya, agama, jenis kelamin, atau alasan lain yang telah diakui
secara uni5ersal sebagai hal yang dilarang menurut hukum internasional(
penghilangan orang secara paksa( atau kejahatan apartheid.
10. 7ontoh kasus yang mencerminkan usaha penegakan 6A) adalah pengusutan
terhadap tewasnya tokoh /S) terkenal, )unir. ;alaupun terkesan terlalu lambat,
diusutnya kasus ini menunjukkan sinyal positi# terhadap usaha penegakan 6A) di
Indonesia. 2Siswa boleh mengajukan contoh kasus yang berbeda asalkan sesuai
dengan pertanyaan3
C. 2jawaban diserahkan pada masing$masing siswa, asalkan disertai alasan yang jelas dan
sesuai3
7
BAB 4
A.
1. c
2. c
3. a
4. d
5. e
6. b
7. d
8. e
9. a
10. a
B.
1. *onstitusi menggambarkan keseluruhan sistem ketatanegaraan suatu negara, yaitu
berupa kumpulan peraturan untuk membentuk, mengatur atau memerintah negara.
Peraturan$peraturan tersebut ada yang tertulis sebagai keputusan badan yang
berwenang, dan ada yang tidak tertulis berupa kon5ensi.
2. Sebelum sebuah negara berdiri, segala sesuatunya harus dipersiapkan agar negara
tersebut dapat berdiri kokoh. -egara tersebut harus memiliki dasar negara yang
kokoh pula. Selain itu, diperlukan pula aturan main yang jelas yang mengatur
perilaku dalam ketatanegaraan. Aturan main dan tata cara tersebut tertuang dalam
konstitusi negara. 0asar negara Indonesia, Pancasila, memiliki keterkaitan erat
dengan konstitusi negara, yaitu ::0 1",'. 0alam ::0 1",', terkandung nilai$nilai
Pancasila, baik dalam pembukaan maupun pasal$pasal yang tertuang dalam batang
tubuh ::0 1",'.
3. 4iap$tiap negara memiliki isi konstitusi yang berbeda$beda, baik materi, semangat,
daya jangkau, maupun sistematikanya. 6al ini tergantung pada bentuk negara,
bentuk pemerintahan, dan sistem politik yang dianut negara tersebut.
4. 0alam pembukaan ::0 1",', terdapat , 2empat3 pokok pikiran yang merupakan
pancaran dari dasar #alsa#ah negara. *eempat pokok pikiran yang terkandung dalam
Pembukaan ::0 1",' adalah sebagai berikut.
a. -egara melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia atas dasar persatuan.
b. -egara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
c. -egara Indonesia adalah negara yang berkedaulatan rakyat berdasarkan
kerakyatan dan permusyawaratan perwakilan.
d. -egara berdasarkan ketuhanan =ang )ahaesa menurut dasar kemanusiaan yang
adil dan beradab.
5. 0i dalam Pembukaan ::0 1",' terdapat rumusan dasar negara Indonesia, yaitu
Pancasila. !leh karena itu, kedudukan Pembukaan ::0 1",' sangatlah tinggi.
Pembukaan ::0 1",' memiliki kedudukan sebagai tertib hukum tertinggi. Selain
itu, Pembukaan ::0 juga merupakan pokok kaidah negara yang #undamental. 9ika
pembukaan itu diubah, maka itu berarti mengubah tertib hukum dan konsensus
8
politik tertinggi, yang berarti pula menyia$nyiakan hasil jerih payah para pendiri
negara 2the founding fathers3 Indonesia.
6. Periodisasi konstitusi di Indonesia
a. "ndang-"ndang (asar )*+, %)- Agustus )*+, . /0 (esember )*+*&
::0 1",' pertama kali disahkan berlaku sebagai konstitusi negara Indonesia
dalam sidang Paniitia Persiapan *emerdekaan Indonesia pada tanggal 1 Agustus
1",'. -askah ::0 1",' ini pertama kali dipersiapkan oleh 1adan Penyelidik
:saha$:saha Persiapan *emerdekaan Indonesia 21P:P*I3.
b. Konstitusi 1epublik 2ndonesia #erikat %/0 (esember )*+, . )0 Agustus )*,3&
-askah konstitusi .epublik Indonesia Serikat disusun bersama oleh delegasi
.epublik Indonesia dan 18! 24ijeenkomst voor 5ederal 6verleg3 dalam
kon#erensi tersebut. -askah rancangan ::0 itu disepakati bersama oleh kedua
belah pihak untuk diberlakukan sebagai :ndang$:ndang 0asar .IS. -askah ::0
yang kemudian dikenal dengan sebutan *onstitusi .IS itu disampaikan kepada
*omite -asional Pusat sebagai lembaga perwakilan rakyat .epublik Indonesia
dan kemudian resmi mendapat persetujuan *omite -asional Pusat tersebut pada
tanggal 1, 0esember 1",". Selanjutnya, *onstitusi .IS dinyatakan berlaku mulai
tanggal 2+ 0esember 1",".
c. "ndang-"ndang (asar #ementara )*,3 %)0 Agustus )*,3 . , 7uli )*,*&
:ntuk keperluan menyiapkan satu naskah :ndang$:ndang 0asar -egara
*esatuan .epublik Indonesia, dibentuklah suatu panitia bersama yang akan
menyusun rancangannya. Setelah selesai, rancangan undang$undang itu
kemudian disahkan oleh 1adan Pekerja *omite -asional Pusat pada tanggal 12
Agustus 1"'0, dan 0ewan Perwakilan .akyat dan Senat .epublik Indonesia
Serikat pada tanggal 1, Agustus 1"'0. Selanjutnya, naskah ::0 baru ini
diberlakukan secara resmi mulai tanggal 1+ Agustus 1"'0, yaitu dengan
ditetapkannya :ndang$:ndang -o. + 4ahun 1"'0.
d. %Kembali ke& "ndang-"ndang (asar )*+, %, 7uli )*,* . )* 6ktober )***&
Sejak 0ekrit Presiden ' 9uli 1"'" hingga sekarang, ::0 1",' terus berlaku dan
diberlakukan sebagai hukum dasar. Si#atnya masih sebagai tetap sebagai ::0
sementara. -amun, pada masa !rde 1aru, konsolidasi kekuasaan lama kelamaan
semakin terpusat. 0i sisi lain, siklus kekuasaan mengalami stagnasi yang statis
karena pucuk pimpinan pemerintahan tidak mengalami pergantian selama &2
tahun. Akibatnya ::0 1",' mengalami proses sakralisasi yang irasional semasa
reCim !rde 1aru. ::0 1",' tidak diiCinkan bersentuhan dengan ide perubahan
sama sekali. Padahal, ::0 1",' jelas merupakan ::0 yang masih sementara
dan belum pernah dipergunakan dan diterapkan secara sungguh$sungguh.
e. Perubahan %Amandemen& "ndang-"ndang (asar )*+,
0alam kurun waktu 1"""$2002, ::0 1",' mengalami empat kali perubahan yang
ditetapkan dalam Sidang :mum dan Sidang 4ahunan )P.. Adapun keempat
perubahan tersebut sebagai berikut.
Perubahan 2amandemen3 pertama ::0 1",' 21" !ktober 1""" D 1 Agustus
20003
Perubahan 2amandemen3 kedua ::0 1",' 21 Agustus 2000 D " -o5ember
20013
Perubahan 2amandemen3 ketiga ::0 1",' 2" -o5ember 2001 D 10 Agustus
20023
Perubahan 2amandemen3 keempat ::0 1",' 210 Agustus 2002 D sekarang3
7. Setelah jatuhnya reCim !rde 1aru yang kemudian digantikan oleh !rde .e#omasi,
muncullah tuntutan untuk melakukan perubahan 2amandemen3 terhadap ::0 1",'.
/atar belakang tuntutan perubahan terhadap ::0 1",' tersebut antara lain adalah
karena pada masa !re 1aru kekuasaan tertinggi berada di tangan )P. dan bukan di
tangan rakyat, kekuasaan yang sangat besar pada presiden, adanya pasal$pasal yang
terlalu >luwes? 2sehingga dapat menimbulkan multita#sir, serta kenyataan rumusan
::0 1",' tentang semangat penyelenggara negara yang belum cukup didukung
9
ketentuan konstitusi. 4ujuan perubahan ::0 1",' waktu itu adalah
menyempurnakan aturan dasar seperti tatanan negara, kedaulatan rakyat, 6A),
pembagian kekuasaan, eksistensi negara demokrasi dan negara hukum, serta hal$hal
lain yang sesuai dengan perkembangan aspirasi dan kebutuhan bangsa. Perubahan
::0 1",' dilakukan degan kesepakatan diantaranya tidak mengubah Pembukaan
::0 1",', tetap mempertahankan susunan negara 2staat structure3 kesatuan atau
selanjutnya lebih dikenal sebagai -egara *esatuan .epublik Indonesia 2-*.I3, serta
mempertegas sistem pemerintahan presidensial.
8. 1eberapa cara untuk mengamandemen ::0 1",' menurut pasal &+ adalah sebagai
berikut%
a. untuk mengubah ::0, sekurang$kurangnya 2A& dari jumlah anggota )P. harus
hadir(
b. putusan diambil sekurang$kurangnya dengan persetujuan sekurang$kurangnya
2A& dari jumlah anggota yang hadir.
1erdasarkan pasal tersebut, amandemen ::0 1",' tergolong sulit antara lain
karena%
a. wewenang untuk mengubah ::0 ada pada )P. sebagai lembaga tertinggi
negara(
b. untuk mengubah ::0, kuorum yang harus dipenuhi sekurang$kurangnya adalah
2A& dari seluruh jumlah anggota )P.( dan
c. bahwa putusan tentang perubahan ::0 adalah sah apabila disetujui oleh
sekurang$kurangnya 2A& dari anggota )P. yang hadir.
9. 1eberapa hal positi# dari ::0 1",' setelah diamandemen adalah sebagai berikut.
a. )engubah pasal$pasal dalam konstitusi yang tidak jelas dan tegas dalam
memberikan pengaturan. Akibatnya, banyak hal yang dengan mudah dapat
dita#sirkan oleh siapa saja, tergantung pada kepentingan orang$orang yang
mena#sirkannya.
b. )engubah danAatau menambah pengaturan$pengaturan di dalam konstitusi yang
terlampau singkat dan tidak lengkap, serta terlalu banyak mendelegasikan
pengaturan selanjutnya pada undang$undang dan ketetapan lainnya.
c. )emperbaiki berbagai kelemahan mendasar baik dalam isi maupun proses
pembuatannya, seperti tidak konsistennya hubungan antarbab, antarpasal, serta
antara bab dan pasal.
d. )emperbarui beberapa ketentuan yang sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi
politik dan ketatanegaraan suatu negara.
10. Indikator ::0 pasca amandemen mirip konstitusi AS adalah sebagai berikut.
a. Adanya pemilihan langsung presiden, wakil presiden, dan wakil rakyat.
b. Presiden adalah kepala negara dan kepala pemerintahan.
c. Adanya mekanisme checks and balances 2saling kontrol dan saling imbang3
antarlembaga negara sebagai mitra sejajar dan separation of poer 2pemisahan
kekuasaan3 di antara lembaga negara.
d. Adanya pengakuan terhadap hak$hak dasar warga negara.
e. Adanya sistem pemilu reguler sebagai mekanisme peralihan kekuasaan.
f. 4anggung jawab pemerintahan negara kepada pemilih dan konstitusi.
g. Adanya mekanisme judicial revie 2uji materi3.
h. Adanya mekanisme impeachment 2pendakwaan terhadap pejabat negara yang
melanggar konstitusi dan hukum pidana3.

C. 2jawaban diserahkan pada masing$masing siswa, asalkan disertai alasan yang jelas dan
sesuai3
10
BAB 5
A.
1. e
2. b
3. b
4. b
5. b
6. b
7. d
8. d
".
10. c
B.
1. .e#erendum adalah hak warga negara untuk memberikan persetujuan atau
penolakan. 0alam hal kewarganegaraan, seorang warga negara berhak menyetujui
atau menolak keinginan )P. untuk mengubah ::0 1",'. *etentuan tentang
re#erendum dimuat dalam 4ap )P. -o. IEA)P.A1"& jo. :: -o. ' 4ahun 1"'.
2. /angkah$langkah yang harus diambil dalam rangka menghargai persamaan
kedudukan bagi setiap warga negara.
a. )enghilangkan diskriminasi terhadap suku, agama, ras, dan antargolongan.
b. )enjaga keutuhan bangsa dalam kehidupan bermasyarakat.
c. )enghilangkan kebiasaan seperti bergosip, menggunjingkan keburukan orang
lain, menyulut rasa iri atas harta atau penampilan yang lebih dari yang lain.
d. )enghindari tindakan yang terlalu mengagung$agungkan ajaran agama sendiri
atau mengagung$agungkan suku sendiri.
3. 0alam penjelasan umum :ndang$:ndang -o. B2A1"' bahwa ada + 2tujuh3 cara
memperoleh kewarganegaraan Indonesia, yaitu%
a. karena kelahiran,
b. karena pengangkatan,
c. karena dikabulkannya pemohonan,
d. karena pewarganegaraan,
e. karena perkawinan,
f. karena turut ayah dan atau ibu, serta
g. karena pernyataan.
4. Kaulanegara 1elanda yang dapat dibagi atas & golongan sebagai berikut.
@olongan <ropa
@olongan 4imur Asing
@olongan 1umiputera 2Indonesia3
11
1angsa 9epang termasuk ke dalam @olongan <ropa.
5. 9ika seseorang tidak memenuhi prinsip ius sanguinis ataupun ius soli, ia juga dapat
memperoleh kewarganegaraan dengan jalan pewarganegaraan atau naturalisasi.
0alam pewarganegaraan ini ada yang akti# dan ada pula yang pasi#. 0alam
pewarganegaraan akti#, seseorang dapat menggunakan hak opsi untuk memilih dan
mengajukan kehendak menjadi warga negara dari sesuatu 2pihak3 negara 2stelsel
akti#3. Sedangkan dalam pewarganegaraan pasi#, apabila seseorang yang tidak mau
diwarganegarakan oleh sesuatu negara atau tidak mau diberi atau dijadikan warga
negara suatu negara, maka yang bersangkutan dapat menggunakan hak repudiasi,
yaitu hak untuk menolak pemberian kewarganegaraan tersebut 2stelsel pasi#3.
6. 1ipatride adalah orang yang memiliki kewarganegaraan rangkap. 0alam kasus
kewarganegaraan rangkap ini, maka seorang warga negara memiliki opsi 2hak
memilih sesuatu kewarganegaraan atau stelsel akti#3. Ia juga memiliki hak repudiasi
2hak untuk menolak suatu kewarganegaraan atau stelsel akti#3.
7. 1erdasarkan :: -o. B2A1"', untuk memperoleh status kewaganegaraan Indonesia,
diperlukan bukti$bukti sebagai berikut.
a. Surat bukti kewarganegaraan untuk mereka yang memperoleh kewarganegaraan
Indonesia karena kelahiran adalah dengan Akta *elahiran.
b. Surat bukti kewarganeggaraan untuk mereka yang memperoleh
kewarganegaraan Indonesia karena pengangkatan adalah *utipan Pernyataan Sah
1uku 7atatan Pengangkatan Anak Asing dari Peraturan Pemerintah -o.B+A1"',
sesuai dengan Surat <daran )enteri *ehakiman -o. 91.2&A2A2', butir B, tanggal
' 9anuari 1"'".
c. Surat bukti kewarganegaraan untuk mereka yang memperoleh kewarganegaraan
Indonesia karena dikabulkannya permohonan adalah Petikan *eputusan Presiden
tentang permohonan tersebut 2tanpa pengucapan sumpah dan janji setia3.
d. Surat bukti kewarganegaraan untuk mereka yang memperoleh pewarganegaraan
Indonesia karena pewarganegaraan adalah *eputusan Presiden tentang
pewarganegaraan tersebut yang diberikan setelah pemohon mengangkat
sumpah dan janji setia.
e. Surat bukti kewarganegaraan untuk mereka yang memperoleh kewarganegaraan
Indonesia karena pernyataan adalah sebagaimana diatur dalam Surat <daran
)enteri *ehakiman -o. 91.&A1BBA22, tanggal &0 September 1"' tentang
memperolehAkehilangan *ewarganegaraan .epublik Indonesia dengan
pernyataan.
. 1erdasarkan pasal 2& :: .I -o. 12 4ahun 200B tentang *ewarganegaraan diatur
mengenai sebab$sebab kehilangan kewarganegaraan Indonesia, yaitu%
a. memperoleh kewarganegaraan lain atas kemauannnya sendiri(
b. tidak menolak atau tidak melepaskan kewarganegaraan lain, sedangkan orang
yang bersangkutan mendapat kesempatan untuk itu(
c. dinyatakan hilang kewarganegaraannya oleh Presiden atas permohonannya
sendiri, yang bersangkutan sudah berusia 1 tahun atau sudah kawin, bertempat
tinggal di luar negeri, dan dengan dinyatakan hilang *ewarganegaraan .I tidak
menjadi tanpa kewarganegaraan
d. masuk dalam dinas tentara asing tanpa ijin terlebih dahulu dari Presiden(
e. secara sukarela masuk dalam dinas negara asing, yang jabatan dalam dinas
semacam itu di Indonesia sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan
hanya dapat dijabat oleh ;-I(
f. secara sukarela mengangkat sumpah atau menyatakan janji setia kepada negara
asing atau bagian dari negara asing tersebut(
g. tidak diwajibkan tetapi turut serta dalam pemilihan sesuatu yang bersi#at
ketatanegaraan untuk suatu negara asing(
h. mempunyai paspor atau surat yang bersi#at paspor dari negara asing atau surat
yang dapat diartikan sebagai tanda kewarganegaraan yang masih berlaku dari
negara lain atas namanya( atau
12
i. bertempat tinggal di luar wilayah -egara *esatuan .epublik Indonesia selama '
2lima3 tahun terus menerus bukan dalam rangka dinas negara, tanpa alasan yang
sah dan dengan sengaja tidak menyatakan keinginannya untuk tetap menjadi
;-I sebelum jangka waktu ' 2lima3 tahun itu berakhir, dan setiap ' 2lima3 tahun
berikutnya yang bersangkutan tidak mengajukan pernyataan ingin tetap menjadi
;-I kepada Perwakilan .epublik Indonesia yang wilayah kerjanya meliputi
tempat tinggal yang bersangkutan padahal perwakilan .I tersebut telah
memberi tahu secara tertulis kepada yang bersangkutan, sepanjang yang
bersangkutan tidak menjadi tanpa kewarganegaraan.
9. 9aminan persamaan hidup dalam kehidupan bangsa Indonesia secara kultural telah
tertanam melalui adat dan budaya yang relati# memiliki nilai$nilai yang hampir
sama. 0alam perisai lambang burung @aruda Indonesia >1hinneka 4unggal Ika?
terdapat pertanda bahwa dalam kurun waktu perjalanan hidup bangsa Indonesia
hingga saat ini, masalah perbedan suku, agama, ras, dan antargolongan tidaklah
menajdi penghalang dalam pergaulan hidup, akan tetapi justru sebaliknya mampu
menjadi perekat dalam kehidupan yang serasi, selaras, dan seimbang. 1eberapa
nilai kultural bangsa Indonesia yang patut kita lestarikan dalam upaya memberikan
jaminan persamaan hidup dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara antara lain nilai religius, nilai gotong royong, nilai ramah$tamah, serta
nilai kerelaan berkorban dan cinta tanah air.
10. Pengakuan jaminan persamaan hidup dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara di Indonesia, juga telah dirumuskan dalam dasar negara Pancasila
sebagai berikut.
a. *etuhanan =ang )aha <sa
b. 1ahwa segala agama dan kepercayaan yang ada di Indonesia terpusat pada
*etuhanan =ang )aha <sa. !leh sebab itu, makna utama dalam sila utama ini
yaitu adanya pengakuan persamaan jaminan hidup bagi warga negara Indonesia
untuk beragama dan melaksanakan ajaran agamanya sesuai dengan keyakinan
masing$masing.
c. *emanusiaan yang Adil dan 1eradab
d. )enunjukkan ekspresi bangsa Indonesia yang mempunyai keinginana kuat bahwa
dalam aspek$aspek hubungan antarmanusia terdapat jaminan persamaan hidup
dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, berdasarkan moralitas yang
adil dan beradab.
e. Persatuan Indonesia
f. 0engan dasar sila ini, maka setiap bangsa Indonesia mampu meletakkan
kepentingan, keselamatan bangsa dan rakyat di atas kepentingan diri sendiri
dan golongan. Setiap warga negara harus sanggup memberikan jaminan
persamaan hidup antarwarga dan siap berkorban untuk bangsa dan negara atas
dasar cinta tanah air terhadap bangsanya.
g. *erakyatan yang 0ipimpin !leh 6ikmah *ebijaksanaan dalam
PermusyawaratanAPerwakilan
h. )erupakan kehidupan demokrasi dengan memberikan jaminan persamaan hidup
bagi setiap warga negara, merupakan cita$cita luhur yang ingin diwujudkan
melalui konsensus adanya persamaan politik, hukum, ekonomi, dan sosial
budaya.
i. *eadilan Sosial 1agi Seluruh .akyat Indonesia
j. 0alam pelaksanaan hubungan antarmanusia yang mencakup jaminan persamaan
hidup, semua bentuk eksploitasi manusia oleh manusia lain sangat dilarang.
0iharapkan agar setiap anggota masyarakat mampu menciptakan kondisi untuk
semua golongan mendapatkan kesemapatan yang sama dan berkeadilan menuju
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
13
C. 2jawaban diserahkan pada masing$masing siswa, asalkan disertai alasan yang jelas dan
sesuai3
BAB 6
A.
1. e
2. b
3. c
4. c
5. a
6. d
7. c
8. d
9. a
10. e
B.
1. *omunikasi politik adalah salah satu #ungsi yang dijalankan oleh partai politik
dengan segala struktur yang tersedia, mengadakan komunikasi in#ormasi, isu dan
gagasan politik. )edia massa banyak berperan sebagai alat komunikasi politik dan
membentuk kebudayaan politik. Partai politik menjalankan #ungsi sebagai alat yang
mengkomunikasikan pandangan dan prinsip$prinsip partai, program kerja partai,
gagasan partai, dan sebagainya. Agar anggota partai dapat mengetahui prinsip
partai, program kerja partai atau pun gagasan partainya untuk menciptakan ikatan
moral pada partainya, komunikasi seperti ini menggunakan madia partai itu sendiri
atau media massa yang mendukungnya. Sistem komunikasi politik di Indonesia
dikembangkan dengan dasar komunikasi yang bebas dan bertanggung jawab. Setiap
media massa bebas memberitakan suatu hal selama tidak bertentangan dengan
aturan yang berlaku, tidak membahayakan kepentingan negara dan masyarakat. 0i
samping itu, media massa juga ber#ungsi menyuarakan suara pembangunan dan
program$program kerja pemerintah, menyuarakan ide$ide politik, membina
tumbuhnya kebudayaan politik kemudian memelihara dan mewariskannya pada
generasi pelanjut.
2. )enurut @abriel A. Almond, ada , tipe kelompok kepentingan, yaitu%
a. institutional interest groups, yang terdiri dari elite politik, tentara, anggota
parlemen, para pemuka agama, kelompok pro#esi, dan lain$lain(
14
b. non-associational interest groups yaitu kelompok etnis, suku, agama, dan lain$
lain(
c. anomic interest groups yaitu bersi#at spontan, misalnya dalam kelompok
demontrasi( dan
d. associational interest groups yang merupakan pengabungan dari kelompok elite
maupun kelompok tertentu 2khusus3, seperti perserikatan dagang, perhimpunan
wiraswasta, asosiasi etnik, asosiasi yang diorganisasi oleh kelompok aliran
agama, kelompok masyarakat dan sejenisnya.
3. *elompok kepentingan bertujuan untuk memperjuangkan sesuatu kepentingan dan
mempengaruhi lembaga$lembaga politik agar mendapatkan keputusan yang
menguntungkan atau menghindarkan keputusan yang merugikan. Sedangkan
kelompok penekan memiliki kedudukan yang dapat memaksa atau mendesak pihak
yang berada di dalam pemerintahan atau pimpinan untuk bergerak ke arah yang
diinginkan atau justru yang berlawanan dengan desakannya.
4. Adapun sendi$sendi pokok dari sistem politik demokrasi di Indonesia sebagai
berikut.
a. Ide kedaulatan rakyat
1ahwa yang berdaulat di negara demokarsi adalah rakyat. Ide ini menjadi
gagasan pokok dari demokrasi. 4ercermin pada pasal 1 ayat 223 ::0 1",' yang
berbunyi >kedaulatan di tangan rakyat dan dilakukan menurut ketentuan ::0?.
b. -egara berdasar atas hukum
-egara demokrasi juga negara hukum. -egara hukum Indonesia menganut
hukum dalam arti material 2luas3 untuk mencapai tujuan nasional. 4ercermin
pada Pasal 1 ayat 2&3 ::0 1",' yang berbunyi >-egara Indonesia adalah negara
hukum?.
c. 1entuk republik
-egara dibentuk untuk memperjuangkan realisasi kepentingan umum
2republika3. -egara Indonesia berbentuk republik yang memperjuangkan
kepentingan umum. 4ercermin pada Pasal 1 ayat 213 ::0 1",' yang berbunyi
>-egara Indonesia ialah -egara *esatuan, yang berbentuk .epublik?.
d. Pemerintah berdasarkan konstitusi
Penyelenggaraan pemerintahan menurut ketentuan peraturan perundang$
undangan dan berlandaskan konstitusi atau undang$undang dasar yang
demokratis. 4ercermin pada Pasal , ayat 213 ::0 1",', bahwa >Presiden
.epublik Indonesia memegang kekuasaan pemerintahan menurut :ndang$:ndang
0asar?.
e. Pemerintahan yang bertanggung jawab
Pemerintah selaku penyelenggara negara merupakan pemerintah yang
bertanggung jawab atas segala tindakannya. 1erdasarkan demokrasi Pancasila,
pemerintah ke bawah bertanggung jawab kepada rakyat dan ke atas
bertanggung jawab kepada 4uhan =ang )aha <sa.
f. Sistem perwakilan
Pada dasarnya, pemerintah menjalankan amanat rakyat untuk
menyelenggarakan pemerintahan. 0emokrasi yang dijalankan adalah demokrasi
perwakilan atau demokrasi tidak langsung. Para wakil rakyat dipilih melalui
pemilu.
g. Sistem pemerintahan presidensial
Presiden adalah penyelenggara negara tertinggi. Presiden adalah kepala negara
sekaligus kepala pemerintahan.
5. /ima sistem politik selain demokrasi antara lain sebagai berikut 2siswa boleh
menjawab berbeda asalkan benar3.
a. Absolutisme, merupakan Sistem politik di mana tidak ada batasan hukum,
kebiasaan, atau moral atas kekuasaan pemerintah. Istilah ini secara umum
digunakan untuk sistem politik yang dijalankan oleh seorang diktator, tetapi
juga bisa digunakan pada sistem yang kelihatannya demokratis yang memberi
15
kewenangan mutlak pada legislati# dan eksekuti#. Si#at utama bentuk
pemerintahan ini adalah pemusatan kekuatan, kontrol kelompok sosial yang
ketat, tidak adanya partai politik pesaing, dan perwakilan rakyat menjadi
oposisi.
b. Anarkisme, merupakan sistem politik yang bertentangan dengan semua bentuk
pemerintahan. Para anarkis percaya bahwa pencapaian tertinggi umat manusia
adalah kebebasan indi5idu untuk mengekspresikan dirinya, tidak terbatas oleh
bentuk represi atau kontrol apapun. )ereka percaya bahwa kesempurnaan umat
manusia tidak akan dicapai hingga semua pemerintahan dihapuskan dan setiap
indi5idu bebas sebebas$bebasnya. -amun salah satu batasan atas kebebasan itu
adalah larangan melukai manusia lain. 1atasan ini menimbulkan batasan lain.
9ika umat manusia berusaha menyakiti orang lain, semua indi5idu lain yang
berkelakuan baik memiliki hak untuk bersatu melawannya, dan kelompok yang
taat asas dapat menekan kelompok kriminal, meskipun hanya melalui kerja
sama sukarela dan bukan melalui organisasi negara.
c. Koalisi, merupakan kombinasi sementara kelompok atau indi5idu yang dibentuk
untuk mencapai tujuan tertentu melalui tindakan bersama. Istilah koalisi paling
sering digunakan sehubungan dengan partai politik. Pemerintah koalisi, yang
sering ditemukan di negara$negara multipartai, seperti Prancis dan Italia, dapat
dibentuk ketika tidak satu partai tunggal yang cukup kuat untuk memperoleh
mayoritas dalam pemilihan umum. Pemerintah yang terbentuk biasanya
mendistribusikan pos$pos politik untuk mewakili seluruh anggota koalisi.
d. Persemakmuran %commonealth&, merupakan badan yang terdiri atas rakyat
komunitas yang terorganisasi secara politis, yang bersi#at independen atau semi$
independen, dimana pemerintah ber#ungsi berdasarkan persetujuan rakyat.
e. Komunisme. )enurut teori, komunisme dapat menciptakan masyarakat tanpa
kelas yang kaya dan bebas, dimana semua orang menikmati status sosial dan
ekonomi. -amun dalam prakteknya, reCim komunis mengambil bentuk
pemerintah otoriter dan memaksa 2coercive3, yang tidak begitu peduli pada
persoalan kelas buruh dan pada akhirnya berupaya untuk mempertahankan
kekuasaan.
6. Totalitarianisme adalah sistem pemerintahan dan ideologi di mana semua akti5itas
sosial, politik, ekonomi, intelektual, budaya, dan spiritual tunduk pada tujuan
pemimpin sebuah negara. 1eberapa ciri penting membedakan totalitarianisme,
bentuk otokrasi yang asing pada abad ke$20, dengan bentuk yang lebih tua seperti
despotisme, absolutisme, dan tirani. 0alam bentuk otokrasi yang lebih tua, rakyat
bisa hidup dan relati# independen, asalkan mereka meninggalkan arena politik.
-amun, dalam totalitarianisme modern, rakyat dibuat sepenuhnya tergantung pada
kemauan dan ajakan partai politik dan pemimpinnya. !tokrasi yang lebih tua
dipimpin oleh seorang raja atau bengsawan lain yang memimpin dengan prinsip
seperti hak dari 4uhan, sementara negara$negara totaliter modern dipimpin oleh
seseorang pemimpin atau diktator yang mengontrol partai politik.
7ontohnya adalah totalitarisme yang terjadi di negara 9erman pada saat -AFI
berkuasa. -egara dipimpin sepenuhnya oleh kekuatan militer yang dimiliki oleh
-AFI dan tunduk kepada 6itler selaku pemimpin -AFI.
7. Proses adalah pola$pola tingkah laku 2sosial dan politik3 yang dibuat oleh manusia
dalam mengatur hubungan antara satu sama lain. 0alam suatu negara, lembaga$
lembaga seperti parlemen, partai, birokrasi, sekalipun sudah memiliki kehidupan
sendiri, sebenarnya merupakan proses yang pola$pola ulangannya sudah mantap dan
mencerminkan struktur.
#truktur mencakup lembaga$lembaga #ormal dan in#ormal, seperti parlemen,
kelompok kepentingan, kepala negara, jaringan komunikasi, dan sebagainya.
5ungsi adalah membuat keputusan$keputusan, policy 2kebijakan3 yang mengikat
mengenai alokasi dari nilai$nilai 2yang bersi#at material3. *eputusan$keputusan
kebijakan diarahkan kepada tercapainya tujuan$tujuan masyarakat.
16
8. )enurut Sri Soemantri, sistem politik adalah pelembagaan dari hubungan antara
manusia yang dilembagakan dalam bermacam$macam badan politik, baik
suprastruktur politik 2lembaga eksekuti#, legislati# serta yudikati#3 dan in#rastruktur
politik 2ada , komponen% partai politik, kelompok kepentingan atau interest group,
kelompok penekan atau pressure group, dan alat komunikasi politik3.
)enurut Rusadi Kantapraira, sistem politik adalah mekanisme atau cara kerja
seperangkat #ungsi atau peranan dalam struktur politik dalam hubungan satu sama
lain yang menunjukkan suatu proses yang langgeng.
)enurut !a"id #aston, sistem politik adalah%
a. Sistem yang terdiri dari alokasi nilai$nilai.
b. Pengalokasian nilai$nilai tersebut bersi#at paksaan.
c. Pengalokasian tersebut mengikat masyarakat secara keseluruhan.
)enurut $a%rie& A&mond, sistem politik merupakan sistem interaksi yang ditemui
dalam masyarakat merdeka, yang menjalankan #ungsi integrasi dan adaptasi. 8ungsi
integrasi yang dijalankan oleh sistem politik untuk mencapai kesatuan dan
persatuan dalam masyarakat yang bersangkutan. Sedangkan #ungsi adaptasi adalah
#ungsi penyesuaian terhadap lingkungan.
)enurut Samue& '. (untin)ton, sistem politik dide#inisikan menurut beberapa cara
pandang sebagai memiliki beberapa komponen yang berbeda, yaitu kultur, struktur,
kelompok, kepemimpinan, dan kebijakan.
9. )enurut .usadi *antaprawira, istilah sistem politik di Indonesia sudah laCim
dipergunakan di kalangan dunia uni5ersitas. Sistem politik harus mempunyai
kapabilitas dan dapat memelihara identitasnya dalam suatu periode tertentu, dan
tentunya kapabilitas tersebut selalu berada dalam suatu ?wilayah? tertentu 2dalam
arti tak selalu bersi#at geogra#is3. !leh karena itu, sistem politik Indonesia tiada
lain ialah sistem politik yang berlaku di Indonesia. 1erdasarkan pandangan tersebut,
Sistem Politik Indonesia menunjuk pada suatu sistem% 213 yang pernah berlaku di
Indonesia, 223 yang sedang berlaku atau nyata$nyata berlaku di Indonesia, 2&3 yang
berlaku selama eksistensi negara Indonesia sampai sekarang.
10. )enurut Almond, sistem politik modern dan primiti# memiliki ciri$ciri sebagai
berikut.
a. )emiliki kebudayaan politik. )asyarakat yang sederhana pun mempunyai tipe
struktur politik yang terdapat dalam masyarakat yang kompleks. 4ipe$tipe
tersebut dapat diperbandingkan satu sama lain sesuai dengan tingkatan dan
bentuk perbandingan kerja yang teratur.
b. )enjalankan #ungsi$#ungsi yang sama walaupun tingkatannya berbeda$beda,
yang ditimbulkan karena perbedaan struktur. 6al ini dapat diperbandingkan,
yaitu bagaimana #rekuensi pelaksanaan #ungsi$#ungsi itu tadi 2sering
dilaksanakan atau tidak3, dan bagaimana gaya pelaksanaannya.
c. )emiliki spesialisasi, baik pada masyarakat primiti# maupun modern dalam
melaksanakan banyak #ungsi. !leh karena itu, sistem politik dapat
diperbandingkan sesuai tingkat kekhususan tugas.
C. 2jawaban diserahkan pada masing$masing siswa, asalkan disertai alasan yang jelas dan
sesuai3
17