Anda di halaman 1dari 18

MEASUREMENT THEORY

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Outline
Pentingnya pengukuran
Skala pengukuran
Penggunaan skala
Jenis pengukuran
Reliabilitas dan keakuratan
Pengukuran dalam akuntansi
Masalah pengukuran dalam auditing

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Pengertian Measurement
Campbell

Steven

Penerapan angka2 utk

Penerapan angka2 utk

merepresentasikan sifat2
(properties) dari suatu
sistem
Membedakan sifat
(properties) dan sistem

obyek atau kejadian


berdasarkan aturan2
tertentu
Obyek atau kejadian =
sistem (dalam Campbell)

Definisi pengukuran Campbell lebih akurat karena yang


diukur adalah sifat2 dari suatu sistem, bukan sistem itu
sendiri
Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Pentingnya pengukuran
Pengukuran mencakup keterkaitan angka2

dg obyek atau kejadian


Angka2 hasil pengukuran memiliki makna

semantik karena pengukuran tsb


mencerminkan suatu kejadian/obyek tertentu

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Skala pengukuran
Suatu skala dibuat ketika aturan semantik

digunakan utk mengaitkan angka2 ke suatu


obyek/kejadian tertentu
Skala menunjukkan informasi apa yang

tercermin dalam angka2.


Skala yang digunakan tergantung dari aturan

semantik yang digunakan


Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Skala pengukuran - Nominal


Angka hanya digunakan sebagai label atau

identifikasi
Hanya menunjukkan
pengelompokkan/klasifikasi
Misal: nomor pemain bola, nomor mahasiswa
Dalam akuntansi, skala nominal digunakan
utk klasifikasi aset dan liabilitas ke dalam
beberapa kelompok

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Skala pengukuran - Nominal


Berfungsi untuk mengelompokan data,

tetapi tidak memiliki arti.


Contoh : jenis kelamin diberi skala
1. Pria
2. Wanita
Angka 2 untuk wanita bukan berarti lebih
baik/besar dari angka 1 bagi pria.

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Skala pengukuran - Ordinal


Skala pengukuran yang digunakan utk
menentukan peringkat
Biasanya skala ordinal memiliki natural origin,
yaitu titik nol
Dalam akuntansi, skala ordinal digunakan untuk
memeringkat proyek investasi atau profitabilitas
perusahaan2
Misal: peringkat investasi
Kelemahan skala ordinal:
Interval antar peringkat tidak menjelaskan kuantitas

perbedaan properti (sifat) yang diukur

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Skala pengukuran - Ordinal


Memberi arti prioritas/peringkat/ranking.
Contoh : Urutkan pilihan anda dengan

memberi angka 1-3.


1 berarti dibutuhkan, 2 biasa, 3 tidak
dibutuhkan.
Benda : .kosmetik/asesoris
..buku/artikel
..ticket traveling
Setiap orang akan memiliki prioritas
berbeda.
Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

Skala pengukuran - Interval


Memberikan informasi yg lebih dibandingkan
skala ordinal.
Bukan hanya memberikan informasi mengenai
peringkat, tetapi juga jarak/selisih antar interval
dapat diketahui dan bernilai sama
Misal: ukuran temperatur (spt: celcius)
Kelemahan skala interval:
Penentuan nilai nol disepakati secara arbitrer

Dalam akuntansi, skala interval digunakan dalam


standar cost accounting

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

10

Skala pengukuran - Interval


Skala yang memiliki nilai dengan jarak sama.
Contoh : kepuasan seseorang terhadap
pelayanan suatu jasa dapat diberi skala interval
1-2-3-4-5. Dimana nilai
1: sangat tidak puas
2: tidak puas
3: biasa
4: puas
5: sangat puas

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

11

Skala pengukuran - Rasio


Urutan peringkat dari suatu obyek/kejadian
dapat diketahui
Interval antar peringkat bernilai sama dan dapat
diketahui
Memiliki unique origin, a natural zero point
Pengukuran yang paling informatif, tetapi
memiliki landasan teori yang paling lemah
karena didasarkan atas pengukuran yang
disepakati (fiat measurement)
Dalam akuntansi menggunakan skala rasio utk
mengukur atribut keuangan seperti profit, aset,
& liabilitas.
Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

12

Skala pengukuran - Rasio


Skala yang dapat memberi arti

perbandingan/perkalian.
Contoh : berat badan Karina 40 kg
berat badan Rony 60 kg
Ratio berat Rony 3/2 x berat
Karina.
Jadi nilai 3/2 memiliki arti.

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

13

Penggunaan Skala Pengukuran


Invariance scale:
Seharusnya skala pengukuran apa pun yg

digunakan akan tetap memberikan kesimpulan


dan pengambilan keputusan yang sama.

Dalam akuntansi perbedaan sistem

pengukuran dapat menyebabkan


pengambilan keputusan yang berbeda pula

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

14

Jenis pengukuran
Fundamental measurement
Tidak tergantung pada hal-hal lain

Derived measurement
Tergantung pada hasil pengukuran sebelumnya

atas satu/lebih hal lainnya


Misal: penetapan pendapatan dan beban untuk
menghitung laba

Fiat measurement
Mengaitkan angka2 ke suatu obyek atau kejadian

berdasarkan definisi yang arbitrer

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

15

Reliabilitas dan Keakuratan


Reliabilitas (Keandalan)
Konsistensi pengukuran
Meskipun dilakukan oleh berbagai orang, pengukuran akan

memberikan hasil yg konsisten

Keakuratan
Penyajian nilai yang sebenarnya dari suatu obyek yang diukur

Pengukuran dalam akuntansi sebagian besar menggunakan

ratio scale karena yg paling informatif meskipun yg paling


lemah dari sisi landasan teori krn didasarkan atas fiat
measurement. Dibutuhkan penelitian2 empiris utk
mendukung rasio2 tsb

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

16

Pengukuran dalam akuntansi


Dua pengukuran fundamental dalam akuntansi (Keduanya
merupakan derived measure):
Modal (capital):

Diperoleh dari transaksi dan revaluasi yg terjadi di pasar modal


Dapat diperoleh melalui berbagai cara, tmsk biaya historis, operasi,
finansial, atau nilai wajar

Laba (profit):

Diperoleh dari pemadanan pendapatan dan beban; atau perubahan


modal selama suatu periode

Konsep modal dan laba berubah dari waktu ke waktu

IFRS: lebih menekankan pada konsep fair value.


Pergeseran dari konsep alokasi ke konsep valuasi (penilaian) dan
relevansi

Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

17

Masalah pengukuran dalam


auditing
Adanya berbagai metode valuasi aset dapat

menimbulkan masalah bagi auditor.


Kemungkinan ada berbagai alternatif nilai
aset yg valid utk diterima.
Auditor dapat menghadapi tekanan dari

manajer utk menerima metode valuasi


perusahaan atau perusahaan akan mencari
auditor lainnya
Teori Akuntansi - Measurement - Yosefa Sayekti

18

Anda mungkin juga menyukai