Anda di halaman 1dari 2

TEORI KEBIDANAN MENURUT JEAN

BALL
1. Teori Jean Ball Jean ball
adalah seorang midwife dari british yang telah melakukan risetnya secara
intensif terhadap kebutuhan wanita pada masa post natal, dan konsekuensinya
bagi wanita yang mendapat asuhan dari berbagai unit pelayanan.
tujuan penelitian: mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi keadaanemosi
ibu dalam pelayanan maternitas.
hasil penelitian: terdapat tiga faktor yang mempengaruhi keadaan emosional ibu saat
postpartum, yaitu:
1. kepribadian ibu.
2. dukungan dari keluarga/lingkungan sosial.
3. layanan yang di berikan oleh petugas layanan maternitas.
Ball mengemukakan teori kursi goyang/deck chair yang terdiri dari 3 elemen yaitu:
a. Pelayanan maternitas
b. Pandangan masyarakat terhadap keluarga.
c. Sisi penyangga atau support terhadap kepribadian keluarga.
Ketiga elemen tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
1) Dasar kursi dibentuk oleh pelayanan kebidanan yang berpijak pada pandangan
masyarakat tentang keluarga.
2) Topangan kanan kiri adalah kepribadian wanita, pengalaman hidup
3) Topangan tengah (yang menyangga kursi dari belakang kanan-kiri ) adalah keluarga
dan support system
4) Tempat duduk menggambarkan kesejahteraan maternal, yang tergantung pada
efektifitas elemen-elemen sebagai berikut.
Hal ini terjadi karena perubahan setelah melahirkan. Jean Ball mengemukakan 2 teori
yaitu:
a. Teori Stres
b. Teori Dasar
Jean Ball memiliki sebuah hipotesa yaitu respon emotional wanita terhadap
perubahan yang terjadi bersamaan dengan kelahiran anak yamempengaruhi
personality seseorang dan dengan dukungan yang berarti mereka mendapatkan sistem
keluarga dan sosial. Persiapan yang telah di lakukan bidan pada masa postnatal akan
mempengaruhi respon emotional wanita terhadap perubahan akibat proses kelahiran
tersebut. Kesejahteraan wanita setelah melahirkan tergantung pada personality dan
kepribadian, sistem dukungan pribadi dan dukungan dari pelayanan maternitas. Teori
Jean Ball tersebut memiliki tujuan yaitu agar ibu mampu melaksanakan tugasnya

sebagai ibu secara fisik maupun psikologis. Psikis dalam hal ini tidak hanya pengaruh
emosional tapi juga proses emosional agar tujuan akhir memenuhi kebutuhan untuk
menjadi orang tua terpenuhi. Persiapan yang dilakukan bidan pada masa PP akan
mempengaruhi respon emosional wanita terhadap perubahan akibat proses kelahiran
tersebut.
Faktor yg pengaruhi keseimbangan emosional menurut Jean Ball:
Faktor masukan :
1. Perasaan rendah diri sehubungan dengan pandangan negative terhadap akibat
menyusui.
2. Seseorang tidur selama di rumah sakit
3. Nasehat bila terjadi konflik.
Faktor yg mempengaruhi kebahagiaan ibu menurut Jean Ball :
1. Persepsi dan dukungan keluarga pada hari kelahiran.
2. Rasa percaya diri ibu.
3. Skala kecemasan.
4. Mendukung pemberian ASI.
5. Semua lingkungan mendukung.
6. Rencana asuhan ibu.
7. Pemantauan ibu pada tingkat perkembangan bayi.
8. Tanggapan terhadap diri ibu pada hari ke 7 PP dalam menyusui.
9. Memberi ASI dalam 1 jam PP.
10. Kala IV persalinan.
Konsep teori Jean Ball :
Women / Wanita: Ball memusatkan perhatiannya thd perkembangan emosional,
sosial + psikologis wanita dlm proses melahirkan
Heath / kesehatan:Merupakan pusat dari model Ball. Tujuan dari post natal care
agar wanita manita mampu menjadi seorang ibu.
Environment / Lingkungan: Lingkungan sosial dan organisasi dalam sistim dukungan
dan pelayanan perawatan postnatal
Midwifery / Kebidanan : Penelitian asuhan post natal misalnya kurang efektif karena
kurang pengetahuan tentang kebidanan
Selft: Peran bidan dalam meyakinkan wanita dalam perannya sebagai seorang ibu

Anda mungkin juga menyukai