Peraturan Direktur No Ttg Hak pasien dan Keluarga -------------------------------------------------------------------------------------------------
Panduan Pelayanan Kerohanian RS XXX
Definisi Pelayanan Kerohanian adalah pelayanan yang difasilitasi oleh Rumah sakit sesuai dengan kebutuhan pasien Pelayanan Kerohanian meliputi bantuan acara/ritual keagamaan ataupun bimbingan keagamaan yang dibutuhkan pasien Ruang Lingkup Panduan ini mengatur tata cara pemenuhan kebutuhan pasien atas pelayanan kerohanian Tata cara Bimbingan rohani 1. identifikasi kebutuhan pasien berdasarkan kajian keperawatan 2. konfirmasi kebutuhan kepada pasien 3. hubungi petugas kerohanian sesuai kebutuhan pasien 4. catat pelaksanaan dan tindak lanjutnya Acara/ ritual kerohanian 1. pasien/keluarga pasien mengajukan permohonan pelaksanaan kegiatan keagamaan di RS dengan mengisi formulir yang tersedia 2. perawat ruangan menghubungi petugas kerohanian 3. perawat ruangan meminta persetujuan dan memberi pemahaman dari pasien lain apabila pasien tidak setuju 4. kegiatan dilaksanakan dengan tidak mengganggu privasi pasien lain POKOK POKOK PELAYANAN KEROHANIAN:
1. Pelayanan rohani dan bimbingan kerohanian harus
sesuai dengan agama/kepercayaan pasien 2. Rumah sakit berespon dan memfasilitasi kebutuhan kerohanian pasien 3. Bimbingan kerohanian pasien harus dilakukan sesuai dengan agama/kepercayaan pasien 4. Sebelum memberikan bimbingan keagamaan harus melakukan identifikasi agama/kepercayaan pasien UNTUK MEMASTIKAN TIDAK ADA KESALAHAN PELAYANAN 5. Seluruh staf yang memberikan pelayanan pasien harus memahami dan menjalankan kebijakan ini Dokumen Perjanjian kerja sama antara RS dan kantor urusan agama setempat Form permintaan pelayanan rohani Catatan pelaksanaan kegiatan