Anda di halaman 1dari 5

SOLUSI LATIHAN TEST II RISET OPERASI I Semester Ganjil 2013/2014

1. Revised simpleks (15%)


a. Ubah ke dalam bentuk standar, tentukan variabel
basis, dan buat tabel revised simplex.
b. Lakukan pemeriksaan optimalitas dan pilihlah
entering variabel, lakukan TRM untuk memilih
leaving variable dan selesaikan satu kali iterasi
untuk memperoleh tabel revised yang baru. Anda
tidak diminta untuk menyelesaikan sampai
solusi optimal diperoleh.

Minimasi: X1 2X2
Terhadap:
-2 X1 + X2 - 2X3 8
X1 + X2 + X3 9
-2X1 2X2 + 4X3 10
X1, X2, X3 0
a. Bentuk standar dan table revised simplex.

Bentuk standar:
Minimasi Z = X1 2X2 + 0X3 + 0X4 +0X5 + 0X6
Terhadap
-2X1 + X2 - 2X3 + X4
8

X1 + X2 + X3 +
X5
-2X1 2X2 + 4X3 +
X1, X2, X3, X4, X5, X6 0

9
X6 10

Variabel basis, XB = (X4, X5, X6)


B=

[ ]
1 0 0
0 1 0
0 0 1

B =

B b =

[ ][ ] [ ]
1 0 0 8
8
=
0 1 0 9
9
0 0 1 10
10

-1

CB.B b = (0 0 0)

Tabel revised simplex


Inverse Basis

b.

RHS

X4

X5

X6

10

()()

Iterasi pertama.

4
4
I 9 = 9
5
5

[ ]
[]

w = CB B-1 = (0 0 0)

CB = (0 0 0)

-1

[ ]
1 0 0
0 1 0
0 0 1

-1

1 0 0
0 1 0
0 0 1

8
9 =0
10

= (0 0 0)

SOLUSI LATIHAN TEST II RISET OPERASI I Semester Ganjil 2013/2014


Pemeriksaan optimalitas dan memilih entering variable.

[]
[]
[]

2
Z 1C 1=w . a1C 1=( 0 0 0 ) 1 1=1
2
1
Z 2C 2=w . a2C 2=( 0 0 0 ) 1 (2)=2 Entering variable
2
2
Z 3C3=w . a1C 1=( 0 0 0 ) 1 1=1
2
TRM dan pemilihan leaving variable.

[ ][ ] [ ]

1 0 0 1
1
1
Y 2=B a2= 0 1 0 1 = 1
0 0 1 2 2
Inverse Basis

RHS

X2

TRM

X4

X5

X6

10

-2

-5

RHS

X2

Inverse Basis
-2

-16

X2

X5

-1

X6

26

Leaving variable

2. Mengubah primal ke dual (15%)

Tuliskan bentuk dual dari persoalan


berikut ini:
Minimumkan: Z = -8X1 3X2
Terhadap:
5X1 + 7X2 = -6
2X1 + X2 3
X1 + 2X2 4

Maksimumkan Z = -6W1 + 3W2 + 4W3


Terhadap
5W1 + 2W2 + W3 -8
7W1 + W2 + 2W3 -3
W1 unrestricted, W2 0, W3 0

X1 0, X2 0

3. Hubungan Primal-Dual & Interpretasi Ekonomi (50%)


2

SOLUSI LATIHAN TEST II RISET OPERASI I Semester Ganjil 2013/2014


Terdapat dua jenis produk kain yang masing-masing menghasilkan keuntungan $2/bal dan $4/bal. Satu
bal kain jenis murah mengkonsumsi 1 bal benang A dan 1 bal benang B, sedangkan satu bal kain jenis
mahal mengkonsumsi 1 bal benang A dan 2 bal benang B. Jumlah benang A dan B yang tersedia masingmasing 12 bal. Persoalan memaksimumkan keuntungan produksi tersebut telah diformulasikan ke dalam
bentuk LP dengan bentuk Primal dan Dualnya sebagai berikut:
Primal: Maksimasi: 2X1 + 4X2
Terhadap : X1 + X2 12 (pbts suplai benang A)
X1 + 2 X2 12 (pbts suplai benang B)
X 1, X 2 0

Dual: Minimasi: 12W1 + 12W2


Terhadap: W1 + W2 2
W1 + 2W2 4
W1, W2 0

Berikut adalah tabel optimal persoalan primal (maksimasi keuntungan, X 3 dan X4 slack pembatas 1 & 2)
Basis
Z
X1
X2
X3
X4
RHS
Z
1
0
0
0
2
24
X3
0
1/2
0
1
-1/2
6
X2
0
1/2
1
0
1/2
6
Gunakan tabel di atas untuk menjawab pertanyaan berikut ini:
a. Untuk mendapatkan keuntungan optimal, kain apa sajakah yang dibuat dan berapa banyak?
Kain yang diproduksi adalah kain jenis mahal sebanyak 6 bal.
b. Benang apa yang masih tersisa, dan berapa banyak sisanya?
Benang A X1 + X2 12 0 + 6 = 6 Sisa = 12 6 = 6 bal
Benang B X1 + 2 X2 12 0 + 2(6) = 12 Sisa = 12 12 = 0 bal
Benang yang masih tersisa adalah benang A sebanyak 6 bal.
c. Nyatakan informasi yang menunjukkan pembatas primal mana yang tight dan jelaskan berapa
nilai variabel slack pembatas tersebut.
Pembatas yang tight adalah pembatas 2 dengan nilai variabel slack = 0.
d. Nyatakan informasi yang menunjukkan pembatas yang tidak tight dan jelaskan berapa nilai
variabel slack pembatasnya.
Pembatas yang tidak tight adalah pembatas 1 dengan nilai variabel slack = 6.
e. Nyatakan pada harga benang A dan benang B berapa yang memberikan total ongkos produksi yang
minimum?
Harga benang A = 0
Harga benang B = 2
f.

Bila ada yang bersedia membeli benang A dan B, berapa bal-kah masing-masing yang bisa dijual,
dan berapa harga (sedikitnya) yang diminta?
Benang A = 6 bal dengan harga 0.

g. Bila ada tambahan modal untuk membeli benang agar jumlah produksi dapat ditingkatkan, apakah
Anda menyarankan?
Ya.
h. Benang yang manakah yang akan dibeli?
Benang B.
i.

Berapakah harga/bal yang pantas untuk membeli benang tersebut?


Harga jual = 2.

j.

Perhatikan pernyataan berikut dan lingkari B bila pernyataan tersebut benar dan sebaliknya lingkari
S bila pernyataan tersebut salah.

Formulasi Primal bertujuan memaksimumkan keuntungan memproduksi kain murah dan kain
3

SOLUSI LATIHAN TEST II RISET OPERASI I Semester Ganjil 2013/2014


mahal dengan mempertimbangkan pemakaian benang masing-masing jenis kain harus kurang
atau sama dengan suplai benang yang tersedia untuk membuat produk tersebut. ( B S)

Formulasi Primal bertujuan meminimumkan total nilai benang yang digunakan untuk
memproduksi kain dengan mempertimbangkan kontribusi nilai benang yang dipakai setiap jenis
kain harus lebih besar atau sama dengan keuntungan yang dihasilkannya. ( B S)

Formulasi Dual bertujuan memaksimumkan keuntungan memproduksi kain murah dan kain
mahal dengan mempertimbangkan pemakaian benang masing-masing jenis kain harus kurang
atau sama dengan suplai benang yang tersedia untuk membuat produk tersebut. ( B S)

Formulasi Dual bertujuan meminimumkan total nilai benang yang digunakan untuk
memproduksi kain dengan mempertimbangkan kontribusi nilai benang yang dipakai setiap
produk harus lebih besar atau sama dengan keuntungan yang dihasilkannya. ( B S)

Variabel Primal menyatakan kontribusi harga masing-masing benang terhadap keuntungan yang
dihasilkan kedua jenis kain. ( B S)

Variabel Primal menyatakan jumlah produksi masing-masing kain yang berkontribusi terhadap
total keuntungan. ( B S)

Variabel Dual menyatakan kontribusi nilai masing-masing produk terhadap keuntungan yang
dihasilkan produk tersebut. ( B S)

Variabel Dual menyatakan kontribusi nilai masing-masing benang yang dipakai setiap produk
dan membentuk biaya produksi kedua produk tersebut. ( B S)

4. Dual simpleks (20%)


Minimumkan Z = 4X1 + 3X2 + 2X3
Terhadap
6X1 - 2X2 + 4X3 8
2X1 + 4X2 + 2X3 6
X1, X2, X3 0
Bentuk standar:
Minimumkan Z - 4X1 - 3X2 - 2X3 + 0X4 + 0X5 = 0
Terhadap
-6X1 + 2X2 - 4X3 + X4
= -8
-2X1 - 4X2 - 2X3
+ X5 = -6
X1, X2, X3, X4, X5 0
Basis
Z
X4
X5

Z
1
0
0
TRM

X1
-4
-6
-2
0.667

X2
-3
2
-4

X3
-2
-4
-2
0.5
Entering variable

Basis
Z
X3
X5

Z
1
0
0
TRM

X1
-1
1.5
1

X2
-4
-0.5
-5
0.8
Entering variable

Basis

X1

X2

X4
0
1
0

X5
0
0
1

RHS
0
-8
-6

X3
0
1
0

X4
-0.5
-0.25
-0.5
1

X5
0
0
1

RHS
4
2
-2

X3

X4

X5

RHS

Leaving variable

Leaving variable

SOLUSI LATIHAN TEST II RISET OPERASI I Semester Ganjil 2013/2014


Z
X3
X2

1
0
0

Solusi optimal:
Z = 5,6
X1 = 0 X2 = 0,4

-1.8
1.4
-0.2

X3 = 2,2

0
0
1

0
1
0

-0.1
-0.2
0.1

X4 = 0 X5 = 0

-0.8
-0.1
-0.2

5.6
2.2
0.4

Anda mungkin juga menyukai