Anda di halaman 1dari 2

NAMA KELOMPOK 1 :

Isham Hasbi 1401259


Kumala indah
Prigitha Cahyani Putri
Hendro Kurniawan
Wisnu Pratama
Jonathan Teah

Sifat-Sifat ALKANA
1. Jika Senyawa Alkana mengalami reaksi pembakaran sempurna dengan oksigen maka
akan dihasilkan gas CO2 dan iap air [H2O(g)]. Jika pembakaran yang terjadi tidak
sempurna maka hasil reaksiny berupa gas karbon monoksida CO atau karbon
padat dan H2O. berikut contoh reaksinya :

Pembakaran sempurna
CH4(g) + O2(g) > CO2(g) + H2O(l)

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Pembakaran tidak sempurna


CH4(g) + O2(g) > CO(g) + H2O(l)
CH4(g) + O2(g) > C(s) + H2O(l)

Reaksi pembakaran yang terjadi pada senyawa alkana juga menghasilkan sejumlah
energy yang cukup besar. Energy inilah yang sering dimanfaatkan manusia. Beberapa
senyawa alkane merupakan bahan bakar yang penting bagi kelangsungan hidup manusia.
Karena ikatannya merupakan ikatan tunggal (jenuh) maka golongan alkana sukar sekali
bereaksi dibanding dengan senyawa organik lainnya. Senyawa karbon ini tidak bisa
mengalami reaksi penambahan gugus atom lain (reaksi adisi). Ia hanya bisa mengalami
reaksi subtitusi dan reaksi pemutusan rantai ikatan karbon.
Karena sifat senyawa alkana yang sukar bereaksi maka senyawa ini sering dijuluki
parafin yang dalam bahasa yunani berasal dari kata parum = rendah dan affinis =
hubungan (akrab).
Alkana merupakan senyawa nonpolar yang tidak larut dalam air. Ia bisa jadi pelarut yang
baik untuk senyawa organik seperti kloroform (CHCI3), Karbon tetraklorida (CC14),
dan Benzena C6H6.
Alkana punya densitas (rapatan) yang lebih rendah daripada air. Ketika ia dicampur
dengan air ia tidak akan mau menyatu dan cenderung berada dibagian atas. Coba amati
ketika sobat mencampur minyak tanah dengan air. Lihatlah minyak tanah yang sebagian
besar tersusun dari senyawa alkana akan berada diatas permukaan atas.
Sifat senyawa alkana yang cukup unik ialah semakin banyak atom C yang dimilikinya
maka semakin tinggi titik didihnya. Selain itu dengan jumlah atom C yang sama,

senyawa alkana dengan rantai lurus mempunyai titik didih yang lebih tinggi daripada
yang bercabang. Contohnya antara n-butana akan memiliki titik didih yang lebih tinggi.
Sedangkan n-pentana dengan iso-pentana, n-pentana akan memiliki titik didih yang lebih
tinggi.
Rumus Alkana

Struktur Atom

C4H10

butana

-0,49

C4H10

iso-butana

-11,97

C5H12

sifat senyawa alkana pentana

C5H12

iso-pentana2 28

C5H12

iso-pentana1 9,48

Titik Didih (oC)

36

Anda mungkin juga menyukai