Anda di halaman 1dari 4

2016

Tugas Statistika
Pengendalian Mutu

Arita Dwi Anisasyam


G 14140083

[STATISTIKA PENGENDALIAN
MUTU STK361]
DEFINISI KUALITAS, PENGENDALIAN MUTU DAN STATISTIKA PENGENDALIAN MUTU UNTUK MELIHAT
BAGAIMANA STATISTIKA BERPERAN DALAM PENGENDALIAN MUTU SABAGAI SALAH SATU
PENERAPANNYA

1. PENGERTIAN KUALITAS
Pengertian atau definisi kualitas mempunyai cakupan yang sangat luas, relatif,berbedabeda dan berubah-ubah, sehingga definisi dari kualitas memiliki banyakkriteria dan sangat
bergantung pada konteksnya terutama jika dilihat dari sisi penilaianakhir konsumen dan
definisi yang diberikan oleh berbagai ahli serta dari sudut pandangprodusen sebagai pihak
yang menciptakan kualitas. Konsumen dan produsen ituberbeda dan akan merasakan
kualitas secara berbeda pula sesuai dengan standarkualitas yang dimiliki masing-masing.
Begitu pula para ahli dalam memberikan definisidari kualitas juga akan berbeda satu sama
lain karena mereka membentuknya dalamdimensi yang berbeda. Oleh karena itu definisi
kualitas dapat diartikan dari duaperspektif, yaitu dari sisi konsumen dan sisi
produsen.Namun pada dasarnya konsep dari kualitas sering dianggap sebagai
kesesuaian,keseluruhan ciri-ciri atau karakteristik suatu produk yang diharapkan oleh
konsumen.
Dalam dunia bisnis dan industri, mutu atau kualitas barang dan jasa yang dihasilkan
adalah salah satu hal terpenting dalam memberikan pelayanan dan memuaskan
pelanggannya. Data dan informasi yang akurat sangat dibutuhkan untuk menjaga,
mengelola dan meningkatkan kualitasnya. Kualitas adalah unsur yang mutlak dimiliki setiap
produk dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Kualitas merupakan ukuran tingkat
kesesuaian barang/jasa dengan standar dan spesifikasi yang telah ditentukan/diterapkan.
Dalam hal ini peran statistika banyak digunakan.
2. PENGENDALIAN MUTU
Menurut Vincent Gasperz (2005), pengendalian kualitas atau pengendalian mutu
adalah: Quality control is the operational techniques and activities used to fulfill
requirementsfor quality.Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa pengendaliankualitas adalah suatu teknik dan aktivitas/ tindakan yang terencana
yang dilakukanuntuk mencapai, mempertahankan dan meingkatkan kualitas suatu produk
dan jasaagar sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan dapat memenuhi
kepuasankonsumen. Tujuan dari pengendalian kualitas adalah:1. Agar barang hasil produksi
dapat mencapai standar kualitas yang telah ditetapkan.
Pengertian pengendalian kualitas menurut Sofjan Assauri (1998) adalah :Pengawasan
mutu merupakan usaha untuk mempertahankan mutu/ kualitas daribarang yang dihasilkan,
agar sesuai dengan spesifikasi produk yang telah ditetapkanberdasarkan kebijaksanaan
pimpinan perusahaan.

3. STATISTIKA PENGENDALIAN MUTU


Konsep dasar penggunaan statistika dalam pengendalian mutu bermula dari berbagai
kajian dan eksperimen beberapa ahli statistika, Dr. Waiter Shewart (ilmuan di Laboratorium
Bell, 1924). Prinsipnya dikenal melalui diagram kendali (Control Chart) menggunakan
hukum probabilitas dan statistik untuk menggambarkan bagaimana suatu variasi

mempengaruhi ukuran-ukuran sampel bagi produk-produk manufaktur. Dasarnya adalah


untuk mengetahui produk yang dapat diterima atau produk yang ditolak karena rusak,
sehingga produk yang rusak tidak dijual kepada konsumen tetapi harus dimusnahkan.
Dalam hal ini tercermin bahwa produk yang sudah jadi (finished goods) yang diperiksa
kemudian diseleksi apakah memenuhi standar atau tidak untuk dijual kepada konsumen.
Jika secara statistik banyak data yang rusak maka proses produksi dihentikan untuk
dianalisis faktor penyebab rusaknya. Namun, bila diketahui faktor penyebabnya maka faktor
inilah yang diperbaiki dan proses produksi berikutnya dapat dilanjutkan dan diawasi secara
statistik.

Ada beberapa hal yang terkait dalam manufaktur/industri, diantaranya :

Bila suatu barang dan jasa diproduksi maka outputnya akan serupa (similar) tapi tidak
sama (identical).
Adanya variasi dari barang dan jasa yang diproduksi merupakan hal yang wajar dan
normal.
Tidak ada dua produk dan jasa yang benar-benar sama.
Data tidak selalu memberikan kepastian mengenai pola yang normal. Dan akan ada
variasi pada proses yang terkendali dan variasi pada proses yang tidak terkendali.
Dalam dunia industri pengendalian mutu merupakan suatu filosofi yang pasti
berbicara mengenai produk yang bebas cacat atau kesalahan (zero defect) dalam arti
bahwa perusahaan atau organisasi sebagai pihak produsen benar-benar menginginkan
kepuasan pelanggan. Alat bantu statistik yaitu SPC dan SQC adalah teknik
penyelesaian masalah yang digunakan untuk memonitor, mengendalikan,
menganalisis, mengelola dan memperbaiki produk dan proses dengan menggunakan
metode statistik.

Istilah Statistical Quality Control (SQC) dan Statistical Process Control (SPC) sangat
penting dalam pengendalian mutu. Perbedaannya adalah pada letak proses berlangsungnya.
Apabila SQC meninjau kualitas atau mutu dari produk jadi, sedangkan SPC meninjau dari
proses yang sedang berlangsung dalam pembuatan produknya. SQC merupakan sistem yang
dikembangkan untuk menjaga standar yang seragam dari kualitas hasil produksi, pada
tingkat biaya yang minimum dan menerapkan bantuan untuk mencapai efisiensi perusahaan.
Sedangkan SPC digunakan untuk mengawasi standar, membuat pengukuran dan mengambil
tindakan perbaikan selagi produk dan jasa sedang diproduksi.
Kenapa diperlukan peningkatan kualitas produk atau jasa? Banyak alasan yang dapat
menjelaskan hal ini, diantaranya adalah dapat meningkatkan daya saing, menarik konsumen
kembali dan memberikan konsumen informasi dan keyakinan terhadap produk dan jasa
serta mengurangi biaya yang terjadi karena konsumen pindah ke merek lainnya.

Disini peran statistika sangat penting, statistika proses kontrol sebagai ilmu yang
mempelajari tentang teknik/metode pengendalian kualitas berdasarkan prinsip-prinsip dan
konsep statistik. Terdapat tujuh alat bantu (The seven Tools) yang digunakan dalam
pengendalian mutu yaitu Check Sheet, Scatter diagram, Cause and Effect Diagram, Pareto
Chart, Process flow chart, Histogram, dan Control Chart

Anda mungkin juga menyukai