Anda di halaman 1dari 15

DINAS

KESEHATAN
Dibuat Oleh
POKJA UKM

PEMERIKSAAN IBU HAMIL (ANC)


TRIMESTER I
No. Dokumen :
No. Revisi
:
SPO
Tanggal Terbit :
Halaman
: 1-2
Disetujui Oleh
Ketua Tim Akreditasi

PUSKESMAS BEJEN
Disahkan Oleh
Kepala Puskesmas Bejen

Sri Murniati
Drg. Fuad Fatkhurrohman
dr. Supriyanto
NIP. 19760628 200604 2012
NIP. 198409202011011013
NIP. 196803042008011008
1. Pengertian
Ibu hamil dengan umur kehamilan 12 mgg.
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur

Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dalam upaya menurunkan angka


kematian ibu dan anak
Semua pasien ibu hamil TM I dilakukan pemerikssaan kehamilan dengan
SPO ini
Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, 2002, hal N2N5
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

10.
11.
12.
13.
REFERENSI

Petugas KIA melaksanakan persiapan Pelayanan sesuai SPO


Petugas KIA memanggil pasien sesuai urutan untuk masuk ruangan KIA
Petugas KIA mempersilahkan pasien duduk
Petugas KIA melakukan anamnesa lengkap yang terdiri dari identitas,
riwayat haid, riwayat obstetri, riwayat penyakit ibu/keluarga, yang
berhubungan dengan resiko kehamilan
Petugas KIA menanyakan keluhan pasien
Petugas KIA melakukan pemeriksaan fisik : TB, BB, Lila, Tekanan
darah.
Pemeriksaan obstetrik : Inspeksi, Palpasi, Perkusi, Auskultasi
Petugas KIA melakukan rujukan internal ke laboratorium untuk
melakukan pemeriksaan Haemoglobin dan Golongan Darah.
Petugas KIA memberikan Konseling tentang sesuai kebutuhan pasien
- Fisiologi kehamilan TM1
- Komplikasi kehamilan TM1
- Praktek tradisional yang merugikan
- Perilaku sehat
Petugas KIA melakukan rujukan apabila ditemukan kelainan.
Petugas KIA memberikan imunisasi TT (sesuai jadual)
Petugas KIA memberikan pengobatan sesuai kebutuhan pasien
Petugas KIA menjadwal kunjungan ulang

Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal, 2002, hal N2N5

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

No Dokumen

PROTAP
Puskesmas Kaliwiro

: PTANC 02

Tanggal Terbit : 16- 03- 2009

PEMERIKSAAN IBU HAMIL


( ANC ) TM II

No Revisi

: 00

Halaman

:1/2

Dibuat oleh
Koordinator KIA

Disetujui Oleh
Management
Representative

Disahkan Oleh
Ka. Pusk Kaliwiro

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005

dr. Widyaningrum AD
NIP. 500191635

dr. Petrus Winarto


NIP. 196209291989031005

RUANG LINGKUP

Prosedur ini memuat langkah-langkah yang harus dilakukan untuk Pemeriksaan


Ibu Hamil TM II

TUJUAN

Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dalam upaya menurunkan angka


kematian ibu dan anak

KEBIJAKAN

Semua pasien hamil TM II dilakukan pemerikssaan kehamilan

PETUGAS

Bidan

PERALATAN

1. Tensimeter
2. Stetoskop
3. Alat pengukur TB dan BB.
4. Meteran pengukur lila
5. Termometer
6. Alat pengukur DJJ ( Monoskop, Dopler)
7. Alat Dokumentasi
8. Alat Imunisasi TT
9. Alat pengukur TFU (metlen)
10. Reflek Hammer

PROSEDUR

REFERNSI

1. Mempersiapkan lingkungan pasien di kamar periksa


2. Menyapa pasien dan keluarganya
3. Anamnesa keluhan yang dirasakan, tanda tanda pre eklampsia ( oedema,
pusing hebat ).
4. Pemeriksaan fisik : BB, Lila, Tekanan darah.
5. Pemeriksaan obstetrik : Inspeksi, Palpasi, Perkusi, auskultasi.
6. Melakukan rujukan internal ke laboratorium untuk melakukan pemeriksaan
protein urine(bila ada indikasi)
7. Memberikan pengobatan : Sulfas Ferosus minimal 90 hari selama
kehamilan, obat lain sesuai kebutuhan.
8. Memberikan imunisasi TT ( sesuai jadual)
9. Memberikan konseling tentang :
9.1. Fisiologi kehamilan TM II
9.2. Gizi seimbang
9.3. Tanda-tanda bahaya kehamilan pada TM II dan menasehati ibu untuk
mencari pertolongan segera apabila terjadi tanda bahaya
9.4. Perilaku sehat.
Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal 2002

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

No Dokumen

Puskesmas kaliwiro

PROTAP

Tanggal Terbit : 16- 03- 2009

PEMERIKSAAN IBU HAMIL


( ANC ) TM III
Dibuat oleh
Koordinator KIA

Sri sumarsih
NIP.197105201991032005

Disetujui Oleh
Management Representative

: PT ANC 03

No Revisi

: 00

Halaman

:1/2

Disahkan Oleh
Ka. Pusk Kaliwiro

TUJUAN

dr. Widyaningrum AD
dr. Petrus Winarto
NIP. 500191635
NIP. 196209291989031005
Prosedur ini memuat langkah-langkah yang harus dilakukan untuk
Pemeriksaan Ibu Hamil TM III
Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dalam upaya menurunkan angka
kematian ibu dan anak

KEBIJAKAN

Semua pasien hamil TM III dilakukan pemerikssaan kehamilan

PETUGAS

Bidan

PERALATAN

1. Tensimeter
2. Stetoskop
3. Alat pengukur TB dan BB.
4. Meteran pengukur lila
5. Termometer
6. Alat pengukur DJJ ( Monoskop, Dopler)
7. Alat Dokumentasi
8. Alat Imunisasi TT
9. Alat pengukur TFU (metlen)
10. Reflek Hammer

PROSEDUR

1.
2.
3.

RUANG LINGKUP

REFERENSI

Mempersiapkan lingkungan pasien di kamar periksa


Menyapa pasien dan keluarganya
Anamnesa keluhan yang dirasakan, tanda tanda pre eklampsia ( oedema,
pusing hebat ).
4. Pemeriksaan fisik : BB, Lila, Tekanan darah.
5. Pemeriksaan obstetrik : Inspeksi, Palpasi, Perkusi, auskultasi.
6. Melakukan rujukan internal kelaboratorium untuk melakukan
pemeriksaan protein urine, pemeriksaan Hb.
7. Memberikan pengobatan : Sulfas Ferosus minimal 90 hari selama
kehamilan, obat lain sesuai kebutuhan.
8. Memberikan imunisasi TT ( sesuai jadual)
9. Memberikan konseling tentang :
- Fisiologi kehamilan TM III
- Gizi seimbang
- Tanda-tanda bahaya kehamilan pada TM III dan menasehati ibu
untuk mencari pertolongan segera apabila terjadi tanda bahaya
- Perilaku sehat.
- Perencanan Persalinan.
Panduan praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal 2002

PROTAP

No Dokumen

: PTANC 04

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

Tanggal Terbit : 16-03-2009

Puskesmas Kaliwiro
Dibuat oleh
Koordinator KIA

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005

PEMERIKSAAN IBU HAMIL


DENGAN FAKTOR RESIKO
Disetujui Oleh
Management
Representative

dr. Widyaningrum AD
NIP. 500191635

No Revisi

: 00

Halaman

:1/2

Disahkan Oleh
Ka. Pusk Gamping I

dr. Petrus Winarto


NIP. 196209291989031005

RUANG LINGKUP

Prosedur ini memuat langkah-langkah yang harus dilakukan untuk


Pemeriksaan Ibu Hamil Faktor Resiko

TUJUAN

Untuk deteksi dini komplikasi kehamilan secara bermakna yang secara tidak
langsung dapat menyebabkan kematian ibu

KEBIJAKAN

Pemeriksaan ini dilakukan bagi Bumil dengan Faktor Resiko

URAIAN

PETUGAS
PROSEDUR

REFERENSI

Faktor Resiko pada kehamilan meliputi:


1. Primigravida < 20 th atau > 35 th
2. Anak lebih dari 4
3. Jarak persalinan terakhir dan kehamilan sekarang < 2 th
4. Tinggi badan < 145 cm
5. BB < 38 kg atau lila < 23,5 cm
6. Riwayat keluarga menderita penyakit DM,hipertensi dan riwayat
cacat kongenital
7. Kelainan bentuk tubuh misal kelainan tulang belakang atau panggul
8. Riwayat obstetri jelek.
Bidan
1. Mempersiapkan lingkungan pasien di kamar periksa.
2. Melakukan pemeriksaan umum
2.1. Pemeriksaan Inspeksi
2.2. Melakukan anamnese.
2.3. Mengukur TB dan Lila
2.4. Mengukur tekanan darah dan BB
3. Melaksanakan pemeriksaan abdomen
3.1. Mempersilahkan pasien berbaring diatas meja pasien (tempat tidur)
3.2. Mengatur posisi pasien untuk pemeriksaan
3.3. Melakukan pemeriksaan Leopold I, II, III, IV.
3.4. Menghitung DJJ dengan tepat
3.5. Mencatat informasi yang bermakna ke dalam status pasien
4. Merujuk ke laboratorium untuk pemeriksaan HB, urine
5. Melakukan diagnosa kebidanan
6. Memberikan konseling sesuai kebutuhan ibu dan masalahnya.
7. Membuat rujukan internal untuk konsultasi gizi/psikologi berkaitan
dengan faktor resiko yang ditemukan
8. Memberikan konseling tentang perencanaan persalinan
9. Memberi imunisasi TT sesuai jadual
10. Memberi tablet Fe minimal 90 tablet selama kehamilan
Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal,2001

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

No Dokumen

PROTAP

: PTANC 05

Tanggal Terbit : 16 03 2009

Puskesmas kaliwiro

PEMERIKSAAN IBU HAMIL


RESIKO TINGGI

No Revisi

: 00

Halaman

:1/2

Dibuat oleh
Koordinator KIA

Disetujui Oleh
Management
Representative

Disahkan Oleh
Ka. Pusk Kaliwiro

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005

Dr.Widyaningrum
NIP. 500191635

dr. Petrus Winarto


NIP. 196209291989031005

RUANG LINGKUP

Prosedur ini memuat langkah-langkah yang harus dilakukan untuk


Pemeriksaan Ibu Hamil Resiko Tinggi

TUJUAN

Untuk menurunkan angka kematian ibu secara bermakna yang difokuskan


kepada keadaan yang menyebabkan kematian ibu

KEBIJAKAN

Pemeriksaan ini dilakukan bagi Bumil Resiko Tinggi

URAIAN

PETUGAS

PROSEDUR

Resiko Tinggi / komplikasi kebidanan pada kehamilan meliputi:


1. HB kurang dari 8 gr %
2. Tekanan darah tinggi Sistole > 140 mm Hg dan Diastole > 90 mm Hg
3. Oedema yang nyata
4. Eklampsia
5. Perdarahan pervaginam
6. Ketuban pecah dini
7. Letak sungsang pada primigravida
8. Infeksi berat ( sepsis )
9. Persalinan Prematur
10. Kehamilan Ganda
11. Janin yang besar
12. Penyakit kronis pada ibu misal: Penyakit Jantung, paru, ginjal
13. Riwayat Obstetri yang buruk (SC, Vacum Ekstraksi, Sungsang, Lintang.
Perdarahan, Placenta manual).
Bidan
1. Mempersiapkan lingkungan pasien di kamar periksa.
2. Melakukan pemeriksaan umum
3.1. Pemeriksaan Inspeksi
3.2. Mengumpulkan data ibu yang diperlukan (obyektif,
subyektif/keluhan)
3.3. Mengukur TB dan BB.
3.4. Mengukur vital sign.
3. Melaksanakan pemeriksaan abdomen
10.1. Mempersilahkan pasien berbaring diatas meja pasien (tempat
tidur)
10.2. Mengatur posisi pasien untuk pemeriksaan
10.3. Melakukan pemeriksaan Leopold I, II, III, IV.
10.4. Menghitung DJJ dengan tepat
10.5. Mencatat informasi yang bermakna ke dalam status pasien dan
menempel stiker warna merah

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

PROTAP

No Dokumen

: PTANC 05

Tanggal Terbit : 16 03 2009

PEMERIKSAAN IBU HAMIL


RESIKO TINGGI

Puskesmas kaliwiro
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.

REFERENSI

No Revisi

: 00

Halaman

:2/2

Merujuk ke laboratorium untuk pemeriksaan HB, urine


Melakukan diagnosa kebidanan
Memberikan konseling tentang permasalahan yang ditemukan
Mencatat dan memberi tanda khusus pada bumil risti
Membuat rujukan ke RS/dr.spesialis obsgyn untuk konsultasi
Memberikan imunisasi TT sesuai jadual
Memberikan tablet Fe minimal 90 tablet selama kehamilan
Memberikan konseling tentang perencanaan persalinan (pengambil
keputusan,transportasi,pendanaan)

Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal,2001

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

NOMOR DOKUMEN : PT-ANC-06

PROSEDUR TETAP
Puskesmas Kaliwiro

PENGELOLAAN ANEMIA
PADA KEHAMILAN

Dibuat Oleh

Disetujui Oleh
Management
Representative

Sri Sumarsih,Amd.Keb
NIP.197105201991032005
NAMA PEKERJAAN

dr.Widyaningrum
NIP. 500191635

TANGGAL TERBIT : 16-03-2009


NOMOR REVISI

: 00

HALAMAN

: 1 /1

Disahkan Oleh
Ka.Pusk.Kaliwiro

dr. Petrus Winarto


NIP. 196209291989031005

Prosedur tetap pengelolaan anemia pada kehamilan

TUJUAN

Menemukan anemia pada kehamilan secara dini dan melakukan tindak lanjut

RUANG LINGKUP

untuk mengatasinya
Ibu hamil dengan anemia/ HB < 11 gr %

URAIAN

Bidan melakukan tindakan pencegahan,penemuan,penanganan dan atau


rujukan semua kasus anemia pada kehamilan sesuai ketentuan

KOMPETENSI
PROSEDUR

Bidan
1. Memerikasa kadar Hb semua ibu hamil pada kunjungan pertama dan
pada awal trimester III,yang dilakukan oleh petugas laboratorium,jika
hasil < 11 gr % termasuk anemia,jika < 8 gr % adalah anemia berat
2. Beri tablet zat besi pada semua ibu hamil sedikitnya 1 tablet selama 90
hari berturut-turut,jika ditemukan anemia berikan 2-3 kali 1 tablet zat
besi per hari,jika ditemukan anemia berat segera rujuk dan rencanakan
untuk bersalin di rumah sakit
3. Beri penyuluhan gizi / kolaborasi dengan petugas gizi tentang pentingnya
minum zat besi,makanan mengandung zat besi dan kaya vitamin
C,menghindari teh/kopi/susu dalam 1 jam sebelum/sesudah makan dan
cara minum zat besi dengan benar

Referensi

4. Melakukan rujukan untuk konsultasi dan pengobatan


Buku Standar Pelayanan Kebidanan,2001

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

NOMOR DOKUMEN : PT-ANC-07


TANGGAL TERBIT : 16-03-2009

PROSEDUR TETAP

Puskesmas Kaliwiro
Dibuat oleh
Koordinator KIA

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005
RUANG LINGKUP
TUJUAN

PENGUKURAN LILA PADA


IBU HAMIL
Disetujui Oleh
Management Representative

NOMOR REVISI

: 00

HALAMAN

:1/1

Disahkan Oleh
Ka Pusk Kaliwiro

Widyaningrum
Dr.P.Winarto
NIP.500191635
NIP.196209291989031005
Bidan menemukan secara dini KEK pada ibu hamil, mengetahui
perkembangan gizi ibu hamil serta mengambil tindakan yang tepat dan
merujuknya.
Mengenali dan menemukan secara dini KEK pada ibu hamil dan melakukan
tindakan yang diperlukan

KEBIJAKAN

1. Ibu hamil dengan KEK mendapatkan peralatan yang memadai dan tepat
waktu
2. Penurunan angka kesakitan dan kematian akibat kurang gizi

PETUGAS

Bidan

PERALATAN

1. Metline
2. Alat tulis
1. Pengukuran dilakukan pada Lingkar Lengan Atas tepat pada titik tengah
lengan kiri antara bahu dan siku
2. Lengan harus dalam posisi bebas, lengan baju dan otot lengan dalam
keadaan tidak kencang atau tegang
3. Pada waktu mengukur pita/ meteran jangan terlalu ketat atau longgar
4. Alat pengukur (meteran atau pita LILA) dalam keadaan baik dalam arti
tidak kusut atau sudah dilipat lipat sehingga permukaannya sudah tidak
rata.
Pedoman Kerja Tenaga Gizi Puskesmas,1995

PROSEDUR

SUMBER

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

NOMOR DOKUMEN : PT-ANC-08

PROSEDUR TETAP

Puskesmas Kaliwiro

PARAMETER PENGUKURAN
PENCAPAIAN SASARAN MUTU
PELAYANAN ANC

Dibuat oleh
Koordinator KIA

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005
RUANG LINGKUP

Disetujui Oleh
Management
Representative

TANGGAL TERBIT : 16-03-2009


NOMOR REVISI

: 00

HALAMAN

:1/1

Disahkan Oleh
Ka Pusk Kaliwiro

dr.Widyaningrum
dr. P.Winarto
NIP.500191635
NIP. 196209291989031005
Pencapaian sasaran mutu untuk ANC
Setiap kunjungan diperiksa sesuai standard ANC
Mengukur sasaran mutu secara konsisten

TUJUAN
KEBIJAKAN

Dilakukan oleh petugas dan di verifikasi oleh bidan yang telah memenuhi
standar kompetensi
Bidan

PETUGAS
PERALATAN
PROSEDUR

Buku bantu pencapaian sasaran mutu


1.
2.
3.
4.
5.

Sasaran diukur untuk semua pasien untuk kunjungan ANC


Petugas melaksanakan pemeriksaan sesuai standar yang ditetapkan
Koordinator Bidan melakukan monitoring hasil pemeriksaan petugas
Melakukan Evaluasi setiap 2 minggu sekali
Memberikan feed back ke petugas atas ketidakpuasan pasien

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

NOMOR DOKUMEN : PT-ANC-09

PROSEDUR TETAP
Puskesmas kaliwiro
Dibuat oleh
Koordinator KIA

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005

PENCATATAN DAN
PELAPORAN
Disetujui Oleh
Management
Representative

TANGGAL TERBIT : 16-03-2009


NOMOR REVISI

: 00

HALAMAN

:1/1

Disahkan Oleh
Ka Pusk Kaliwiro

TUJUAN

dr.Widyaningrum
dr. Petrus winarto
NIP.500191635
NIP. 196209291989031005
Pengumpulan dan pencatatan semua ibu hamil diwilayah kerja, rincian
pelayanan yang telah diberikan sendiri oleh bidan kepada seluruh ibu
hamil/bersalin /nifas dan bayi baru lahir.
Mengumpulkan mempelajari dan menggunakan data untuk pelaksanaan
penyuluhan , kesinambungan pelayanan dan penilaian kinerja.

KEBIJAKAN

Terlaksananya pencatatan dan pelaporan yang baik semua ibu hamil


/bersalin/nifas dan bayi barulahir di puskesmas Kaliwiro

RUANG LINGKUP

PETUGAS
PERALATAN

Bidan
1. Alat tulis.
2. Kartu ibu hamil , kartu bayi dan kartu KB
3. Kohort ibu hamil dan bayi.
4. Administrasi klinik(reg KIA&KB,Imunisasi, Konseling,Caten)
5. Buku KIA dan kartu KB
6. Blangko rujukan internal dan eksternal
7. Blangko laporan bulanan kegiatan KIA KB Kespro
8. Kertas resep
9. Inform consent & inform choise
10. Blangko permintaan pemeriksaan laboratorium

PROSEDUR

1. Melakukan kerja sama dengan lintas program maupun lintas sektoral


diwilayah Puskesmas Kaliwiro
2. Melakukan pencatatan pelayanan KIA pada ibu hamil, bayi,balita, bufas,
KB dan Kespro sesuai dengan format buku KIA.
3. Memberikan Kartu KB ,buku KIA ibu hamil dan dianjurkan untuk dibawa
setiap berkunjung ke Puskesmas.
4. Melakukan pencatatan hasil pelayanan di buku KIA /KB sesuai format.
5. Memastikan bahwa pelayanan KIA/KB sesuai standar.
6. Melakukan pencatatan kasus rujukan KIA /KB.
7. Melakukan pencatatan pada buku register ,kartu ibu dan bayi.
8. Melakukan identifikasi masalah hasil dari pelayanan.
9. Mengevaluasi hasil pelayanan setiap akhir bulan dan melakukan pelaporan
PWS KIA,LB3, KB, Kespro dan Imunisasi.

REFERENSI

Standar Pelayanan Kebidanan 2001

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

NOMOR DOKUMEN : PT-ANC-10

PROSEDUR TETAP

Puskesmas Kaliwiro
Dibuat oleh
Koordinator KIA

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005
RUANG LINGKUP
TUJUAN
KEBIJAKAN
PETUGAS
PERALATAN
PROSEDUR

PENGELOLAAN DINI
HIPERTENSI PADA
KEHAMILAN
Disetujui Oleh
Management
Representative

TANGGAL TERBIT : 16-03-2009


NOMOR REVISI

: 00

HALAMAN

:1/2

Disahkan Oleh
Ka Pusk Kaliwiro

Widyaningrum
Dr.P.Winarto
NIP.500191635Dr.
NIP.196209291989031005
Bidan menemukan secara dini setiap kenaikan tekanan darah pada kehamilan
dan menganalisa tanda dan gejala Pre Eklampsi lainnya, serta mengambil
tindakan yang tepat dan merujuknya.
Mengenali dan menemukan secara dini Hipertensi pada Kehamilan dan
melakukan tindakan yang diperlukan
1. Ibu hamil dengan tanda Pre Eklampsi mendapatkan perawatan yang
memadai dan tepat waktu
2. Penurunan angka kesakitan dan kematian akibat Hipertensi
Bidan
1. Tensimeter
2. KMS/ Buku KIA
3. Alat pemeriksaan Protein Urine
1. Memeriksa tekanan darah secara tepat pada setiap pemeriksaan termasuk
pengukuran darah dengan teknik yang benar.
2. Ukur tekanan darah pada lengan kiri, posisi ibu hamil duduk atau berbaring
dengan posisi yang sama pada setiap kali pengukuran, letakkan tensi meter
di tempat yang datar, setinggi jantung ibu hamil. Gunakkan ukuran Manset
yang sesuai
3. Catat Tekanan Darah
4. Jika takanan darah di atas 140/90mmHg atau peningkatan Diastole 15
mmHg atau lebih( sebelum 20 minggu). Ulangi pengukuran tekanan darah
dalam 1 jam. Jika tetap berarti ada kenaikan tekanan darah, periksa adanya
oedema terutama pada wajah, atau tungkai bawah atau tulang kering atau
daerah sacral. Bila ditemukan hipertensi pada kehamilan lakukan
pemeriksaan albumin pada setiap kali kunjungan. Segera rujuk ibu ke
Rumah sakit bila:
a. Tekanan darah sangat tinggi ( missal diatas 160/110 mmHg atau
lebih)
b. Kenaikan darah terjadi secara tiba-tiba
c. Berkurangnya air seni( sedikit dan berwarna gelap)
d. Edema berat yang bersifat mendadak khususnya pada wajah atau
daerah sakral, punggung bawah atau protein urine ( catatan : jika
ibu tidak dirujuk berikan bolus Mg SO4 2g IV dilanjutkan dengan
Mg SO4 IM 6g setiap 4 jam dan Nifedipin 10 mg per oral
dilanjutkan 10 mg setiap 4 jam,

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

NOMOR DOKUMEN : PT-ANC-10

PROSEDUR TETAP

Puskesmas Kaliwiro

PENGELOLAAN DINI
HIPERTENSI PADA
KEHAMILAN

TANGGAL TERBIT : 16-03-2009


NOMOR REVISI

: 00

HALAMAN

:2/2

5. Jika tekanan darah naik namun tidak oedema pantau tekanan darah, periksa
protein urine, dan Denyut Jantung Janin dengan seksama pada keesokan
harinya atau sesudah 6 jam istirahat.
6. jika tekanan darah terus naik walaupun tidak ada oedema dan protein urine
rujuk ibu untuk mendapatkan pemeriksaan lanjutan ke RS.
7. Jika tekanan darah kembali normal atau kenaikan kurang 15mmHg, beri
penjelasan pada ibu tentang tanda-tanda eklampsi yang mengancam,
khususnya sakit kepala, pandangan mata kabur, nyeri ulu hati, dan
pembengkakan mendadak pada kaki/ punggung/wajah. Jika tanda itu
ditemukan segera ibu ke Rumah sakit.
8. Bicarakan seluruh temuan dengan ibu hamil/ suami/ keluarga.
9. Catat seluruh temuan pada KMS ibu hamil/ buku KIA, kartu Ibu.

SUMBER

Standar Pelayanan Kebidanan 2001

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

PROTAP

No Dokumen

: PTANC 11

Tanggal Terbit : 16-03-2009

PEMERIKSAAN IBU NIFAS


(PNC)

Puskesmas
Kaliwiro
Dibuat oleh
Koordinator KIA

No Revisi

: 00

Halaman

:1/1

Disetujui Oleh
Management Representative

Disahkan Oleh
Ka. Pusk Kaliwiro

dr. Widyaningrum AD
NIP. 500191635

dr. Petrus Winarto


NIP. 196209291989031005

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005
RUANG LINGKUP

Prosedur ini memuat langkah-langkah yang harus dilakukan untuk pemeriksaan


ibu nifas

TUJUAN

Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dalam upaya menurunkan angka


kematian ibu dan anak

KEBIJAKAN

Semua pasien nifas dilakukan pemeriksaan PNC

PETUGAS

Bidan

PERALATAN

PROSEDUR

REFERENSI

1.
2.
3.
4.

Tensimeter
Stetoskop
Alat pengukur TFU
Termometer

1. Mempersipkan lingkungan pasien di kamar periksa


2. Melakukan pemeriksaan umum
2.1. Pemeriksaan inspeksi
2.2. Memeriksa vital sign
3. Melakukan pemeriksaan
3.1. Mempersilahkan pasien berbaring diatas meja pasien atau tempat tidur
3.2. Mengatur posisi pasien untuk pemeriksaan
3.3. Memeriksa payudara atau pengeluaran ASI
3.4. Memeriksa fundus uteri
3.5. Memeriksa luka perinium jika ada luka perinium dan melihat
pengeluaran lokea
4. Melakukan diagnosa kebidanan
5. Memberikan konseling mengenai gizi, perawatan payudara, personal
hygienen, ASI eksklusif,perawatan tali pusat dan KB.
6. Memberikan konseling jika ditemukan keadaan resiko tinggi atau komplikasi
nifas
7. Memberikan rujukan internal ke rumah sakit atau dokter spesilis obygyn jika
ditemukan resiko tinggi atau komplikasi nifas
8. Memberkan obat antara lain : Fe selama 40 hari pasca persalinan dan vitamin
A (200.000 unit )
9. Mencatat informasi yang berrmakna kedalam dokumen
10. Membereskan perlengkapan pada pemeriksaan PNC
Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal,2002

PEMERIKSAAN
Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

PUSKESMAS
MOJOTENGAH

CALON PENGANTIN

Disahkan oleh
Kepala UPTD Puskesmas
Mojotengah
Dr. Lilis Handayani
NIP. 196903102002122003
No Dokumen

PROTAP

: PTANC 12

Tanggal Terbit : 16 03 2009

PEMERIKSAAN
CALON PENGANTIN

Puskesmas Kaliwiro

No Revisi

: 00

Halaman

:1/2

Dibuat oleh

Disetujui Oleh
Management Representative

Disahkan Oleh
Ka. Pusk Kaliwiro

Sri Sumarsih
NIP.197105201991032005

dr. Widyanimgrum
NIP.500191635

dr. P.Winarto
NIP.196209291989031005

RUANG LINGKUP

Prosedur ini memuat langkah-langkah yang harus dilakukan untuk Pemeriksaan


Caten dengan memberikan imunsasi TT

TUJUAN

Memastikan kondisi calon pengantin dalam keadaan sehat.

KEBIJAKAN

Semua pasien calon pengantin

PETUGAS

Bidan
1. Tensimeter

PERALATAN
PROSEDUR

2. Stetoskop
3. Alat pengukur TB dan BB.
1.
Alat pengukur tinggi badan dan berat badan
1.1.
Perlengkapan administrasi klinik, antara lain blangko caten,
buku register dan kohort caten
1.2.
Vaksin TT pada tempatnya
1.3.
Spuit untuk imunisasi
1.4.
Kapas
1.5.
Air hangat pada tempatnya
2.
Mempersiapkan pasien dikamar periksa
3.
Melakukan anamese pada pasien
4.
Memberikan Imunisasi sesuai dengan statusm imunisasi TT
5.
Melakukan rujukan lintas program
6.
Melakukan dokumentasi
7.
Membereskan perlengkapan pemeriksaan pada tempatnya
8.
Membersihkan lingkungan dan ruangan pemeriksaan
9.
Mencuci tangan
10.
Menulis catatan pada dokumen pasien dan buku laporan kegiatan

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

PROTAP

No Dokumen

: PT-ANC-13

Tanggal Terbit : 16 03 2009

TINDIK TELINGA
Puskesmas kaliwiro
Dibuat oleh
Koordinator KIA

No Revisi

: 00

Halaman

:1/1

Disetujui Oleh
Management Representative

Disahkan Oleh
Ka. Pusk KaliwiroI

dr. Widyaningrum
NIP. 500191635

dr. P.Winarto
NIP. 196209291989031005

Sri Sumarsih
NIP. 197105201991032005
RUANG LINGKUP

Prosedur ini memuat langkah-langkah yang harus dilakukan untuk pasien yang
ingin tindik telinga (bayi, balita, remaja, wanita PUS)

TUJUAN

Membatu klien dalam estetika kecantikan

KEBIJAKAN

Semua pasien yang ingin tindik telinga

PETUGAS

Bidan

PERALATAN

PROSEDUR

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Needle no 18
Alkohol 70 %
Kapas
Ethyel kloride
Betadine
Kassa
Sarung tangan
Anting atau suban yang dibawa pasien
Perlengkapan dokumentasi

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Mempersipkan pasien dikamar periksa


Bayi atau Batita diBedong atau dipegangi keluarga
Memakai sarung tangan
Membersihkan daun telinga dengan kapas alkohol
Memberikan anestesi lokal
Menusuk dau telinga bagian tengah
Memasukkan anting atau subang
Menekan luka denga kassa betadine
Memberikan penyuluhan kepada klien atau keluarga untuk menjaga
kebersihan daun telinga
10. Melakukan dokumentasi
11. Merapikan peralatan

Dilarang mengubah dan atau menggandakan dokumen ini tanpa persetujuan Management Representative dan Kepala Puskesmas Kaliwiro

Anda mungkin juga menyukai