Anda di halaman 1dari 9

MANAJEMEN PEMASARAN

RISET PEMASARAN : PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN


KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN
HANDPHONE SAMSUNG PADA MAHASISWA

Oleh :
Septiana Nur Untari (201410210311093)

JURUSAN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN PETERNAKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

1) Judul : Pengaruh Citra Merek, Harga Dan Kualitas Produk Terhadap


Keputusan Pembelian Handphone Samsung pada Mahasiswa

2) Permasalahan yang diteliti : Kualitas produk dan citra merek dalam


menentukan perilaku konsumen memutuskan membeli handphone merek
samsung pada mahasiswa universitas sebelas maret.
3) Metode :
Metode Sampling
4)

Dalam penelitian ini, sampel yang diambil sebanyak 40 orang

responden. Responden yang dimaksud dalam penelitian ini adalah konsumen yang
dikelompokkan dalam 4 kategori di sekitar kampus Universitas Sebelas Maret
yaitu :

5)

Jurusan Manajemen sebanyak 10 orang

Jurusan Kedokteran sebanyak 10 orang

Jurusan Teknik Informatika sebanyak 10 orang

Jurusan Agribisnis sebanyak 10 orang


Pengambilan responden ini berdasarkan Teori Champion yang

dikutip oleh Manasse Malo (1986:171), yaitu : Biasanya juga besaran sampel
tergantung pada besarnya populasi yang hendak diteliti. Sekalipun untuk
menetapkan aturan besaran sampel, 30 responden adalah jumlah minimum yang
disebut oleh ahli-ahli metode penelitian yang teristimewa jika penelitian
menggunakan perhitungan statistik..
Desain Penelitian (Penelitian Produk)
6)

Sebuah produk adalah sekumpulan atribut produk yang nyata

(tangible) dan tidak nyata (intangible) di dalamnya sudah tercakup warna,


harga, kemasan, prestise pabrik, prestise, pengecer, dan pelayanan dari pabrik
serta pengecer yang mungkin diterima oleh pembeli sebagai sesuatu yang
bisa

memuaskan

keinginannya (Stanton,.1996:223). Menurut Kotler dan

Amstrong (2001:346) produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke

pasar untuk mendapakan perhatian, dibeli, dipergunakan, atau dikonsumsi


dan yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan.
7)

Atribut produk adalah pengembangan suatu produk atau jasa

melibatkan penentuan manfaat yang akan diberikan. Menurut Kotler dan


Amstrong ( 2003:347 ) produk memerlukan pendefinisian manfaat yang akan
ditawarkan dan disampaikan melalui atribut produk seperti :
1. Kualitas Produk
8)
Kualitas produk merupakan kemampuan suatu produk untuk
melakukan fungsi-fungsinya. Kemampuan itu meliputi daya tahan,
kehandalan, dan atribut lain yang berharga pada produk secara keseluruhan.
2. Fitur Produk
9)
Fitur merupakan alat persaingan untuk mendeferensiasikan
produk

yang dihasilkan perusahaan terhadap produk sejenis yang

dikeluarkan pesaing.
3. Gaya dan Desain Produk
10)
Cara lain untuk menambah nilai bagi pelanggan adalah
melalui gaya dan desain produk yang khas. Gaya semata-mata menjelaskan
penampilan produk tertentu.

Desain

yang

baik

dapat

memberikan

kontribusi dalam hal kegunaan produk dan juga penampilannya. Gaya


dan desain yang baik menarik perhatian, meningkatkan kinerja produk,
dan memberikan keunggulan bersaing di pasar.
11)

Konsumen juga mengembangkan keyakinan merek, di mana posisi

setiap merek dalam masing-masing atribut berbeda-beda. Kumpulan keyakinan


atas suatu merek membentuk citra merek dari produk tersebut. Menurut
Kotler (2000:206) bahwa konsumen sampai pada sikap (keputusan, preferensi)
atas bermacam-macam merek melalui evaluasi atribut tersebut.
12)

Handphone sebagai produk harus mempunyai merek sebagai

identitas dari sebuah produk untuk membedakannya dengan produk handphone


lain. Kotler dan Keller (2009: 276) mendefinisikan a brand as name, term,
sign, symbol or design, or a combination of them, intended to identify the
goods or services of one seller or group of sellers and to differentiate them
from those of competitors. Merek bagi konsumen merupakan sesuatu hal yang
sangat penting karena merek sering kali dikaitkan dengan prestise. Ada

konsumen yang merasa bangga menggunakan produk dengan merek terkenal.


Merek juga dapat dikaitkan dengan beberapa faktor lainnya seperti kualitas,
fitur, model, daya tahan dan sebagainya.
13)

Kualitas produk, pengaruh harga suatu produk juga sangat

penting. Jika harga tinggi maka permintaan produksemakin rendah dan jika
harga rendah maka permintaan produk akan semakin meningkat. Jika harga
yang ditetapkan perusahan tepat dan sesuai dengan daya beli konsumen maka
pemilihan suatu produk akan dijatuhkan pada produk tersebut. Promosi
merupakan

hal

yang sangat

penting

bagi

perusahaan

dalam

mengkomunikasikan produk kepada konsumen, selain menawarkan produk yang


berkualitas dan penetapan harga. Strategi promosi merupakan gabungan antara
periklanan, penjualan perorangan, promosi penjualan dan publisitas menjadi
suatu program terpadu untuk berkomunikasi dengan pembeli dan orang lain
yang pada akhirnya akan mempengaruhi keputusan pembelian.
14)

Atribut produk adalah bagian yang tak bisa dipisahkan dari strategi

produk yang dapat

dikontrol

langsung

oleh

perusahaan

sebagai

suatu

rangsangan yang perlu diperhatikan oleh konsumen dalam proses keputusan


pembelian. Dari atribut inilah suatu produk dipandang berbeda oleh konsumen
dari produk pesaing lainnya. Atribut produk ini sangat mempengaruhi reaksi
konsumen terhadap produk yang ditawarkan lainnya di pasar.
Instrumen Penelitian
15) a. Observasi (pengamatan)
16) Observasi merupakan suatu teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara mengamati secara langsung pada obyek sebagai sumber data.
Dalam penelitian ini yang termasuk dalam teknik observasi yaitu
pengamatan terhadap Mahasiswa Universitas Sebelas Maret untuk melihat
penggunaan handphone Samsung galaxy series di kalangan mahasiswa.
17) b. Kuesioner
18) Kuesioner merupakan cara pengumpulan data dengan memberikan daftar
pertanyaan

kepada

responden.

Responden

diharap

untuk menjawab

pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam kuesioner, menanyakan tingkat

persetujuan responden terhadap beberapa pertanyaan berkaitan dengan


harga, kualitas, merek dan keputusan pembelian. Dalam penelitian ini,
digunakan kuesioner dengan Metode Likerts Summated Rating.
19) LSR atau skala likert adalah metode pengukuran sikap (attitude) yang
banyak digunakan dalam penelitian sosial karena kesederhanaannya. LSR
sangat bermanfaat untuk membandingkan skor sikap seseorang dengan
distribusi skala dari sekelompok orang lainnya, serta untuk melihat
perkembangan atau perubahan sikap sebelumnya dan sesudah eksprimen atau
kegiatan, pada penelitian ini akan dilihat pengaruh faktor atribut produk
terhadap keputusan pembelian. Berikut ini adalah tahap-tahap perancangan
LSR :
a. Tentukan secara tegas sikap terhadap topik apa yang akan diukur.
b. Tentukan secara tegas yang menyusun sikap tersebut.
c. Susun pertanyaan-pertanyaan atau item yang merupakan

alat

pengukur dimensi yang menyusun sikap yang akan diukur sesuai


indikator.
d. Setiap item diberi pilihan responden yang bersifat tertutup.
20) SS
24) ST
28) KS
32) TS
36) STS
40)

21) Sangat setuju


25) Setuju
29) Kurang setuju
33) Tidak setuju
37) Sangat tidak
setuju
Sumber : Sugiyono (2007:239)

22) Skor
26) Skor
30) Skor
34) Skor
38) Skor

23) 5
27) 4
31) 3
35) 2
39) 1

41) Tabel 1. Karakteristikberdasarkan jenis kelamin.


42) Jenis Kelamin

43) Frekuen
si
45) Laki-laki
46) 24
48) Perempuan
49) 16
51) Total
52) 40
54)
Sumber : Data Primer yang Diolah

44) %
47) 60%
50) 40%
53) 100%

55)

56)

Tabel 2. Karakteristik berdasarkan merek handphone


57) Merek Handphone

58) Frekuens
i
59) Samsung
60) 12
61) Iphone
62) 9
63) Sony
64) 3
65) LG
66) 3
67) Oppo
68) 6
69) Xiaomi
70) 5
71) Nokia
72) 2
73)
Sumber : Data Primer yang Diolah
Teknik Analisis Data
74)

Adapun teknik pengumpulan data yang penulis lakukan dalam

penelitian ini adalah dengan cara sebagai berikut :


a. Data primer
1. Observasi, yaitu meninjau dan mengamati secara langsung terhadap
objek yang diteliti.
2. Wawancara, yaitu mengadakan tanya jawab dengan cara mengajukan
pertanyaan yang erat dengan tanggapan responden yang berisi tentang
pendapat atau penilaian mereka akan 1) Harga, 2) Kualitas, 3) Merek
yang mempengaruhi keputusan pembelian
3. Kuisioner, yaitu data yang dikumpulkan melalui pengedaran pertanyaan
yang akan diisi oleh responden yang menjadi objek penelitian. Data yang
diperoleh akan diolah menggunakan software SPSS dengana aplikasi
regresi berganda.
b. Data sekunder
1. Studi dokumenter, yaitu mengumpulkan laporan-laporan dari data
penjualan, biaya promosi, biaya distribusi serta lainnya yang erat dengan
penelitian.
2. Studi kepustakaan, yaitu mempelajari teori-teori yang terdapat di dalam
literatur-literatur ilmiah maupun bahan kuliah yang berhubungan erat
dengan masalah yang diteliti.
75)

76) Analisis data menggunakan metode sebagai berikut :


a. Analisis Deskriptif
77)

Metode analisis deskriptif merupakan metode yang digunakan

dengan mengadakan pengumpulan

data

dan

penganalisaaan

data

yang

diperoleh sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai faktafakta dan sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diteliti.
b. Analisis Statistik
78) Analisis Regresi Linier Berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh
dari variabel bebas (Harga, kualitas produk dan merek) terhadap variabel
terikat (Keputusan pembelian).
79) Dengan persamaan yang digunakan adalah:
80) Y= a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e
81) Keterangan:
82) Y = Sikap Konsumen
83) a = Konstanta
84) b1,b2,b3 = Koefisien Regresi Berganda
85) X1 = Variabel Harga
86) X2 = Variabel Kualitas Produk
87) X3 = Variabel Merek
88) e = Standard Error
89) Interpretasi Hasil Analisis
90) Jenis Kelamin

91) Frekuen

92) %

93) Laki-laki
96) Perempuan
99) Total

si
94) 24
97) 16
100)

95) 60%
98) 40%
101)

102)
103)

0
Sumber : Data Primer yang Diolah

100%

Berdasarkan tabel di atas berarti perempuan lebih banyak yang

menggunakan handphone iphone, hal ini dikarenakan

perempuan

lebih

mengikuti trend yang ada sekarang dan tertarik dengan model, fitur serta citra
merek yang telah dibangun oleh perusahaan Samsung sendiri.
6

104)

Merek Handphone

105)

nsi
106)
Samsung
107)
108)
Iphone
109)
110)
Sony
111)
112)
LG
113)
114)
Oppo
115)
116)
Xiaomi
117)
118)
Nokia
119)
120)
Sumber : Data Primer yang Diolah
121)

Frekue
12
9
3
3
6
5
2

Merek handphone yang paling banyak digunakan oleh mahasiswa

Universitas Sebelas Maret adalah samsung sebanyak 12 orang, pada penggunaan


handphone iphone sebanyak 9 orang, pada penggunaan handphone oppo sebanyak
6 orang, pada penggunaan handphone xiaomi sebanyak 5 orang, pada penggunaan
handphone sony sebanyak 3 orang, pada penggunaan handphone LG sebanyak 3
orang, dan pada penggunaan handphone nokia sebanyak 2 orang.
122)

Data pada tabel memang sesuai dengan perkembangan merek

handphone yang paling laris terjual di Indonsesia. Sekarang ini handphone


samsung merupakan handphone yang paling diminati oleh konsumen di Indonesia
sehingga jumlah pengguna handphone samsung di Indonesia menempati peringkat
pertama pengguna handphone samsung di seluruh dunia. Android dan Iphone
adalah dua platform yang paling popular saat ini di seluruh dunia. Meski begitu,
jika diukur dari tingkat popularitasnya, Android jauh lebih dominan dibandingkan
dengan iPhone. Android hampir tertanam di seluruh smartphone selain produk
dari Apple. Merk-merk besar seperti Samsung, Sony, HTC, LG, Xiaomi , Lenovo
dan lain sebagainya, menggunakan Android untuk sistem operasi mereka.
123)

Samsung hadir sebagai vendor yang terus memperkuat namanya di

pasaran Indonesia, terbukti dengan banyaknya smartphone terbaru yang mereka


luncurkan ke pasaran. Hal ini membuktikan bahwa ia kian eksis dengan produkproduk terbaiknya. Perusahaan teknologi yang berasal dari negeri ginseng Korea
Selatan ini sudah mengeluarkan pilihan produk yang cukup laris manis ke
pasaran, salah satunya adalah Samsung Galaxy J. Handphone Samsung tipe J ini
secara khusus memang ditujukan kepada kalangan menengah ke atas, dengan
spesifikasi yang cukup handal, namun tawaran harga bisa dikatakan murah.

124)

Handphone samsung dengan beberapa fitur yang sangat luar biasa

masih tergolong hp yang murah dan terjangkau oleh masyarakat khusunya


masyarakat indonesia, di bandingkan harga apple yang sangat mahal dan memang
apple di khususkan untuk pasar eropa amerika terlihat dengan chips simcard yang
berukuran micro, atau blackberry yang sekarang mulai di tinggalkan oleh para
penggunanya di karenakan mahal nya hp yang di keluarkan oleh RIM tersebut.
a. Pengujian Koefisien Determinasi (R2) atau Goodness of Fit Test
1.

Anda mungkin juga menyukai