Oleh :
Kelompok 14
Anisya Rachmawati (201410210311068)
Pipit Nuraini
(201410210311074)
JURUSAN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN PETERNAKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatakan kepada Allah SWT, atas berkat rahmat,
taufik, serta hidayah-Nya sehingga penyusun bisa menyelesaikan makalah dengan
judul
dengan tepat waktu. Penyusun berharap semoga laporan ini bisa bermanfaat dan
diterima bagi pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1
Latar Belakang..........................................................................................1
1.2
Rumusan Masalah.....................................................................................1
BAB II......................................................................................................................2
TINJAUAN PUSTAKA...........................................................................................2
2.1
2.2
2.3
BAB III....................................................................................................................5
PEMBAHASAN......................................................................................................5
3.1
3.2
3.3
Orientasi Manajemen................................................................................8
3.4
Tahap-Tahap dari Pemasaran Domestik Ke Pemasaran
Global/Transnasional..........................................................................................10
3.5
3.6
3.7
3.8
3.9
BAB IV..................................................................................................................18
PENUTUP..............................................................................................................18
4.1
Kesimpulan..............................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................19
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Era pasar bebas telah memberikan warna di dalam pergerakan produk
perdagangan dewasa ini. Hambatan perbedaan wilayah Negara bukan menjadi hal
yang utama lagi bagi perdagangan global kini. Dan salah satu di antara hambatan
teknis dalam perdagangan adalah diterapkannya berbagai macam standardisasi
mutu.
Mutu merupakan masalah yang sangat penting pada komoditas ekspor
karena suatu negara memproduksi jenis barang yang diperlukan oleh negaranegara lain yang kurang atau tidak memproduksinya. Dan umumnya, negara
pengimpor hanya menerima produk bermutu tinggi. Ini berarti negara pengekspor
dituntut menghasilkan produk dengan mutu yang tinggi dan jumlah yang cukup.
Salah satu ciri pemasaran global atau pasar bebas, yaitu terjadinya persaingan
yang sangat ketat antar negara-negara pengekspor. Makin ketat suatu negara
pengekspor mengawasi mutu komoditas ekspornya, makin kuatlah negara-negara
itu dalam bersaing dengan negara-negara lainnya.
Masalah-masalah yang dihadapi negara pengekspor, termasuk Indonesia
yang berkaitan dengan mutu komoditas, khususnya produk pertanian, peternakan
dan perikanan, yaitu; (1) Persyaratan mutu yang terlalu tinggi yang dikehendaki
negara pengimpor; (2) Jumlah dengan mutu yang tidak memenuhi quota; (3)
Persaingan internasional; (4) Perubahan harga yang terlalu cepat; (5) Adanya
proteksi di negara pengimpor dan batas quota; (6) Adanya penolakan komoditas
ekspor atau claim oleh negara pengimpor.
4.
5.
6.
Menurut Philip Kotler dan Kevin Lane Keller (2008), Pemasaran global
adalah proses menfokuskan sumber daya (manusia, uang, aset fisik) dan tujuantujuan dari suatu organisasi untuk memperoleh kesempatan dan menanggapi
ancaman pasar global.
Inti pemasaran dapat disingkat ke dalam tiga prinsip dasar yaitu dengan
mengidentifikasikan tujuan dan tugas pemasaran, melihat kenyataan persaingan
dari pemasaran serta berbagai cara untuk mencapai dua prinsip diatas adapun ke
tiga prinsip tersebut adalah sebagai berikut :
B
P
Keterangan:
V = nilai
P = harga
memenangkan
persaingan, jika manfaat yang diberikan cukup kuat dan bernilai bagi
pelanggan.
c) Fokus
untuk
menggerakkan
usaha,
yang
diperlukan
untuk
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Pengertian Pemasaran Global
Menurut Philip Kotler dan Kevin Lane Keller (2008), Pemasaran global
adalah proses menfokuskan sumber daya (manusia, uang, aset fisik) dan tujuantujuan dari suatu organisasi untuk memperoleh kesempatan dan menanggapi
ancaman pasar global.
a) Konsep Produk
Dalam Dekade terakhir, konsep pemasaran telah berubah dan berkembang
secara dramatis. Semula Konsep memfokuskan pemasaran pada produk
dengan membuat produk lebih baik yang didasarkan pada standar dan
nilai internal (lokal).
b) Konsep Pelanggan
Pada1960-an muncul konsep baru pemasaran, dengan mengalihkan fokus
pemasaran dari produk ke Pelanggan.
c) Konsep strategis
Kekuatan
yang
mendasari
bisnis
internasional
berorientasi
pada
a) Etnosentris
b) Polisentris
10
c) Regiosentris
d) Geosentris
11
1.
Pemasaran Domestik
Pemasaran yang secara nyata ditunjukkan pada pasar dalam negeri disebut
pemasaran domestik. Orientasi mereka adalah bersifat ETHNO
CENTRIC, yaitu bahwa sifat pasar atau Konsumen dimanapun akan sama
, sehingga manajemen memandang pasar Domestik padat dengan peluang
yang jauh lebih aman.
2.
Pemasaran Ekspor
3.
Pemasaran Internasional
Bertindak lebih jauh lagi dari pemasara ekspor dan menjadi lebih terlibat
dalam lingkungan pemasaran dalam negara tempat perusahaan tadi
melakukan bisnis.
4.
Pemasaran Multinasional
12
5.
1.
13
2.
Pemberian lisensi
3.
Usaha patungan
4.
Investasi Langsung
14
15
Dalam ajang pemasaran global setidaknya ada empat isu sentral yang patut
mendapatkan pusat perhatian serius dari pemasar, yaitu:
1.
2.
Sensitivitas Cultural
3.
Nasionalisme
4.
16
Segmentasi Pasar adalah membagi sebuah pasar ke dalam kelompokkelompok pembeli yang berbeda yang mungkin menghendaki bauran produk atau
pemasar yang terpisah.
1. Pemasaran
Massal
(Mass
Marketing):
penjual
memproduksi,
17
a) Kebutuhan Pasar
b) Teknologi
itu
adalah
Teknologi.
Teknologi
menyederhanakan
c) Biaya
18
d) Mutu
f) Daya Tuas
1. Transfer pengalaman
2. Transfer sistem
3. Penghematan skala
5. Strategi global
19
a) Perbedaan Pasar
b) Sejarah
c) Budaya Organisasi
Perusahaan global yang sukses adalah pemsar yang telah belajar cara
memadukan visi global dan perspektif dengan insiatif dan masukan
pasar lokal. Hal ini sulit dilakukan oleh perusahaan.
20
1. Departemen Ekspor
Jika
penjualan
internasionalnya
berkembang,
perusahaan
2. Divisi Internasional
3. Organisasi Global
21
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut yaitu,
1) Menurut Philip Kotler dan Kevin Lane Keller (2008), Pemasaran global
adalah proses menfokuskan sumber daya (manusia, uang, aset fisik) dan
tujuan-tujuan dari suatu organisasi untuk memperoleh kesempatan dan
menanggapi ancaman pasar global.
2) Inti pemasaran dapat disingkat ke dalam tiga prinsip dasar yaitu dengan
mengidentifikasikan tujuan dan tugas pemasaran, melihat kenyataan
persaingan dari pemasaran serta berbagai cara untuk mencapai dua prinsip
diatas adapun ke tiga prinsip tersebut adalah Nilai pelanggan dan
persamaan nilai, Keunggulan kompetitif dan differensial, dan Fokus
3) Kekuatan
yang
mendasari
bisnis
internasional
berorientasi
pada
22
DAFTAR PUSTAKA
Maria,
Angga.
2014.
Cara
Memasuki
Pasar
Global.
Online
Panunggal,
Putri.
2014.
Makalah
Pemasaran
Global.
Online
Purnama,
Andri.
2015.
Marketing
Management.
Online
23