BAB III
METODE PENELITIAN
86
Pengumpulan data
(Wawancara, observasi, dokumentasi, pengukuran)
ANC
3x
INC
1x
PNC
4x
Kunjungan BBL
3x
Pembahasan
Kesimpulan
Kunjungan KB
2x
87
88
89
3.9
3.9.1 Wawancara
Wawancara
yang
digunakan
adalah
dengan
cara
melakukan
90
3.9.3 Pengukuran
Metode pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini digunakan
untuk mencari data objektif. Pengukuran dilakukan pada NyN untuk
mengetahui berat badan, tinggi badan, LILA, tekanan darah, nadi, RR, suhu,
TFU, DJJ, kontraksi, pengeluaran urin, pemeriksaan kadar Hb, glukosa
urine dan protein urin, serta perdarahan saat proses persalinan dan nifas.
Sedangkan pada bayi baru lahir dilakukan pengukuran berat lahir, panjang
badan, lingkar kepala, lingkar lengan, lingkar dada, dan TTV.
3.9.4 Dokumentasi
Peneliti melakukan studi dokumentasi melalui benda benda tertulis
untuk menambah data terkait riwayat kesehatan, seperti buku KIA Ny N,
kartu kontrol, dan hasil USG.
3.10 Metode Pengolahan Data
Pengolahan data dalam
penelitian
ini
dilakukan
dengan
91
hasil
pengukuran
TFU,
pemeriksaan
dalam,
pemeriksaan
92
sebagai berikut, untuk data yang diperoleh dari hasil wawancara maka,
data tersebut akan dimasukkan pada data subyektif, sedangkan data yang
diperoleh dari hasil pengukuran, pengamatan serta studi dokumentasi
dapat di golongkan pada bentuk data objektif. Adapun data dari hasil studi
dokumentasi dapat berupa hasil USG digolongkan pada bentuk data
objektif sekunder. Selain itu proses editing juga dilakukan untuk meninjau
ulang hasil perhitungan usia kehamilan, TBJ, penyuntingan penulisan
laporan hasil penelitian sesuai dengan EYD dan pedoman, serta dilakukan
penyuntingan terhadap ketepatan penulisan data hasil pengukuran. Di
samping itu proses editing dalam penelitian ini dilakukan juga dengan
meneliti kembali kesesuain asuhan yang diberikan pada Ny N yang di
lakukan sejak kehamilan, persalinan, nifas, BBL, dan KB.
3.11 Etika Penelitian
Penelitian yang menyertakan manusia memerlukan adanya etika
penelitian antara lain sebagai berikut:
3.11.1Prinsip Keuntungan (The Principle of Beneficence)
a.Bebas dari kerugian (freedom from harm)
Dalam hal ini, pemberian asuhan kebidanan pada Ny N
dilakukan dengan memperhatikan serta memperlakukan klien dengan
manusiawi
93
94
95