Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang
memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi (UU
no.23 tahun 1992 tentang kesehatan Bab 1 Pasal 1 )
Keselamatan adalah perihal (keadaan) selamat, kesejahteraan,
kebahagiaan dan sebagainya (KBBI)
PENGERTIAN K3
Umum: Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah suatu kondisi dalam
pekerjaan yang sehat dan aman baik itu bagi pekerjaannya, perusahaan
maupun bagi masyarakat dan lingkungan sekitar pabrik atau tempat kerja
tersebut. Keselamatan dan kesehatan kerja juga merupakan suatu usaha
untuk mencegah setiap perbuatan atau kondisi tidak selamat, yang dapat
mengakibatkan kecelakaan.
Keilmuan: Suatu cabang ilmu pengetahuan dan penerapan yang
mempelajari tentang cara penanggulangan kecelakaan di tempat kerja
TUJUAN K3 (UU no 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja)
1. Melindungi dan menjamin keselamatan setiap tenaga kerja dan orang
lain di tmpt krja
2. Menjamin setiap sumber produksi dpt digunakan secara aman dan
efisien
3. Meningkatkan kesejahteraan dan produktifitas nasional
MANFAAT K3
1. Menurunnya biaya-biaya kesehatan
2. Meningkatkan efisiensi dan kualitas pekerja
MANFAAT SANITASI
* Mencegah penyakit menular
* Mencegah kecelakaan
* Mencegah timbulnya bau tidak sedap
* Menghindari pencemaran
* Mengurangi presentase sakit
* Lingkungan bersih, sehat dan nyaman
APD
Mencuci tangan
SANITASI LINGKUNGAN
Usaha pengawasan terhadap lingkungan fisik manusia yang dapat atau
mungkin dapat memberikan akibat yang merugikan kesehatan jasmani, dan
kelangsungan hidupya. (WHO)
1.
2.
3.
4.
5.
SIMBOL PLASTIK
klinik (kuning)
Non klinik (Hitam)
Kotor / terinfeksi (Merah)
Habis dipakai (Putih)
Dari kamar operasi (Hijau / Biru)
1. Dinding
terbuat dari tembok permanen warna terang
menggunakan cat yang tidak luntur.
Permukaan dinding harus rata agar mudah dibersihkan
tidak tembus cairan serta tahan terhadap desinfektan.
2. Langit-langit
tingginya antara 2,70-3,30 m dari lantai
terbuat dari bahan yang kuat
warna terang dan mudah dibersihkan.
3. Pintu
kuat rapat dapat mencegah masuknya serangga dan
binatang lainnya,
lebar minimal 1,20 m dan tinggi minimal 2,10 m.
4.
Jendela tinggi minimal 1,00 m dari lantai.
5. Semua stop kontak dan saklar dipasang minimal 1,40 m dari lantai.
6. Lantai
terbuat dari bahan yang kuat
mudah dibersihkan
berwarna terang
tahan terhadap perusakan oleh bahan kimia, kedap air
permukaan rata dan tidak licin
7. Meja
terbuat dari bahan yang kuat, kedap air
permukaan rata dan mudah dibersihkan dengan tinggi 0,80-1,00
m.
Meja untuk instrumen elektronik harus tahan getaran.
JENIS KECELAKAAN
Kecelakaan medis , adalah kecelakaan dimana pasien menjadi yang
korban
Kecelakaan kerja, adalah kecelakaan yang melibatkan petugas pekerja
sebagai korbannya
Unsafe condition (Kondisi berbahaya), yaitu kecelakaan kerja yang
disebabkan kondisi yang tidak aman misalnya dari
Lingkungan kerja
Proses kerja
Sifat pekerjaan
Cara Kerja/Prosedur
APD
METODE STERILISASI
TYNDALISASI
Dilakukan pemanasan basah pada suhu 80 derajat 30 menit dilakukan
selama 3 hari berturut-turut.
DEKONTAMINASI
Suatu proses untuk menghilangkan / memusnakan mikroorganisme dan
kotoran yang melekat pada peralatan medis /objek, sehingga aman untuk
penanganan selanjutnya. Merupakan langkah pertama dalam menangani
barang yang telah digunakan.
Indikasi:
Tujuan:
DESINFEKSI
Suatu proses untuk menghilangkan / memusnakan mikroorganisme virus,
bakteri, parasit, fungi dan sejumlah spora pada peralatan medis /objek
dengan menggunakan cairan disinfektan.
Tujuan
Mencegah infeksi
Mencegah kontaminasi mikroorganisme
Mencegah kontaminasi terhadap bahan bahan yang dipakai pada
biakan murni