dipisahkan dalam penyimpanannya dg obat yang lain. Saat pemberian obat dilakukan double
check.
Kepastian tepat lokasi, tepat prosedur, tepat pasien operasi. Penandan area operasi
dilakukan oleh operator di ruang rawat inap,igd,ruang bedah (sebelum induksi anestesi ).
Penandan lokasi operasi dilakukan pada kasusu bedah yang terdapat lateralisasi dan multiple
strukutur dan level dengan member tanda anak panah pada area yang akan di operasi. Dan
secara kebetulan RSIA ANUGERAH adalah hampr sebagian besar adal;ah kasus kasus
kandungan , maka tidak dilakukan penandaan lokasi operasi.
SSC adlah surgery safety checklist terdiri dari sign in, time out, sign out. Sign in
adalah proses checking pasein beserta kelengkapan dokumennya. Time out adalah checking
kediapan tim operasi dilakukan sesaat sebelum insisi kulit. Sign out adalah proses akhir dalam
operasi sebelum menutup kulit sebelum tiem operasi meninggalkan kamar operasi.
Pengurangan resiko infeksi terkaiat pelayanan kesehatan. Ada 2 cara kebersihan
tangan , yaitu : Handrub ( cairan berbasis alkohol ), Handwash ( air mengalir dan sabun ).
Pengurangan resiko pasien jatuh. Faktor penyeban jatuh : riwayat jatuh sebelumnya,
gangguan mobilitas atau keseimbangan, vertigo, usia, , osteoporosisi, status kesehatan yang
tinggi. Penilaian resiko jatuh menggunakan : SKALA MORSE untuk mengidentifikasi resiko
jatuh pasien dewasa., SKALA HUMPTY DUMPTY untuk mengidentifikasi resiko pasien
jatuh pada anak - anak.
SOSIALISASI PPI :
1. Five moment
a. Sebelum kontak dg pasien
b. Sebelum melakukan tindakan aseptic
c. Setelah melakukan tindakan aseptic/ terpapar cairan
d. Setelah kontak dg pasien
e. Setelah bersentuhan dg lingkungan pasieen
2. Cara HandRub
Berbasis alkohol, lama 20-30detik
Caranya :
Lepaskan semua perhiasan yang ada di tangan seperti: cincin , jam dan gelang .
Tuangkan 3-5 cc antiseptik berbasis alkohol ke telapak tangan
Ratakan cairan pada kedua telapak tangan
Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan
sebaliknya
Gosok kedua telapak dan sela-sela jari
Gosok jari-jari kedua tangan dengan posisi saling mengait
Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan lakukan
sebaliknya .
Gosok ujung jari-jari tangan kanan di telapak tangan kiri dengan gerakan
memutar dan sebaliknya .
3. Cara Handwash
Berbasis air mengalir dan sabun, lama 40-60 detik
Caranya :
Lepaskan semua perhiasan yang ada di tangan seperti cincin, jam dan gelang
Gulung lengan baju hingga atas siku.
Basahi tangan hingga siku dengan air mengalir, jaga posisi tangan lebih tinggi
dari lengan untuk menghindari kotaminasi ulang oleh air dari arah siku dan
sebaliknya.
Gosok kedua telapak dan sela-sela jari.
Gosok jari-jari kedua tangan dengan posisi saling mengait.
Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan sebaliknya.
Gosok ujung jari-jari tangan kanan di telapak tangan kiri dengan gerakan
pakaian
Keringkan tangan menggunakan hand towel ( Tissue tangan )
Tutup kran dengan tissue tangan.
Basahi tangan hingga siku dengan air mengalir, jaga posisi tangan lebih tinggi
dari lengan untuk menghindari kotaminasi ulang oleh air dari arah siku dan
selama 30 detik.
Tuangkan cairan antiseptik cuci tangan 3-5ml (satu kali pompa) pada tangan kiri
selama 30 detik.
Tuangkan cairan antiseptik cuci tangan 3-5ml (satu kali pompa)untuk menyabuni
sebaliknya.
Gosok kedua telapak dan sela-sela jari.
Gosok jari-jari kedua tangan dengan posisi saling mengait.
Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan sebaliknya.
Jaga posisi tangan tetap diatas siku setiap saat.
Bilas tangan dan lengan dengan mengalirkan air satu arah dari ujung jari ke arah
siku tanpa menyentuh antara lengan yang satu dengan yang lain. Jangan
membalikan arah posisi lengan di aliran air selama prosedur cuci tangan usahakan
5. Etika batuk
a. Tutup hidung dan mulut dengan tisu/sapu tangan
b. Buang tisu kedalam sampan warna kuning
c. Cuci tangan handrub /handwash
d. Pakai masker
e. Atau dg menggunakan lengan dalam