g. Macam hidangan sederhana tidak banyak variasi dan disajikan menurut kemampuan
perusahaan, tanpa mengabaikan kebutuhan klien.
h. Pelayanan dapat dilakukan dengan berbagai cara, dan paling banyak dilakukan adalah
menggunakan tiket makanan yang bertanggal. Makanan tidak dapat digantikan dengan uang.
Pengelola pelayanan gizi lembaga industri ini sudah banyak dilakukan di Indonesia terutama
untuk perusahaan besar yang mempekerjakan lebih dari 500 buruh dan cukup baik
pengelolaannya.
2. Ciri-ciri Penyelenggaraan Makanan Asrama
Pelayanan Gizi Institusi Asrama memiliki tujuan untuk mencapai status gizi dan
kesehatan yang baik bagi penghuni. Adapun ciri-ciri penyelenggaraan makanan asrama yaitu
a. pengelolanya pemerintah/peranserta masyarakat.
b. standar gizinya sesuai kebutuhan penghuni asrama.
c. melayani berbagai kelompok usia untuk memenuhi kebutuhan gizi masing-masing
kelompok.
d. dapat bersifat komersial, memperhitungkan laba rugi Institusi, bila dipandang perlu dan
terletak diperdagangan/kota.
e. frekuensi makan 2-3 kali sehari dengan atau tanpa makanan selingan.
f. jumlah konsumen tetap.
g. jenis pelayanan mengikuti peraturan asrama.
h. kuntinuitas pelaksanaan merupakan faktor penting Khusus untuk asrama atlit, angkatan
bersenjata, dimana kegiatan mereka dikategorikan sebagai pekerja berat, sedang ataupun
sangat berat, maka dibutuhkan pengaturan menu yang tepat agar dapat diciptakan makanan
dalam volume kecil tetapi memenuhi kebutuhan gizi mereka contohnya ABRI total energi
yang dibutuhkan yaitu 4000-4500 Kal, pembagian kebutuhannya yaitu makan pagi 1750
Kal, makan siang 2500 Kal dan makan malam 1750 Kal.
Semi konvensional : digunakan juga makanan dibeli dalam bentuk sudah jadi (kue, roti dll).
b. Makanan Terpusat (Commissary Food Service)
produksi secara massal di dapur pusat dengan peralatan otomatis dan peralatan canggih.
kemudian didistribusikan ke beberapa penyelenggara makanan institusi
keadaan makanan : panas, dingin atau beku.
c. Dengan Bahan Siap Masak (Ready Prepared)
makanan dimasak dan didinginkan atau dibekukan beberapa saat atau hari sebelum
disajikan.
menghindari puncak kesibukan memasak.
dapat disajikan sesuai jadwal.
butuh freezer dan pendingin besar.
butuh oven microwave untuk memanaskan
d. Dengan Makanan Olahan Siap Dipanaskan (Assembly Serve System)
dibeli dlm bentuk makanan beku dari industri makanan
disimpan - dipanaskan dan siap disajikan
butuh freezer dan tempat penyimpanan dingin
6. Sifat Penyelenggaraan Makanan Asrama
Sifat penyelenggaraan makanan di asrama adalah Non Komersial karena diselenggarakan
sendiri oleh asrama sebagai pelayanan untuk melengkapi aktifitas mencapai tujuan asrama
mungkin dapat atau tidak mencari keuntungan, setidaknya impas.
Penyelenggaraan makanan asrama dapat bersifat komersial jika memperhitungkan laba rugi
Institusi, bila dipandang perlu dan terletak diperdagangan/kota.
7. Sistem Pelayanan Penyelenggaraan Makanan Asrama
Sistem pelayanan/distribusi penyelenggaraan makanan asrama yaitu
prasmanan (dengan kupon makan)
catu (oleh pelayan)
rantang/bungkus/boks
kafetaria
dll
Contoh penyelenggaraan makanan asrama di Asrama Haji
Kegiatan Di Asrama Haji:
Penghuni menyerahkan SPMA (Surat Panggilan Masuk Asrama)
4. Diperbanyak makanan yang mengandung tepung (biskuit dan roti) dan membatasi
makanan
manis yang mengandung gula alami
Petunjuk Penyediaan Makan bagi Penghuni Asrama Penderita Kencing Manis
a. Disediakan makanan dengan jumlah cukup, teratur dan beragam
b. Kalori disesuaikan dengan berat penyakit
c. Hindari makanan berupa gula pasir/merah, sirup, jeli, buah-buahan yang awetkan dengan
susu kental manis, es krim, kue manis, dodol, cake dan dendeng manis
Petunjuk Penyediaan Makan bagi Penghuni Asrama Penderita Jantung Koroner
a. Disediakan makanan yang beragam dlm jml dan mutu sesuai kebutuhan
b. Hindarkan makanan yang berlemak dan gurih
c. Hindarkan kue yang terlalu manis, sayuran yang mengandung banyak serat (kangkung) dan
banyak gas (kol), cabe dan bumbu lain yang merangsang
d. Hindari minuman yang bersoda, kopi/the kental dan yang mengandung alcohol
e. Batasi makanan yang mengandung garam
Petunjuk Penyediaan Makan bagi Penghuni Asrama Penderita Tekanan Darah Tinggi
a. Sediakan makanan yang beragam, bila obes kurangi makanan yg berkarbohidrat (nasi dll)
b. Gunakan minyak jagung, wijen, dan minyak biji matahari untuk memasak makanan
c. Sediakan sayuran dan buah segar yang banyak mengandung vitamin (jeruk, apel,pir)
d. Batasi pemakaian garam
DAFTAR PUSTAKA
Mukrie, Nursiah A. 1990. Manajemen Pelayanan Gizi Institusi Dasar. Proyek Pengembangan
Pendidikan Tenaga Gizi Pusat dan Akademi Gizi Depkes Jakarta : Jakarta
Penyelenggaraan Makanan (PDF).2010.Universitas Sumatera Utara