Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN ANTARA

PENYUSUNAN RANCANGAN PERATURAN DAERAH BANGUNAN GEDUNG KABUPATEN


BUTON TENGAH
SAMBUTAN bapak laode
Yang terhrmat bpk kepala dan camat2 yang diundang, marilah bersyulur kepada
allah swt krn atas rahmatya kita menghadiri semnat antara ini
Bangnan gedung merupakan sarana yang srategis dikarenakan mempunyai
karakter pembangunan watak dan repsoduksi manusia. Sayangnya sarana
bangunan gedung idak berjalan semestinya, masih menunjukkan permasalahan,
baik itu lokasi banguban gedng yang tidak sesuai dengan tata ruang yang telah
direncakan. Untuk itu maka tiak heran terjadi kasus penggusuran di mana2.
Permaslahan kledua adalah banyak bangunan gedung tidak mengikuti standar
keamanan dan tidak sesuai dengan periziinannya. Perlu diadakan IMB pada setiap
bangunan gedung dan di cek kebenarannya. Namun yang terjadi adalah masih
bnyka bangunan gedung yang berdiri tanpa IMb. Sehingga bangunan gedung harus
didirikan berdasarkan IMB yang benar dansesuai
Untuk itu maka terlah ditetapkan UUD 2002 telah dutetapkan perarturan
pemernintah nomor 35 UUD tentang banguangan gedung. Konsekuensi
diberikannya otonomi daerah terkait dgn UUD no.23 tahun 2014. Bahwa
pemerintahdaerah hrus mendirikan bangunan daerah di daerahnya. Kewajiban
tersebut antara lain penetpatan fungsi bangunan. Pendataan, penempatan
persyaratn dan pemberian informasi tentang persyaratan pembangunan gedung,
pengesahan secara teknis dan penteapan lingkungan gedung sebagai cagara
budaya, dan pen etapan bangunan gedung yang dapat dibongkar dsb
Penyelanggaran bangunan gedung harus merujuk pada peraturan perundang2an
tingkat pusat sehinggga pembangunan gedung harus sesuai dengan peraturan
PERDA. Melalui PERDA ini kab. Buton tengah akan mepunyai dasar hokum
pembanguann gedung dan mastyarakat buton mempunyai dasar dalam mebangun
gedung yang baik dan benar dan sesuai persyaratan.

Tanggapan :

Anda mungkin juga menyukai