pesaing kecil memasuki pasar, yang bersamaan dengan penciptaan komputer mini
dalam dekade sebelumnya. Sekarang ini, pasar superkomputer dipegang oleh IBM
dan HP, meskipun Cray Inc. masih menspesialisasikan dalam pembuatan
superkomputer.
3) Rancangan
Superkomputer biasanya unggul dalam kecepataan dari komputer biasa
dengan menggunakan desain inovatif yang membuat mereka dapat melakukan
banyak tugas secara paralel, dan juga detail sipil yang rumit. Komputer ini
biasanya menspesialisasikan untuk penghitungn tertentu, biasanya penghitungan
angka, dan dalam tugas umumnya tidak bagus hasilnya. Hirarki memorinya
didesain secara hati-hati untuk memastikan prosesornya tetap menerima data
dan instruksi setiap saat; dalam kenyataan, perbedaan performa dengan
komputer biasa terletak di hirarki memori dan komponennya. Sistem I/Onya juga
didesain supaya bisa mendukung bandwidth yang tinggi.
Seperti dengan sistem paralel pada umumnya, hukum Amdahl berlaku, dan
superkomputer didesain untuk menghilangkan serialisasi software, dan
menggunakan hardware untuk mempercepat leher botol.
4) Kekuatan Superkomputer
Simulasi superkomputer di mulai sebagai 148 terabyte data, dimana satu
terabyte hampir sama dengan 200.000 foto digital atau musik mp3.komputer
biasa turning seperti potongan besar data ke dalam sebuah film interaktif dari
alam semesta. University Japanese kraken, 4 juta CPU telah di habiskan
superkomputer dalam jam berdetak angka, sebelum bisa menyampaikan data ke
komputer di ANL Eureka. Kemudian merawat render virtual yang mengubah
simulasi 3-D modal.
Kelompok hareld mengembangkan perangkat lunak untuk aliran simulasi
melalui sambunganserat optik di 10 gigabyte /detik, atau sekitar 10.000 kali
lebih cepat dari pada rata-rata percepatan modem kabel untuk US broead band
user.
Wagner menghabiskan banyak waktu di Ponland mengelolah keramik
dinding layar yang dia buat supaya memudahkan rekan-rekannya untuk melihat
simulasi dalam sekala besar dan mengindentifikasi pola-pola halus. Dindning layar
fisual juga menyediakan cukup ruang untuk menampilkan berbagai kegiatan pada
waktu yang sama, mulai dari video confrence untuk film dan presentasi.
5) Manfaat Superkomputer
Untuk kehidupan nyata, superkomputer digunakan untuk memenuhi tugas
perhitungan intensif seperti perkiraan cuaca, simulasi fisik (seperti halnya
simulasi pesawat terbang dalam terowongan angin, simulasi peledakan) dalam hal
lainny seperti analiskip dan riset fusi nuklir. Militer dan Agensi sains adalah
salah satu pengguna utama superkomputer.
Secara terpisah, badan luar angkasa NASA dan departemen pertahanan
(Dephan) amerika serikat tengah berlomba menciptakan superkomputer baru.
Dan superkomputer ini nantinya akan dipakai untuk simulasi perang, dan juga
sebagai pengamat dan analisis cuaca.
Hingga November 2008, daftar 10 besar superkomputer terkencang
adalah sbb. :
Tianhe-2
(National
University
of
Defense
Technology,
China)
Inilah superkomputer tercepat di dunia saat ini. Perangkat yang merupakan seri
penerus dari Tianhe-1A ini mencatatkan rekor tercepat di dunia, dengan
performa 33,86 petaflop. Tianhe-2 menggunakan prosesor Intel Xeon arsitektur
Ivy Bridge dan Intel Xeon Phi dengan total 3,12 juta inti (core). Komputer ini
menghabiskan daya 17,808 kilowatts dan secara teori mampu menyentuh
kecepatan
54,9
petaflop.
2. Titan (Oak Ridge National Laboratory, AS)
Komputer ini pernah menjadi yang tercepat di dunia, sebelum digeser oleh
Tianhe-2. Ia memiliki kecepatan proses 17,6 petaflop. Sistem ini menggunakan
CPU berbasiskan AMD Cray dan GPU Nvidia dengan total 560.640 inti. Perangkat
ini menduduki posisi ketiga sebagai superkomputer paling hemat daya, dengan
menggunakan
8.209
kilowatt.
3. Sequoia (Lawrence Livermore National Laboratory, AS)
Perangkat ini juga pernah merasakan titel tercepat di dunia, setidaknya
hingga Juni 2012 yang lalu. Sequoia digunakan oleh perusahaan nuklir negara AS
untuk menyimulasikan umur dari senjata nuklir. Berbasiskan Blue Gene/Q buatan
IBM, perangkat ini memiliki nyaris 1,6 juta inti prosesor dan mampu menyentuh
kecepatan
17,2
petaflop.
4. K Computer (RIKEN Advanced Institute for Computational Science,
Jepang)
Menggunakan sistem Blue Gene/G milik IBM dengan 786.432 inti untuk
mencapai kecepatan 8,6 petaflop. Saat beroperasi penuh di tahun 2014 nanti, ia
akan menawarkan 5 miliar jam komputasi per tahun untuk para ilmuwan
(perhitungan
waktu
untuk
tiap
inti).
6. Stampede (Texas Advanced Computing Center, University of Texas, AS)
Menggunakan server Dell PowerEdge dengan prosesor Xeon dari Intel dan
interconnect InfiniBand, Stampede mampu mencetak kecepatan 5,2 petaflop. Ini
merupakan sistem terbesar di dunia yang digunakan untuk penelitian sains.
Semua peneliti yang ada di institusi AS bisa meminta untuk menggunakan
perangkat ini.