Gambaran Klinis: Tumor ini berasal dari transformasi neoplasi dari sisa-sisa epitel mallasez. Kelihatan berasal dari ligamen periodontal dan berhubungan dengan permukaan lateral akar gigi dan gigi tidak erupsi. Melibatkan proc. alveolar dan maksila. Tidak ada faktor predileksi sisi dan jenis kelamin. Symptomatis berupa sakit ringan berupa pembengkakan gingiva, Gigi goyang, pertumbuhan lambat. Rontgenologis: Gambaran
rontgen
tidak
menunjukkan
gambaran
yang
spesifik,menunjukkan kerusakan tulang yang berbentuk triangular
di sebelah lateral akar gigi. Kadang juga adanya kerusakan tulang arah vertical, lesi menunjukkan gambaran sklerosis, diameter > 1,5cm.
2. Clear cell Odontogeni Tumor:
Tumor ini jarang terjadi pada rahang. Pertama kali dipaparkan tahun 1985 dan hanya sejumlah kecil kasus yang dilaporkkan. Tumor berasal dari odontogen, tetapi histogenesisnya masih belum jelas. Pemeriksaan histokimia dan ultra struktur pada tumor ini menunjukkan sel-sel bersih yang mirip ameloblas yang kaya dengan glikogen. Gambaran Klinis : Disebabkan hanya sejumlah kecil kasus-kasus yang pernah dilaporkan, jadi hanya sedikit informasi klinis yang dapat diketahui yang berhubungan dengan tumor ini, yaitu : - Sebagian besar kasus yang didiagnosis melibatkan penderita pada usia diatas 50 tahun, - Dapat melibatkan mandibula dan maksila - Symptomatis dan pembesaran rahang. Gambaran Radiografi : Lesi radiolusen unilokuler atau multilokuler, dengan tepi dari radiolusen, tidak mempunyai batas jelas atau tidak teratur. HPA : Cenderung menunjukkan adanya sarang-sarang sel epitel dengan sitoplasma eosinofilik yang jelas. Sarang-sarang tersebut dipisahkan oleh lapisan tipis berupa jaringan ikat berhialin. Sel-sel perifer menunjukkan susunan palisade. Pada beberapa kasus juga ada yang menunjukkan pola yang mengandung pulau-pulau kecil dengan sel-sel epitel basaloid yang hiperkromatik di dalam stroma jaringan ikat.
Guyton, Arthur C. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 11. Jakarta : EGC