Anda di halaman 1dari 27

PEMROGRAMAN MATLAB

(Laporan Praktikum Fisika Komputasi)

Oleh :
Latifah Kamalia
1417041046

LABORATORIUM PEMODELAN FISIKA


JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS LAMPUNG
2016

Judul Percobaan

: Pemrograman Matlab

Tanggal Percobaan

: 24 Oktober 2016

Tempat Percobaan

: Laboratorium Pemodelan Fisika

Nama

: Latifah Kamalia

NPM

: 1417041046

Fakultas

: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Jurusan

: Fisika

Kelompok

: I (Satu)
Bandarlampung, 24 Oktober 2016
Mengetahui,

Asisten I

Asisten II

Azmi Prilly Naisa

Fauza Ramadhan Nekola

NPM. 1317041006

NPM. 1317041014

ii

PEMROGRAMAN MATLAB

ABSTRAK
Oleh
Latifah Kamalia
Telah dilakukan praktikum fisika komputasi tentang pemrograman Matlab.
Matlab digunakan sebagai bahasa pemrograman level tinggi yang khusus untuk
komputasi teknis. Bahasa pemrograman pada Matlab tidak jauh berbeda dari
bahasa pemrograman yang lainnya. Pada percobaan kali ini menggunakan
program if else dan if case sebagai instruksi seleksi , program for dan while
sebagai instruksi perulangan, dan program yang menghasilkan instruksi grafis.
Program if else menghasilkan nilai resistor dengan 3 nilai warna, program if case
menghasilkan nilai konversi satuan panjang menjadi nilai sentimeter. Untuk for
dan while menghasilkan nilai angka yang berulang.

ii

DAFTAR ISI

Halaman
LEMBAR PENGESAHAN ............................................. i
ABSTRAK .................................................................ii
DAFTAR ISI ............................................................ iii
DAFTAR GAMBAR .....................................................v
I.

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .............................................................. 1
B. Tujuan Percobaan .......................................................... 2
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Matlab.......................................................... 3
B. Komputasi dengan Matlab ............................................. 4
III.
LISTING PROGRAM
A. Algoritma Pemrograman............................................... 7
B. Listing Program .............................................................7
IV.
HASIL RUNNING DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Running ................................................................9
B. Pembahasan ..................................................................9
V. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 1. Blok diagram instruksi seleksi ..............7
Gambar 2. Blok diagram instruksi perulangan .......7
Gambar 3. Blok diagram instruksi grafis.................8
Gambar 4. Listing program pemilihan bersyarat . . . .9
Gambar 5. Listing program pemilihan kasus ............
Gambar 6. Listing program perulangan for ..............
Gambar 7. Listing program perulangan while ..........
Gambar 8. Listing program instruksi grafis 1 ...........
Gambar 9. Listing program instruksi grafis 2 ...........
Gambar 10. Listing program instruksi grafis 3 .........
Gambar 11. Listing program instruksi grafis 4 .........
Gambar 12. Hasil running pemilihan bersyarat ......9
Gambar 13. Hasil running pemilihan kasus ..............
Gambar 14. Hasil running perulangan for ................
Gambar 15. Hasil running perulangan while ............
Gambar 16. Grafik instruksi grafis 1 ........................
Gambar 17. Grafik instruksi grafis 2 ........................

Gambar 18. Grafik instruksi grafis 3 ........................


Gambar 19. Grafik instruksi grafis 4 ........................

I.

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Matlab

merupakan

sebuah

singkatan

dari

Matrix

Laboratory, yang

pertama kali dikenalkan oleh University of New Mexico dan University


of

Stanford

pada

tahun

1970. Software

ini

pertama

kali memang

digunakan untuk keperluan analisis numerik, aljabar linier dan teori tentang
matriks. Saat ini, kemampuan dan fitur yang dimiliki oleh Matlab sudah jauh
lebih lengkap dengan ditambahkannya

toolbox-toolbox yang sangat luar

biasa. Beberapa manfaat yang didapatkan dari Matlab antara lain perhitungan
matematika, komputasi numerik, simulasi dan pemodelan, visualisasi dan
analisis data, pembuatan grafik untuk keperluan sains dan teknik, dan
pengembangan aplikasi, misalnya dengan memanfaatkan GUI. Matlab dapat
dipadang sebagai sebuah kalkulator dengan fitur yang lengkap. Kita pernah
menggunakan kalkulator dengan degan fasilitas minimal, misalnya hanya
terdapat

fasilitas

penambahan, pengurangan perkalian dan pembagian.

Kalkulator yang lebih lengkap lagi adalah kalkulator scientific dimana fasilitas
yang diberikan tidak hanya yang disebutkan di atas, melainkan sudah ada
fungsi-fungsi trigonometri,

bilangan

kompleks,

akar

kuadrat

dan

logaritma. Matlab mirip dengan kalkulator tersebut, tetapi dengan fitur-fitur


yang lengkap diantaranya dapat digunakan untuk memprogram, aplikasi
berbasis GUI dan lengkap dengan toolbox yang dapat dimanfaatkan untuk
memecahkan masalah sains dan teknik. Untuk lebih memahami tentang
pemrograman Matlab tersebut maka dilakukanlah percobaan ini.

B. Tujuan Percobaan
Adapun tujuan dari percobaan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Mahasiswa memahami teknik dan sintak-sintak yang biasa dipakai dalam


perangkat lunak Matlab.
2. Mahasiswa memahami dasar pemrograman Matlab dalam komputasi fisika.
3. Mahasiswa dapat membuat program Matlab untuk menyelesaikan persamaan
fisika sederhana menggunakan metode numerik umum (Euler).
II.
TINJAUAN PUSTAKA
4.
A. Pengertian Matlab
5. Matlab merupakan bahasa pemrograman dengan kemampuan tinggi
dalam bidang komputasi. Matlab memiliki kemampuan mengintegrasikan
komputasi, visualisasi, dan pemrograman. Oleh karenanya, matlab banyak
digunakan dalam bidang riset-riset yang memerlukan komputasi numerik yang
kompleks. Penggunaan Matlab meliputi bidangbidang:
Matematika dan Komputasi
Pembentukan Algorithm
Akusisi Data
Pemodelan, simulasi, dan pembuatan prototype
Analisa data, explorasi, dan visualisasi
Grafik Keilmuan dan bidang Rekayasa
6. Matlab merupakan kepanjangan dari Matrix Laboratory. Sesuai
dengan namanya, struktur data yang terdapat dalam Matlab menggunakan
matriks atau array berdimensi dua (double). Oleh karenanya penguasaan teori
matriks mutlak diperlukan bagi pengguna pemula Matlab agar mudah dalam
mempelajari dan memahami operasi-operasi yang ada di Matlab (Anonim,
2012).
7.
8. Yang perlu dicatat bagi para pengguna matlab, dalam Matlab ada banyak
toolbox. Toolbox memungkinkan untuk dipelajari dan diaplikasikan pada
teknologi tertentu. Toolbox adalah kumpulan fungsi dalam Matlab yang
komprehensif yang digunakan untuk menyelesaikan kelas problem di bidang
tertentu. Berbagai toolbox dalam Matlab antara lain signal processing, control
system, neural networks, fuzzy logic, wavelets, simulation, statistics,

9. optimization, bioinformatics, genetic algorithm dan lain-lain. Matlab


adalah alat standar untuk kuliah pendahuluan maupun kuliah lanjut untuk
matematika, teknik dan sains. Di dunia industri, Matlab termasuk software
pilihan un tuk melakukan kegiatan riset, pengembangan dan analisis (Santosa,
2008).
10.
B. Komputasi dengan Matlab
11. Metode komputasi mempunyai dua landasan yaitu matematika dan
komputer. Matematika untuk formulasi masalah, sedangkan komputer
digunakan supaya perintah-perintah yang berulang dapat diselesaikan secara
otomatis. Cara berpikir dalam menyelesaikan masalah biasanya dirumuskan
dalam suatu algoritma. Urutan penyelesaian masalah adalah sebagai berikut :
Perumusan masalah
Algoritma
Flowchart
Penulisan kode program
Kompilasi
Eksekusi program
12. Bahasa pemrograman yang dapat digunakan bermacam-macam, di
antaranya yang paling banyak digunakan sebagai berikut :

Matlab
C, C++
Pascal
BASIC
Delphi

13. Tentu saja masih ada paket-paket software pemrograman yang lain.
Namun pada dasarnya bahasa pemrograman apapun dapat digunakan
(Pujiyanta, 2007).
14.
15. Penggunaan Matlab sebagai aplikasi dalam penyelesaian masalah fisika
komputasi adalah dengan adanya fungsi-fungsi yang tersedia pada Matlab.
Fungsi bawaan pada Matlab, antara lain :

Fungsi Trigonometri
16. Ada beberapa fungsi
matematika.

trigonometri

Fungsi-fungsi

tersebut

yang

kita

kenal

dalam

masuk

ke

dalam

fungsi

bawaan Matlab. Fungsi-fungsi trigonometri tersebut antara lain:

sin(), cos(), tan(), sinh(), cosh(), tanh(), asin(), acos(), atan(),


asinh(), acosh() dan atanh(). Yang penting untuk diingat bahwa

argumen untuk fungsi trigonometri ini adalah mode radian.


Fungsi Dasar Matlab
17. disamping fungsi trigonometri, fungsi-fungsi dasar juga penting.
Beberapa fungsi dasar tersebut antara abs(), sqrt(), exp(), log(),
log10(), log2() (Anonim, 2011).
III.

LISTING PROGRAM

18.
19.
A. Algoritma Pemrograman
20. Adapun algoritma pemrograman dari percobaan yang akan dilakukan
adalah sebagai berikut :
1. Pemilihan Bersyarat
21.
22.
23.
24.
25.

Mulai
If (syarat 1)
Intruksi 1

26.
27.

Elseif (syarat 2)

28.
29.

Intruksi 2

30.
31.

Else

32.
33.
34.

Intruksi 3

35.
36.
37.

selesai

38.
39.
40.

12

2. Pemilihan Kasus
3.
4.
Mulai

5.

Switch Variabel

6.
7.

Case {nilai 1}

8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.

Intruksi 1
Case {nilai 2}
Intruksi 2
Case {nilai 3}
Intruksi 3

20.

Otherwise

21.
22.
23.

Intruksi n

24.
selesai

25.
26.
27. Perulangan dengan for
28.
29.
30.

Mulai
For var = n1:n2:n3

31.
32.
33.
34.
35.

Perulangan ke-,n

Intruksi-intruksi

selesai

13

36.
37.
38.
39.
40. Perulangan dengan while
41.
42.
43.

Mulai
while (syarat)

44.
45.
46.
47.
48.

Input parameter

Intruksi-intruksi

selesai

49.
50.
B. Listing Program
51. Adapun listing program dari percobaan yang dilakukan adalah sebagai
berikut :
1. Instruksi seleksi
52.
if nargin ~=3
53.
error ('diperlukan input 3 data warna')
54.
end
55.
if ~ischar (a)|~ischar (b)|if ~ischar (c)
56.
error('input harus karakter')
57.
end
58.
% menyelesaikan nilai resistor
59.
Vals=zeros (1,3);
60.
abc=[a, b, c];
61.
for 1=1:3
62.
band = lower (abc (i));
63.
if strncmp(band, 'h', 1)
% hitam
64.
vals (i)= 0;
65.
elseif strncmp(band, 'c', 1) % coklat
66.
vals (i)= 1;

14

67.
68.
69.
70.
71.
72.
73.
74.
75.
76.
77.
78.
79.
80.
81.
82.
83.
84.
85.
86.
87.
88.
89.
90.
91.
92.
93.

elseif strncmp(band, 'm', 1) % merah


vals (i)= 2;
elseif strncmp(band, 'o', 1) % oranye
vals (i)= 3;
elseif strncmp(band, 'k', 1) % kuning
vals (i)= 4;
elseif strncmp(band, 'i', 1)
% ijo/hijau
vals (i)= 5;
elseif strncmp(band, 'b', 1) % biru
vals (i)= 6;
elseif strncmp(band, 'u', 1) % ungu
vals (i)= 7;
elseif strncmp(band, 'a', 1) % abu-abu
vals (i)= 8;
elseif strncmp(band, 'p', 1) % putih
vals (i)= 9;
else
error (['kode warna tidak dikenal', band])
end
end if vals (1) == 0
error ('warna pertama tdk boleh hitam')
end
r=(10*vals(1)+vals(2))*10^vals(3);
disp('nilai tahanan = ')
disp(r)
return

15

94.

2. Instruksi perulangan
95.

96.

3. Instruksi Grafis

97.

16

98.

99.

100.

17

101.
IV.
HASIL RUNNING DAN PEMBAHASAN
102.
103.
104.
A. Hasil Running
105. Adapun hasil running yang diperoleh dari percobaan adalah
sebagai berikut :

am

18

bar

19

20

21

B. Pembahasan
106.

Pada percobaan yang telah dilakukan, untuk percobaan instruksi

seleksi pemilihan bersyarat program yang digunakan adalah if else atau


elseif. Dengan menggunakan program elseif, memudahkan pengguna
Matlab dalam menginstruksikan untuk memilih atau menyeleksi dan
instruksi perulangan. Program if elseif dapat berguna jika instruksi sesuai
dengan syarat yang harus dipenuhi. Kemudian fungsi dalam Matlab
dibuat dengan menggunakan keyword function dan di akhiri dengan
keyword end. Function Matlab ditulis pada m-file, fungsinya sebagai
program yang bisa dipanggil oleh program lain. Pada percobaan pertama
fungsi yang diberikan adalah kata resistor, jadi untuk memanggilnya pada
program lain harus menggunakan kata resistor. Untuk kendala yang ada
pada percobaan pertama ini adalah kesalahan pada saat pemanggilan
fungsi function resistor dengan tulisan resitor.
107.

22

108.

Untuk percobaan kedua merupakan pemilihan kasus dengan

menggunakan program if case. Perbedaan penggunaan if else dan if case,


yaitu if else berfungsi melibatkan pernyataan majemuk yaitu pernyataan A
dan B. Jika pernyataan bukan merupakan pernyataan A, maka yang akan
dijalankan merupakan pernyataan B. Sedangkan if case merupakan
pernyataan yang dirancang khusus untuk mengambil keputusan yang
melibatkan sejumlah alternative. Blok code If Case merupakan
penyederhanaan dari statemen if else. jika if else efektif untuk beberapa
alur percabangan, Switch Case akan efektif jika digunakan dalam jumlah
percabangan yang sangat banyak.
109.
110.

Untuk percobaan ketiga merupakan instruksi perulangan dengan

penggunaan program for dan while. Adapun perbedaan penggunaan dari


for dan while, yaitu while digunakan untuk melakukan proses perulangan
selama kondisi ekspresi terpenuhi. Begitu kondisi sudah tidak terpenuhi
lagi,maka proses perulangan akan langsung dihentikan. Sedangkan for
digunakan untuk melakukan proses perulangan selama kondisi ekspresi
terpenuhi dengan jumlah perulangan yang dapat diketahui. Akan tetapi
pada while bergantung pada nilai ekspresi.
111.
setiap

Untuk percobaan keempat merupakan instruksi grafis dimana pada


program

yang

diberikan

pada

command

window

akan

menghasilkan bentuk grafik. Pada program pertama menghasilkan gambar


grafik berupa nilai sinus dan cosinus grafik vektor x terhadap y dan grafik
vektor

terhadap

z.

23

Pada program kedua menghasilkan gambar grafik vektor x terhadap y


dengan memberi label pada sumbu x dan sumbu y.

24

112.

113.
sudut

Pada program ketiga menghasilkan gambar grafik polar dengan


0,2

dan

jari-jari

sebesar

sin

cos

25

Pada program keempat menghasilkan gambar grafik berbentuk 3D dari


matriks z.

26

114.

27

V.

KESIMPULAN
115.
116.
Adapun kesimpulan yang diperoleh dari percobaan kali ini
adalah sebagai berikut :
1.

117.
https://iikzvera.wordpress.com/2012/11/25/dasar-penggunaanmatlab/
118.
https://www.google.co.id/webhp?sourceid=chromeinstant&rlz=1C1NHXL_idID712ID712&ion=1&espv=2&ie=UTF-8#

Anda mungkin juga menyukai