1. Pengertian Pengumpulan data dari sarana kesehatan mulai dari pustu, polindes, poskesdes, dan
ponkesdes. Meliputi pengelolahan data dan analisis serta penyajian data dan umpan balik.
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Teja Nomor : 440 / / 432.301.1.1/SK/2016 tentang diare.
4. Referensi 1. Panduan sosialisasi tatalaksana diare balita, kementrian kesehatan RI tahun 2011
2. Pencatatan dan pelaporan pengendalian penyakit diare. Seksi pemberantasan penyakit
dinas kesehatan provinsi jawa timur 2014.
6. Prosedur/ a. Perlu pencatatan setiap hari ( register ) penderita penyakit diare yang data data
Langkah- register harian dapat mendeteksi adanya peningkatan jumlah kasus dan tanda
Langkah tanda akan terjadinya KLB sehingga dapat segera dilakukan tindakan
penanggulangan secepatnya.
b. Laporan rutin dari polindes, poskesdes, ponkesdes, dan pustu serta puskesmas.
Kemudian dikompilasi oleh petugas P2 Diare puskesmas melalui laporan bulanan
(LB) dan SP2TP setiap bulan.
c. Dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten/kota melalui SP2PT.
d. Feed back berupa penilaian kinerja program diare.
8. Hal-hal
Yang Perlu Diperhatikan
9. Unit Terkait