Konsep Dasar Teknologi Digital
Konsep Dasar Teknologi Digital
A. Komunikasi Data
Komunikasi data adalah proses atau cara yang digunakan untuk menyampaikan dan
menerima data yang berupa tulisan, gambar, video, atau bentuk yang lainnya dari satu
peranti ke peranti komunikasi lain dalam sebuah jaringan tertentu.
1. Transmisi data
Transmisi data adalah proses pengiriman data informasi dari suatu tempat ke tempat
yang lain.
Media transmisi
a. Kabel
- Kabel coaxial
Kabel jenis ini merupakan kabel yang dibungkus dengan metal lunak.
Kabel ini memiliki transmisi data yang lebih tinggi dibandingkan
dengan kabel biasa.
E
Sedangkan nilai dapat dirumuskan :
N
C
2 1
E W
=
N C
W
B. Penyimpanan Data
Upaya manusia untuk mengabadikan informasi dalam arti menyimpan data sudah
dimulai sekitar 40.000 tahun SM. Teknologi penyimpanan data terus berkembang hingga
memasuki tahun masehi. Penemuan penemuan yang telah ditemukan antara lain punch
card, punched tape, phonograph, telegraphone, magnetic tape, magnetic drum,dll.
1. Teknologi Dasar Penyimpan Data
Diagram tingkatan penyimpanan data
Waktu pemasukan lebih lambat
Kepasti
Mem
ori an lebih
besar
utam
a dan
DASD harga
(Piranti simpanan per bit
pemasukan langsung) informa
DASD si yang
direka
(Piranti simpanan pemasukan urut)
m lebih
murah
Dari ketiga jenis teknologi dasar penyimpanan data, yakni semikonduktor, magnetik, dan
optik, berikut ini akan dibahas tentang prinsip kerja teknologi dasar penyimpanan data yang
menggunakan magnetik.
Semua piranti penyimpanan data magnetik membaca dan menulis data dengan
menggunakan prinsip elektromagnetik. Prinsip dasar fisika ini menyatakan bahwa andaikan
sebuah arus listrik mengalir melalui sebuah penghantar konduktor, sebuah medan mangnet
akan muncul di sekitar konduktor tersebut.
Medan magnet yang dibangkitkan oleh sebuah kawat penghantar konduktor dapat
memaksa timbulnya pengaruh pada material magnetik di dalam medan mangnet tersebut.
Pada saat arah aliran arus listrik atau kutub-kutub listrik dibalik, arah medan magnet juga
akan berbalik. Sebagai contoh, sebuah motor listrik menggunakan prinsip elektromagnetik
untuk memaksa gaya dorong dan gaya tarik pada magnet sehingga dapat membuat sebuah
batang rotasi dapat berputar. Efek lain dari elektromagnetisasi adalah ketika sebuah
penghantar konduktor yang dilewatkan pada sebuah medan magnet akan membangkitkan
adanya arus listrik.
Kepala baca/tulis dalam sebuah piranti penyimpanan data magnetik adalah sebuah
material konduktif berbentuk U. Dengan ujung-ujungnya dikondisikan secara langsung di
atas permukaaan media penyimpanan data. Kepala berbentuk U dibungkus dengan kumparan
atau lilitan kawat konduktor sehingga sebuah arus listrik dapat mengalir. Pada saat drive
logic melewati sebuah arus melalalui kumparan tersebut, arus listrik akan membangkitkan
sebuah medan medan magnet di dalam drive head.
Data tersimpan dalam pita magnetik berbentuk catatan fisik. Catatan tersebut terpisah
oleh IRG (interrecord gaps). Banyaknya catatan dalam rentang panjang pita tertentu
disebut dengan kerapatan pita (). Istilah kerapatan pita memiliki makna yang sama
dengan kerapatan secara umum. Oleh karena itu, makin besar kerapatan pita maka makin
besar kapasitas pita tersebut (). Rapat pita ditunjukkan dengan ukuran bytes per inch
(bpi). Sebuah pita dengan kerapatan tinggi dapat memiliki ukuran berkisar antara 556-
6.250 bpi.