Anda di halaman 1dari 8

CARA MEMBUAT DESAIN KEAMANAN PADA JARINGAN LAN DAN WAN

NAMA : RISMA NIAR


KELAS : XI TKJ B

DAFTAR ISI

Halaman judul.. i
Kata pengantar. ii
Daftar isi.. iii

BAB I PENDAHULUAN
A. latar belakang. 1
B. Rumusan masalah... 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian LAN (Local Area Network) . 2
B. Komponen Dasar Untuk Membentuk LAN 3
C. Keuntungan Dan Kerugian LAN 6
D. Manfaat Jaringan LAN (Local Area Network) 8
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.... 9
B. Saran.. 9
Daftar pustaka. 10

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pada tahun 1940-an di Amerika ada sebuah penelitian yang ingin memanfaatkan sebuah
perangkat komputer secara bersama. Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar
sampai terciptanya super komputer, karena mahalnya harga perangkat komputer maka ada
tuntutan sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal. Dari sinilah maka muncul
konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing
System), bentuk pertama kali jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS
beberapa terminal terhubung seca
ra seri ke sebuah host komputer.
Selanjutnya konsep ini berkembang menjadi proses distribusi. Dalam proses ini beberapa
host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa
terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer.Selanjutnya ketika harga-harga
ocaler kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka
penggunaan ocaler dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses
bersama maupun komunikasi antar ocaler (Peer to Peer System) saja tanpa melalui ocaler
pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan ocal yang dikenal dengan sebutan
LAN (Local Area Network). Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan, maka
sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan
raksasa ditingkat dunia yang disebut dengan istilah WAN (Word Area Network).

B. Rumusan Masalah
1. Pengertian LAN (Local Area Network)
2. Komponen Dasar Untuk Membentuk LAN
3. Keuntungan Dan Kerugian LAN
4. Manfaat Jaringan LAN (Local Area Network)

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian LAN (Local Area Network)


LAN menggambarkan suatu jaringan yang menjangkau area yang terbatas, misalnya satu
kantor satu gedung, di mana komputer yang mempunyai jaringan secara fisik berdekatan satu
dengan yang lainnya. LAN yang besar misalnya pada kantor atau perusahaan yang kompleks,
dapat dipisahkan menjadi beberapa workgroup untuk lebih memudahkan manejemennya.
Dalam hal ini, workgroup terdiri dari user yang melakukan share resource yang sama, seperti
file, printer dan program aplikasi. Sebagai contoh, pada LAN suatu perusahaan anda dapat
membuat workgroup untuk departemen yang berbeda, seperti penjualan, keuangan,
sumberdaya manusia. Jaraknya kurang lebih sampai dengan 10 km.
Keuntungan jaingan LAN adalah
1. Pertukaran file (file sharing)
2. Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua klien (printer sharing)
3. File-file data dapat disimpan pada server, sehingga dapat diakses dari semua klien menurut
otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi
perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
4. File data yang keluar / masuk dari / ke server dapat dikendalikan
5. Proses back up data menjadi cepat dan mudah
6. Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil
7. Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan email dan chat.

LAN juga dapat di definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah sistem komputer yang
lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleks gedung atau suatu kampus dan tidak
menggunakan media fasilitas komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan
pengelola media komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri.
Dari definisi diatas dapat kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi secara fisik.
Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkan semua komputer yang terhubung dalam
jaringan dapat bertukar data atau dengan kata lain berhubungan. Kerjasama ini semakin
berkembang dari hanya pertukaran data hingga penggunaan peralatan secara bersama.
LAN yang umumnya menggunakan hub, akan mengikuti prinsip kerja hub itu sendiri. Dalam
hal ini adalah bahwa hub tidak memiliki pengetahuantentang alamat tujuan sehingga
penyampaian data secara broadcast, dan juga karena hub hanya memiliki satu domain
collision sehingga bila salah satu port sibuk maka port-port yang lain harus menunggu.

B. Komponen Dasar Untuk Membentuk LAN


Workstation
Workstation merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer.
Sistem komputer ini dapat berupa PC atau dapat pula berupa suatu komputer
yang besar seperti sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe.
Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan
jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.
Server
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan
workstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada umumnya sumber
daya (resources) seperti printer, disk, dan sebagainya yang hendak
digunakan secara bersama oleh para pemakai di workstation berada dan
bekerja pada server. Berdasarkan jenis pelayanannya dikenal disk server,
file server, print server, dan suatu server juga dapat mempunyai beberapa
fungsi pelayanan sekaligus.
RJ-45
RJ-45 (Registered Jack-45) adalah konektor delapan kabel yang biasanya digunakan untuk
menghubungkan komputer ke sebuah local-area network (LAN), khususnya Ethernets.
Konektor RJ-45 mirip dengan konektor RJ-11 yang digunakan dalam koneksi telepon, tetapi
lebih besar.
Link (hubungan)
Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut
secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai
media transmisi yang umumnya berupa kabel. Adapun beberapa contoh dari link adalah:
Kabel Twisted Pair
Kabel ini terbagi dua, yaitu Shielded Twisted Pair dan Unshielded Twisted
Pair(UTP)
Lebih banyak dikenal karena merupakan kabel telpon
Relatif murah
Jarak yang pendek
Mudah terpengaruh oleh gangguan
Kecepatan data yang dapat didukung terbatas, 10-16 Mbps
Kabel Coaxial
Umumnya digunakan pada televisi
Jarak yang relatif lebih jauh
Kecepatan pengiriman data lebih tinggi di banding Twisted Pair, 30 Mbps
Harga yang relatif tidak mahal
Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair
Kabel Fiber Optic
Jarak yang jauh
Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps
Ukuran yang relatif kecil
Sulit dipengaruhi gangguan
Harga yang relatif masih mahal
Instalasi yang relatif sulit

Network Interface Card (NIC)


Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan
ataupun tranceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang
dirancang khusus untuk menangani network protocol yang dikenal dengan
Network Interface Card (NIC).
Network SoftwareTanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut tidak akan
bekerja
sebagaimana yang dikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan sistem
komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain.
Peralatan Pendukung LAN
a. Repeater Pada OSI, bekerja pada lapisan Physical
Meneruskan dan memperkuat sinyal
Banyak digunakan pada topologi Bus
Penggunaannya mudah dan Harga yang relatif murah
Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian
data secara broadcast
Hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk
maka port-port yang lain harus menunggu.

b. Hub
Bekerja pada lapisan Physical
Meneruskan sinyal
Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan
Penggunaannya relatif mudah dan harga yang terjangkau
Hanya memiliki satu buah domain collision
c. Bridge
Bekerja di lapisan Data Link
Telah menggunakan alamat-alamat untuk meneruskan data ke tujuannya
Secara otomatis membuat tabel penterjemah untuk diterima masing2 port
d. Switch
Bekerja di lapisan Data Link
Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri
Memiliki tabel penterjemah pusat yang memiliki daftar penterjemah untuk
semua port
Memungkinkan transmisi secara full duflex (dua arah)
e. Router
Router berfungsi menyaring atau memfilter lalu lintas data
Menentukan dan memilih jalur alternatif yang akan dilalui oleh data
Menghubungkan antar jaringan LAN, bahkan dengan WAN

C. Keuntungan Dan Kerugian LAN


Keuntungan LAN
1.Pertukaran file dapat dilakukan denganPertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File
Sharing)mudah (File Sharing)
2.Pemakaian printer dapat dilakukan olehPemakaian printer dapat dilakukan oleh semua
client (Printer Sharing)semua client (Printer Sharing)
3.File data yang keluar/masuk dari/ke serverFile data yang keluar/masuk dari/ke serverdapat
di kontrol.dapat di kontrol.
4.Proses backup data menjadi lebih mudahProses backup data menjadi lebih mudahdan
cepatdan cepat
5.FileFile--file data dapat disimpan pada server,file data dapat disimpan pada server, sehingga
data dapat diakses dari semuasehingga data dapat diakses dari semuaclient menurut otorisasi
sekuritas dariclient menurut otorisasi sekuritas darisemua karyawan, yang dapat dibuatsemua
karyawan, yang dapat dibuatberdasarkan struktur organisasiberdasarkan struktur
organisasiperusahaan sehingga keamanan data perusahaan sehingga keamanan
dataterjamin.terjamin.
6.Proses backup data menjadi lebih mudahProses backup data menjadi lebih mudahdan
cepatdan cepat
7.Resiko kehilangan data oleh virusResiko kehilangan data oleh viruskomputer menjadi
sangat kecil sekalikomputer menjadi sangat kecil sekali
8.Komunikasi antar karyawan dapatKomunikasi antar karyawan dapatdilakukan dengan
menggunakan Edilakukan dengan menggunakan E--Mail &Mail & ChatChat
9.Bila salah satu client/server terhubungBila salah satu client/server terhubungdengan
modem, maka semua ataudengan modem, maka semua atausebagian komputer pada jaringan
LANsebagian komputer pada jaringan LANdapat mengakses ke jaringan Internetdapat
mengakses ke jaringan Internet
10.Biaya akses ke Internet lebih murah karena menggunakan Server
11.informasi dapat lebih banyak ditemukan oleh client
12.Dapat saling tukar menukar data/informasi
13.Bisa dijadikan Workstation

Kerugian LAN
1.Jika menggunakan HUB akan lebih lambat dalam pengaksesan karena speed terbagi untuk
client yang lain
2.Tidak bisa dijadikan sebagai Server
D. Manfaat Jaringan LAN (Local Area Network)
Sudah pernahkah sobat-sobat membangun atau membuat suatu jaringan LAN (Local Area
Network), kalau belum sobat-sobat perlu mencobanya, tentu saja syaratnya jika sobat-sobat
mempunyai komputer minimal 2 unit. Mengapa sobat-sobat perlu mencoba membangun atau
membuat jaringan LAN (Local Area Network), karena dengan jaringan LAN (Local Area
Network) sobat akan mendapatkan banyak manfaat dan kemudahan, Apa saja manfaat dan
kemudahannya:
Dapat membaca, mengkopi, mengedit serta mencetak data/file yang tersimpan di
komputer yang lain secara langsung tanpa menggunakan flashdisk ataupun CD ROM.
Dapat penggunakan perangkat atau peripheral yang terpasang di komputer yang lain,
contohnya yaitu printer, sehingga tidak perlu 1 komputer 1 printer, cukup dengan 1
printer komputer yang lainnya bisa menggunakan.
Menjalankan program yang ada dikomputer lain. Misalkan kita memiliki 2 komputer,
1 kpmputer yang spesifikasinya rendah dan yang satu spesifikasinya tinggi, nah kita
tidak mungkin menginstal program-program berat dikomputer yang spesifikasinya
rendah, cukup hanya menginstal dikomputer yang spesifikasinya tinggi, komputer
yang spesifikasinya rendah bisa menggunakan program-program yang besar tadi.
Menghemat biaya. Mengapa menghemat biaya, sebagai contoh adalah printer, kita
memiliki 2 komputer, kita tidak perlu membeli 2 printer, cukup membeli 1 printer bisa
digunakan oleh dua komputer.
Menghemat kapasitas/memori media penyimpanan (harddisk). Mengapa demikian,
misalkan ada komputer yang memiliki harddisk 1 Tera dan komputer yang hanya
memilik harddisk 20 G, tidak mungkin kita menyimpan file atau data yang besar di
komputer yang harddisknya cuma 20 G, Kita simpan saja di komputer yang
harddisknya 1 Tera, jika komputer yang memiliki harddisk 20 G, bisa mengaksesnya,
karena dimungkinkannya pengaksesan file atau data dari komputer lain dan tidak
memerlukan pengkopian, cukup membuka file atau data tersebut.
Memungkinkan mengerjakan suatu pekerjaan secara bersama-sama sehingga lebih
efektif serta efisien dan tentunya pekerjaan cepat selesai. karena kita bisa mengakses
file atau data dari komputer lain, sehingga bisa kita kerjakan secara bersama-sama,
tidak perlu bergantian.
Mempermudah dan mempercepat pertukaran informasi. Mengapa demikian, karena
jika kita mempunyai informasi, data atau file tinggal di sharing langsung sampai
tujuan, tidak perlu mengkopinya.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Jaringan komputer khususnya LAN telah banyak diaplikasikan dalam berbagai bidang dan
lembaga antara lain di perusahaan, perguruan tinggi, rumah sakit, dan perpustakaan.
Jaringan komputer LAN memiliki kelebihan dan kelemahan antara lain kelebihannya dalam
perancangannya LAN maupun pengelolaannya tidak tidak memerlukan pihak lain seperti
penyedia jasa telekomunikasi karena LAN dapat bersifat mandiri (jika tidak terhubung ke
internet), keamanan LAN lebih mudah terjamin dibandingkan dengan jaringan yang punya
cakupan luas seperti Metropolitan Area Network (MAN) maupun Wide Area Network
(WAN), dan kecepatan transfer data pada jaringan LAN relatif lebih cepat dibandingkan
dengan jaringan lain seperti MAN dan WAN.
* Kelemahannya adalah LAN hanya melingkupi wilayah yang cukup sempit, sehingga
apabila dibutuhkan untuk cakupan area yang lebih luas, beberapa LAN harus digabung
menjadi MAN ataupun WAN.

B. Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam
makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya
pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul
makalah ini

Anda mungkin juga menyukai