Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Analisis Situasi

Gambar 1.1. Peta Desa Ile Padung

1.1.1. Luas dan Batas Wilayah


Kabupaten Flores Timur adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Nusa
Tenggara Timur. Kabupaten Flores Timur merupakan kabupaten yang terletak
paling timur pulau Flores. Dengan luas wilayah mencapai 3.079,2 Km2 dan total
jiwa sebanyak 232.605 jiwa. Kabupaten Flores Timur terdiri atas 19 kecamatan
antara lain: Adonara Barat, Adonara Timur, IleBoleng, Ile Mandiri, Kelubagolit,
Larantuka, Solor Barat, Solor Timur, Tanjung Bunga, Titihena, Witihama, Wotan
Ulu Mado, Wulanggitang, DemonPagong, Lewolema, IleBura, Adonara,, Adonara
Tengah dan Solor Selatan.
Lokasi Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat ini
berlokasi pada Kecamatan Leworahang khususnya pada Desa IlePadung. Luas
wilayah Desa Ile Padung terdiri dari 8 ha/m2 luas pemukiman, 745 ha/m2 luas
persawahan, 150 ha/m2 luas perkebunan, 1 ha/m2 luas kuburan, 10 ha/m2 luas
prasarana umum lainnya dan 1766 ha/m2 luas lahan tidur. Secara administratif,
Desa Ile Padung terletak di wilayah Kecamatan Lewolema Kabupaten Flores
Timur dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:
a Sebelah Utara : Laut Flores ( TelukHading)
b Sebelah Timur : Desa Bantala dan Desa Mokantarak Kec.Larantuka
c Sebelah Selatan : Desa Sinar Hading
d Sebelah Barat : Desa lewobele
1.1.2. Kondisi Monografi Desa Ile Padung
Berdasarkan pendataan penduduk yang dilakukan pada awal tahun 2016 maka
jumlah penduduk Desa Ile Padung adalah 1170 jiwa. Berikut ini adalah gambaran
tentang penduduk Desa Ilepadung yang diklasifikasikan dalam beberapa jenis
pengelompokan.
a. Penduduk berdasarkan Kepala Keluarga

No KK berdasarkanjeniskelamin Jumlah Keterangan


1. KK laki-laki 194 ada
2. KK perempuan 78 ada
Jumlah 272 272

b. Penduduk berdasarkan Jenis Kelamin

No JenisKelamin Jumlah Keterangan


1. Laki-laki 534 Ada
2. Perempuan 605 Ada
Jumlah 1139 1139

c. Penduduk berdasarkan usia

NO USIA LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH


1 0 11 Bulan 5 6 11
2 1 10 Tahun 104 102 206
3 11 20 Tahun 150 128 278
4 21 30 Tahun 64 77 141
5 31 40 Tahun 44 74 118
6 41 50 Tahun 59 74 133
7 51 60 Tahun 58 71 129
8 61 70 Tahun 34 35 69
9 71 75 Tahun 3 10 13
10 76 KeAtas 12 25 37

TOTAL 533 602 1135

d. Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan


No Tingkat Pendidikan JumlahJiwa
1. SD/sederajat 540
2. SLTP/sederajat 118
3. SLTA/sederajat 80
4. D iploma 8
7. SI 45
8. S2 -

e. Penduduk berdasarkan Mata Pencaharian Pokok

No JenisPekerjaan L P L+P Keterangan


1. Petani 247 21 268
2. PNS/Polri/TNI 2 - 2
3. Nelayan 4 - 4
4. Peternak - - -
5. PengusahaKios 22 4 26
6. Guru Swasta - - -
7. DukunKampungTerlatih - - -
8. Pensiunan PNS/POLRI/TNI 2 1 3
9. PengusahaJasaTransportasi 6 - 6
10. Dokter - - -
11. Bidan - 1 1
12. Perawat 1 1
-
13. Wiraswasta 11 3 14
14 Ojek 13 - 13
15 BelumBekerja 130 107 237

Total Jumlah 437 138 575

f. Penduduk berdasarkan Agama

No Agama JumlahPemeluk Keterangan


1. Islam
2. Katolik 1170 ada
3. Protestan
4. Hindu
5. Budha
6. Konghuchu
Jumlah Total
g. Penduduk Berdasarkan Cacat Mental dan Fisik

No JenisCacat L P Jumlah Keterangan


1. Tuna Netra (Buta) 1 2 3 ada
2. Tuna Rungu (tuli) 1 1 2 ada
3. Tuna Grahita (Idiot) 5 5 10 ada
4. Tuna Wicara (Bisu ) - - - ada
5. Tuna Daksa (CacatTubuh) 6 - 6 ada
6. Tuna Laras (gangguanJiwa) - - - ada
Total Jumlah 13 8 21

h. Penduduk berdasarkan Ketersediaan Tenaga Kerja

No Tenaga Kerja L P Jumlah


1. Pendudukusia 18-56 thn yang bekerja 307 31 338
2. Pendudukusia 18-56 thn yang belum/tidakbekerja 130 107 237
Jumlah 437 138 575

1.2. Perumusan Masalah


1.2.1. Permasalahan yang Dihadapi
Permasalahan yang diamatiadalahrendahnya tingkat pengetahuan masyarakat
dalam mengolah buah semu jambu mete guna meningkatkan pendapatan
masyarakat dan kurangnya kesadaran masyarakat IlePadung dalam menciptakan
lingkungan yang bersih.
Hal inidapatdibuktikandenganbeberapapenjelasanberikutini:
a Kondisi desa IlePadung yang memiliki letak geografis dan lingkungan yang
cocok untuk berkebun sehingga 60% mayoritas masyarakat desa IlePadung
adalah petani atau pekebun.
b Tingginya potensi buah semu jambu mete sehingga pendapatan utama dan
terbesar masyarakat desa IlePadung berasal dari hasil perkebunan buah semu
jambu mete.
c Rendahnya tingkat pendidikan masyarakat desa IlePadung yang 68%
masyarakatnya hanya lulusan Sekolah Dasar sehingga kurangnya pengetahuan
masyarakat terhadap pemanfaatan buah semu jambu mete.
d Kondisi lingkungan desa IlePadung yang tidak memiliki Tempat Pembuangan
akhir (TPA) sehingga masyarakat membuang sampah di kali mati yang
terletak tidak jauh dari kompleks perumahan warga.
Melihat kondisi ini, perlu dibuat suatu program KKN PPM, di mana dalam program
ini dibuat suatu kemitraan antara Mahasiswa dengan masyarakat desa dengan menjadikan
Mahasiswa sebagai narasumber dalam melatih dan melakukan pendampingan bagi
masyarakat desa.

Anda mungkin juga menyukai