PENDAHULUAN

A DASAR TEORI
pernyataan if di dalam if
Di dalam suatu pernyataan if (atau if-else) bisa saja terdapat
pernyataan if (atau if-else) yang lain. Bentuk seperti ini dinamakan sebagai
nested if. Secara umum, bentuk dari pernyataan ini adalah sebagai berikut:
if (kondisi-1)
if (kondisi-2)
:
if (kondisi-n)
pernyataan;
else
pernyataan;
:
else
pernyataan;
else
pernyataan;
Kondisi yang akan diseleksi pertama kali adalah kondisi yang
terluar (kondisi-1). Jika kondisi-1 bernilai salah, maka statemen
else yang terluar (pasangan if yang bersangkutan) yang akan
diproses. Jika else (pasangannya tersebut) tidak ditulis, maka
penyeleksian kondisi akan dihentikan.
Jika kondisi-1 bernilai benar, maka kondisi berikutnya yang lebih
dalam (kondisi-2) akan diseleksi. Jika kondisi-2 bernilai salah,
maka statemen else pasangan dari if yang bersangkutan yang akan
diproses. Jika else (untuk kondisi-2) tidak ditulis, maka
penyeleksian kondisi akan dihentikan.
Dengan cara yang sama, penyeleksian kondisi akan dilakukan
sampai dengan kondisi-n,jika kondisi-kondisi sebelumnya bernilai
benar.
Pernyataan else-if
Contoh implementasi nested if ini misalnya pembuatan sebuah
program kalkulator sederhana. User memberikan masukan dengan format:
operand1 operator operand2. Jenis operasi yang dikenakan bergantung pada
jenis operator ang dimasukkan oleh user.

1
B ALAT DAN BAHAN
1 Laptop/PC
2 Software DEV C++/software pemograman bahasa C yang lain.

C TUJUAN
1 Menjelaskan penggunaan pernyataan if dalam if.
2 Menjelaskan penggunaan pernyataan else-if.

2
 LISTING PROGRAM
A. PERCOBAAN

1. Input

Output

3
2. Input

Output

4
3. Input

Output

5
B. Laporan Resmi

2. Bila pada pilihan menu diinputkan angka selain 1, 2, 3 dan 4 pada soal no.
2, apa yang terjadi ? Jelaskan .
Penjelasan:
Pada program tersebut jika pilihan menu yang diinputkan angka selain
1,2,3,4 maka tidak ada hasil yang di eksekusi Karena program ini
menggunakan else sehingga bila di masukkan mengikuti menu terakhir
yaitu perkalian maka tidak ada hasil yang ditampilkan.

6
 ANALISA

1. Pada program pertama menggunakan dua include yaitu #include <stdio.h>

dan #include <math.h> kemudian menggunakan tipe data float setelah itu
menggunakan printf untuk membuat sebuah komentar kemudian
menggunakan scanf untuk menampilkan data yang sudah kita buat
sebelumnya. Kemudian program ini menggunakan if dan else if untuk
membuat ketentuan diskriminan dimana d = 0 , d < 0 dan d > 0 dengan
menggunakan operator aritmatika dengan rumus d = b*b 4*a*c.

2. Pada program kedua sama dengan program pertama hanya saja pada
program kedua ini menggunakan 1 include yaitu #include <stdio.h> dan
menggunakan tipe data double kemudian menggunakan program pilihan
yang akan kita gunakan untuk memilih rumus atau operasi yang akan di
gunakan , dengan memasukkan bilangan pertama dan bilangan kedua lalu
kita memilih menu matematika yang kita gunakan , lalu akan di eksekusi
hasil yang kita inginkan dengan menggunakan operator aritmatika.

3. Pada program ketiga sama dengan program kedua hanya saja pada program
ketiga ini program ini menjelaskan tentang cara memunculkan nilai berupa
huruf dengan memasukkan nilai yang kita inginkan , maka akan muncul
nilai berupa huruf sesuai kode yang telah kita masukkan dalam program.

7
 KESIMPULAN
1. Operator kondisi adalah operator yang digunakan untuk menghasilkan
kondisi benar dan salah , yang terdiri atas operator relasi dan operator
logika.
2. operator relasi biasa dipakai untuk membandingkan dua buah nilai.
3. operator logika biasa dipakai untuk menhubungkan ekspresi relasi
4. Pada pernyatan if, jika kondisi yang diseleksi adalah benar (bernilai logika
=1), maka pernyataan yang mengikutinya akan diproses.Sebaliknya, jika
kondisi yang diseleksi adalah tidak benar (bernilai logika = 0), maka
pernyataan yang mengikutinya tidak akan diproses.
5. Pernyataan if mempunyai bentuk umum :
if (kondisi )

pernyataan;

6. Pernyataan if else bentuk umumnya :

if (kondisi)

pernyataan_1;

else

pernyataan_2;.

8
 DAFTAR PUSTAKA
Hendrawaty, S.T., M.T.Modul bahasa C.Politeknik Negeri Lhokseumawe.