KAJIAN PUSTAKA
penyakit kronis untuk mencapai kualitas hidup yang optimal dengan biaya
Tingkat Pertama memiliki hasil baik pada pemeriksaan spesifik terhadap penyakit
medis atau edukasi, Home Visit, Reminder, aktifitas klub, pelayanan obat secara
2.4 Penanggungjawab
PROLANIS
PROLANIS
12. Melakukan entri data peserta dan pemberian flag peserta PROLANIS
15. Melakukan rekapitulasi data hasil pencatatan status kesehatan awal peserta
Pengelola:
b. Menganalisa data
Gambar 2.1 Skema pengelolaan penyakit kronis bagi peserta BPJS kesehatan
2.6 Aktifitas PROLANIS
PROLANIS.1,2
diketahui tingkat atau derajat dari penyakit yang dialami. Kemudian memfasilitasi
(membantu Faskes Pengelola melakukan proses edukasi bagi anggota Klub yang
laporan aktifitas edukasi dari Faskes Pengelola dan menganalisis data. Setelah itu
Pengelola tersebut.1,2
Selanjutnya dilakukan pemasukan data jadwal kunjungan dari peserta per Faskes
kunjungan, dan membuat laporan kepada kantor divisi regional atau kantor
pusat.1,2
lingkungan bagi peserta PROLANIS dan keluarga. Sasaran home visit yaitu
peserta PROLANIS dengan kriteria peserta baru terdaftar, peserta tidak hadir
administrasi Home Visit kepada Faskes Pengelola dengan berkas formulir Home
Visit yang mendapat tanda tangan Peserta/Keluarga peserta yang dikunjungi dan
lembar tindak lanjut dari Home Visit/lembar anjuran Faskes Pengelola. Kemudian
yang telah mendapat Home Visit), melakukan analisa data berdasarkan jumlah
peserta yang mendapat Home Visit dengan jumlah peningkatan angka kunjungan
dan status kesehatan peserta, dan membuat laporan kepada kantor divisi regional
Program rujuk balik adalah pelayanan kesehatan yang diberikan kepada penderita
penyakit kronis dengan kondisi stabil dan masih memerlukan pengobatan atau
atas rekomendasi atau rujukan balik dari dokter spesiali atau sub spesialis yang
merawat. 1,2,5
dan atau Hipertensi oleh Dokter Spesialis di Faskes Tingkat Lanjutan. Peserta
yang telah terdaftar dalam PROLANIS harus dilakukan proses entri data dan
peserta yang keluar dari program. Pencatatan dan pelaporan informasi peserta
dijelaskan dalam pasal 31 ayat (2) pada Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 2
Tahun 2015.3
jumlah peserta prolanis terdaftar di FKTP dikali 100 (seratus) dengan hasil
FKTP sesuai dengan kesepakatan antara BPJS Kesehatan dengan asosiasi fasilitas
kesehatan tingkat pertama, dibagi dalam dua zona yaitu zona aman dan zona
prestasi. Pada target zona aman paling sedikit didapatkan hasil sebesar 50% (lima
puluh persen) setiap bulan sedangkan target pada zona prestasi paling sedikit