berbeda seperti Amerika Utara, Eropa, Asia Pasifik, dan sebagainya, minimum 3
buah dan beroperasi bersamaan (multihomed);
TELKOM memiliki Point of Presence (PoP) di luar negeri di lebih dari 3 negara yang
berbeda dan dapat dibuktikan melalui tinjauan lapangan oleh Pokja ULP dan tim
teknis;
Pada saat ini Telin selaku subsidiaries dari Telkom memiliki 7 PoP di 7 negara berbeda yakni:
- Batam (Indonesia)
- Singapura
- Hongkong
- London (UK)
- Los Angeles (USA)
- Timor Leste
- Australia
Gambar : Sistem Backbone Internasioal Telkom
APCN atau Asia Pacific Cable Network adalah kabel komunikasi bawah laut
sepanjang 12.083 km yang menghubungkan Jepang, Korea, Taiwan, Hong Kong,
Filipina, Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Thailand.[1] APCN adalah kabel bawah
laut keempat yang menggunakan teknologi optikal-amplifier dengan kapasitas
bawaan 5 gigabit per detik.[1] Selain itu, APCN juga memiliki kabel tambahan
(dinamai Jasuraus) yang menghubungkan Australia (Port Headland) dengan
Indonesia (Jakarta) melalui Lombok Sirait.[1] Kabel ini didanai oleh konsorsium
perusahaan telekomunikasi di Asia Pasifik dengan modal investasi awal sebesar US$
5 juta.[2] Lalu, pengerjaan kabel ini seluruhnya dipegang oleh NEC Corporation,
AT&T SII, dan Alcatel Submarine Networks.[2]
TELKOM memiliki jaringan backbone redundant (ring) baik domestik maupun global
dengan media jaringan serat optic dengan rincian sebagai berikut: