Anda di halaman 1dari 11

Macam-macam Software Untuk Mengakses Internet

A. Browser

Browser adalah sebutan yang diberikan kepada sebuah software yang dipakai untuk
mengakses Word Wide Web (WWW). WWW adalah layanan yang paling sering
digunakan dan memiliki perkembangan yang sangat cepat karena dengan layanan
ini kita bisa menerima informasi dalam berbagai format (multimedia). Untuk
mengakses layanan WWW dari sebuah komputer digunakan program web client
yang disebut web browser atau browser saja. Jenis-jenis browser yang sering
digunakan adalah:

1. Mozilla Firefox

2. Netscape

3. Google Chrome

4. Internet Explorer

B. E-Mail Client

E-Mail Client adalah sebuah software yang dimanfaatkan untuk membaca, menulis,
dan mengirimkan surat elektronik (e-mail).

C.IRC Client

IRC Client adalah singkatan dari Internet Relay Chat yaitu software yang berfungsi
untuk membantu kita berbincang-bincang secara langsung (real time) lewat media
teks dengan banyak orang di seluruh dunia. Contoh software IRC Client yang
popular yaitu mIRC.

D. Dial Up Networking

Dial Up Networking adalah software kecil yang akan menghubungkan komputer


pribadi dengan jaringan internet global lewat sebuah internet service Provide.
Software ini hanya menyuruh untuk memasukan nomor telepon, username, dan
password yang pada akhirnya akan mengirimnya ke ISP supaya bisa terhubung
dengan internet.

E. Surfing/Browsing
Surfing merupakan istilah umum yang digunakan menjelajahi dunia maya atau Web.
Tampilan web yang sangat artistik yang tidak hanya menampilkan teks tapi juga
gambar-gambar yang ditata sedemikian rupa sehingga selalu membuat betah
netter untuk surfing berjam-jam.
Hardware untuk Membangun Jaringan Internet

Jaringan internet adalah jaringan yang bisa dikategorikian sebagai WAN, menghubungkan berjuta
komputer diseluruh dunia, tanpa batas negara, dimana setiap orang yang memiliki komputer dapat
bergabung ke dalam jaringan ini hanya dengan melakukan koneksi ke penyedia layanan internet
(internet service provider / ISP) .

Secara logis jaringan internet dibagi kedalam beberapa domain, yang menurut standar IPv4 (Internet
Protocol version 4) di-identifikasi melalui nomer IP 32 bit atau 4 angka biner yang dipisahkan dengan
titik (seperti 192.168.10.25).

Jaringan internet sendiri membutuhkan beberapa perangkat keras untuk membangun jaringan internet,
diantaranaya adalah.....:

1. Komputer

Komputer merupakan komponen utama untuk dapat mengkases internet. Spesifikasi komputer yang
digunakan dalam koneksi internet sangat menentukan cepat atau lambatnya kinerja akses internet.
semakin tinggi spesifikasi sebuah komputer, semakin cepat kinerja akses internet, begitu pula
sebaliknya.
Spesifikasi minimal sebuah komputer dalam akses internet antara lain sebagai berikut:
1. Processor, merupakan otak dari komputer untuk menjalankan aplikasi- aplikasidalam komputer.
2. RAM (Random Access Memory), berfungsi sebagai media penyimpanan sementara. RAM minimal
256MB.
3. Harddisk, digunakan untuk media penyimpanan data secara magnetik. Harddisk minimal 20GB.
4. VGA card, merupakan perangkat keras untuk menampilkan gambar pada layar.

2. Modem (Modulator Demodulator)

Modem merupakan alat untuk mengubah sinyal digital komputer menjadi sinyal analog dan sebaliknya.
Komputer yang melakukan koneksi dengan internet dihubungkan dengan saluran telpon melalui modem.
Berdasarkan fungsinya modem dibagi menjadi tiga jenis. Antara lain:
1. Modem Dial Up
Modem dial Up biasa digunakan oleh Personal Computer (PC) yang langsung dihubungkan melalui
saluran telepon. Jenis modem dial up ada dua macam yaitu:
1. Modem Internal
2. Modem Eksternal

2. Modem Kabel
Modem Kabel (Cable Modem), adalah perangkat keras yang menyambungkan PC dengan sambungan TV
kabel.

3. Modem ADSL (asymmetric Digital Subscriber line)


Ciri khas ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, yaitu data ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda
dari satu sisi ke sisi yang lain.

3. Saluran Telepon
Penggunaan saluran telpon ini juga diikuti dengan penggunan modem dial up. Selain saluran telpon,
untuk melakukan akses internet juga bisa dilakukan dengan menggunakan TV kabel. Untuk bisa
mengakses internet menggunakan jaringan TV kabel maka modem yang dipakai adalah modem kabel.

PERANGKAT KERAS PENDUKUNG AKSES INTERNET

1. Hub/Switch

Hub merupakan perangkat keras yang digunakan untuk menggabungkan beberapa computer. Hub
menjadi saluran koneksi sentral untuk semua computer dalam jaringan. Hub dibedakan menjadi dua
yaitu, active hub merupkan sebuah repeater elektrik yang dilenggkapi dengan 8 konektor yang
berfungsi untuk membentuk sinyal digital yang dikirim dan menyesuaikan impedensinya untuk
memelihara data sepanjang jalur yang dilaluinya, yang kedua adalah passive hub merupakan sebuah
repeater elektrik yang memiliki 4 konektor yang berfungsi untuk menerima sinyal pada salah satu
konektor dan meneruskannya pada tiga konektor lain.

2. Repeater

Repeater merupakan perangkat yang digunakan untuk menerima sinyal dan memancarkan kembali
sinyal tersebut dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli, singkatnya repeater berfungsi untuk
menguatkan sinyal agar sinyal dikirim sama dengan sinyal aslinya.

3. Bridge

Berige merupakan perangkat lunak menghubungkan dua buah jaringan secara fisik yang menggunakan
protocol sama/sejenis. Dengan bridge sebuah paket data mampu dikirim dari satu LAN ke LAN lain.

4. Router

Router merupakan perangkat yang berfungsi hamper sama dengan bridge. Namun perangkat ini punya
keunggulan selain untuk menghubungkan dua buah LAN dengan tipe sama, router juga bisa untuk
menghubungkjan dua buah LAN dengan tipe berbeda.
* Komponen Brainware pada umumnya dibagi dalam bagian yang dapat menunjang adanya internal
check yang memadai, yaitu :

Operator Komputer bertanggung jawab untuk mengolah data melalui sistem yang berhubungan dengan
komputer. Operator harus mengikuti instruksi yang ditetapkan dalam runbook yang telah disusun oleh
Programmer. Disini perlu adanya pembatasan agar Operator tidak dapat memodifikasi program sebelum
atau selama program itu berjalan.

Teknisi adalah seorang yang bertanggung jawab untuk maintenance tentang segala jenis permasalahan
komputer. Seorang Teknisi harus mempunyai pengetahuan luas mengenai troubleshooting dan
sebagainya.

Trainer adalah seorang Brainware yang mempunyai pengetahuan lebih banyak di banding lainnya, dan
Brainware ini bertanggung jawab untuk mendidik dan mengajar di bidangnya.

Konsultan adalah Brainware yang bertanggung jawab layaknya seorang penasehat handal di dalam
bidangnya.

Project Manager adalah Brainware yang bertanggung jawab sebagai pemimpin / komando di suatu
project tertentu. Bisa disebut juga Mandor .

Programmer bertugas membuat aplikasi komputer sehingga dapat memudahkan kinerja manusia melalui
program yang telah dibuatnya.

Graphic Designer seorang Brainware yang berkecimpung di dunia Design Grafis dan mahir dalam hal
membuat suatu objek animasi.

Spesialis Jaringan adalah seorang Brainware yang sudah mahir di dalam dunia Jaringan Komputer. Dia
bertanggung jawab atas semua hal yang berhubungan dengan Jaringan Komputer.

Database Administrator adalah Brainware yang bertanggung jawab terhadap database suatu aplikasi,
organisasi dan sebagainya.

System Analis adalah Brainware yang bertanggung jawab untuk mendesain, merancang dan menganalisa
suatu program yang akan dibuat maupun sudah jadi. Jadi seorang Sistem Analis harus berhati hati
dalam merancang suatu aplikasi agar tidak terjadi kesalahan yang fatal.

Berikut adalah komponen brainware berdasarkan media organisasinya :

Network Platform

Administrator

Backup Operator

Network Config Operator

Power User
Remote Desktop User

Replicator

User

Guest

Debugger User

Help Services Group

Web Platform

Web Master

Designer

Operator

User

Software Builder

Analisis Sistem

Programmer

Operator

Jenis brainware kelompok jahat di dunia internet:

Sampai saat ini belum ada istilah yang baku terhadap pengertian penyalahgunaan komputer untuk
tindak kejahatan. Banyak ragam istilah digunakan dalam berbagai literatur. Penggunaan dalam berbagai
produk hukum pun beragam, berikut ini beberapa contoh;

- computer crime;

- computer-related crime;

- computer fraud;

- computer-assisted crime; dan

- computer abuse.

Selain istilah-istilah tersebut, terdapat juga beberapa pengertian yang dikemukakan oleh beberapa ahli
dan lembaga studi, antara lain:
1. Encyclopedia of crime and justice, New York: Free Press, 1983, (volume 4 hlm. 218-222):

Setiap perbuatan melawan hukum yang memerlukan pengetahuan tentang teknologi komputer yang
bertujuan untuk dapat melakukan kejahatan yang dapat dikategorikan dalam dua bentuk, yaitu:

penggunaan komputer sebagai alat untuk suatu kejahatan, seperti pemilikan uang secara ilegal,
pencurian properti atau digunakan untuk merencanakan suatu kejahatan;

komputer sebagai obyek dari suatu kejahatan, seperti sabotase, pencurian atau perubahan data-data.

2. Andi Hamzah:

Kejahatan komputer bukan sebagai kejahatan baru, melainkan kejahatan biasa, karena masih mungkin
diselesaikan melalui KUHP ("Guns don't kill people, people do").

3. OECD (Organization for Economic Cooperation Development):

Setiap tindakan yang tidak sah, tidak etis, atau yang tidak berlandaskan pada cukup kewenangan, yang
melibatkan pemrosesan data otomatis dan/atau transmisi data, di mana definisi tersebut juga meliputi:

Kejahatan ekonomi yang berkaitan dengan komputer (penipuan, spionase, sabotase);

Pelanggaran privasi individual yang berkaitan dengan komputer; dan

Pelanggaran terhadap kepentingan publik yang berkaitan dengan komputer (Pelanggaran terhadap
kebijakan keamanan nasional dan kendali aliran data antarbatas dan integritas dari prosedur yang
berdasarkan komputer dan jaringan komunikasi data atau legitimasi demokratis atau keputusan-
keputusan yang berdasarkan komputer).

4. G.M. Samadikun:

memberikan definisi yang sama dengan batasan yang diberikan oleh OECD, hanya ditambahkan, bahwa:
"obyek dari penipuan dengan sarana komputer biasanya berupa data mengenai aset yang disimpan dan
diolah setiap hari oleh komputer".

5. LPKIA (Lembaga Pendidikan Komputer Indonesia Amerika):

Penggunaan komputer secara ilegal. Bentuk-bentuk Kejahatan Cyber

Pada umumnya ada lima bentuk kejahatan cyber:


1. The Trojan Horse

Merupakan prosedur untuk menambah, mengurangi atau merubah instruksi pada sebuah program,
sehingga program tersebut akan menjalankan tugas lain yang tidak sah dari tugasnya.

Cara-caranya antara lain :

Mengubah program yang ada sehingga program tersebut akan melakukan penghitungan pembulatan
yang salah. Sering terjadi pada pembobolan kartu kredit atau pada rekening tabungan nasabah yang
ada pada Bank.

Mengubah program yang ada untuk memasukkan transaksi-transaksi tertentu, sehingga transaksi
tersebut dikenal oleh spesifikasi sistem, sedangkan untuk transaksi yang tidak dikenal dapat
dimasukkan bersama-sama dengan transaksi lainnya.

Mengubah program yang ada sehingga dapat memanipulasi keseimbangan pada suatu penghitungan
keuangan tertentu.

Memasukkan instruksi yang tidak sah, dapat dilakukan baik oleh yang berwenang maupun tidak, yang
dapat mengakses suatu sistem dan memasukkan instruksi untuk keuntungan sendiri dengan melawan
hukum.

2. Data Diddling

Data yang sah diubah dengan cara yang tidak sah, yaitu:

Mengubah data input, yang dilakukan seseorang dengan cara memasukkan data yang menguntungkan
diri sendiri secara melawan hukum.

Mengubah print-out atau output dengan maksud mengaburkan, menyembunyikan data atau informasi
dengan itikad tidak baik.

Penggelapan, pemalsuan, dan atau pemberian informasi melalui komputer yang merugikan pihak lain
dan menguntungkan diri sendiri.

Dengan sengaja menyebarkan virus yang dapat merusak sistem komputer.

3. Data Leakage (Kebocoran Data)

Data rahasia perusahaan/instansi yang dibuat dalam bentuk kode-kode tertentu bocor atau dibawa
keluar tanpa diketahui. Dapat dilakukan dengan cara:

Perusakan sistem komputer,


Hacking, yaitu melakukan akses tanpa izin atau dengan melawan hukum terhadap sistem pengamanan
komputer.

4. Wiretapping

Penyadapan data melalui saluran transmisi data (kabel telepon, serat optik atau satelit).

5. Internet Piracy

Perbuatan pidana yang berkaitan dengan hak milik intelektual, hak cipta, dan hak paten, berupa
pembajakan dengan memproduksi barang-barang tiruan untuk mendapat keuntungan melalui
perdagangan, termasuk rahasia dagang dan hak moral.

Perbuatan-perbuatan kejahatan cyber dalam beberapa kasus umumnya dilakukan oleh orang dalam
(insider) atau mereka yang pernah bekerja pada suatu instansi yang mempunyai peralatan komputer,
telekomunikasi, dan informasi baik berupa hardware, software maupun brainware dan rasa
keingintahuan yang tinggi, beberapa contoh kasusnya antara lain :

- Pembobolan BRI cabang Brigjen Katamso Yogyakarta, 15 September - 12 Desember 1982;

- Pembobolan BNI New York, 31 Desember 1986;

- Pembobolan BDN cabang Bintaro Jaya, 1988;

- Pembobolan Bank Danamon pusat, 1998;

- Pembobolan Bank Danamon Glodok Plaza, 1990;

- Pembobolan BRI cabang Jatinegara Timur, 1991;

- Percobaan pembobolan Union Bank of Switzerland di London, 1988;

- Pembajakan mapping products milik Loxtech, Ltd. oleh Thaimapguide.com.

Kesimpulan

Kejahatan cyber dalam komunitas global masyarakat pengguna internet adalah suatu hal yang dapat
disadari atau tanpa disadari, sengaja atau tidak sengaja dilakukan. Hal ini terjadi karena
perkembangan tekhnologi informasi dan tingkat intelektualitas/intelegensia masyarakat yang semakin
meningkat. Faktor internet itu sendiri juga menimbulkan selentingan-selentingan maya pada pengguna
internet untuk terus dan terus mencari dan mencoba.
Penyalahgunaan komputer baik sebagai subyek, obyek, alat atau sebagai simbol kiranya telah menjadi
suatu momok tersendiri bagi keamanan lalu lintas hubungan antara pemakai jasa internet. Di antara
berbagai bentuk kejahatan cyber yang paling banyak meresahkan masyarakat adalah manipulasi
komputer sebagai bagian dari computer-related economic crimes dan meng-copy dan menjual copy
computer software secara tidak sah.

Anda mungkin juga menyukai