Anda di halaman 1dari 16

KOMUNIKASI BISNIS

KOMUNIKASI DENGAN
TEKNOLOGI INFORMASI

Dosen:
Nurlina Paada, S.E., M.Si.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian teknologi informasi
2. Menyebutkan dan menjelaskan berbagai aplikasi teknologi informasi
3. Menjelaskan elemen-elemen dalam sistim komputer.
4. Membedakan perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi
5. Menjelaskan pengertian internet dan cara kerja internet
6. Menyebutkan dan menjelaskan beberapa fasilitas dalam internet yang dapat
digunakan untuk berkomunikasi.
7. Menjelaskan manfaat secara umum dan bagi pelaku bisnis.
A. Pengertian Teknologi Informasi

Pengertian teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dan


teknologi komunikasi. Teknologi komputer merupakan teknologi yang berhubungan
dengan komputer, termasuk peralatan-peralatannya seperti printer, pembaca sidik jari
dan cd-room, sedangkan teknologi komunikasi adalah teknologi yang berhubungan
dengan komunikasi jarak jauh termasuk didalamnya telepon, televisi dan radio.
Teknologi komunikasi telah melahirkan banyak aplikasi antara lain ATM (Automatic Teller
Machine), telekonferensi, komputasi group kerja dan EDI (Electronic Data Interchange)
Aplikasi dalam Teknologi Informasi

1. ATM (Automatic Teller Machine) ATM ini biasanya digunakan oleh bank sebagai sarana
untuk mempermudah nasabah ketika akan mengambil uang.
2. Telekonferensi atau video konferensi adalah sarana yang digunakan untuk bertatap muka
dan bercakap-cakap melalui komputer.
3. Telecommuting. Dewasa ini ada sebagian pekerjaan yang tidak harus dilakukan di dalam
kantor. Telecommuting memungkinkan pekerjaan dapat dilakukan dimana saja.
4. Komputasi group kerja (work group computing) merupakan kelompok kerja yang
menggunakan komputer yang terhubung dalam jaringan untuk berdiskusi dan
memecahkan masalah. Teknologi ini biasanya digunakan oleh perusahaan untuk
melakukan rapat virtual.
5. EDI (Electronic Data Interchange) adalah suatu sistim yang memungkinkan data perusahaan,
misalnya data pesanan pembelian dari suatu perusahaan yg telah memiliki sistim
informasi dikirimkan ke perusahaan lain yang juga memiliki sistim informasi.
B. Teknologi Sistim Komputer

Komputer adalah peralatan elektronik yang bekerja secara koordinatif dan


integratif berdasarkan program, dapat menerima masukan data, mengolah
dalam memori serta menampilkan hasil berupa informasi

Sistem komputer terdiri dari : perangkat keras (hardware) dan perangkat


lunak (software).
Agar sistem tersebut dapat berjalan dibutuhkan satu elemen lagi yaitu
brainware (manusia yang mengoperasikan dan mengendalikannya).
Perangkat keras terdiri dari:
1. CPU (Central procesing unit), merupakan otak komputer yang
mampu melakukan pemrosesan data
2. Keyboard, merupakan piranti pemasukan data yang dapat
mengubah huruf, angka, atau kode menjadi isyarat listrik yang
dapat diproses komputer.
3. Monitor, merupakan layar display bagi setiap informasi yang
dimasukkan ke dalam komputer dan sekaligus juga menampilkan
hasil dari pengolahan informasi tersebut.
Perangkat Lunak
Perangkat keras komputer tidak dapat berjalan tanpa didukung dengan perangkat lunak (software).
Dapat diklasifikasikan : perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi.
Internet

Internet merupakan singkatan dari interconneted networking yaitu rangkaian komputer yang
terhubung satu sama lain.
Komunikasi dengan mengunakan internet:
1. E-mail, cara berkirim surat, informasi bisnis atau non bisnis yang dilakukan secara
elektronik, tanpa menggunakan kertas, dan tanpa jasa pengiriman.
2. Mailing list, suatu fasilitas untuk berdiskusi melalui internet terhadap suatu topik yang
diikuti oleh orang-orang yang tertarik dengan topik yang ditentukan
3. Newsgroup, mirip dengan mailing list, merupakan forum diskusi di antara para
anggotanya. Perbedaannya, pada newsgroup diperlukan program tertentu yaitu
newsreader untuk membaca suatu pesan atau informasi.
4. Web/WWW (Word Wide Web), merupakan sutu metode untuk menampilkan informasi
di internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video interaktif dan memiliki
kelebihan untuk menghubungkan satu dokumen dengan dokumen lainnya (hypertext)
yang dapat diakses melalui broser.
Internet
Komunikasi dengan mengunakan internet:

5. Telnet (telecommunications networking), melalui telnet seseorang dapat


menghubungkan dirinya dengan suatu sistem komputer lainnya, sehingga orang
tersebut dapat menggunakan komputer tersebut dari jarak jauh, seperti sedang
berada di komputer pusat, serta dapat menjalankan program dan mengakses
informasi yang tersimpan pada sistem tersebut.
6. FTP (file transfer protocol), merupakan suatu protokol yang digunakan untuk
mentransfer berkas.
7. IRC (Internet, relay chat), merupakan fasilits yang memungkinkan pengguna
melakukan dialog dalam bentuk baahasa tertulis secara interaktif
Manfaat menggunakan internet

1. Secara umum
 Mempermudah pengguna untuk berkomunikasi secara global.
 Lebih cepat dan murah biayanya ketika menyampaikan informasi dan
komunikasi ke berbagai tempat secara bersamaan.
 Dapat menambah berbagai informasi seperti hasil penelitian, mendownload
software, jurnal dan sebagainya yang tidak mudah didapatkan di media cetak.
 Menambah persahabatan atau persaudaraan dan teman baru melalui internet.
 Menambah wawasan berpikir, berkreasi, berinovasi
Manfaat menggunakan internet

2. Bagi pelaku bisnis


 Melakukan promosi atas barang atau jasa yang dihasilkan dengan biaya yang
relatif murah dengan jangkauan yang lebih luas.
 Sebagai media transaksi online maupun sistem pembayaran transaksi dalam
berbelanja online.
 Memberikan peluang tumbuhnyya bisnis jasa baru seperti desainer situs web,
konsultan telematika, warung internet dan sebagainya.
 Memberikan kemudahan dalam pengiriman informasi secara cepat seperti
proposal, laporan bisnis, surat-surat bisnis dan sebagainya
 Daapat melakukan konfrensi jarak jauh (telekonferensi) antara perusahaan
induk dengan anak perusahaan yang ada di berbagai wilayah dunia.
Kriminalitas di Internet

Berdasarkan motif maka kejahatan di internet dibagi menjadi dua:


 Motif intelektual, yaitu kajahatan yang dilakukan hanya untuk mengejar
kepuasan pribadi dan menunjukkan bahwa dirinya dapat merekayasa serta
mengimplementasikan bidang teknologi informasi.
 Motif ekonomi, politik, dan kriminal yaitu kejahatan yang dilakukan untuk
mencari keuntungan pribadi atau golongan tertentu, yang berdampak pada
kerugian ekonomi dan politik pada pihak lain.
Kriminalitas di Internet

Faktor-faktor yang menimbulkan tindak pidana di internet:


 Faktor teknis. Teknologi internet dapat menghilangkan batas-batas wilayah
negara sehingga dunia ini menjadi dekat dan begitu sempit. Saling
terhubungnya antara jaringan satu dengan jaringan yang lain bisa
memudahkan munculnya pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya
 Faktor sosialekonomi. Munculnya cybercrime merupakan produk ekonomi. Isu
global yang selanjutnya dengan kejahatan tersebut adalah keamanan jaringan
(security network). Keamanan jaringan merupakan isu global yang munculnya
bersamaan dengan internet. Sebagai komoditi ekonomi tentu saja banyak
negara yang kemudian membutuhkan perangkat keamanan jaringan tersebut.
Keamanan jaringan menjadi skenario besar dari kegiatan ekonomi
Kriminalitas di Internet

Jenis-jenis kejahatan di internet di atur dalam UU Republik Indonesia Nomor 11


tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik pasal 27,28, 29, 30, 31, 32,
33, 34 dan 35 yang dapat dikelompokkan sebagai berikut:
 Jenis kejahatan pornografi (pasal 27 ayat 1)
 Jenis kejahatan perjudian (pasal 27 ayat 2)
 Jenis kejahatan penghinaan dan /atau pencemaran nama baik (pasal 27 ayat 3).
 Jenis kejahatan pemerasan dan/atau pengancaman (pasal 27 ayat 4)
 Jenis kejahatan carding (pasal 28 ayat 1)
 Jenis kejahatan politic hacker (pasal 28 ayat 2)
 Jenis kejahatan terror (pasal 29)
Kriminalitas di Internet

 Jenis kejahatan abuse atau penyalahgunaan (pasal 30 ayat 1, 2, dan 3)


 Jenis kejahatan penyadapan (pasal 31)
 Jenis kejahatan penyebaran virus (pasal 32)
 Jenis kejahatan DOS/Denial of service (pasal 33)
 Jenis kejahatan pembajakan software (pasal 34)
 Jenis kejahatan pemalsuan data/ data didding (pasal 35)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai