Tenang aja kawand, nanti kita belajar lebih mendalam dan tentunya gak
akan susah kok.
Autonomous System
Autonomous System atau yang disingkat AS merupakan suatu kelompok yang terdiri
dari satu atau lebih IP Prefix dimana kelempok tersebut terkoneksi dan dijalankan
oleh satu atau lebih operator jaringan dibawah satu kebijakan routing yang
didefinisikan dengan jelas.
Sebuah Autonomous System memiliki dua buah mekanisme routing yaitu intradomain
routing dan interdomain routing. Intra domain routing merupakan mekanisme routing
yang dilakukan di dalam sebuah AS sedangkan inter domain routing adalah
mekanisme routing yang dilakukan diluar antar As agar bias berhubungan satu sama
lain.
Interdomain Routing
Routing ini berjalan antar Autonomous System
Mengasumsikan Internet terdiri dari sekumpulan interkoneksi Autonomus
System
Normalnya dalam Interdomain routing terdapat sebuah dedicated router pada
tiap Autonomous System yg berfungsi menangani trafik interdomain.
Protokol yang biasa nya digunakan interdomain routing adalah Exterior
Gateway Protocol atau EGP
Protokol routing:
EGP : Exterior Gateway Protocol
OSPF ini menggunakan prinsip link state routing yang sederhana. Sebagai pengganti
menghitung route terbaik dengan cara trdistribusi, semua router mempunyai peta
jaringan dan menghitung semua route yang terbaik dari jaringan ini. Peta tersebut
disimpan dalam sebuah basis data. Record-record peta dalam tersebut akan
dikirimkan oleh router yang terhubung langsung dengan masing-masing link.
Peta dalam basis data tersebut akan kembali diupdate jika dalam sebuah jaringan
terjadi perubahan topologi dan akan dikirimkan ke router lain-router lain agar kondisi
topologi setiap jaringan tetap terjaga keabsahannya.
3. BGP (Border Gateway Protokol)
Border Gateway Protocol adalah sebuah inter domain protokol Autonomous System.
Fungsi utama sistem BGP adalah untuk bertukar informasi jaringan yang dapat
'dijangkau' (reachability) oleh sistem BGP lain, termasuk di dalamnya informasi-
informasi yang terdapat dalam list autonomous system (AS). BGP berjalan melalui
sebuah protocol transport, yaitu TCP.
BGP memiliki kemampuan untuk mengontrol dan mengatur trafik-trafik dari sumber
berbeda di dalam network multi-home . Tujuan utama BGP adalah untuk
memperkenalkan kepada publik di luar network (upsteram provider atau peer) tentang
rute atau porsi spasi address yang dimiliki dengan "meminta izin" membawa data ke
suatu spasi address tujuan