Anda di halaman 1dari 7

BAB 3.

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian


Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental
laboratoris. Adapun rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
rancangan pre and post test group design (Suprianto dan Djohan, 2011).

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian


3.2.1 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran
Gigi Universitas Jember.

3.2.2 Waktu Penelitian


Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2015.

3.3 Variabel Penelitian


3.3.1 Variabel Bebas
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah disharmoni oklusi..

3.3.2 Variabel Terikat


Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kadar glukosa darah tikus Wistar
jantan.

3.3.3 Variabel Terkendali


Variabel terkendali dalam penelitian ini adalah:
a. Makanan dan minuman standar tikus,
b. Cara pemeliharaan,
c. Prosedur pengurangan oklusal,
d. Teknik pemeriksaan.
3.4 Definisi Operasional Penelitian
3.4.1 Disharmoni oklusi
Disharmoni oklusi adalah keadaan patologis oklusi gigi yang pada penelitian
ini tikus diberi perlakuan pengurangan oklusal gigi.
3.4.2 Kadar Glukosa Darah
Pemeriksaan kadar glukosa darah dilakukan dengan mengambil melalui vena
lateral pada ekor tikus.

3.5 Populasi dan Sampel Penelitian


3.5.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah tikus galur Wistar (Rattus norvegicus)
dengan jenis kelamin jantan.

3.5.2 Sampel
Sampel dalam penelitian ini diambil dari populasi tikus Wistar dengan
kriteria:
a. Kelamin jantan,
b. Berat 150-200 gram,
c. Berusia 3-4 bulan,
d. Tikus dalam keadaan sehat dan tidak cacat.

3.5.3 Besar Sampel


Adapun besar sampel didapat dari perhitungan rumus sebagai berikut (Daniel,
1991) :
Keterangan :
n : besar sample tiap kelompok
Z :nilai Z pada tingkat kesalahan tertentu, jika = 0,05 maka Z = 1,96
:standar deviasi sampel
d :kesalahan yang masih dapat di toleransi
Dengan asumsi bahwa kesalahan yang masih dapat di terima () sama besar dengan

(d) maka : 2 =

Berdasakan rumus di atas, jumlah sampel minimum yang harus digunakan adalah 5
sampel untuk masing-masing kelompok.

3.6 Alat dan Bahan Penelitian


3.6.1 Alat Penelitian
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Kandang pemeliharaan,
b. Sekam padi,
c. Tempat makan dan minum tikus,
d. Bur fissure diamond,
e. Kandang perlakuan yang telah diberi sekat,
f. Timbangan Triple Beam Balances (Adam Equipment, United Kingdom),
g. Stopwatch (Diamond, Cina),
h. Spidol marker warna hitam dan hijau (Snowman, Japan),
i. Insulin syringe 1 cc dengan needle berukuran 26 G (Terumo, Japan),
j. Masker (Evo Med, Indonesia),
k. Sarung tangan (Maxter, Malaysia),
l. Blood glucose test beserta alat pengukurnya (Easy Touch GCU, Taiwan).
3.6.2 Bahan Penelitian
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Tikus Wistar jantan,
b. Makanan tikus (BR 2 dan PP 3, Indonesia),
c. Minuman tikus (Aqua, Indonesia),
d. Tissue (Multi, Indonesia),
e. Kapas (Selection, Indonesia),
f. Alkohol 70 % (One Med, Indonesia)

3.7 Prosedur Penelitian


3.7.1 Ethical Clearance
Penelitian ini telah mendapatkan persetujuan dari Unit Etika dan Advokasi
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

3.7.2 Tahap Persiapan Hewan Coba


Hewan coba diadaptasikan terlebih dahulu terhadap lingkungan kandang di
laboratorium Biomedik Fakultas Kedoteran Gigi Universitas Jember selama 1 minggu
dengan pemberian makan standar dan air minum setiap hari secara ad libitum
(sesukanya).

3.7.3 Tahap Perlakuan Hewan Coba


Tikus Wistar jantan sebanyak 5 ekor diberi perlakuan dengan pengurangan
oklusal gigi dengan menggunakan bur fissure diamond low speed. Pengurangan
dilakukan pada gigi atas kanan dan kiri sebanyak 1-2 mm tanpa preparasi.
3.7.4 Tahap Pengambilan Sampel Darah
Pengambilan sampel darah dilakukan pada hari ke-1. Darah diambil 30-60
/menit setelah tahap perlakuan berakhir karena kadar kortisol darah mencapai puncak
30-60 menit setelah pemberian stresor. Sebelum dilakukan pengambilan sampel
darah, semua peralatan dibersihkan terlebih dahulu dengan alkohol 70 %. Tikus
diambmiil dari kandang dan dilakukan pengambilan darah sebanyak 0,01 cc
menggunakan insulin syringe 1 cc dengan lancet melalui vena lateral pada ekor tikus.
Luka tikus dibasuh dengan kapas yang telah diberi alkohol 70 % agar tidak terjadi
infeksi.

3.7.5 Tahap Pengukuran Glukosa Darah


Setelah dilakukan pengambilan sampel darah, dilakukan pengukuran kadar
glukosa darah dengan menggunakan blood glucose test. Metode yang digunakan
adalah dengan metode enzimatik. Prinsip pemeriksaan pada metode ini adalah strip
test diletakkan pada alat, kemudian darah diteteskan pada zona reaksi strip test, maka
katalisator glukosa akan mereduksi glukosa dalam darah. Intensitas dari elektron
yang terbentuk dalam alat strip setara dengan konsentrasi glukosa dalam darah.

3.8 Analisis Data


Data yang diperoleh dianalisa dengan uji normalitas data menggunakan uji
Kolmogrov Sj/mirnov dan uji homogenitas data menggunakan uji Levene dengan
tingkat kemaknaan 95% (p 0,05). Jika data berdistribusi normal dan homogen,
dilanjutkan dengan uji statistik parametrik menggunakan uji One-Way ANOVA untuk
mengetahui rata-rata kadar glukosa darah antar kelompok penelitian. Dilanjutkan
dengan uji Least Significant Different (LSD) untuk mengetahui perbedaan rata-rata
kadar glukosa darah antara kelompok penelitian yang satu dengan yang lainnya.
Namun, jika data yang diperoleh tidak berdistribusi normal dan atau tidak homogen,
dilakukan uji statistik non-parametrik.
a

3.9 Skema Penelitian


Populasi Tikus Wistar (5ekor)

Diadaptasikan dengan lingkungan laboratorium selama 1 minggu

Pengambilan darah melalui vena lateral pada ekor tikus dan


pengukuran kadar glukosa darah pada hari ke-0

Diberi perlakuan pengurangan oklusi gigi

Analisis data

Pengambilan darah melalui vena lateral pada ekor dan pengukuran kadar
glukosa darah pada hari ke-7 (30-60 menit setelah pengurangan oklusi gigi)

Gambar 3.1 Skema Penelitian

Anda mungkin juga menyukai

  • Salinan Terjemahan Pediatric4
    Salinan Terjemahan Pediatric4
    Dokumen25 halaman
    Salinan Terjemahan Pediatric4
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Fotografi Digita L Pada Renca Na Perawatan Ortodontik
    Fotografi Digita L Pada Renca Na Perawatan Ortodontik
    Dokumen1 halaman
    Fotografi Digita L Pada Renca Na Perawatan Ortodontik
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • BAB 3ku
    BAB 3ku
    Dokumen7 halaman
    BAB 3ku
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • 2896 Jadwal Pembekalan KKN
    2896 Jadwal Pembekalan KKN
    Dokumen2 halaman
    2896 Jadwal Pembekalan KKN
    arnalistan
    Belum ada peringkat
  • Kuisioner Ikgm
    Kuisioner Ikgm
    Dokumen2 halaman
    Kuisioner Ikgm
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Salinan Terjemahan Pediatric1
    Salinan Terjemahan Pediatric1
    Dokumen18 halaman
    Salinan Terjemahan Pediatric1
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Salinan Terjemahan Pediatric3
    Salinan Terjemahan Pediatric3
    Dokumen15 halaman
    Salinan Terjemahan Pediatric3
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Salinan Terjemahan Pediatric3
    Salinan Terjemahan Pediatric3
    Dokumen15 halaman
    Salinan Terjemahan Pediatric3
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Molklu
    Molklu
    Dokumen16 halaman
    Molklu
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • OKLUSI GIGI
    OKLUSI GIGI
    Dokumen8 halaman
    OKLUSI GIGI
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • BAB 3ku
    BAB 3ku
    Dokumen7 halaman
    BAB 3ku
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • BAB 1 New
    BAB 1 New
    Dokumen3 halaman
    BAB 1 New
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Bab 2
    Bab 2
    Dokumen9 halaman
    Bab 2
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Tragedi Trisakti
    Tragedi Trisakti
    Dokumen5 halaman
    Tragedi Trisakti
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • BAB 2 New
    BAB 2 New
    Dokumen9 halaman
    BAB 2 New
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • OKLUSI GIGI
    OKLUSI GIGI
    Dokumen8 halaman
    OKLUSI GIGI
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • About Gematop
    About Gematop
    Dokumen15 halaman
    About Gematop
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Pengantar KWN
    Pengantar KWN
    Dokumen23 halaman
    Pengantar KWN
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Tikus
    Tikus
    Dokumen5 halaman
    Tikus
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Bab 4 25
    Bab 4 25
    Dokumen5 halaman
    Bab 4 25
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Bab 2
    Bab 2
    Dokumen1 halaman
    Bab 2
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Bab 4 25
    Bab 4 25
    Dokumen5 halaman
    Bab 4 25
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Cover 2-09-2015
    Cover 2-09-2015
    Dokumen3 halaman
    Cover 2-09-2015
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Materi Bab 2
    Materi Bab 2
    Dokumen22 halaman
    Materi Bab 2
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen3 halaman
    Cover
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Bab 2
    Bab 2
    Dokumen10 halaman
    Bab 2
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi Skrip
    Daftar Isi Skrip
    Dokumen2 halaman
    Daftar Isi Skrip
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat
  • Oklusi
    Oklusi
    Dokumen16 halaman
    Oklusi
    Dyah Wulan Ramadhani
    50% (2)
  • Cover
    Cover
    Dokumen3 halaman
    Cover
    Fazlur Ehm
    Belum ada peringkat