Anda di halaman 1dari 1

Tekanan arteri rata-rata

Pengukuran post hemodialisa untuk mengetahui tekanan arteri rata-rata


yang dilakukan kepada (n=17). Pengukuran pre hemodialisis yang dilakukan pada
11 responden yang kemudian dilakukan intervensi Yoga tertawa dan selanjutnya
dilakukan pengukuran post. Data dari 11 responden didapatkan nilai mean pre dan
post tekanan arteri rata-rata dari semua responden, hasilnya menunjukan 10 pasien
menunjukan penurunan rata-rata tekanan arteri antara pre dan post dan 7
responden menunjukan peningkatan. Hasil uji statistic menunjukan nilia p value=
0,27.
Tidak ada perubahan skor skala MRC yang diperoleh dari semua pasien
pada T1 T2 dan T3 pada sesi 1 pengukuran pre dari 17 responden yang diberikan
intervensi didapatkan nilai rata-rata 63,35 (minimum 40 dan maksimum 99)
setelah diberikan intervensi hasil pengukuran post didapatkan nilai rata-rata 63,29
dengan nilai (minimum 29 dan maksimum 93) dengan nilai p value= 0,98. Pada
sesi kedua (n=14) dilakukan pengukuran pre didapatkan hasil nilai rata-rata 64,21
(nilai minimum 46 maksimum 102) pada pengukuran post nilai rata-rata 62,07
(minimum 43 dan makimumnya 95) dengan nilai p value= 0,38. pada sesi ke 3
(n=12) dilakukan pengukuran dan didapatkan hasil nilai rata-rata 55,17 dengan
(nilai minimum 26 dan maksimum 73). Hasil ini menunjukkan tidak ada
perbedaan secara statistic pemberian intervensi LY terhadap fungi paru-paru.

Anda mungkin juga menyukai