Anda di halaman 1dari 28

Mengelola Gambar

3.1 Pengantar
Salah satu unsur utama yang biasanya ada dalam setiap karya ilmiah
adalah gambar. Jika Anda berniat menghasilkan karya ilmiah yang
profesional, maka salah satu aspek yang harus Anda kuasai adalah
bagaimana Anda bisa menampilkan ilustrasi dengan baik. Dalam bab ini,
saya akan menunjukkan cara-cara yang bisa Anda tempuh untuk
melakukan hal itu.

Sebelum kita membahas lebih jauh, perlu saya sampaikan bahwa setiap
gambar yang ada di dalam karya ilmiah pada hakikatnya terdiri atas dua
komponen yang tak terpisahkan. Komponen pertama tentu saja gambar
yang Anda tampilkan, dan yang kedua, ini tidak kalah pentingnya, adalah
keterangan gambar (caption). Kedua hal ini harus selalu bergerak ber-
samaan di dalam teks. Bagaimana caranya?

3.2 Tata Letak Gambar


Untuk menghasilkan gambar dan keterangan gambar yang selalu bergerak
bersama-sama di dalam teks, ada dua caranya: Anda bisa menggunakan
text box, tabel, atau disisipkan langsung ke dalam naskah.

34
3.2.1 Tata Letak Gambar Menggunakan Text Box
Pada hakikatnya, text box merupakan salah satu fitur Word yang relatif
fleksibel. Anda bisa menggunakannya untuk berbagai keperluan "instan",
khususnya pada kondisi darurat ketika Anda harus segera mencetak
dokumen. Namun demikian, saya tidak menyarankan Anda menggu-
nakan text box untuk mengelola gambar dalam tulisan ilmiah karena
sering kali lebih banyak susahnya dibanding manfaatnya. Beberapa
kelemahan text box, antara lain:

1. Anda tentunya paham kalau dalam setiap gambar harus ada


keterangan gambarnya. Setiap keterangan ini harus diberikan nomor,
yang bermanfaat ketika Anda mengacu pada gambar itu di dalam
teks, atau nanti ketika Anda harus membuat daftar gambar. Nah,
Word menyediakan fasilitas caption dan cross-reference untuk
keperluan ini. Gunanya adalah, jika ada perubahan urutan gambar,
maka Anda tidak perlu melakukan updating manual karena Word
bisa melakukannya secara otomatis. Yang harus Anda lakukan
biasanya adalah membuat keterangan gambar menggunakan caption,
lalu Anda mengacunya di dalam teks dengan cross-reference (lebih
detail pembahasannya akan kita lihat nanti di belakang). Nah, kalau
Anda menggunakan text box, maka setiap teks yang Anda masukkan
di dalamnya harus di-update secara manual satu per satu. Tidak
efisien bukan?

2. Selama saya menggunakan Word, sering kali mengalami kesulitan


ketika harus menempatkan suatu text box di dalam naskah. Memang
pada saat pertama kali disisipkan, jelas lokasinya sudah pasti. Namun
pada saat naskah disunting, teks ditambah dan dihapus, kadang letak
text box itu meloncat-loncat tak terprediksi. Saya jadi repot sendiri.

3. Karena sifatnya yang sering tak terprediksi tadi, jika Anda meng-
gunakan text box untuk membuat keterangan gambar, maka besar

35
kemungkinan gambar dan keterangan gambar yang Anda buat, tidak
menjadi satu-kesatuan.

4. Terakhir, di dalam text box, nampaknya Anda tidak bisa menggu-


nakan styles, sehingga agak sulit untuk menjaga konsistensi tampilan
naskah Anda.

3.2.2 Tata Letak Gambar Menggunakan Tabel


Cara kedua, dan ini merupakan cara yang saya sarankan, adalah dengan
menggunakan tabel. Menggunakan tabel untuk mengelola daftar gambar,
relatif fleksibel. Anda bisa membuat dua gambar yang letaknya saling
berdampingan atau satu di atas yang lain. Anda bisa pula mengatur posisi
teks di sekeliling gambar dengan mudah. Gambar 3.1 memperlihatkan
contoh tata letak seperti ini. Tata letak saya susun menggunakan tabel,
dan teks saya buat dengan fungsi =rand(4,4). Yang tidak kalah penting-
nya, proses pembuatan keterangan gambar menggunakan caption men-
jadi lebih baik karena antara gambar dengan keterangannya selalu
bergerak bersamaan. Posisinya pun tidak "liar" seperti kalau Anda
memakai text box.

Gambar 3.1 Pilih style yang sesuai dari toolbar ini.

36
3.2.3 Tata Tetak Gambar Tunggal
Untuk membuat tata letak gambar tunggal, ikuti langkah sebagai berikut:

1. Pilih tab INSERT-TABLES.

2. Buat tabel dengan ukuran 1 x 2. Baris pertama akan diperguakan


untuk menampung gambar, dan baris berikutnya untuk membuat
keterangan gambar.

Gambar 3.2 Buat tabel berukuran 1 x 2.

3. Supaya gampang, pastikan Anda menampilkan gridlines. Klik


sembarang tempat di tabel, pilih tab LAYOUT pada TABLE-TOOLS,
dan tekan VIEW GRIDLINES pada deretan toolbar di sebelah kiri.

4. Masih pada tab LAYOUT di TABLE-TOOLS, tekan PROPERTIES


(biasanya terletak di bagian paling kiri).

5. Tekan OPTIONS dan set supaya DEFAULT CELL MARGINS


menjadi 0 (nol) semua. Tekan OK.

37
Gambar 3.3 Pastikan CELL MARGINS bernilai 0 (nol).

6. Tekan BORDERS AND SHADING lalu pilih NONE.

Gambar 3.4 Hilangkan border.

7. Kembali pilih PROPERTIES pada LAYOUT. Kali ini set


ALIGNMENT menjadi CENTER atau LEFT.

38
Gambar 3.5 Set ALIGNMENT pada LEFT atau CENTER.

8. Masukkan gambar yang Anda inginkan. Anda bisa menggunakan


ILLUSTRATIONS pada tab INSERT, atau melakukan PASTE jika
kursor sudah diposisikan pada baris pertama tabel.

9. Klik gambar yang sudah Anda sisipkan. Pilih tab REFERENCES dan
tekan INSERT CAPTION. Pilih NEW LABEL dan masukkan
GAMBAR pada boks yang muncul. Tekan OK.

Gambar 3.6 Buat caption label GAMBAR.

39
10. Pilih GAMBAR pada LABEL dengan menekan tombol segitiga
terbalik warna hitam pada bagian kanan kotak LABEL. Tekan OK.

Gambar 3.7 Pilih caption label GAMBAR.

11. Tulisan GAMBAR beserta nomornya akan muncul di bagian bawah


gambar. Jangan ubah GAMBAR dan nomor ini secara manual karena
keduanya merupakan field yang bisa berubah-ubah sendiri secara
otomatis. Tulis keterangan gambar di sebelah kanan nomor yang
muncul otomatis itu.

12. Pilih semua keterangan gambar, ubah warna hurufnya menjadi


hitam, dan tekan CONTRL-X. Pindahkan kursor ke baris kedua lalu
tekan CONTROL-V.

13. Kembali seleksi semua keterangan gambar. Pilih PARAGRAPH pada


tab HOME. Atur masukan pada kotak BEFORE dan AFTER pada
SPACING, masing-masing 3. Tekan OK.

40
Gambar 3.8 Set spacing menjadi 3 poin.

14. Masih pada tab HOME, pilih STYLES. Tekan gambar panah kecil
pada ujung kanan bawah kotak STYLE. Selanjutnya, tekan ikon NEW
STYLE di sebelah kiri bawah pada kotak STYLES yang muncul.
Masukkan nama TABLE CAPTION. Style ini nanti yang akan Anda
gunakan selama Anda membuat naskah sehingga seluruh keterangan,
baik keterangan gambar maupun keterangan tabel, mempunyai gaya
yang sama persis.

41
Gambar 3.9 Buat style baru untuk keterangan gambar.

Hasilnya sebagaimana terlihat pada Gambar 3.10.

menjadi
Gambar1BungatulipdiAraluen,
WesternAustralia
Gambar 1
Bunga tulip di
Araluen,
Western
Australia
Gambar 3.10 Pindahkan caption ke baris kedua

42
3.2.4 Tata Letak Gambar Ganda
Untuk menampilkan gambar yang posisinya berdampingan, caranya
sebenarnya sama saja dengan di atas. Hanya saja, perbedaannya adalah
kalau tadinya Anda membuat tabel yang ukurannya 1 x 2, sekarang tabel
Anda menjadi berukuran 2 x 2. Langkah-langkahnya seperti berikut ini:

1. Pilih tab INSERT-TABLES.

2. Buat tabel dengan ukuran 2 x 2. Baris pertama akan dipergunakan


untuk menampung gambar, dan baris berikutnya untuk membuat
keterangan gambar.

Gambar 3.11 Buat tabel berukuran 2 x 2.

3. Supaya gampang, pastikan Anda menampilkan gridlines. Klik


sembarang tempat di tabel, pilih tab LAYOUT pada TABLE-TOOLS,
dan tekan VIEW GRIDLINES pada deretan toolbar di sebelah kiri.

43
4. Masih pada tab LAYOUT di TABLE-TOOLS, tekan PROPERTIES
(biasanya terletak di bagian paling kiri).

5. Tekan OPTIONS dan set supaya DEFAULT CELL MARGINS


menjadi 0 (nol) semua. Tekan OK.

Gambar 3.12 Pastikan CELL MARGINS bernilai 0 (nol).

6. Tekan BORDERS AND SHADING lalu pilih NONE.

Gambar 3.13 Pastikan CELL MARGINS bernilai 0 (nol).

44
7. Kembali pilih PROPERTIES pada LAYOUT. Kali ini set
ALIGNMENT menjadi CENTER atau LEFT.

Gambar 3.14 Set ALIGNMENT pada LEFT atau CENTER.

8. Pilih TEXT WRAPPING menjadi AROUND.

Gambar 3.15 Set TEXT WRAPPING menjadi AROUND.

45
9. Masukkan gambar yang Anda inginkan. Anda bisa menggunakan
ILLUSTRATIONS pada tab INSERT, atau melakukan PASTE jika
kursor sudah diposisikan pada baris pertama tabel.

Gambar 3.16 Sisipkan gambar pada dua kolom tabel.

10. Pilih GAMBAR pada LABEL dengan menekan tombol segitiga


terbalik warna hitam pada bagian kanan kotak LABEL. Tekan OK.

Gambar 3.17 Pilih caption label GAMBAR.

11. Tulisan GAMBAR beserta nomornya akan muncul di bagian bawah


gambar. Jangan ubah GAMBAR dan nomor ini secara manual karena
keduanya merupakan field yang bisa berubah-ubah sendiri secara

46
otomatis. Tulis keterangan gambar di sebelah kanan nomor yang
muncul otomatis itu.

12. Pilih semua keterangan gambar, ubah warna hurufnya menjadi


hitam, dan tekan CONTRL-X. Pindahkan kursor ke baris kedua, lalu
tekan CONTROL-V.

13. Kembali seleksi semua keterangan gambar. Pada tab STYLE, pilih
TABLE CAPTION yang sudah Anda buat sebelumnya.

Gambar 1 Tulip di Gambar 2 Koala di


Araluen, Western Perth Zoo,
Australia Western Australia
Gambar 3.18 Gambar disisipkan pada kedua kolom dan ditambahkan caption.

3.2.5 Tata Letak Gambar dengan Penyisipan Langsung


Selain menggunakan tabel seperti yang diuraikan panjang lebar di atas,
Anda sebenarnya bisa menyisipkan secara langsung. Langkah-langkahnya
sebagai berikut:

1. Letakkan kursor pada posisi di mana gambar akan ditempatkan.

2. Masukkan gambar yang Anda inginkan. Anda bisa menggunakan


ILLUSTRATIONS pada tab INSERT atau melakukan urutan COPY-
PASTE.

47
3. Pilih tab HOME dan klik ikon CENTRE pada PARAGRAPH. Anda
bisa pula menggunakan CONTROL-E.

4. Sesuaikan ukuran gambar sesuai kebutuhan. Tekan ENTER.

5. Pilih INSERT CAPTION pada tab REFERENCES. Pilih label


GAMBAR yang sudah Anda buat sebelumnya.

6. Masih pada tab HOME, pilih STYLES. Tekan gambar panah kecil
pada ujung kanan bawah kotak STYLE. Selanjutnya, tekan ikon NEW
STYLE di sebelah kiri bawah pada kotak STYLES yang muncul.
Masukkan nama FIGURE CAPTION.

Gambar 3.19 Buat style baru untuk keterangan gambar.

7. Klik tombol FORMAT di kiri bawah kotak dialog yang muncul di


atas. Pilih PARAGRAPH.

48
Gambar 3.20 Buat style baru untuk keterangan gambar.

8. Pilih LINE AND PAGE BREAKS. Centang KEEP LINES TOGETHER


dan tekan OK.

Gambar 3.21 Aktifkan KEEP LINES TOGETHER pada style untuk caption.

49
9. Supaya antara gambar dan keterangannya tidak terpisah, sebaiknya
Anda membuat style baru khusus untuk gambar saja. Pada style ini,
set supaya KEEP WITH NEXT tercentang.

Gambar 3.22 Aktifkan KEEP WITH NEXT pada style untuk gambar.

Hasilnya seperti gambar berikut.

Gambar 1 Tulip di Araluen, Western Australia

Gambar 3.23 Gambar disisipkan tanpa tabel.

50
Bagaimana kalau Anda ingin membuat dua gambar yang bersisian?
Caranya seperti ini:

1. Ikuti langkah-langkah di atas.

2. Pilih gambar dan caption yang sudah Anda buat. Tekan CONTROL-
C dan tekan ENTER.

3. Tekan CONTROL-V. Anda bisa pula menekan PASTE pada tab


HOME. Ganti gambar yang kedua dengan gambar lain yang ingin
Anda masukkan. Ganti juga keterangan gambarnya.

4. Seleksi kedua gambar dan caption-nya sekaligus.

Gambar 3.24 Gunakan kolom ganda untuk menampung kedua gambar.

5. Hasilnya seperti berikut.

51
Gambar 3.25 Tata letak gambar menggunakan kolom ganda.

3.3 Menggunakan Cross Reference


Tadi kita sudah mendiskusikan berbagai cara untuk memasukkan gambar
ke dalam naskah. Terkadang, supaya naskah Anda enak dibaca, maka
gambar-gambar ini diacu di dalam naskah. Contohnya, Anda bisa
mengubah dari:

Hasilnya seperti gambar di bawah ini.

menjadi:

Hasilnya seperti Gambar IV-22.

Untuk memasukkan nomor gambar seperti di atas, yang biasanya kita


lakukan adalah dengan melakukan pengetikan secara langsung ke dalam
naskah. Apabila Anda menyisipkan gambar baru sehingga misalnya
Gambar IV-23 menjadi Gambar-24, maka perubahan bisa langsung
dilakukan dengan langsung mengganti nomor gambar itu secara manual.

52
Cara yang lebih mudah adalah dengan CROSS-REFERENCE pada tab
REFERENCES. Dengan menggunakan CROSS-REFERENCE, perubahan-
perubahan pada keterangan gambar seperti di atas, bisa dilakukan secara
otomatis. Caranya dengan memanfaatkan caption yang sudah kita pelajari
sebelumnya, sebagai berikut:

1. Pilih tab REFERENCES.

2. Pilih CROSS-REFERENCE.

Gambar 3.26 Pilih CROSS-REFERENCE.

3. Akan tampil kotak dialog seperti Gambar 3.27.

Gambar 3.27 Penyisipan cross-reference.

4. Pilih GAMBAR pada REFERENCE TYPE dan ONLY LABEL AND


NUMBER pada INSERT REFERENCE TO. Pilih gambar yang
diinginkan pada FOR WHICH CAPTION (Gambar 3.28). Tekan
INSERT.

53
Gambar 3.28 Sesuaikan isian cross-reference.

5. Jika melakukan perubahan-perubahan pada susunan gambar di


naskah Anda, untuk melakukan update pada keterangan gambar,
yang perlu dilakukan hanya menekan CONTROL-A untuk menye-
leksi semua naskah, lalu tekan F9. Seluruh keterangan gambar akan
ter-update secara otomatis. Jangan Anda lakukan perubahan secara
manual. Kalau ini yang Anda lakukan, Anda tidak bisa lagi mela-
kukan perubahan secara otomatis, dan Anda harus mengubahnya
satu per satu.

3.4 Mengubah Caption


Terkadang, setelah semua keterangan gambar dibuat, Anda harus mela-
kukan perubahan-perubahan. Misalnya saja tulisan Anda yang awalnya
adalah artikel, akan diubah menjadi Bab 4 dalam suatu buku. Jadi, kalau
sebelumnya tertulis GAMBAR 1 dalam artikel, Anda sekarang ingin
mengubahnya menjadi GAMBAR 4-1. Atau mungkin Anda ingin meng-
ganti dari GAMBAR 4-1 menjadi GAMB 4-1. Untuk keperluan ini, ada
beberapa cara yang bisa dipilih, masing-masing mempunyai kelebihan
dan kekurangannya.

54
3.4.1 Cara Pertama
Pada cara perama, Anda melakukan perubahan pada caption label:

1. Buka INSERT CAPTION pada tab REFERENCES.

2. Klik NEW LABEL.

3. Masukkan GAMB.

4. Tekan OK.

Gambar 3.29 Buat caption label GAMB.

Sekarang Anda sudah mempunyai label bernama GAMB. Label ini


diperlakukan sebagai label baru sehingga penomorannya dimulai dari 1.
Jadi, jika sebelumnya Anda sudah menggunakan label GAMBAR, maka
nomornya akan terputus. Makanya cara ini lebih cocok jika dipakai untuk
membuat dokumen baru.

3.4.2 Cara Kedua


Pada cara kedua, perubahan dilakukan secara manual:

1. Tekan REPLACE pada kelompok toolbar EDITING di tab HOME.


Anda bisa pula menggunakan kombinasi CONTROL-H.

55
Gambar 3.30 Pilih REPLACE

2. Masukkan GAMBAR pada FIND WHAT, dan GAMB pada REPLACE


WITH.

3. Tekan REPLACE ALL.

Gambar 3.31 Ganti GAMBAR dengan GAMB.

Cara ini lebih cocok dipakai untuk teks yang sudah jadi, dan kurang pas
kalau dipergunakan pada awal membuat tulisan.

3.4.3 Mengubah Penomoran


Bagaimana kalau Anda ingin mengganti GAMBAR 1 menjadi
GAMBAR 4-1? Untuk ini, yang harus Anda lakukan adalah:

1. Buka INSERT CAPTION pada tab REFERENCES.

2. Klik NUMBERING.

3. Centang INCLUDE CHAPTER NUMBER.

4. Tekan OK.

56
Gambar 3.32 Memasukkan nomor bab dalam keterangan gambar.

Namun demikian, harus diingat bahwa kalau Anda menggunakan cara


ini, maka sebelumnya Anda harus mengatur penomoran judul bab
menggunakan teknik multilevel numbering. Jika belum, maka hasilnya
tidak akan sesuai.

Anda bisa pula mengubah jenis nomor caption, misalnya dari GAMBAR 1
menjadi GAMBAR A. Caranya:

1. Pilih gaya penomoran pada FORMAT.

Gambar 3.33 Pilih gaya penomoran pada FORMAT.

2. Tekan OK dan tekan CLOSE.

3. Tekan CONTROL-A untuk menyeleksi semua teks.

4. Tekan F9 untuk meng-update seluruh nomor caption sekaligus.

57
3.5 Beberapa Tips
Ada beberapa tips yang mungkin berguna dalam mengelola gambar:

1. Antara gambar dan keterangan gambar seharusnya tidak boleh


terpisah. Untuk itu, jika tidak menggunakan tabel, yang bisa dilaku-
kan adalah:

a. Seleksi pada gambar dan daftar gambar.

b. Pilih tab HOME.

c. Tekan gambar panah pada pojok kanan bawah pada kelompok


toolbar PARAGRAPH.

Gambar 3.34 Pilih tombol panah di pojok kanan bawah.

d. Pilih tab LINE AND PAGE BREAKS.

e. Centang KEEP LINES TOGETHER.

58
Gambar 3.35 Pilih gaya penomoran pada FORMAT.

2. Selalu gunakan CROSS-REFERENCE kalau mengacu pada suatu


gambar tertentu pada teks. Kalau misalnya gambarnya terletak di
halaman yang berbeda, penulisan nomor halamannya pun harus
menggunakan field, jangan manual. Saya sudah menunjukkan cara
menyisipkan nomor caption, sedangkan untuk menyisipkan nomor
halaman untuk gambar tertentu, caranya:

a. Buka tab REFERENCES.

b. Klik CROSS-REFERENCE pada kelompok toolbar CAPTIONS.

59
Gambar 3.36 Pilih gaya penomoran pada FORMAT.

c. Pada INSERT REFERENCE TO, pilih PAGE NUMBER.

d. Pilih gambar yang diinginkan pada FOR WHICH CAPTION.

e. Tekan INSERT.

Kalau Anda mengikuti cara di atas, maka nomor halaman akan selalu
sesuai dengan posisi gambar. Jika misalnya gambar berubah letak
halamannya, maka yang perlu dilakukan hanyalah, seperti halnya field
lain, menekan CONTROL-A yang diikuti dengan F9.

3.6 Rangkuman
Pada bab ini, Anda sudah melihat cara mengelola gambar di dalam
dokumen. Yang sudah kita pelajari bersama-sama di dalam bab ini
adalah:

1. Menyisipkan gambar di dalam dokumen.

2. Mengatur tata letak gambar di dalam dokumen.

60
3. Menggunakan cross reference untuk mengacu gambar di dalam
dokumen.

4. Mengubah format keterangan gambar.

5. Melakukan updating secara otomatis jika ada perubahan gambar di


dalam naskah.

Selanjutnya setelah menyelesaikan bab ini, Anda seharusnya tidak lagi


kerepotan mengelola gambar dalam tulisan ilmiah yang Anda tulis. Sudah
saatnya Anda fokus pada topik tulisan Anda, bukan pada format naskah.

61

Anda mungkin juga menyukai