Cuka Apel Sebagai Obat Eksim

PKT 8

Latar Belakang
Banyak sekali penyakit yang sulit untuk disembuhkan, banyak para peneliti menemukan
obat-obat yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit tersebut, namun tak sedikit penyakit yang
sering kali membandel dan tidak juga dapat disembuhkan meski dengan berbagai macam obat.

Salah satunya ialah Dermatitis atau lebih dikenal dengan Eksem (eksim), dimana saat ini
banyak sekali obat-obatan yang telah diciptakan untuk menyembuhkannya namun pada
kenyataannya sedikit sekali yang mengalami penyembuhan.

Diantaranya adalah teman dan Ibu saya yang terkena penyakit tersebut, mereka telah
mencoba segala jenis obat dan beratus ribu uang mereka keluarkan untuk menyembuhkan penyakit
ini namun hingga kini belum ada obat yang efektif menyembuhkan penyakit eksem ini.

Ternyata dalam perkembangannya telah ditemukan cuka apel, yakni cuka ang terbuat dari
fermentasi buah apel. Cuka apel yang mengandung riboflavin, garam mineral, asam asetat, dan
vitamin B1, yang kesemuanya sangat bermanfaat untuk eksim. Dengan menggunakan cuka apel akan
memberikan kelegaan untuk kekeringan dan gatal yang menyertainya.

Ada berbagai farmasi solusi untuk masalah kulit ini, tapi kebanyakan dari mereka datang
dikemas dengan zat-zat berbahaya dan menyebabkan efek samping yang parah. Ahli kulit
menyarankan untuk menggunakan cuka sari apel organik sebagai pengganti krim konvensional dan
obat OTC. Ini memiliki efek yang besar dalam pengobatan eksim. Ketika dikombinasikan dengan kuat
lainnya dan bahan-bahan alami, cuka sari apel memiliki daya yang lebih besar.

Dengan cara penggunaan yang mudah, yaitu dengan mengoleskannya ke permukaan kulit
yang terkena eksem secara berkala, maka gejala-gejala akan berkurang bahkan dapat mengeringkan
eksem hingga terjadi kesembuhan. Sehingga cuka apel ini dapat menjadi obat yang efektif dan
ampuh dalam menyembuhkan eksem.

Tinjauan Pustaka
Eksem

Eksim atopik atau yang disebut juga dengan dermatitis atopik adalah kondisi di mana kulit
menjadi kering, pecah-pecah, gatal, dan berwarna kemerahan. Eksim atopik merupakan jenis
penyakit jangka panjang (kronis) dan gejalanya dapat membaik lalu kembali menjadi parah. Ini
biasanya terjadi dua atau tiga kali dalam satu bulan.

Para ahli percaya bahwa penyebab eksim adalah ketidakmampuan kulit dalam melakukan
perbaikan terhadap kerusakan sehingga kulit menjadi rawan terhadap kuman dan bakteri. Mereka
menyatakan bahwa ketidakmampuan ini disebabkan oleh mutasi pada sebuah gen bernama
filaggrin. Untuk melakukan perbaikan terhadap kerusakan, kulit membutuhkan sepasang filaggrin
sementara orang-orang dengan eksim hanya memiliki satu filaggrin.

Eksim atopik merupakan bentuk eksim yang paling umum terjadi. Eksim sendiri merupakan
kondisi peradangan di kulit yang ditandai dengan adanya kulit kering dan berwarna kemerahan,
sedangkan kata atopik mengacu pada orang-orang yang cenderung memiliki alergi tertentu.
Penderita eksim atopik ini berisiko mengalami kondisi atopik lainnya, seperti asma dan hay fever.

mengalami iritasi dan memerah ketika kita mulai menggaruk bagian kulit yang terasa gatal.
Jika digaruk terlalu sering, maka kulit dari area yang gatal tadi menebal dan dapat melepuh serta
mengeluarkan cairan. Terkadang area yang mengalami radang tersebut dapat terserang infeksi.
Seluruh gejala seperti kulit kering, gatal-gatal, dan inflamasi akan muncul dan menghilang. Selama ini
terjadi, lapisan kulit akan menebal sehingga kulit terasa kasar.

Tingkat keparahan penyakit ini sangat bervariasi. Bagi penderita eksim atopik yang ringan,
hanya sebagian kecil kulit kering yang terkadang terasa gatal. Dalam kasus yang lebih parah, eksim
atopik dapat menimbulkan ruam merah yang menyebar ke seluruh tubuh dan rasa gatal terus-
menerus.

Cuka Apel

# Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Anda Eksim biasanya muncul karena sistem
kekebalan tubuh yang lemah. Cuka sari apel akan mencegah dan menyembuhkan eksim dengan
mudah dan efisien.

# Kaya Dalam Kalium Karena kaya akan kalium yang sangat baik dalam mengobati berbagai
kondisi alergi seperti ini. Cuka Apel juga menjaga keseimbangan pH kulit Anda yang juga
memberikan kontribusi untuk efektivitas yang luar biasa dari obat ini.

# Kandungan Serat Tingginya serat yang terkandung dalam cuka sari apel membantu dalam
menyingkirkan semua racun yang dihasilkan oleh eksim.

# Menyebabkan peremajaan sel-sel Kehadiran beta karoten di dalamnya membuat

penyembuhan lebih cepat dan lebih mudah. Daerah yang terkena akan segera menjadi sehat seperti
sebelumnya berkat cuka sari apel.

# Efek Anti-jamur Zat anti-jamur dan antibakteri Cuka Apel efisien menghancurkan bakteri
yang menyebabkan eksim dan bahkan mencegahnya kembali lagi.

Alat dan Bahan

4 Buah Apel yang sudah dipotong dadu ukuran 1 inch
1 Liter air bersih
cangkir gula pasir, untuk proses fermentasi
 cangkir cuka apel organik murni (maksudnya yang belum mengalami proses pemanasan),
cuka apel organik ini bertujuan untuk mempercepat proses fermentasi cuka, ini hanya
optional, kamu juga bisa untuk tidak menggunakannya. -> (terdapat banyak di supermarket,
dengen harga Rp. 30.000- 40.000 untuk 300ml , dan Rp. 100.000 150.000 untuk 1 liter)
Toples kaca yang berukuran besar

Cara Pembuatan
1. Pertama-tama masukkan potongan apel ke dalam toples.
2. Kemudian siapkan secangkir air yang sudah dicampur dengan gula, lalu tuangkan ke dalam
toples yang berisi apel.
3. Masukkan cuka apel organik (optional).
4. Lalu tambahkan air sampai semua bagian apel terendam oleh air. Kemudian aduk sampai
semua bahan tercampur rata.
5. Tutup toples serapat mungkin, bila perlu bungkus lagi tutupnya dengan kain, lalu ikat dengan
kencang.
6. Letakkan toples di tempat yang aman dan hangat, hindari terkena langsung sinar matahari.
Lalu diamkan 2 sampai 3 minggu.
7. Setelah 3 minggu, buka toples cuka apel, lalu pindahkan air cuka apel ke wadah atau toples
lain, buang potongan apelnya, kemudian masukkan lagi air cuka apel ke toples sebelumnya.
8. Aduk kembali air cuka apelnya, lalu tutup toples dengan rapat seperti sedia kala. Diamkan
lagi selama 2 sampai 3 minggu.
9. Kemudian kamu bisa memantaunya sekali-kali sambil mengaduk air cuka apel. Sembari
mencicipi apakah sudah mendapatkan kadar keasaman yang diinginkan. Bila sudah cukup,
maka air cuka apel sudah bisa dikonsumsi.
10. Agar tetap terjaga, simpan cuka apel yang sudah jadi ke dalam kulkas.

Cara Penggunaan
Tambahkan 2 sdm air dan 2 sdm Apple Cider Vinegar / Cuka sari apel ke dalam mangkuk
lalu campur rata.

Rendam bola kapas (2- 3 bola kapas) dalam campuran dan oleskan pada kulit yang
terinfeksi.

Ulangi ini setiap hari sampai eksim Anda sepenuhnya sembuh.

Ekstra tips: Untuk kulit sangat sensitif satu sendok makan cuka sari apel dicampur ke dalam
cangkir air saja sudah cukup.
Analisis