Anda di halaman 1dari 40

AUDIT IN MARKETING FUNCTION

KP D / Kelompok 3

130314020 Clara Mawar Yulita

130314124 Kartika Sari Hariyanto

130314150 Hanny Purnomo

130314177 Irma Cahyani Kawi

130314315 Himmatul Askiyah

130314335 Ajeng Diyah Widyastuti


BAB I
LATAR BELAKANG

Dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat saat ini, mengakibatkan


perkembangan pengguna internet di Indonesia tumbuh semakin pesat. Berdasarkan
data dari We Are Social, pada Januari 2016 pengguna internet aktif di Indonesia
mencapai 88.1 juta pengguna. Jika dibandingkan dengan data populasi penduduk
Indonesia yang sebanyak 259.1 juta jiwa, maka pengguna internet aktif di Indonesia
sudah mencapai 34% dari total populasi di Indonesia.

Sedangkan data lain yang dikeluarkan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa


Internet Indonesia (APJII) menunjukkan perkembangan internet yang signifikan.
Pengguna internet di Indonesia pada tahun 2005 adalah 16 juta pengguna dari 206.3
juta penduduk Indonesia atau sekitar 7.8% dari total populasi Indonesia. Jika
dibandingkan dengan data perkembangan internet pada tahun 2014, perkembangan
internet di Indonesia meningkat menjadi 34.9%. Perkembangan internet di Indonesia
ini diperkirakan akan terus meningkat tahun demi tahun.

Semakin berkembangnya teknologi informasi khususnya internet tersebut


sejalan dengan dunia bisnis yang sangat membutuhkan Teknologi Informasi baik
dalam software, hardware maupun brainware yang dapat menunjang suatu kinerja
pelayanan transaksi jual beli produk. Informasi yang ada haruslah mempunyai
kualitas informasi yang baik, yaitu akurat, tepat waktu dan relevan. Selain itu
diperlukan juga memperhatikan kualitas jasa yang akan diberikan. Kualitas jasa
sebagai ukuran seberapa bagus tingkat pelayanan yang diberikan mampu sesuai
dengan ekspektasi pelanggan. Berdasarkan definisi ini, kualitas jasa dapat diwujudkan
melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan customer serta ketepatan
penyamaiannya untuk mengimbangi harapan dari pelanggan.

Tokopedia adalah salah satu website e-commerce tersebesar di Indonesia yang


dimiliki dan dijalankan oleh PT. Tokopedia. Tokopedia menyediakan sarana

Audit in Marketing Function / Tokopedia 1


penjualan dari customer ke customer dimana dan siapapun dapat mengoperasikan
toko online yang mekayani calon pembeli dari seluruh penjuru di Indoneisa.

Tokopedia memiliki lebih banyak atribut-atribut kualitas website. User sering


disebut sebagai tokopediawa, dapat menjual barang baru maupun barang besar
melalui Tokopedia walapun mayoritas produk yang dijual di Tokopeda adalah barang
baru yang dijual pada harga yang sudah ditentukan. Tokopedia melayani jual beli
secara online yang menggunakan sistem kartu kredit sehingga lebih memudahkan
pelanggan lagi untuk berinteraksi dan tentunya keamanan yang terjamin. Tokopedia
berkerjasama dengan bank BCA, bank Mandiri dan bank BNI untuk memberikan
keamanan transaksi antara merchant dan customer.
BAB II
TELAAH PUSTAKA

2.1 Definisi Marketing


Pemasaran atau marketing adalah suatu rangkaian kegiatan untuk memenuhi
kebutuhan dan kepuasan konsumen. Caranya dengan membuat produk, menentukan
harganya, tempat penjualannya dan mempromosikan produk tersebut kepada para
konsumen.
Atau definisi marketing yaitu perpaduan antara aktivitas-aktivitas yang saling
berhubungan untuk dapat mengetahui apa yang dibutuhkan oleh konsumen sehingga
perusahaan dapat mengembangkan produk, harga, pelayanan dan melakukan promosi
supaya kebutuhan konsumen dapat terpenuhi serta perusahaan mendapatkan
keuntungan. Itulah beberapa penjelasan mengenai marketing pilih yang mana saja
karena semua intinya sama.
Marketing memang sangat erat kaitannya dengan aktivitas kehidupan kita sehari-hari
sebab objeknya ialah Konsumen. Biasanaya kita sebagai konsumen sering dihadapkan
pada beberapa pilihan seperti memilih merek dari produk tertentu yang hendak kita
beli, dimana kita akan membelinya dan menentukan waktu maupun kualitas saat
melakukan pembelian. Jadi kita sebagai konsumen dapat dijadikan informasi yang
dibutuhkan oleh para Marketer dalam melakukan kegiatan marketing. Dengan adanya
marketing para konsumen tidak perlu memenuhi kebutuhannya secara sendiri-sendiri.
Karena dengan melakukan pertukaran dengan para pelaku marketing, konsumen dapat
memenuhi kebutuhan maupun kepuasannya dengan mendapatkan produk ataupun
jasa.

2.2 Fungsi Marketing Pada Perusahaan


Beberapa fungsi marketing pada perusahaan, diantaranya sebagai berikut ini:
a. Fungsi pertukaran
Dengan marketing, konsumen dapat membeli produk yang berasal dari produsen baik
itu dengan menukar uang dengan produk maupun melakukan pertukaran produk
dengan produk untuk digunakan sendiri ataupun untuk dijual kembali.
b. Fungsi distribusi fisik

Audit in Marketing Function / Tokopedia 3


Distribusi fisik pada produk dilakukan dengan cara mengangkut dan menyimpan
produk. Produk yang berasal dari produsen akan memenuhi kebutuhan para konsumen
dan disalurkan melalui darat, air atau udara. Lalu penyimpanan produk dilakukan
dengan cara mengendapkan dan menjaga pasokan produk supaya tidak terjadi
kekurangan pada saat diperlukan.
c. Fungsi perantara
Untuk dapat menyampaikan produk dari produsen kepada konsumen dilakukan lewat
perantara pemasaran atau marketing yang menghubungkan aktivitas pertukaran
dengan distribusi fisik. Aktivitas fungsi perantara antara lainnya seperti pembiayaan,
pencarian informasi, pengelompokan produk, dsb.

2.3. Proses Pemasaran

Proses pemasaran yaitu merupakan tahapan dimana barang atau pun jasa dapat
sampai ke tangan konsumen dari produsen. Adapun proses pemasaran terdiri dari:

1. Adanya Produk. Produk adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada


masyarakat untuk dilihat, dipegang, dibeli atau dikonsumsi. Produk dapat
terdiri dari product variety, quality, design, feature, brand name, packaging,
sizes, services, warranties, and returns. Dimulai dengan adanya produk atau
jasa yang ditawarkan sangatlah penting sebagai awal terjadinya proses
pemasaran. Sehingga, pemasar dapat menjawab pertanyaan tentang apa yang
akan dipasarkannya.
2. Penetapan Harga. Harga yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk
membeli produk atau mengganti hal milik produk. Harga meliputi last price,
discount, allowance, payment period, credit terms, and retail price. Melalui
penetapan harga, pemasar bisa memasarkan produknya sesuai dengan harga
yang sudah ditetapkan.
3. Saluran Distribusi. Yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat
produk yang dihasilkan / dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran.
Tempat meliputi antara lain channels, coverage, assortments, locations,
inventory, and transport. Pemasar juga bertindak sebagai ditrsibutor dimana
tugasnya adalah menjadi penghubung antara produsen dan konsumen agar
memperlancar kegiatan perekonomiannya.
4. Promosi. Promosi yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk
mengkomunikasikan dan memperkenalkan produk pada pasar sasaran.
Variabel promosi meliputi antara lain sales promotion, advertising, sales
force, public relation, and direct marketing. Promosi dilakukan untuk
memperkenalkan produk atau jasa yang ditawarkan kepada para konsumen
agar mereka tertarik untuk membeli. Cara promosi ini dapat dilakukan melalui
iklan. Agar konsumen atau calon pembeli tertarik dengan apa yang
ditawarkan, maka promosi ini harus dilakukan semenarik mungkin.
5. Pembelian. Setelah promosi dilakukan dan terjadi ketertarikan konsumen,
maka yang terjadi adalah pembelian.

2.4 Five Dimension to Explore When Designing the Marketing Audit


5 dimensi untuk meng-explore dalam mendesain Marketing Audit :
1. Melihat marketing skills, competencies, knowledge, attitudes, dan kepusan dari
marketing personel.
2. Sejauh mana bagian marketing dibandingkan dengan divisi lain.

3. Sejauh mana marketing plan dan planning process mensuport inisiatif perusahaan
dan aspek mana dari plan tersebut yang berhasil atau gagal mencapai tujuan.

4. Sejauh mana marketing programs berhasil dijalankan dan dikomunikasikan secara


internal.

5. Performance dari marketing program dan personel-nya.

2.5. Audit Fungsi Pemasaran


Audit fungsi pemasaran merupakan pengujian yang sistematis dan
terdokumentasi terhadap bagaimana perusahaan menentukan bauran
pemasarannya dan apakah bauran pemasaran tersebut secara efektif dan
mencapai tujuan pemasaran dan tujuan perusahaan secara keseluruhan. Fungsi
pemasaran melibatkan kebijakan penting dalam bauran pemasaran untuk
mencapai tujuan pemasaran. Kebijakan tersebut meliputi :
1. Kebijakan Produk, pada fungsi pemasaran perusahaan menyatakan
secara tegas lini produknya yaitu melalui analisis order yang ada
berupa tender atau non tender yang saat ini mampu mencapai tujuan
dalam memuaskan kebutuhan pasar dan kontribusinya pada laba

Audit in Marketing Function / Tokopedia 5


perusahaan. Lini produk yang ditetapkan perusahaan adalah
merentang kedua arah yaitu pada saat posisinya di tingkat menengah
tersebut mulai diserang pesaing, perusahaan memasuki pasar di
tingkat bawah atau di tingkat atas atau mungkin secara bersamaan. Di
samping itu perusahaan perlu menambah beberapa lini produknya
untuk meningkatkan pangsa pasar melalui peningkatan strategi
produk/jasa yang dibutuhkan pelanggan.
2. Kebijakan Harga, dalam hal penetapan harga perusahaan memiliki
tujuan, kebijakan, strategi dan prosedur penetapan harga yang
dinyatakan secara tegas untuk pencapaian tujuan pemasaran
perusahaan. Harga adalah uang dibebankan untuk sebuah barang atau
jasa atau jumlah nilai yang konsumenpertukarkan untuk mendapatkan
manfaat dari memiliki atau memanfaatkan suatu barang atau jasa.
3. Kebijakan Promosi, Perusahaan harus mengkomunikasikan produk
dan pelayanan yang disediakan kepada pelanggan atau pelanggan
potensialnya, perantara serta masyarakat umum untuk memberikan
informasi yang tepat tentang manfaat dan keberadaan produk tersebut.
Suatu bauran komunikasi pemasaran (bauran promosi) dapat terdiri
atas kombinasi dari komponen bauran promosi berikut :
Pengiklanan
Pemasaran Langsung
Promosi Penjualan
Hubungan Masyarakat dan Publisitas
Penjualan Personal
4. Kebijakan Saluran Distribusi, perusahaan memiliki tujuan dan strategi
distribusi yang dinyatakan secara tegas dan dapat disosialisasikan
secara memadai dan dijadikan pedoman dalam mengambil keputusan
distribusi. Saluran distribusi merupakan jaringan organisasi yang
menghubungkan produsen dengan pennguna (konsumen) akhir.
Penggunaan perantara dalam pemasaran (saluran distribusi) sebagian
besar disebabkan adanya keunggulan efisiensi dalam membuat barang
tersedia dan mudah diperoleh di pasar dalam jumlah dan waktu yang
tepat. Fungsi penting yang dilaksanakan oleh saluran distribusi dalam
arus pemasaran meliputi: informasi, promosi, negosiasi, pemesanan,
pembiayaan, pengambilan risiko, pemilikan fisik, pembayaran, dan
hak milik.

Audit in Marketing Function / Tokopedia 7


BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Pemahaman Siklus Bisnis Klien


Tokopedia merupakan sebuah toko online yang ada di Indonesia. Tokopedia
resmi diluncurkan diluncurkan ke publik pada tanggal 17 Agustus 2009 di bawah
naungan PT Tokopedia yang bertepatan dengan perayaan Hari Kemerdekaan
Indonesia didirikan oleh Leontinus Alpha Edison (COO) dan, William Tanuwijaya
(CEO) beserta dua orang sahabat mereka. Pendirian PT Tokopedia resmi pada
tanggal 6 Februari 2009. Pada masa awal berdirinya bisnis hanya didanai oleh
investor tunggal yaitu VF. Mereka bekerja keras membangun impian mereka pada
sebuah ruko di lantai 3 Rukan Permata Senayan E7 Jakarta yang sekaligus menjadi
kantor dari PT. Tokopedia.
Tokopedia menawarkan jutaan produk yang terbagi dalam 21 kategori besar,
meliputi Pakaian, Fashion, Aksesoris, Kecantikan, Kesehatan, Rumah Tangga, Dapur,
Perawatan Bayi, Handphone & Tablet, Laptop & Aksesoris, Komputer & Aksesoris,
Elektronik, Kamera, Foto & Video, Otomotif, Olahraga, Office & Stationery,
Souvenir, Kado & Hadizippoah, Mainan & Hobi, Makanan & Minuman, Buku,
Software, Film, Musik & Game. Hingga Januari 2015, terhitung lebih dari 1.200
kategori produk tersedia di Tokopedia.com.
Sistem pembayaran di Tokopedia.com menggunakan sistem Rekening
Bersama. Dalam hal ini, Tokopedia berperan sebagai pihak ketiga yang menengahi
antara penjual dan pembeli, sehingga dapat meminimalisir terjadinya tindak penipuan.
Hingga awal tahun 2017, terdapat 2 macam kategori pembayaran yang dapat
digunakan untuk bertransaksi di Tokopedia.com, yaitu sistem pembayaran instan dan
sistem pembayaran manual.
3.2 Control Assassment

Beberapa bentuk pengendalian yang dilakukan oleh Tokopedia, yaitu :


1. Tokopedia akan mengumpulkan data pribadi Pengguna, yakni nama lengkap,
alamat e-mail, tempat dan tanggal lahir, nomor telepon yang dapat dihubungi,
password dan informasi lainnya yang diperlukan. Informasi / data tersebut
untuk kesinambungan dan keamanan situs ini. Misalnya menghubungi
Pengguna melalui email, surat, telepon, fax, untuk membantu dan/atau
menyelesaikan proses transaksi jual beli antar Pengguna

2. Tokopedia akan mengumpulkan dan mengolah data mengenai kunjungan


Pengguna ke situs Tokopedia, termasuk namun tidak terbatas pada data lalu-
lintas, data lokasi, weblog, tautan ataupun data komunikasi lainnya, apakah hal
tersebut disyaratkan untuk tujuan penagihan atau lainnya, serta sumberdaya
yang Pengguna akses.

3. Tokopedia melindungi sebaik mungkin setiap informasi / data Pengguna yang


disampaikan dan/atau yang dikumpulkan oleh Tokopedia oleh perangkat
keamanan teruji,

4. Penyalahgunaan informasi / data yang telah terdaftar di situs Tokopedia secara


sah adalah pelanggaran hukum dan dapat dituntut menurut ketentuan
perundangan undangan yang berlaku. . Materi informasi / data dimaksud
tidak terbatas pada trademark, desain, tampilan, antar muka, dan grafis. Materi
informasi / data dimaksud tidak terbatas pada trademark, desain, tampilan,
antar muka, dan grafis
5. Tokopedia akan melakukan tindakan hukum apabila ditemui tindakan
percobaan, baik yang disengaja atau tidak disengaja, untuk mengubah,
mengakses halaman situs Tokopedia secara paksa yang dibuat bukan untuk
konsumsi publik, atau merusak situs Tokopedia dan / atau perangkat server
yang termuat di dalamnya, tanpa izin khusus yang diberikan oleh pengelola
resmi dan sah Tokopedia.
6. Tokopedia dalam hal kekayaan intelektual, memiliki komitmen yang serius
untuk menghargai tiap-tiap hak kekayaan intelektual milik pihak lain
(sebagaimana tertera pula dalam syarat dan ketentuan Tokopedia bagian

Audit in Marketing Function / Tokopedia 9


Konten). Apabila ada pihak yang kurang berkenan atau keberatan atas gambar
dan / atau tulisan yang ada didalam Hot list Tokopedia, maka pihak yang
bersangkutan dapat mengajukan permohonan penghapusan hot list tersebut
dengan menghubungi
3.3 Risk Assessment

Risk Score
No. Risk Control Likeli- Rank Risk Mitigation
Impact Score
hood
Tokopedia
menyediakan Membuat persyaratan
forum feedback (untuk menjadi seller
Barang yang yang dapat diisi Tokopedia) dan
diterima olhe customer perjanjian antara seller
1. customer tidak (yang 3 3 9 1 dan Tokopedia yang
sesuai dengan melakukan legal secara hukum
deskripsi di web. pembelian) (perjanjian tertulis yang
untuk menilai berisi tanda tangan di
kinerja dari atas materai).
seller.
Maintenance web
dilakukan pada saat
jam-jam dimana
Tokopedia customer jarang
Website dan
melakukan melakukan transaksi
aplikasi
2. maintenance 3 3 9 2 (Tokopedia dapat
Tokopedia kerap
yang cukup melihat pola transaksi
mengalami error.
sering. yang sudah terjadi
melalui rekaman data
yang dimiliki
Tokopedia).
Pembiaran Pemberian batas Tokopedia lebih
terhadap seller waktu serta mempertegas dan
yang tidak bisa notifikasi kepada memperjelas ketentuan
3. 2 3 6 4
memenuhi penjual terkait dan peraturan yang
pesanan tanpa waktu berlaku (Tokopedia
ada berita apapun pemrosesan serta memberikan batas

Audit in Marketing Function / Tokopedia 11


sampai pesanan pengiriman ketentuan pembeli
batal. barang. memeriksa barang
selama 3 hari tetapi
Tokopedia tidak pernah
menjelaskan secara
tersurat batas
pengembalian barang
setelah 3 hari diperiksa
itu kapan).
Tokopedia melihat
penerimaan barang
yang diterima oleh
customer dari pihak ke
tiga (JNE, TiKi, Si
Secara otomatis
Cepat).
Tokopedia
Waktu Tokopedia memberikan
melakukan
konfirmasi batas waktu (2-3 hari)
4. konfirmasi 2 2 4 7
barang yang untuk complain
barang yang
cukup lama. customer atas barang
dibeli oleh
yang diterima, melebihi
customer.
batas tersebut cutomer
dianggap sudah puas
dan Tokopedia tidak
menerima complain
customer.
Tokopedia
Jumlah barang Tokopedia memberikan
memberlakukan
yang tersedia di notifikasi kepada seller
sistem otomatis
website tidak untuk melakukan
pengurangan
5. sesuai dengan 3 2 6 3 update stock yang
stock barang
stock nyata yang tertera di website
ketika barang
tersedia pada selama satu minggu
sudah berhasil di
seller. sekali.
jual dalam situs
Tokopedia.

Tokopedia seharusnya
mengecek nomer resi
Tokopedia
yang diberikan oleh
memberika
Adanya resi seller dan
6. nomer resi 2 3 6 5
palsu. mengkonfirmasi
kepada
indentitas resi tersebut
customer.
dapat dipertanggung
jawabkan.
Tokopedia telah
memberikan
pemahaman dan
sosialisasi ke
Resiko web Tokopedia mengambil
pada customer
terkena hack alih semua doain yang
7. sebelum 2 3 6 6
(phising and menyerupai URL
melakukan
scan) Tokopedia.
transaksi.
Dan juga
penggunaan
SSL.

Likelihood Criteria
Low 1. Dalam waktu 1 tahun , kemungkinan tidak terjadi bahkan tidak
pernah terjadi
Medium 2. Dalam beberapa bulan bisa saja terjadi
HIgh 3. Dalam sebulan bias saja terjadi beberapa kali

Impact Criteria
Low 1. Tidak memberikan kerugian bagi owner
Medium 2. Tidak terlalu merugikan owner
HIgh 3. Memberikan dampak kerugian yang cukup berarti bagi owner, terlebih
jika dilakukan terus menerus.

Audit in Marketing Function / Tokopedia 13


3.4 Audit Plan
a. Tujuan
Tujuan dari dilakukannya audit adalah untuk membantu meningkatkan
efektifitas, efisiensi dan ekonomis dari Tokopedia, melalui berbagai aspek yang
akan diaudit serta melakukan evaluasi terhadap kinerja operasioanl dari
Tokopedia.

b. Susunan Anggota Tim Audit Internal


Susunan Audit untuk Tokopedia dengan Kartika Sari Hariyanto sebagai
supervisor tim, adalah sebagai berikut :

1. Hanny Purnomo
2. Irma Cahyani Kawi
3. Himmatul Askiyah
4. Clara Mawar Yulita
5. Ajeng Diyah Widyastuti

c. Jadwal Audit
Waktu pengauditan Tokopedia ini dimulai sejak tanggal 1 April 2017
dan sampai dengan tanggal 30 April 2017 untuk diberikan kepada pemilik
Tokopedia. Tim auditor diatas akan melaksanakan tugas-tugasnya untuk CV
Sejahtera Gemilang selama 2 jam per hari.
Jadwal yang kami rancangkan untuk proses audit terhadap CV
Sejahtera Gemilang sebagai berikut :

No Kegiatan Output Real Keterangan


1 Persiapan Audit : 1. Surat tugas
1. Penetapan tim audit dan persiapan
pembuatan surat tugas 2. Data
2. Mempelajari data-data Permanen
permanen 3. Diskusi tim
3. Melakukan koordinasi 4. Data audit
dengan tim audit 5. Program
4. Mengumpulkan data kerja audit
5. Menyamakan rencana
dan program kerja audit
2. Desk Audit : 1. Penilaian
1. Melakukan penilaian resiko
resiko 2. Daftar
2. Persiapan kuisioner pertanyaan
3. Melakukan koordinasi 3. Diskusi tim
dengan tim audit
3. Audit Program : 1. Hasil
1. Melakukan inquiry wawacara
dengan klien 2. Penilaian
2. Penilian pengendalian pengendalian
klien 3. Lap.
3. Penyelesaian audit Kegiatan
program harian
4. Penyusunan resume 4. Resume
4. Pelaporan : 1. Audit
1. Review rencana dan Program
program audit 2. Laporan hasil
2. Pembahasan audit audit
3. Penyusunan laporan hasil 3. Resume akhir
audit

5. Tindak Lanjut : 1. Form


1. Pembuatan form tindak evaluasi
lanjut
2. Evaluasi tindak lanjut

Audit in Marketing Function / Tokopedia 15


No Kegiatan PIC Estimasi Realisasi Paralel
Waktu
1. Penetapan tim audit Kartika 1 hari
2. Pembuatan surat tugas Kartika 1 hari
3. Mempelajari data TIM 1 hari
permanen
4. Pembuatan rencana dan Hanny 2 hari
program kerja audit
5. Melakukan penilaian Clara 2 hari
resiko
6. Mempersiapkan berkas- Irma 1 hari
berkas yang diperlukan
untuk audit.
7. Koordinasi dengan pemilik Askiyah 1 hari
usaha untuk jadwal
pemeriksaan lapangan.
8. Pelaksanaan pemeriksaan TIM 12 hari
lapangan.
9. Penyusunan resume audit Ajeng 3 hari
lapangan
11. Penyusunan laporan audit TIM 4 hari
12. Diskusi hasil laporan audit Kartika 1 hari
dengan pemilik
13. Finalisasi laporan audit TIM 2 hari
3.5 Audit Program
No. CPA Tujuan Resiko Program Audit PIC Waktu
yang
diperluka
n
1 Pengelolaan Menilai Website Melakukan Clara 6 hari
website efektifitas dan observasi secara
tokopedia dan aplikasi berkala website
yang efisiensi Tokopedia Tokopedia.
kurang dari kerap
mengalam
baik. penggunaan
i error. Melakukan
website sampling terhadap
Tokopedia. Jumlah seller Tokopedia
barang dan
yang mewawancarai
tersedia di seller mengenai
website sistem pencatatan
tidak stock Tokopedia.
sesuai
dengan
stock
Melakukan
nyata
yang pencarian domain
tersedia yang mirip dengan
pada domain
seller. Tokopedia.

Resiko
web
terkena
hack
(phising
and scam)

2 Peraturan Memastikan Barang Melakukan Irma 6 hari


dan sistem kegiatan yang wawancara
yang tidak operasional diterima dengan admin
tegas untuk Tokopedia customer Tokopedia
seller dan berjalan tidak
sesuai
customer dengan
dengan Melakukan
baik. deskripsi perbandingan
di web. barang yang
diterima
Pembiaran dengan
terhadap spesifikasi
seller yang tertera di
yang tidak website
bisa dengan

Audit in Marketing Function / Tokopedia 17


memenuhi melakukan
pesanan transaksi jual-
tanpa ada beli.
berita
apapun
sampai
pesanan Melakukan
batal. wawancara

Waktu
konfirmas
i barang
yang
cukup
lama.

Adanya
resi palsu.
Kertas Kerja (WP 1)
Critical Problem Area 1

Unit : Pengelolaan website tokopedia yang kurang baik.


Metode Pengumpulan : Melakukan observasi secara berkala website Tokopedia

Hasil Observasi

Dari hasil obseravasi dalam pengelolaan website tokopedia sudah melakukan


maintenance untuk mengatasi permasalahan tetapi masa pemulihan websitenya cukup lama.
(kurang lebih 3 hari)

Catatan :

Pada observasi ini dapat mengganggu kegiatan operasional yang berlangsung karena
terhambatnya pencairan dana yang ada dalam transaksi jual beli sehingga merchant tidak bisa
membeli barang dagangan lagi.

PREPARED BY REVIEWED BY

AUDITOR DATE REVIEWER DATE

CMY 25 April 2017 HA 25 April 2017


Kertas Kerja
(WP 2)

Critical Problem
Area 1

Unit : Pengelolaan website Tokopedia.

Metode Pengumpulan : Sampling terhadap seller Tokopedia dan


mewawancarai seller mengenai sistem pencatatan
stock Tokopedia.

Pertanyaan :

1. Bagaimana sistem pencatatan stock barang yang dimiliki di Tokopedia?

2. Apakah ada peraturan untuk pembaharuan stock secara berkala

yang diberlakukan Tokopedia terhadap seller?

3. Apakah ada prosedur untuk stock barang yang ternyata habis??

Jawaban :

1. Pada awal bergabung dengan Tokopedia, kami para seller harus mengisi jumlah
stock barang yang kami pasarkan melalui Tokopedia. Selanjutnya stock akan
berkurang otomatis jika sudah terjadi pemesanan yang dilakukan customer.

2. Tidak ada di peraturan tertulis pada awal kami bergabung dengan Tokopedia,
hanya saja jika ada re-stock barang, maka kami selaku seller yang akan mengupdate
jumlah stock yang tertera di website.

3. Jika stock habis maka akan ditawarkan produk sejenis dengan lain model atau
warna lain, jika customer tidak mau maka uangnya akan dikembalikan oleh
Tokopedia sendiri.
Catatan : Dari wawancara yang kami lakukan dengan seller Tokopedia , auditor

mendapatkan pemahaman bahwa pihak Tokopedia tidak memberlakukan

peraturan untuk pemabaharuan stock barang secara berkala. Hal ini

menyebabkan stock website tidak sesuai dengan stock yang dimiliki seller dan

menyebabkan pesanan customer diganti atau dibatalkan. Seller hanya melakukan

update stock barang d website jika ada re-stock barang.

PREPARED BY REVIEWED BY

AUDITOR DATE REVIEWER DATE

ICK 27 April 2017


Kertas Kerja (WP 3)
Critical Problem Area 1

Unit : Pengelolaan website tokopedia.


Metode Pengumpulan : Melakukan pencarian domain yang mirip dengan domain
Tokopedia.

Pengujian Internal Control :

Melakukan pencarian domain yang mirip dengan domain Tokopedia


Auditor melakukan pencarian terkait dengan beberapa domain, aplikasi dan juga official
social media yang berhubungan dengan Tokopedia. Pencarian tersebut dilakukan auditor
dengan cara menggunakan bantuan search engine dan juga dengan bantuan beberapa ulasan
dari customer terkait beberapa kasus penipuan yang sudah terjadi sehingga mempermudah
auditor untuk menemukannya. Adapun auditor melakukan pencarian tersebut selama 1 hari.

Catatan :

Tidak terdapat domain sejenis yang ditemukan oleh auditor terkait pencarian secara langsung
dengan menggunakan bantuan search engine. Auditor juga menemukan bahwa pihak
Tokopedia sudah melakuka sosialisasi terkait dengan Panduan Belanja Online yang Aman
dan Tambahan Tools Keamanan Pasca Kasus Phising.
PREPARED BY REVIEWED BY

AUDITOR DATE REVIEWER DATE

ADW 22 Maret 2017 CMY 25 Maret 2017


Kertas Kerja (WP 4)
Critical Problem Area 2

Unit : Pengelolaan website tokopedia.


Metode Pengumpulan : Melakukan wawancara dengan admin Tokopedia.

Pengujian Internal Control :

Wawancara :

Berikut adalah hasil wawancara dengan admin Tokopedia terkait dengan pengelolaan website
Tokopedia adalah sebagai berikut :

Pertanyaan :

1. Apakah terdapat kebijakan dari pihak Tokopedia mengenai spesifikasi barang yang tidak
sesuai dengan barang real?
2. Bagaimana Tokopedia dapat menyakinkan customer bahwa barang yang diterima di website
sesuai dengan gambar dan spesifikasi yang sudah tertera?

Jawaban Pertanyaan :

1. Tokopedia sudah menetapkan beberapa syarat dan ketentuan yang ditetapkan


menganai pengaturan jasa yang ditawarkan oleh Tokopedia terkait dengan
penggunaan situs www.tokopedia.com. Pengguna disarankan membaca dengan
seksama karena dapat berdampak kepada hak dan kewajiban pengguna di bawah
hukum. Dengan mendaftar dan atau menggunakan situs tokopedia, maka pengguna
dianggap telah membaca, mengerti, memahami dan menyetujui semua isi dalam syarat
dan ketentuan. Yang mana syarat dan ketentuan tersebut merupakan bentuk
kesepakatan yang telah dituangkan dalam perjajian yang sah antara pengguna
Tokopedia. Jika pengguna tidak menyetujui salah satu, sebagian atau seluruh
ketentuan, maka para pengguna tidak diperkenankan menggunakan layanan di
www.tokopedia.com.

2. Tokopedia sudah memaparkan menganai syarat dan ketentuan yang harus ditaati oleh
seller yang sudah bergabung dengan Tokopedia pada website Tokopedia, sehingga
customer dapat secara langsung membaca dan meneliti secara langsung.

Catatan :

Auditor memukan bahwa Tokopedia sudah menetapkan syarat dan ketentuan kepada seller
yang tergabung di Tokopedia terkait dengan barang yang akan dijual. Syarat dan ketentuan
tersebut juga dapat customer lihat secara langusng pada web resmi Tokopedia.

PREPARED BY REVIEWED BY

AUDITOR DATE REVIEWER DATE

ADW 23 Maret 2017 CMY 26 Maret 2017


Kertas Kerja (WP 5)
Critical Problem Area 2

Unit : Peraturan dan sistem yang berlaku di Tokopedi

Metode Pengumpulan : Melakukan perbandingan barang yang diterima dengan


spesifikasi yang tertera di website dengan melakukan transaksi jual-beli.

Pengujian Internal Control :

Melakukan perbandingan barang yang diterima dengan spesifikasi yang tertera di


website dengan melakukan transaksi jual-beli.

Auditor melakukan perbandingan mengenai barang yang diterima dengan spesfikasi yang
sudah teretera di website denga cara melakukan transaksi jual beli secara langsungs kepada 5
orang seller yang berbeda. Dengan melakukan transaksi jual beli maka auditor dapat secara
langsung mengetahui kualitas dan kinerja dari para seller Tokopedia sehingga auditor dapat
melakukan perbandingan mengenai spesifikasi barang yang di beli

Catatan :
Dari 5 buah transaksi yang telah dilakukan auditor, terdapat 1 transkasi yang mana barang
yang dikirimkan oleh seller tidak sesuai dengan spesifikasi yang sudah tertera di website
resmi Tokopedia.
PREPARED BY REVIEWED BY

AUDITOR DATE REVIEWER DATE

ADW 23 Maret 2017 CMY 26 Maret 2017


Kertas Kerja
(WP 6)

Critical Problem
Area 2

Unit : Operasional Tokopedia

Metode Pengumpulan : Melakukan wawancara semi-structured dengan


admin Tokopedia mengenai nomor resi.

Pertanyaan :
1. Bagaimana sistem pengiriman barang ke customer? Apakah menggunakan pihak
ke tiga? Siapakah pihak ke tiga tersebut?

2. Bagaimanakah seller melakukan konfirmasi pengiriman barang kepada


Tokopedia? Apakah ada pengecekan dari pihak Tokopedia mengenai konfirmasi
tersebut?

Jawaban :

1. Setelah ada barang yang dipesan oleh customer maka pihak Tokopedia akan
menghubungi pihak seller untuk barang yang dipesan. Jika stock barang tidak
tersedia maka kami akan menawarkan produk sejenis dengan warna yang berbeda.
Jika stock tersedia, maka seller wajib mengkonfirmasi dengan pihak Tokopedia.
Kami akan melakukan konfimasi kembali ke seller jika customer sudah melakukan
pembayaran dan melakukan konfirmasi pembayaran. Untuk barang sendiri akan
dikirimkan oleh seller dengan menggunakan pihak ke tiga yang bekerjasama dengan
pihak Tokopedia. Kami bekerjasama dengan pihak JNE dan go-jek.

2. Seller yang sudah mengirimkan barang ke customer wajib melakukan konfirmasi


pada pihak Tokopedia, sehingga kami dapat mengupdate status pesanan pembeli.
Konfirmasi dilakukan dengan memberikan nomo resi pihak ketiga. Selama ini kami
tidak pernah melakukan pengecekan nomor resi karena kami menggunakan pihak
ketiga sehingga pengiriman lebih aman.
Catatan : Dari wawancara yang kami lakukan dengan admin Tokopedia , auditor

mendapatkan pemahaman bahwa pihak Tokopedia menggunakan pihak ketiga

untuk mengurangi resiko pengiriman barang ke customer. Auditor juga mendapati

bahwa pihak Tokopedia tidak melakukan pengecekan kembali mengenai nomor

resi yang dikirimkan pihak seller, sehingga membuka peluang bagi seller untuk

mengirimkan nomor resi palsu dimana barang sebenarnya belum dikirim.

PREPARED BY REVIEWED BY

AUDITOR DATE REVIEWER DATE

CMY 21 April 2017


Audit Findings

Hasil Temuan Audit Internal

Scope : Operasional Tokopedia

Auditor : Tim Auditor

Penanggung Jawab : Tokopedia

Periode : 2017

Kondisi:

Tokopedia menggunakan website sebagai media jual-beli antara seller


dan customer. Pengelolaan website Tokopedia terbilang cukup baik dengan
tampilan website mudah digunakan customer dan dilengkapi dengan fitur-fitur
yang memudahkan transaksi jual-beli. Sistem yang digunakan juga sudah
terkomputerisasi dengan stock yang akan berukurang secara otomatis jika terjadi
pembelian. Selain itu, customer yang melakukan pembayaran lebih dari batas
waktu maka secara otomatis akan ter-cancel. Namun, auditor masih menemukan
beberapa kondisi dimana pengelolaan website belum sepenuhnya efektif. Pada
penggunaan website, terkadang customer tidak bisa mengakses website
Tokopedia dikarenakan downtime dan membutuhkan maintenance sesegera
mungkin. Pada beberapa kejadian, perbaikan website Tokopedia tidak dapat
ditangani dengan cepat. Adapun kondisi dimana pengelolaan stock barang yang
tertera di website tidak sesuai dengan stock yang dimiliki seller. Hal ini bisa
dikarenakan seller juga melakukan penjualan di luar Tokopedia sehingga stock
yang tertera di website Tokopedia tidak terupdate. Selain itu pihak Tokopedia
memang tidak memberlakukan peraturan untuk melakukan update pada stock
barang yang tertera di website secara berkala. Auditor juga menemukan kondisi
website Tokopedia terkena cyber crime seperti pishing dan scam dimana ada
beberapa domain yang menyerupai Tokopedia namun bukan domain yang diakui
oleh Tokopedia.
Kriteria:

Kami menemukan beberapa standar operasional yang ditetapkan oleh


Tokopedia untuk customer, antara lain calon pembeli dapat menanyakan
ketersediaan barang atau dapat langsung memesan pesanannya, seller akan
mengecek data pesanan untuk barang yang dipesan, untuk pembeli yang
menanyakan ketersediaan barang pertanyaan tersebut akan dijawab (barang
tersedia atau habis), pembeli yang langsung memesan pesanannya akan langsung
diproses, setelah produk diperiksa dan dipastikan dapat berfungsi atau sesuai
dengan pesanan produk tersebut akan dikemas (supaya aman sampai ditempat
tujuan) dan melampirkan data penerima serta data pengirim, setiap hari kerja
pihak barang pesanan tersebut akan dikirim melalui JNE dan nomor resi akan
diberitahukan kepada pembeli. Selain itu Tokopedia sudah memiliki OTP (one
time password) seperti yang digunakan bank bank besar di Indonesia.

Penyebab:

Semakin banyaknya pengguna website Tokopedia menyebabkan server


mengalami downtime sehingga memerlukan maintenance. Namun sayangnya
maintenance dilakukan pada jam operasi dimana customer aktif (jam dimana
banyak customer mengakses website). Stock barang website yang tidak sesuai
dengan stock yang dimiliki oleh seller disebabkan karena seller tidak hanya
melakukan penjualan melalui Tokopedia, selain itu tidak ada peraturan yang
mewajibkan seller untuk terus melakukan update stock barang secara berkala.
Mengenai resiko pishing dan scam disebabkan semakin maju teknologi maka
semakin banyak orang yang ingin mecoba melemahkan sistem baik hanya
menembus sistem pertahanan maupun merusak sistem perusahaan dan melakukan
penipuan. Sistem Tokopedia tidak bisa terbilang jelek namun kemajuan teknologi
juga menjadi anacaman bagi usaha Tokopedia yang berbasis website.

Akibat:

Downtime pada website Tokopedia maupun maintenance yang dilakukan


Tokopedia menyebabkan customer tidak dapat berbelanja dengan nyaman dan
bahkan membuang peluang customer untuk melakukan pembelian. Semakin
sering error yang terjadi maka orang semakin malas untuk berbelanja kembali
sehingga nama baik Tokopedia dapat tercoreng. Selain itu ketidaksesuaian stock
barang dengan stock yang tersedia akan mengecoh customer. Customer akan
kecewa jika stock barang yang dibeli ternyata sudah sold out. Customer yang
kecewa akan mengurangi kepuasan pelanggan dengan Tokopedia dan
meyebabkan customer malas untuk membeli barang di Tokopedia. Untuk resiko
pishing dan scam akan merugikan berbagai pihak Tokopedia. Customer akan
takut untuk berbelanja kembali di Tokopedia jika banyak penipuan
beratasnamakan Tokopedia. Hal ini tentu akan berdampak bagi seller dimana
penjualannya tidak meningkat. Pihak Tokopediapun menanggung nama baik yang
tercoreng.

Rekomendasi:

Pihak Tokopedia seharusnya lebih meningkatkan internal control, seperti


selalu memeriksa feedback yang diberikan seller untuk buyer maupun buyer untuk
seller, selalu melakukan pemeriksaan terhadap komentar komentar yang
ditinggalkan dan menerima saran saran yang diberikan, serta melakukan
pemeriksaan atau ujisistem secara berkala agar dapat memastikan sistem yang
digunakan oleh Tokopedia masih baik dan masih sesuai dengan kebutuhan
Tokopedia. Tokopedia juga harus melakukan pemberitahuan secara merata bagi
masyarakat bagi ke pengguna maupun calon pengguna jasa yang ditawarkan
Tokopedia mengenai cara berbelanja yang aman, serta cara mengantisipasi modus
modus penipuan yang sering terjadi. Serta Tokopedia seharusnya memberikan
peraturan yang lebih detail dan lebih terperinci lagi, supaya peraturan peraturan
yang ada tidak menguntungkan atau merugikan satu pihak saja.
Audit Findings

Hasil Temuan Audit Internal

Scope : Operasional Tokopedia

Auditor : Tim Auditor

Penanggung Jawab : Tokopedia

Periode : 2017

Kondisi:

Tokopedia telah memberlakukan syarat dan ketentuan yang telah disepakati di


awal oleh seller dan customer yang akan melakukan transaksi secara langsung di
Tokopedia. Syarat dan ketetuan tersebut juga tertera di website Tokopedia
sehinggga masing-masing seller dan customer yang akan melakukan transaksi
sebelumnya dapat mengetahui sebelumnya. Tetapi dalam keadaan nyatanya tetap
saja terdapat beberapa perilaku seller dan customer yang menyimpang dari
ketentuan yang sudah ditetapkan seperti halnya, perbedaan spesifikasi barang
dengan spesifikasi barang yang tertera di web yang diterima oleh customer,
terdapat nomor resi palsu dan juga pembiaran terhadap seller yang tidak bisa
memenuhi pesanan tanpa ada berita apapun sampai pesanan batal.

Kriteria:

Kami menemukan beberapa peraturan yang ditetapkan oleh Tokopedia


baik untuk customer maupun untuk seller. Diantaranya adalah penjual wajib
memberikan foto dan informasi produk dengan lengkap dan jelas sesuai dengan
kondisi dan kualitas produk yang dijualnya, apabila terdapat ketidaksesuaian
antara foto dan informasi produk yang diunggah oleh penjual dengan produk yang
diterima oleh pembeli bahwa penjual menyetujui bahwa hal ini menjadi
tanggungjawab penjual sepenuhnya. Selain itu juga ada terms & conditions yang
menyatakan bahwa penjual wajib memberikan balasan untuk menerima atau
menolak pesanan barang daripihak pembeli dalam batas waktu dua hari terhitung
sejak adanya notifikasi pesanan barang dari Tokopedia, jika dalam batas waktu
tersebut tidak ada balasan dari penjual maka secara otomatis pesanan dianggap
dibatalkan. Serta terdapat peraturan bahwa penjual wajib memasukkan nomor resi
pengiriman barang dalam batas waktu empat hari (tidak termasuk hari sabtu,
minggu atau hari libur nasional) terhitung sejak adanya notifikasi pesanan barang
dari tokopedia, jika dalam batas waktu tersebut pihak penjual tidak memasukkan
nomor resi pengiriman barang maka secara otomatis pesanan dianggap dibatalkan
dan jika penjual tetap mengirim barang melebihi batas waktu yang telah
ditentukan maka penjual memahami transaksi akan tetap dibatalkan untuk
kemudian penjual dapat melakukan penarikan barang pada kurir temat barang
dikirimkan.

Penyebab:

Tidak ada peraturan yang jelas mengenai batasan waktu customer


melakukan pengembalian barang setelah barang tersebut diterima customer.
Selain itu tidak ada sanksi yang dikenakan jika customer tidak menyelesaikan
proses jual beli hingga tahap konfirmasi penerimaan barang. Tokopedia tidak
pernah melakukan pengecekan terhadap nomor resi yang dikirimkan oleh seller
(untuk memastikan apakah nomor resi tersebut asli atau palsu).

Akibat:

Uang penjualan yang seharusnya diterima seller terhambat karena


customer tidak melakukan konfirmasi penerimaan barang. Penjual dirugikan
apabila customer ingin melakukan retur dan meminta garansi sudah lebih dari
waktu satu minggu. Dari sisi customer, customer merasa dirugikan karena uang
pembayaran barang mengendap di rekening Tokopedia (hal ini disebabkan
karena tidak ada pemberitahuan jika stock barang habis). Uang baru
dikembalikan setelah customer menerima pembatalan pesanan secara otomatis.
Selain itu keterlambatan customer dalam menerima barang pesanannya yang
disebabkan oleh konfirmasi barang yang lama. Serta dapat menyebabkan barang
pesanan customer tidak kunjung datang, karena resi yang diberikan adalah resi
palsu jadi kemungkinan barang pesanan tidak dikirim (seller menipu).

Rekomendasi:

Perusahaan sebaiknya membuat aturan yang tertulis sebagai bentuk perjanjian


kontrak antara perusahaan dengan karyawan. Sehingga karyawan dan perusahaan
tahu apa yang menjadi konsekuensi apabila terjadi pelanggaran maupun hal-hal
lain. Perusahaan juga sebaiknya membuat pemisahan fungsi antara kas dengan
inventory sehingga dapat mengurangi resiko terjadinya fraud dan perusahaan
dapat meminta pertanggungjawaban dari pihak-pihak terkait apabila terjadi
kerugian yang diderita perusahaan. Perusahaan sebaiknya meminta feedback dari
customer terkait dengan penerimaan barang oleh customer sehingga perusahaan
memiliki dasar untuk membuat penilaian terhadap pihak pengiriman yang
digunakan perusahaan sekarang
AUDIT REPORT

Pada tahapan ini auditor akan memberikan rekomendasi perbaikan yang akan berguna
untuk mengurangi kemungkinan terjadinya resiko pada PT. Tokopedia.

Surabaya, 19 April 2017

Kepada
Yth. Pemilik PT. Tokopedia
Surabaya

Dengan hormat,
Kami telah melakukan audit terhadap aktivitas-aktivitas yang berkaitan
dengan proses penjualan operasional dari perusahaa pada bulan Maret 2017.
Adapun tujuan dari dilakukannya audit ini adalah untuk membantu
meningkatkan efektifitas, efisiensi dan ekonomis dari CV Sejahtera Gemilang,
melalui berbagai aspek yang akan diaudit serta melakukan evaluasi terhadap
kinerja operasioanl dari CV Sejahtera Gemilang.

Tujuan dan Ruang Lingkup Audit

Tujuan umum dilakukannya audit terhadap CV. Sejahtera Gemilang


adalah sebagai berikut :

1. Untuk meminimalisir tingkat kehilangan persediaan CV. Sejahtera


Gemilang.

2. Untuk menilai tingkat kualitas para pekerja dari CV. Sejahtera


Gemilang.

3. Untuk menilai tingkat efisiensi dan efektifitas dari CV. Sejahtera


Gemilang.

Proses audit dilakukan dengan menggunakan metode wawancara secara


langsung dengan pemilik perusahaan. Selain itu juga menggunakan metode
observasi secara langsung pada ruang kerja perusahaan. Analisis dokumen
terkait dengan penjualan dan pembayaran juga dilakukan oleh auditor.

Secara keseluruhan, aktivitas-aktivitas pada CV. Sejahtera Gemilang cukup baik


dalam pelaksanannya. Hal tersebut dibuktikan dengan belum pernah terjadi
kerugian yang besar terkait dengan aktivitas yang telah kami audit. Namun,
untuk mencegah adanya kemungkinan terjadinya resiko di masa mendatang,
maka perlu dilakukan beberapa perbaikan.

Temuan dan Rekomendasi Secara Umum

Rekomendasi dalam laporan ini merupakan suatu hal yang mungkin


untuk dilakukan untuk melakukan perbaikan pada aktivitas di perusahaan. Semua
temuan audit akan di paparkan di dalam laporan ini, sehingga dapat menjadi
bahan pertimbangan untuk perusahaan.

1. Meningkatkan Pengamanan pada Inventory


Perusahaan

Dampak :
Selama ini tidak ada pencurian inventory oleh karyawan, tetapi seiring dengan
berjalannya waktu maka akan besar kemungkinannya bagi karyawan untuk
mencuri ataupun memanipulasi barang apabila tidak adanya pemisahan fungsi
yang jelas dan juga penerapan sistem yang terkomputerisasi. Mengingat bahwa
adanya harapan dari pemilik agar perusahaannya terus bertumbuh, maka bisa
dipastikan jumlah inventory perusahaan akan meningkat dan semakin beragam
dan pencatatan secara manual tidak menjadi efektif lagi. Apabila ditarik lebih
jauh, maka penerapan sistem yang benar-benar baru di perusahaan apabila sudah
menjadi besar, akan memakan biaya yang jauh lebih besar dan pelatihan users
yang lebih kompleks.
Rekomendasi :
CV Sejahtera Gemilang membutuhkan sistem pencatatan
inventory yang terkomputerisasi untuk meminimalisir resiko
terjadinya kehilangan inventory maupun penerimaan inventory yang
tidak sesuai dengan pesanan perusahaan. Perusahaan dapat
menggunakan sistem barcode untuk mencocokan jumlah dan
spesifikasi setiap barang yang baru datang dengan dokumen
pemesanan pembeliannya dan juga melakukan pemisahan fungsi
antara pihak yang mencatat dengan penyimpanan inventory (dengan
menggunakan fasilitas pembatasan akses dokumen apabila sudah
menggunakan sistem terintegrasi).

2. Menilai Kualitas Kinerja dan Kepatuhan


Sumber Daya Manusia

Dampak :
Tidak mungkin bagi seorang pemilik untuk memonitori TV
yang didalamnya dapat melihat 9 area berbeda yang terjangkau CCTV
dan melihat kinerja karyawan melalui kaca besar. Hubungan pemilik
dan karyawan tidak akan lebih dari sekedar atasan dan bawahan yang
mana dapat mengakibatkan karyawan tidak loyal terhadap perusahaan.
Selain itu, tidak adanya visi, misi, SOP, maupun "kontrak" mengenai
reward-punishment yang tertulis akan membuat karyawan menjadi
tidak tau dan adanya kecenderungan karyawan untuk memaksimalkan
batas toleransi yang diberikan oleh pemilik.
Rekomendasi :
Untuk meningkatkan kepatuhan karyawan terhadap aturan
yang telah dibuat oleh perusahaan, sebaiknya CV Sejahtera Gemilang
membuat visi, misi, SOP, dan juga "kontrak" mengenai reward-
punishment yang tertulis dan jelas sehingga menguntungkan dua belah
pihak. Hal ini dikarenakan dengan adanya aturan yang tertulis dan
telah disepakati bersama sebelum kerja, maka karyawan dan
perusahaan akan bersama-sama berkomitmen untuk mematuhi aturan
yang ada.

3. Menilai Efisiensi dan Efektifitas Kegiatan


Operasional Perusahaan

Dampak :
Dengan tidak adanya pemisahan fungsi yang baik serta
sistem yang sekarang mengharuskan pemilik untuk selalu terlibat
secara langsung, maka pemilik harus mengawasi bisnisnya secara
langsung dan penuh selama jam kerja. Kurangnya pemisahan fungsi di
dalam perusahaan dapat menyebabkan pemilik kesusahan untuk
meminta pertanggungjawaban dari pihak-pihak terkait apabila terjadi
fraud yang dapat merugikan perusahaan. Hal yang penting juga adalah
karena tidak ada pengukuran yang jelas mengenai kinerja karyawan,
maka pemilik tidak dapat mengetahui sejauh mana efektifitas dan
efesiensi kinerja karyawan.

Rekomendasi :
Perusahaan sebaiknya membuat aturan yang tertulis sebagai
bentuk perjanjian kontrak antara perusahaan dengan karyawan.
Sehingga karyawan dan perusahaan tahu apa yang menjadi
konsekuensi apabila terjadi pelanggaran maupun hal-hal lain.
Perusahaan juga sebaiknya membuat pemisahan fungsi antara kas
dengan inventory sehingga dapat mengurangi resiko terjadinya fraud
dan perusahaan dapat meminta pertanggungjawaban dari pihak-
pihak terkait apabila terjadi kerugian yang diderita perusahaan.
Perusahaan sebaiknya meminta feedback dari customer terkait
dengan penerimaan barang oleh customer sehingga perusahaan
memiliki dasar untuk membuat penilaian terhadap pihak pengiriman
yang digunakan perusahaan sekarang
DAFTAR PUSTAKA

Moeller, Robert, Brink's Modern Internal Auditing, John Wiley & Sons, Inc. (edisi 5)

Audit in Marketing Function / Tokopedia 19

Anda mungkin juga menyukai