Tugas Analisis Laporan Keuangan chapter 2 Balance Sheet Analysis dari buku yang bejudul Understanding Financial Statements ditulis oleh Lyn M. Fraser & Aileen Ormiston.
Setelah saya membaca chapter 2 yang didalamnya membahas mengenai
Balance Sheet atau sering disebut sebagai Statement of Financial Position saya memiliki pendapat yang sama dengan penulis yang mengatakan bahwa memang benar melalui balance sheet kita dapat mengerti mengenai gambaran umum kondisi financial perusahaan. Akan tetapi balance sheet yang telah disusun dengan ketelitian serta keseimbangan tidak dapat menggambarkan konsisi perusahaan secara menyeluruh, seperti yang dikatakan penulis dalam buku yaitu Quality of Financial Reporting yang mengatakan bahwa informasi kuantitatif saja tidak cukup untuk menggambarkan perusahaan secara keseluruhan, hal ini dapat dilihat melalui banyaknya balance sheet yang menjadi faktor yang menyebabkan krisis ekonomi tahun 2008. Melalui kejadian tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa informasi kualitatif juga sangat penting untuk mendukung balance sheet. Piutang merupakan salah satu akun asset yang ada didalam balance sheet. Penulis menjelaskan mengenai analisis akun piutang dan allowance for doubtful accounts, karena hal tersebut dianggap peting didalam balance sheet. Pengalaman masa lalu, keadaan ekonomi, kualitas pelanggan, dan lain lain adalah beberapa faktor yang dapat digunakan oleh manajemen untuk melakukan estimasi. Hal yang penting dalam menilai kualitas laba adalah penyisihan piutang tak tertagih. Selain itu ada hal penting lainnya yang disampaikan oleh penulis didalam buku ini yaitu tentang Inventory accounting methods yang terkait dengan FIFO, LIFO, dan Average Cost. Setiap metode akan menghasilkan perhitungan hasil yang berbeda, penulis telah menjelaskan perbedaannya dengan meggunakan ilustrasi singkat. Isu-isu kualitatif penting untuk diketahui analis karena isu kualitatif juga berhubungan dengan kualitas dari laporan keuangan.
1. Pada pembahasan Quality of Financial Reporting The Balance Sheet
penulis mengatakan salah satu penyebab terjadinya krisis ekonomi adalah Overvaluation of balance sheet assets. Andaikan overvaluation benar benar terjadi didalam asset perusahaan mengapa liabilitas dan ekuitas tetap dapat menutupi atau mengimbangi dalam pelaporan ? 2. Berhubungan dengan inventory accounting methods. Kesalahan dalam penilaian persediaan akan berdampak langsung pada laporan rugi/laba maupun neraca. Perusahaan dapat menggunakan LIFO, FIFO, atau Average. Bagaimana jika perusahaan selalu mengubah metode yang digunakan ? Apakah hal tersebut tambah membebani atau mempersulit pekerjaan analisis ?