Prosedur Tetap

PENGELOLAANEMIA PADA KEHAMILAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman
PT SLAWE. KIA- 08 00 1 dari 2

Protap Tangal Terbit Kepala Puskesmas Slawe

POLI KIA 1 Desember 2012

Dr. ULFAH
NIP. 19760515 200604 2 030

PENGERTIAN Merupakan tindakan pencegahan, penemuan, penanganan dan atau rujukan

semua kasus anemia pada kehamilan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
TUJUAN 1. Ibu hamil dengan anemia berat segera dirujuk
2. Penurunan jumlah ibu melahirkan dengan anemia
3. Penurunan jumlah bayi baru lahir dengan anemia/BBLR
KEBIJAKAN 1.Ada pedoman pengelolaan anemia pada kehamilan
2.Bidan mampu :
Mengenali dan mengelola anemia pada kehamilan
Memberikan penyuluhan gizi untuk mencegah anemia
URAIAN PROSEDUR 1. Prasyarat / Persiapan
Alat untuk mengukur kadar Hb yang berfungsi baik
Tersedian tablet besi dan asam folat
Menggunakan Buku KIA, Kartu Ibu
2. Proses
Bidan harus memeriksa kadar Hb semua Ibu hamil pada
kunjungan pertama dan pada minggu ke 28. Hb dibawah 11gr
% pada kehamilan termasuk anemia; dibawah 8 gr% adalah
anemia berat. Bila alat pemeriksaan tidak tersedia, periksa
kelopak mata dan perkirakan ada/tidaknya anemia.
Beri tablet zat besi pada semua Ibu hamil sedikitnya 1 tablet
selama 90 hari berturut turut. Bila Hb kurang dari 11 gr%
teruskan pemberian tablet zat besi
Beri penyuluhan gizi pada setiap kunjungan antenatal,
tentang perlunya minum tablet zat besi, makanan yang
mengandung zat besi dan kaya vitamin C, serta menghindari
minum teh/kopi atau susu dalam 1 jam sebelum/sesudah
makan (teh/kopi/susu mengganggu penyerapan zat besi). Beri
contoh makanan setempat yang kaya zat besi
Jika ditemukan/diduga anemia (bagian dalam kelopak mata
pucat) berikan 2 3 kali 1 tablet zat besi per hari
Rujuk Ibu hamil dengan anemia untuk pemeriksaan terhadap
penyakit cacing/parasit/penyakit lainnya, dan sekaligus untuk
pengobatannya
Jika diduga ada anemia berat (misalnya: wajah pucat, cepat
lelah, kuku pucat kebiruan, kelopak mata sangat pucat) segera
rujuk Ibu hamil untuk pemeriksaan dan perawatan
selanjutnya. Ibu hamil dengan anemia pada trimester ketiga
perlu diberi zat besi dan asam folat secara IM
Rujuk ibu hamil dengan anemia berat dan rencanakan untuk
bersalin di Rumah Sakit
Sarankan Ibu hamil dengan anemia untuk tetap minum tablet
zat besi sampai 4 6 bulan setelah persalinan
 Prosedur Tetap
PENGELOLAANEMIA PADA KEHAMILAN
No. Dokumen No. Revisi Halaman
PT SLAWE. KIA- 08 00 2 dari 2

Protap Tangal Terbit Kepala Puskesmas Slawe

POLI KIA 1 Desember 2012

Dr. ULFAH
NIP. 19760515 200604 2 030

3. Peringatan
Anemia pada kehamilan merupakan masalah besar yang
berdampak buruk terhadap kehamilan / persalinan baik bagi
Ibu dan bayinya serta memerlukan penanganan yang hati
hati, termasuk pemeriksaan untuk mencari penyebab
Pencegahan anemia pada kehamilan dimulai dengan
memberikan makanan bergizi bagi anak perempuan,
utamanya remaja putri
Pada Ibu hamil dengan anemia, syok dapat terjadi pada
perdarahan yang sedikit sekalipun. Karena itu usahakan
perdarahan sesedikit mungkin pada saat persalinan
UNIT TERKAIT 1. Bidan Puskesmas
2. Bidan Pustu
3. Bidan Polindes