1. LWK 22
photo terpilih
Kantor Desa Nanga Lauk Masjid Desa Nanga Lauk Fasilitas Kesehatan Nanga Lauk
Keindahan alam Nanga Lauk Industri Kerajinan Desa Nanga Lauk Kekayaan Budaya Nanga Lauk
2
LAPORAN INDIVIDU
TENAGA AHLI PELAYANAN SOSIAL DASAR (TA 6)
T.A . 2017
Pendahuluan
Gambaran Umum Wilayah
Kabupaten Kapuas Hulu, secara
astronomis berada pada 0,5 Lintang
Utara sampai 1,4 Lintang Selatan dan
111,40 sampai 114,10 Bujur Timur
dengan ibukota Putussibau. Kabupaten
Kapuas Hulu merupakan kabupaten
paling timur di Kalimantan Barat dengan
luas wilayah 29.842 kilometer persegi.
PELAKSANAAN KEGIATAN
2.1. Pelaksanaan TUPOKSI
Berdasarkan Surat Perintah Tugas (SPT) tertanggal 05 Januari Sebagaimana direncanakan bulan Juli lalu, bulan
2017 tentang penugasan Tenaga Ahli Pengembangan Pela- Agustus 2017 TA PSD masih berkonsentrasi pada pendamp-
yanan Sosial Dasar (TA-PSD), TA PSD dalam melaksanakan ingan Desa Nanga Lauk, Kec. Embaloh Hilir. Desa Nanga Lauk
tugas pendampingan pelaksanaan implementasi undang-
adalah desa yang terpilih menjadi tempat pelaksanaan pro-
undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa memiliki TUPOKSI
sebagai berikut: gram Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat
1. Meningkatkan kapasitas PD dan PLD dalam mendampingi Sejahtera (P2WKSS) tahun 2017. Kegiatan P2WKSS di desa
Desa/antar Desa terkait pelayanan sosial dasar Nanga Lauk resmi dimulai pada tanggal 10 Mei 2017, yang
2. Memfasilitasi pemerintah Kabupaten/Kota dalam
ditandai dengan pencanangan kegiatan P2WKSS 2017 oleh
penyusunan regulasi tentang pelayanan sosial dasar.
3. Fasilitasi SKPD dan pihak lain yang bermaksud untuk Asisten I yang mewakili Bupati Kapuas Hulu. Kegiatan pen-
mendampingi Desa dalam meningkatkan pelayanan dampigan P2WKSS di Nanga Lauk ditutup tanggal 22 Agustus
sosial dasar. 2017.
4. Membantu PD dan PLD dalam fasilitasi pelayanan
Acara penutupan P2WKSS dihadiri oleh Kepala Dinas
pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat Desa secara
terpadu. PMD Provinsi Kalbar dan Wakil Bupati Kapuas Hulu beserta
5. Membantu PD dan PLD dalam fasilitasi pemberdayaan para Kepala SKPD dan tamu undangan. Pada hari yang sama
perempuan, anak, kaum difabel/berkebutuhan khusus, juga dilakukan penilaian oleh Tim P2WKSS Provinsi, pameran
kelompok miskin dan masyarakat marginal.
produk hasil pelatihan P2WKSS dan pementasan seni Japin.
6. Membantu PD dan PLD dalam fasilitasi pelestarian dan
pengembangan adat, kearifan lokal, seni dan budaya Sementara itu , sepanjang Agustus 2017 TA PSD
Desa. mulai melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan, Dinas
7. Membantu Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa Kesehatan dan Dinas Sosial untuk mendorong munculnya
dalam koordinasi peningkatan pelayanan sosial dasar.
PERDA tentang Pelayanan Sosial Dasar. Selengkapnya ringka-
san kegiatan bulan Juni 2017 dapat dilihat pada table di hala-
man 4 (empat).
3
Realisasi Kegiatan TA PSD Bulan Agustus 2017
Tangal Lokasi Kegiatan Hasil yang telah dicapai
1-2 Putussibau
pelaksanaan tugas PD/PLD/TA terkoordinasi
Rakor TA-PD dengan baik
administrasi kantor - penyusunan laporan indi- administrasi tersusun dengan baik. Laporan Individu
3 Sekretariat P3MD
vidu selesai dan dapat dipertanggungjawabkan.
Koordinasi PAUD dengan Kepala Dinas Pen- Kadis P&K akan jadi Narasumber tentang penyeleng-
7 PUTUSSIBAU
didikan & Kebudayaan Kapuas Hulu garaan PAUD dalam Rakor tgl 29/8/2017
Penutupan kegiatan P2WKSS (persiapan dan Kegiatan penutupan P2WKSS dan penilaian P2WKSS
20-22 Nanga Lauk
pelaksanaan) sukses dilaksanakan
23 Desa Tanjung Beruang Pembinaan PosyanduTOGA Kader posyandu memahami tentang TOGA
24 Putussibau
Sosialisasi Dana desa dan TP4D dari Ke- Mendapatkan informasi lengkap tentang Dana
jaksaan dan Inspektorat serta Dinas PMD Desa dan TP4D
25-26 Sekretariat P3MD administrasi kantor Administrasi, TA PSD terlaksana dengan baik
Koordinasi persiapan pembukaan Kam-
27 Putussibau pung KB di desa Kareho, Kec. Putussibau Koordinasi terlaksana dengan baik
Selatan di kantor Dinas Sosial
Kesamaan persepsi tentang pelaksanaan pem-
Rakor TA-PD bersama Dinas Pajak, In-
28-29 Putussibau bangunan desa terkait pajak, pengawasan dan
spektorat dan Dinas P&K
PAUD
administrasi kantor/penyusunan laporan Laporan Individu bulanan tersusun dengan baik
30-31 Sekretariat P3MD
bulanan dan dpat dipertanggungjawabkan
Merujuk pasa Surat Perintah Tugas (SPT) tertanggal 05 Janu- Program lintas sektoral ini bertujuan meningkatkan
ari 2017 TA-PSD dalam melaksanakan tugas pendampingan keberadayaan kaum perempuan agar mampu mendukung
pelaksanaan implementasi undang-undang nomor 6 tahun ekonomi keluarga sehingga keluarga dapat sehat dan se-
2014 tentang Desa, memiliki TUPOKSI antara lain sebagai jahtera. Kegiatan P2WKSS merupakan salah satu kegiatan
berikut, 1) Fasilitasi SKPD dan pihak lain yang bermaksud untuk yang sangat penting di Kabupaten untuk menumbuhkan
mendampingi Desa dalam meningkatkan pelayanan sosial dasar semangat masyarakat desa untuk membangun desa mereka
(point 3), dan membantu Pemerintah Daerah dan Pemerintah secara mandiri dengan mengandalkan kekuatan berbagai
Desa dalam koordinasi peningkatan pelayanan sosial dasar. kelompok yang ada di desa, antara lain kelompok perempu-
(point 7). TUPOKSI tersebut menjadi dasar TA PSD terlibat an (uraian program P2WKSS sudah disampaikan dalam
di dalam kegiatan pelaksanaan program P2WKSS. laporan bulan Juni 2017 lalu). Kegiatan pemerintah lainnya
yang melibatkan TA PSD antara lain adalah kegiatan Lomba
Desa, Kampung KB dan pengembangan Adat-Budaya. .
4
2.2. Laporan khusus
Pelaksanaan Program Terpadu P2WKSS
Desa Nanga Lauk, Kecamatan Embaloh Hilir, Kapuas Hulu
A. Latar Belakang
Pada dasarnya, hakekat pembangunan Program terpadu P2WKSS merupakan salah satu upaya untuk
dilaksanakan untuk meningkatkan harkat dan martabat mengembangkan sumber daya manusia dan sumber daya
manusia; tanpa membedakan suku bangsa, agama dan alam serta lingkungan untuk mewujudkan dan
jenis kelamin; hal tersebut berarti bahwa melalui mengembangkan keluarga sehat sejahtera dan bahagia untuk
pembangunan diupayakan dapat mewujudkan peningkatan pembangunan masyarakat dengan perempuan sebagai
kualitas hidup manusia baik laki-laki ataupun perempuan. penggeraknya.
Sumber Daya Manusia (SDM) akan menjadi Sebagai tuntuan program pembangunan
kekuatan modal dasar pembangunan, dan tentu harus Pemberdayaan Perempuan, Kesejahteraan dan Perlindungan
disertai dengan peran serta fungsinya yang akan Anak yang menjadi mandat lembaga, serta tuntutan MDGs
menentukan keberhasilan dari pembangunan tersebut. dalam rangka penanggulangan kemiskinan yang harus
Karena potensi perempuan merupakan aset besar yang dituntaskan, maka program terpadu P2WKSS perlu
harus dapat dikembangkan untuk pembangunan, maka jika direvitalisasi. Hal ini diperlukan agar dapat memberikan
penduduk perempuan tidak diberi kesempatan untuk petunjuk bagi penyelenggara program terpadu P2WKSS.
mengembangkan potensinya; perempuan akan menjadi Bersama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat
beban serta mengurangi nilai hasil pembangunan yang dan Desa Kabupaten Kapuas Hulu TA PSD Kabupaten Kapuas
telah dan akan dicapai. Untuk itu optimalisasi penduduk Hulu melakukan koordinasi dalam rangka upaya
sebagai sumber daya pembangunan harus senantiasa menyelaraskan program-program yang ada di Satuan Kerja
berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup, baik laki-laki Perangkat Daerah (SKPD) khususnya dalam upaya
maupun perempuan agar berperan dalam pembangunan. peningkatan kualitas hidup perempuan. Untuk itu dalam
Hal tersebut perlu kita pahami bersama karena rangka penanggulangan kemiskinan melalui program P2WKSS
negara menjamin pelaksanaan prinsip kesamaan (equity) di Desa Nang ini diharapkan Lauk dapat terselenggara dan
sesuai dengan prioritas pembangunan yang ditetapkan. dapat memberikan ruang kepada masyarakat untuk
Oleh karena itu pembangunan yang berperspektif gender membangun diriya sendiri, dalam bentuk mobilisasi dan
berdasarkan pada prinsip utama kesamaan memperoleh pemanfaatan seluruh potensi masyarakat, difasilitasi oleh
akses, peran, kontrol dan manfaat serta kesempatan SKPD terkait yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu dan TP. PKK
berpartisipasi dalam program pembangunan harus menjadi Kabupaten Kapuas Hulu.
perhatian bersama.
Salah satu upaya pemerintah bersama masyarakat
untuk penanggulangan kemiskinan melalui peningkatan
peran perempuan dalam pembangunan adalah melalui
Program Terpadu Peningkatan Peran Wanita menuju
Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS).
B. Pengertian
Dalam Pedoman Umum Pelaksanaan Program Terpadu 5. Keluarga Sejahtera Tahap I yaitu keluarga-keluarga yang telah
Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera dapat memenuhi kebutuhan dasar serta kebutuhan sosial
(P2WKSS) yang dimaksud dengan: psikologis seperti kebutuhan akan pendidikan, keluarga
1. Program Terpadu P2WKSS adalah program peningkatan peran berencana, interaksi dalam keluarga, interaksi dengan
perempuan yang mempergunakan pola pendekatan lintas lingkungan tempat tinggal dan transportasi.
bidang pembangunan, secara terkoordinasi, dengan upaya 6. Human Development Indeks/Indeks Pembangunan Manusia
yang diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga adalah pencapaian pembangunan manusia secara kuantitatif
guna mencapai tingkat hidup yang berkualitas. yang diukur dengan tingkat pencapaian suatu wilayah dalam
2. Revitalisasi P2WKSS adalah upaya untuk mengaktifkan tiga dimensi pembangunan manusia yang paling penting, yaitu
kembali program terpadu P2WKSS dalam rangka menurunkan lama hidup, tingkat pengetahuan, dan standar hidup yang
jumlah keluarga miskin melalui kegiatan terpadu yang layak. Indeks ini dihitung dengan angka harapan hidup, angka
disesuaikan dengan kebutuhan setempat. melek huruf dan rata-rata lama sekolah, dan pengeluaran
3. Keluarga Sejahtera adalah keluarga yang dibentuk perkapita.
berdasarkan perkawinan yang sah, mampu memenuhi 7. Gender-related Development Indeks/Indeks Pembangunan
kebutuhan hidup spiritual dan materiil yang layak, bertaqwa Gender adalah suatu cara mengukur pencapaian dari dimensi
kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki hubngan yang serasi, dan indikator yang sama dengan IPM tetapi dengan
selaras dan seimbang antar anggota dan antara keluarga memperhitungkan kesenjangan pencapaian antara laki-laki
dengan masyarakat dan lingkungan. dan perempuan.
4. Keluarga Pra Sejahtera yaitu keluarga-keluarga yang belum
dapat memenuhi kebutuhan dasar secara minimal, seperti
kebutuhan akan pangan, sandang, pangan dan kesehatan.
5
C. Ruang Lingkup
1. Sasaran Program Terpadu P2WKSS adalah perempuan dengan (Lokasi binaan Program Terpadu P2WKSS Kabupaten Kapuas
tingkat kesejahteraan tergolong rendah dan/atau yang masuk Hulu tahun 2017 adalah Desa Nanga Lauk yang ditetapkan
dalam katagori keluarga miskin, keluarga Pra Sejahtera dan berdasarkan Keputusan Gubernur Kalimantan Barat Nomor :
Keluarga Sejahtera Tahap I. 807/BPMPD/2016 Tanggal 24 Nopember 2016 Tentang
2. Jangkauan Program Terpadu P2WKSS meliputi Desa dengan Penetapan Desa/ Kelurahan Lokasi Lomba Terpadu
prioritas rawan sosial ekonomi, kesehatan dan pendidikan; Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan
yang ditetapkan oleh Keputusan Gubernur Kalimantan Barat Sejahtera (P2W-KSS).
D. Landasan Hukum
Dalam melaksanakan program terpadu P2WKSS dilandasi 7. Keputusan Menteri Negara Urusan Peranan Wanita Nomor:
dengan peraturan perundang-undangan, sebagai berikut : 02/Kep/Menum/IV/1991 tentang pengesahan Pedoman
1. Undang undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan Pelaksanaan Penanganan Peningkatan Peran Wanita Dalam
Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 tentang Pembangunan Daerah
Pembentukan daerah Tingkat II di Kalimantan 8. Keputusan Menteri Negara Urusan Peranan Wanita Nomor
2. Undang undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa 18/Kep/Menum/VI/1991 tentang Pemberian Penghargaan
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah kepada Pelaksana Terbaik Program Terpadu Peningkata Peran
Daerah Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2W-KSS) dam
4. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Program PKK
Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 9. Keputusan Menteri Negara Urusan Peranan Wanita Nomor
tentang Desa 41/Kep.Meneg/VIII/2007 tentang Pedoman Umum Revitalisasi
5. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Keluarga Sejahtera
Pemerintah; 10. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 1996 tentang
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 26 Tahun 2009 Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pengelolaan Program
tentang Pedoman Pelaksanaan Peningkatan Peran Wanita Peningkatan Peran Wanita Dalam Pembangunan Daerah
Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera
3.3. Strategi
Operasionalisasi kebijakan Program Terpadu P2WKSS 3. Memanfaatkan hasil pemetaan keluarga sejahtera pada
diprioritaskan pada Kelurahan rawan sosial ekonomi, kesehatan dan daerah rawan sosial ekonomi, kesehatan dan pendidikan
pendidikan dengan cara sebagai berikut : yang dilakukan oleh SKPD lainnya;
1. Meningkatkan komitmen melalui perencanaan program dan 4. Memfasilitasi dan melakukan advokasi untuk membangun
anggaran sektor terkait, organisasi kemasyarakatan, Perguruan kemandirian masyarakat dalam pelaksanaan program
Tinggi, Lembaga Swadaya Masyarakat, dunia usaha dan masyarakat terpadu P2WKSS;
keseluruhan; 5. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program
2. Memantapkan keterpaduan dan koodinasi pelaksanaan Program terpadu P2WKSS untuk keberlanjutan program.
Terpadu P2WKSS dengan memanfaatkan berbagai forum dan
pertemuan-pertemuan rutin maupun insidental dengan SKPD
terkait;
6
Mekanisme Penyelenggaraan Program
Mekanisme penyelenggaraan program terpadu P2WKSS di Kabupaten Adapun susunan organisasi Kelompok Kerja (Pokja)
Kapuas Hulu dilaksanankan melalui Kelompok Kerja dengan ketentuan: P2WKSS di Kabupaten Kapuas Hulu adalah sebagai berikut :
a. Bupati adalah penanggungjawab umum selaku Koordinator Pelaksanaan
A. TINGKAT KABUPATEN
P2WKSS dalam pembangunan di daerah Kabupaten Kapuas Hulu dengan
Kelompok Kerja P2WKSS Kabupaten Kapuas Hulu
tugas menyelenggarakan koordinasi program kegiatan semua instansi/
ditetapkan dengan Keputusan Bupati dan mempunyai
dinas terkait serta lembaga non-pemerintah.
tugas :
b. Dalam melaksanakan tugasnya Bupati dibantu oleh Kelompok Kerja
P2WKSS yang diketuai oleh Wakil Bupati. a. Menyusun perencanaan terpadu lintas sektor dalam
c. Dalam melaksanakan tugasnya, kelompok kerja P2WKSS Kabupaten rangka efisiensi dan optimalisasi pendayagunaan
Kapuas Hulu dibantu oleh Kelompok Kerja P2WKSS Kecamatan. sumber daya;
d. Dalam melaksanakan tugasnya, kelompok kerja P2WKSS Kecamatan b. Melakukan penyuluhan pelaksanaan Program
dibantu oleh Kelompok Kerja P2WKSS Desa. P2WKSS;
e. Susunan Organisasi Kelompok Kerja sebagaimana poin 3 dan 4 c. Membantu dan Mengevaluasi pelaksanaan program
disesuaikan dengan kebutuhan. P2WKSS Kecamatan dan Desa; dan
f. Hubungan kerja dari masing-masing Kelompok Kerja P2WKSS d. Melaporkan Pelaksanaan Program P2WKSS kepada
sebagaimana dimaksud dalam poin 3 dan 4 bersifat konsultatif dan Bupati Kapuas Hulu.
koordinatif.
g. Untuk kelancaran pelaksanaan tugas,masing-masing Kelompok Kerja Susunan Kelompok Kerja P2WKSS Kabupaten Kapuas
dibantu oleh Sekretariat Kelompok Kerja. Hulu adalah sebagai berikut :
h. Sekretariat P2WKSS Kabupaten Kapuas Hulu berkedudukan pada Badan
Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Kapuas
Hulu.
i. Sekretariat P2WKSS Kecamatan dan Desa berkedudukan di Kantor
Kecamatan dan Kantor Desa.
j. Keanggotaan Sekretariat P2WKSS sebagaimana dimaksud pada poin 6
dan 7 ditetapkan oleh Ketua Kelompok Kerja P2WKSS.
Susunan Kelompok Kerja P2WKSS Tingkat Kabupaten Kapuas Hulu adalah sebagai berikut :
1. Penangggung Jawab : Bupati Kapuas Hulu
2. Ketua : Wakil Bupati Kapuas Hulu
3. Wakil Ketua : Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas Hulu .
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabuapten
4. Ketua Pelaksana :
Kapuas Hulu
Kepala Bidang Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan BPMPD Kabupaten
5. Sekretaris :
Kapuas Hulu.
Unsur SKPD terkait,tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, pakar dan
6. Anggota :
akademisi.
B. TINGKAT KECAMATAN
Kelompok Kerja P2WKSS Kecamatan ditetapkan dengan Keputusan Bupati Kabupaten Kapuas Hulu atas usul camat, dan mempunyai tugas :
a. Memfasilitasi perencanaan terpadu lintas sektor dalam rangka efisiensi dan optimalisasi pendayagunaan sumber daya di desa,
b. Melakukan penyuluhan pelaksanaan Program P2WKSS,
c. Memantau pelaksanaan Program P2WKSS di desa dan,
d. Melaporkan pelaksanaan Program P2WKSS Desa kepada Camat.
7
C. TINGKAT DESA
Kelompok Kerja P2WKSS Desa ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa dan mempunyai tugas :
a. Mengindentifikasi masalah dan menentukan peringkat masalah yang dianggap paling mendesak untuk segera ditangani,
b. Menyusun rencana kegiatan,
c. Melaksanakan Kegiatan,
d. Mendorong Partisipasi masyarakat dalam seluruh proses kegiatan dan,
e. Melakukan Pemantauan dan pengendalian.
Sasaran Kegiatan Kelompok Kerja dan Tim Pembina adalah sebagai berikut :
8
No Kelompok Target Instansi
Pemberdayaan Masyarakat - Penataan lingkungan : Pagar, Tempat
9 - BPMPD
(Gotong Royong) Sampah
- Pembangunan Gedung Posyandu - Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang
- Jamban Keluarga - Dinas Pertambangan dan Energi
- Pembangunan Gedung PAUD - Kantor Lingkungan Hidup
- Pembinaan Kominfo (Kelompok
10 Kominfo - Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika
Informasi Masyarakat)
11 PKK - Pembinaan Administrasi PKK - PKK
- Pembinaan 10 Program Pokok PKK
- Pembuatan Kebun PKK dan dasa
wisma
- Fasilitasi/ pengendalian seluruh
- Bidang KSED pada BPMPD
kegiatan
- Bimbingan administrasi kegiatan
kelompok P2WKSS
- Pembutan Film Dokumenter
- Pembinaan Aparat Pemerintahan dan
- Bidang Pemerintahan Desa pada BPMPD
Batas Desa
- Pembinaan Profil Desa & TTG - Bidang SDD pada BPMPD
9
Pelaksanaan Program Terpadu P2WKSS Desa Nanga Lauk,
Kecamatan Embaloh Hilir, Kapuas Hulu
TA PSD P3MD KH bekerjarsama dengan
61.06.03.2002 Hilir 2. Keliling Semulung 85.33 185 338 324 694 60 8.65
Tabel tersebut memperlihatkan bahwa jumlah Jika dilihat dari status desa menurut kriteria In-
penduduk miskin di desa Nanga Lauk (2015) deks Desa membangun (IDM) berdasar
sebanyak 13,03% . Jika dilihat secara kese- Permendes No.2 tahun 2016 desa Nanga Lauk
luruhan di Kecamatan Embaloh Hilir jumlah memiliki status sebagai desa sangat tertinggal.
penduduk miskin di Desa Naga Lauk ada pada Belum ada perkembangan status dari tahun
urutan ke 4 (empat). 20142015.
11
DESA NANGA LAUK
Desa Nanga Lauk, Kecamatan Embaloh Hilir, Kabupaten Kapuas Hulu, letaknya masih sangat terpencil.
Desa yang terdiri dari dua dusun ini, yaitu dusun Lauk Kiri dan Lauk Kanan, dan penduduk berjumlah
728 jiwa, sampai sekarang hanya bisa dicapai melalui jalur sungai dengan menggunakan perahu
tempel atau speed boat. Oleh karena itu, pada musim kemarau, jalur transportasi dari dan menuju
desa ini sering kali terhambat dan sangat berbahaya. Karena kedalaman air sungai sangat dangkal dan
banyak kayu yang menghalangi di dalam air.
12
Sarana fisik kesehatan sudah ada. Namun
kualitas pelayanan kesehatan masih
rendah. Bahkan desa ini belum memiliki
tenaga medis sama sekali. Layanan medis
hanya diperoleh dari tenaga medis relawan
yang berdomisili di nanga Lauk.
13
Perkebunan karet cukup luas di desa ini.
Bahkan minat penduduk untuk menanam
karet cukup tinggi. Namun harga lateks
(karet) sekarang sangat rendah. Di Nanga
Lauk harga lateks (kulat karet) hanya
mencapai Rp. 5,000.00/kg.
14
P2WKSS DESA NANGA LAUK
Desa Nanga Lauk ditetapkan sebagai lokasi
pelaksanaan program terpadu P2WKSS Kabupaten
Kapuas Hulu tahun 2017 dengan SK Bupati No. 208
Tahun 2017 tentang Penetpan Desa Lokasi Kegiatan
Pelaksanaan Program Terpadu P2WKSS Kabupaten
Kapuas Hulu Tahun anggaran 2017. Program
terpadu P2WKSS sebenarnya adalah salah satu
bentuk strategi pembangunan yang mengunakan
pendekatan PEMODELAN. Artinya intervensi
diberikan pada sebuah desa dengan tujuan desa
tersebut kemudian menjadi MODEL bagi desa-desa
lainnya untuk membangun dirinya sendiri.
Kegiatan pencanangan P2WKSS di Desa Nanga Kegiatan pembinaan dalam rangka program
Lauk dilaksanakan pada awal Mei 2017. Namun, terpadu P2WKSS dilaksanakan secara lintas
dikarenkan bertepatan dengan masa puasa, sektoral yang melibatkan berbagai SKPD di
pendampingan P2WKSS di desa Nanga Lauk baru lingkungan pemerintah Kabupaten Kapuas
bisa efektif setelah Idulfitri. Hulu.
15
3. Kegiatan Pembinaan Teknis SKPD di Nanga Lauk (MeiAgustus 2017)
16
Kegiatan Pembinaan Teknis SKPD di Nanga Lauk (MeiAgustus 2017)
17
Kegiatan Pembinaan Teknis SKPD di Nanga Lauk (MeiAgustus 2017)
18
Potennsi ini didukung oleh danau yang tenang,
dan hutan hujan yang sangat luas,
pemandangan perkampungan dengan rumah
panggung dan jembatan kayu yang panjang yang
membentuk komunitas dengan keeksotisan
kehidupan budaya rumah-rumah yang
terhubung oleh jembatan menjanjikan hunias
peristirahatan yang mempesona bagi turis.
Desa Nanga Lauk memiliki banyak potensi untuk dimanfaatkan. Dengan pengadaan
akses jalan darat, memperkuat pemerintahan desa dan kekompakan masyarakat, serta
pendampingan yang intensif (intervensi exterseperti P2WKSS, desa Nanga Lauk akan
dapat berkembang menjadi desa yang sehat-sejahtera. Dengan menjadikannya desa
sentra wisata alam, desa ini dapat dijadikan contoh pengembangan desa yang kreatif
bagi desa-desa lainnya di Kapuas Hulu.
19
Pemantauan & Evaluasi
1. Pemantauan
2. Evaluasi
20
PERENCANAAN KEGIATAN AGUSTUS
Berdasarkan Surat Perintah Tugas (SPT) tentang penugasan Tenaga ahli Pengembangan Pelayanan Sosial Dasar (TA-PSD), TA-
PSD pada bulan Agustus 2017 merencanakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
5 15-16 Sekretariat P3MD administrasi kantor Kegiatan administrasi, terlaksana dengan baik
6 18-223 Kareho Pembinaan Kampung KB Kegiatan pembinaan Kampung KB dapat terlaksana dengan baik
7 25-27 Sekretariat P3MD administrasi kantor Kegiatan administrasi, terlaksana dengan baik
Penutup
Demikian laporan kami. Semoga laopran ini dapat berguna Putussibau, 31 Agustus 2017
bagi pemangku kepentingan dalam upaya mewujudkan dan
menyukseskan Nawa Cita ke 3, Membangun Indonesia dari
Pinggiran.
21