Anda di halaman 1dari 3

Mengatasi Penyakit Dermatitis / Eksim

By Ramuan Herbal Alami


0 Comment

Eksim disebut juga eksema atau dermatitis, merupakan penyakit dengan peradangan hebat yang
menyebabkan pembentukan lepuh atau gelembung kecil (vesikel) pada kulit hingga akhirnya
pecah dan mengeluarkan cairan. Istilah eksim juga digunakan untuk sekelompok kondisi yang
menyebabkan perubahan pola pada kulit dan menimbulkan perubahan spesifik di bagian
permukaan (wiki). Berikut artikel tentang tanda-tanda dan cara mengatasi penyakit dermatitis
atau eksim:

Tanda-Tanda Penyakit Dermatitis:


Kulit nampaknya menjadi tebal dan merah, selain itu timbul bintil-bintil berisi air atau nanah
yang menyebabkan rasa gatal sekali. Apabila bintil-bintil itu saling bersambungan dan kemudian
pecah, terjadilah pengelupasan kulit luar. Kulit dalam aampak merah dan basah, karena
mengeluarkan air kotoran, jika air kotoran ini menjadi kering, tinggallah kerak pada bagian kulit
yang sakit. Biasanya eksim itu terdapat pada kaki, muka atau kepala, acapkali juga pada lipatan
pangkal paha.

Cara Mengatasi Penyakit Dermatitis Secara Alami


1. Jagalah agar supaya kulit yang bereksim itu tidak terkena air atau sabun. Untuk
membersihkan kotoran dari bagian kulit yang terkelupas pakailah kapas yang dicelupkan
dalam minyak zaitun. Apabila bagian kulit itu selalu basah, taburilah ia dengan tepung
arerut atau tepung beras yang halus dan kering (jemurlah tepung itu kira-kira 2 jam di
panas matahari).
2. Buatlah ramuan obat sebagai berikut:
Bahan:
Biji bengkuang 4 sendok makan
Tepung belerang 3 sendok makan
Minyak kelapa 2 sendok makan
Cara meramu: biji bengkuang dan belerang ditumbuk lumat-lumat dan dicampur menjadi
satu dengan minyak.
Pemakaian: Obat ini diulaskan pada bagian kulit yang kena penyakit, lakukan demikian 2
kali sehari. Ulangilah setiap hari hingga sembuh.
3. Makanan si penderita tidak boleh menurut sesukanya, dilarang memakan makanan yang
serba pedas, demikian juga meminum kopi atau minuman beralkohol.
4. Guna membersihkan darah, buat dan gunakan ramuan obat ini:
Bahan:
Rimpang temulawak sepanjang jari
Asam 50 gram
Gula enau 20 gram
Air 1 botol limun
Cara meramu: setelah temulawak dikupas dan diiris tipis-tipis kesemuanya direbus
hingga air tinggal setengahnya, kemudian disaring.
Pemakaian: Air rebusan itu diminum sekali habis, ulangilah demikian tiap-tiap hari
selama 5 hari berturut-turut.
5. Wanita yang mendapat keputihan dan orang laki-laki yang terlampau gemuk badannya
seringkali mendapat eksim pada lipatan pangkal paha. Baiknya bagian kulit yang
berpenyakit itu 2 kali sehari dibasuh dengan air rebusan daun sirih atau rebusan daun
legundi, setelah itu ditabur dengan tepung arerut kering.

Demikian artikel tentang cara mengatasi penyakit dermatitis atau eksema atau eksim dengan cara
tradisional. Semoga bermanfaat.

Ramuan tradisional adalah media pengobatan yang menggunakan tanaman dengan kandungan
bahan-bahan alamiah sebagai bahan bakunya. Berbagai jenis tanaman yang berkhasiat obat
sebenarnya banyak yang dapat diperoleh di lingkungan sekitar, seperti di halaman rumah, pinggir
jalan, atau di dapur sebagai bahan atau bumbu masakan.

Kelebihan ramuan tradisional

Banyak keuntungan yang diperoleh dalam menggunakan ramuan tradisional, antara lain:

1. Pada umumnya, harga ramuan tradisional lebih murah jika dibandingkan dengan obat
obatan buatan pabrik, karena bahan baku obatobatan buatan pabrik sangat mahal dan
harganya sangat tergantung pada banyak komponen.
2. Bahan ramuan tradisional sangat mudah didapatkan di sekitar lingkungan, bahkan dapat
ditanam sendiri untuk persediaan keluarga.
3. Pengolahan ramuannya juga tidak rumit, sehingga dapat dibuat di dapur sendiri tanpa
memerlukan peralatan khusus dan biaya yang besar. Hal tersebut sangat berbeda dengan
obat-obatan medis yang telah dipatenkan, yang membutuhkan peralatan canggih dalam
prose pembuatannya dan butuh waktu sekitar 25 tahun agar diakui oleh Badan Kesehatan
Dunia (WHO).
Penggunaan ramuan tradisional memiliki efek samping negatif yang sangat kecil jika
dibandingkan dengan obatobatan medis modern. Hal ini dikarenakan, bahan baku ramuan
tradisional sangat alami atau tidak bersifat sintetik. Meskipun demikian, obat herbal yang baru
tetap harus melewati uji klinis yang sama dengan obat-obatan sintetik. Selama mengikuti takaran
yang dianjurkan, proses pembuatannya higienis, dan cara penyimpanan yang baik, maka efek
samping negatif ramuan tradisional ini tidak perlu dikhawatirkan.

Category: Penyakit Kulit Tag:dermatitis atopik, eksema, eksim, eksim anak, eksim basah, eksim
kering, obat dermatitis, obat eksim, penyakit dermatitis

Anda mungkin juga menyukai