Anda di halaman 1dari 5

A.

Determinan dan Invers Matriks


1. Deterninan Matriks Persegi
a. Determinan matriks ordo 2 x 2
Matriks berordo 2 2 yang terdiri atas dua baris dan dua kolom. Pada bagian
ini akan dibahas determinan dari suatu matriks berordo 2 2. Misalkan A

a b
adalah matriks persegi ordo 2 2 dengan bentuk A=
c d

Determinan matriks A di definisikan sebagai selisih antara perkalian


elemenelemen pada diagonal utama dengan perkalian elemen-elemen pada
diagonal sekunder. Determinan dari matriks A dinotasikan dengan det A atau
|A|. Nilai dari determinan suatu matriks berupa bilangan real.
Berdasarkan defi nisi determinan suatu matriks, Anda bisa mencari nilai
determinan dari matriks A, yaitu:
a b
det A = |A| = = a d b c = ad bc
c d

Contoh :
1 2 1 2
A= , maka det A = |A| = = 1.4 2.3 = 4 6 = -2
3 4 3 4

b. Determinan matriks ordo 3 x 3


Pada bagian ini, Anda akan mempelajari determinan mariks berordo 3 3.
Misalkan A matriks persegi berordo 3 3 dengan bentuk
a11 a12 a13
a 23
A = a 21 a 22
a31 a32 a33

Untuk mencari determinan dari matriks persegi berordo 3 3, akan


digunakan suatu metode yang dinamakan metode Sarrus.
Adapun langkah-langkah yang harus di lakukan untuk mencari determinan
matriks berordo 3 3 dengan metode Sarrus adalah sebagai berikut:
1. Salin kembali kolom pertama dan kolom kedua matriks A di sebelah
kanan tanda determinan.
2. Hitunglah jumlah hasil kali elemen-elemen pada diagonal utama
dan diagonal lain yang sejajar dengan diagonal utama (lihat gambar).
Nyatakan jumlah hasil kali tersebut dengan Du
a11 a12 a13 a11 a12
a 21 a 22 a 23 a 21 a 22
a 31 a 32 a33 a31 a 32

Du = a11 a 22 a33 a12 a 23 a 31 a13 a 21 a32


3. Hitunglah jumlah hasil kali elemen-elemen pada diagonal sekunder
dan diagonal lain yang sejajar dengan diagonal sekunder (lihar
gambar). Nyatakan jumlah hasil harga tersebut dengan Ds.
a11 a12 a13 a11 a12
a 21 a 22 a 23 a 21 a 22
a 31 a 32 a33 a31 a 32

Ds = a 31 a 22 a13 a32 a 23 a11 a 33 a 21 a12

4. Sesuai dengan defi nisi determinan matriks maka determinan dari


matriks A adalah selisih antara Du dan Ds yaitu Du Ds.
a11 a12 a13 a11 a12
det A = a 21 a 22 a 23 a 21 a 22
a 31 a 32 a33 a31 a 32

= ( a11 a 22 a33 a12 a 23 a31 a13 a 21 a32 ) - (


a31 a 22 a13 a32 a 23 a11 a33 a 21 a12 )

Contoh :
3 4 2
3 Tentukan nilai determinan matriks A.
Diketahui matriks A = 2 1
1 0 1

Jawab :

3 4 2 3 4
3 2
det A = 2 1 1
1 0 1 1 0

= [(3 1 (1)) + (4 3 1) + (2 2 0)] [(1 1 2) +


(0 3 (3)) + (1 2 4)]
= (3 + 12 + 0) (2 + 0 8) = 21
Jadi, nilai determinan matriks A adalah 21.
2. Invers Matriks Persegi
Definisi Invers Matriks
Misalkan A dan B adalah dua matriks yang berordo 2 2 dan memenuhi
persamaan AB = BA = I2 maka matriks A adalah matriks invers dari matriks
B atau matriks B adalah matriks invers dari matriks A.
Contoh :
perhatikanlah perkalian matriks-matriksberikut.
3 1 2 1
Misalkan A = 5 2
dan B = 5 3

3 1 2 1
AB =
5 2 5 3

65 33
=
10 10 5 6
1 0
=
0 1

= I2
Perkalian AB menghasilkan I 2 (matriks identitas berordo 2 2)
7 2 1 2
Misalkan P = 4 1
dan Q = 4 7

7 2 1 2
PQ=
4 1 4 7

7 8 14 14
=
4 4 8 7

1 0
=
0 1

= I2
Perkalian PQ menghasilkan I 2 .
Berdasarkan perkalian-perkalian tersebut, ada hal yang harus Anda ingat,
yaitu perkalian matriks A dan matriks B menghasilkan matriks identitas (AB
= I ) Ini menunjukkan matriks B merupakan matriks invers dari matriks A,
yaitu B = A1 atau bisa juga dikatakan bahwa matriks A merupakan invers
dari matriks B, yaitu A = B1. Begitu pula untuk perkalian matriks P dan
matriks Q berlaku hal serupa.
Contoh :
1 2 1 2
Diketahui matriks A = dan B = tentukan Apakah
1 1 1 1
matriks B merupakan invers dari matriks A?
Jawab :
Matriks B merupakan invers dari matriks A jika memenuhi persamaan
AB = I
1 2 1 2
AB =
1 1 1 1

1 2 2 2
=
11 2 1

1 0
=
0 1

=I
Oleh karena AB = I maka matriks B merupakan invers dari matriks A.
penurunan rumus invers matriks ordo 2 2
Rumus Invers Matriks Berordo 2 2
a b
Misalkan A = invers dari A adalah A-1, yaitu
c d

1 d b
A -1= , dengan det A 0
det A c a

Contoh :
3 6
Tentukan invers dari matriks D =
7 11

Jawab :
3 6
det D = = 3(11) (7)(6) = 33 42 = 9
7 11
1 11 6
D -1=
det A 7 3

1 11 6
=
9 7 3

11 6
9
9
=
7 3

9 9

11 2
9
3
=
7 1

9 3

Anda mungkin juga menyukai