Anda di halaman 1dari 3

NAMA : AGUS AKTA PRATAMA PUTRA (16725251017)B

Keterkaitan Antara Kurikulum, Biologi dan Pembelajaran Biologi

Keterkaitan biologi dengan pembelajaran biologi tidak terlepas dari peran seorang guru

dalam menyampaikan materi dalam pembelajaran. Biologi pada hakikatnya merupakan bagian dari

sains mengkategorikan dua kategori agar suatu pembelajaran biologi menjadi efektif, adapun

pengkategorian pembelajaran yang efektif sebagai berikut: (1)Pebelajar dan proses pembelajaran ,

(2)Guru dan proses pembelajaran

Demikian diketahui bahwa keterkaitan antara biologi dengan pembelajaran biologi bagi

peserta didik membantu memahami objek kajian biologi sehingga dapat mengembangkan

kemampuan berpikir, mengembangkan sikap ilmiah, memberikan informasi baru, serta membantu

peserta didik untuk menyadari bahwa setiap permasalahan yang berkaitan dengan kehidupan

sehari-hari merupakan suatu permasalahan yang dapat dikaji dalam keilmuan biologi dan dapat

dipelajari dalam pembelajaran biologi.

Keterkaitan Pengukuran, Asesmen, Dan Evaluasi

1. Pengukuran

Pengukuran merupakan suatu proses untuk memperoleh deskripsi numerik atau kuantitatif

tentang tingkatan karakteristik yang dimiliki seseorang dengan aturan tertentu. Untuk

memperoleh data kuantitatif dapat dilakukan pengukuran melalui tes dan nontes. Tes merupakan

suatu metode pengukuran yang menggunakan alat ukur berbentuk satu set pertanyaan untuk

mengukur sampel tingkah laku, dan jawabannya dikategorikan dengan benar dan salah,

sedangkan nontes merupakan suatu metode pengukuran yang menggunakan alat ukur untuk

mengukur sampel tingkah laku, tetapi jawabannya tidak dapat dikategorikan benar dan salah,

misalnya positif dan negatif, setuju dan tidak setuju, suka dan tidak suka

Macam-Macam Skala Pengukuran

Skala Nominal, Skala ordinal, Skala Interval, Skala Rasio


2. Penilaian (Assesment)

Penilaian adalah suatu prosedur yang sistematis dan mencakup kegiatan mengumpulkan,

menganalisis, serta menginterpretasikan informasi yang dapat digunakan untuk membuat

kesimpulan tentang karakteristik seseorang atau objek.

3. Evaluasi

Evaluasi merupakan suatu proses sistematis yang dilaksanakan untuk mengetahui tingkat

keberhasilan dan efisiensi dari program yang bersangkutan. Dalam hal ini termasuk di dalamnya

untuk mengetahui keberhasilan seluruh subjek belajar yang menempuh suatu program

Hubungan Antara Kurikulum Dengan Aktivitas Pembelajaran, Asesmen Dan Evaluasi

Evaluasi merupakan suatu proses penetapan untuk menyatakan baik atau buruk, berhasil atau

gagal, sukses atau tidaknya sesuatu. Dengan kata lain, evaluasi adalah proses untuk menentukan

kualitas atau mutu tertentu. Kurikulum sebagai program pembelajaran memerlukan evaluasi, baik

untuk mengetahui kualitasnya sebagai suatu program, bagaimana kelancarannya ketika program

tersebut di implementasikan, bagaimana hasil yang di capai, dan bagaimana dampak

implementasinya.

Kurikulum merupakan bagian penting dalam penyelenggaraan pendidikan

di suatu negara. Kurikulum dijadikan pedoman dalam merencanakan, melaksanakan, menilai, dan

mengevaluasi proses pendidikan disuatu negara. Untuk mengetahui hubungan antar kurikulum

dengan aktifitas belajar, asssesmen, dan evaluasi. Kaitan antara kurikulum dan pembelajaran juga

tergantung pada pelaksanaan di lapangan. Kurikulum dapat di katakan sebagai pedoman bagi

proses pembelajaran apabila dalam pelaksanaan pembelajaran para pengajar benar-benar

mengikuti haluan yang diinginkan oleh kurikulum. Untuk melihat apakah kurikulum berhasil atau

tidaknya dapat dilakukan melalui penilaian. Dengan adanya hasil dari penilaian maka dapat

dilakukan evaluasi dalam kurikulumnya sehingga dalam pembelajaran dapat memberikan masukan

padapenyempurnaan kurikulum yang selanjutnya apabila proses evaluasi benar-benar

berjalan dengan baik

Anda mungkin juga menyukai