Dalam menentukan sisa pembagian suku banyak oleh bentuk linier, kita dapat
menggunakan teorema sisa.
a. Teorema Sisa 1 :
Jika suku banyak f (x) dibagi ( x-k), maka sisa pembagiannya adalah f(x)
Contoh soal
Tentukanlah sisa pembagian dari f(x) = x3 + 4x2 + 6x + 5 dibagi (x+2)
Penyelesaian
f(x) = x3 + 4x2 + 6x + 5
f(-2) = (-2)3 + 4 (-2)2 + 6 (-2) + 5
= -8 + 4 4 12 + 5
= 1
-2 1 4 6 5
-2 -4 -4
+
1 2 2 1
b. Teorema Sisa 2
Jika suku banyak f (x) dibagi ( + ), maka sisa pembagiannya adalah f ( ).
Untuk lebih memahami mengenai penerapan teorema tersebut, perhatikanlah contoh
berikut ini.
Contoh soal :
Tentukan sisa pembagian dari f(x) = 5x3 + 21x2 + 9x 1 dibagi (5x + 1).
Penyelesaian
5 21 9
= + 1
125 25 5
1 21 45
= + 1
25 25 25
25
= 1
25
= -2
-1 -4 -1
+
5 20 5 -2
Dalam menentukan sisa pembagian suku banyak oleh bentuk kuadrat, kita dapat
menggunakan sisa berikut ini.
c. Teorima Sisa 3
Jika suku banyak f (x) dibagi ( )( ), maka sisanya adalah px + q di mana f(a) =
pa + q dan f(b) = pb + q.
Untuk lebih memahami mengenai penerapan teorema tersebut, perhatikanlah contoh
soal berikut ini.
Contoh soal
Penyelesaian
f ( a ) = pa + q
f( - 2 ) = - 2p + q
(-2) - 2 ( - 2 )2 + 3 ( - 2 ) 1 = -2p + q
3
- 8 - 8 - 6 1 = -2p + q
- 23 = -2p + q .......... (1)
f(b) = pb + q
f(1) =p+q
1 -21 +311
3 2
=p+q
12+31 =p+q
1 = p + q ............ (2)
Nilai p dapat dicari dngan mengeliminasi q dari persamaan (1) dan (2)
-2p + q = -23
P+q=1
-
-3p = -24
p =8
p+q = 1
8+q = 1
q = -7
Nilai p dapat dicari dengan mengeliminasi q dari persamaan (1) dan (2).
2p + q = 48
-p + q =0
+
3p = 48
p =16
2p + q = 48
2 16 + q = 48
32 + q = 48
q = 16
Jadi sisa pembaginya = px + q
= 16x + 16
3. -5 1 0 11 10 -36
-5 25 -180 850
+
1 -5 36 -170 814
4. x 10x 4x + 7 dibagi oleh (2x - 6) sisanya adalah f (3)
3 2
Cara Horner :
5 1 -5 2 -1
5 0 10
+
1 0 2 9