Anda di halaman 1dari 16

1

PROPOSAL USAHA
PENGEMBANGAN DESAIN PRODUK FUNGSIONAL

NI KADEK LESTARI NOVIANTHI


23
XII IPS 1

SMA NEGERI 5 DENPASAR


Tahun ajaran 2016/2017

2
DAFTAR ISI
halaman

Cover 1.... 1

Cover 2 2

Daftar Isi. 3

Proposal Usaha :

A. Deskripsi perusahaan
Deskripsi umum 4
Visi, misi, dan tujuan.... 5
Jenis Usaha... 5
Produk yang dihasilkan ... 6-7
B. Pasar dan pemasaran
Gambaran Lingkungan Usaha...... 7
Kondisi pasar 7-8
(Pasar sasaran, peluang pasar, dan estimasi pangsa pasar)
Rencana pemasaran. 8-11
(Penetapan harga, strategi pemasaran, dan estimasi penjualan)
C. Aspek Produksi
Deskripsi lokal usaha 11
Fasilitas dan peralatan produksi....... 12-13
Kebutuhan bahan baku. 13
Kebutuhan tenaga kerja 14
Proses produksi. 14
Kapasitas Produksi 14
Biaya Produksi.. 14
D. Aspek keuangan
Biaya pemasaran, administrasi, dan umum... 14
Sumber pembiayaan dan penggunaan dana.. 15
Proyeksi laba rugi.. 15

3
Proposal Usaha
GS4 WOOD CRAFT
Malang - Jawa Timur
Jl. Gondosuli No.4, Lowokwaru, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur. 65141.

PROPOSAL USAHA :

E. DESKRIPSI PERUSAHAAN
DESKRIPSI UMUM :

GS4 Woodcraft merupakan produsen kerajinan kayu kreatif dan inovatif di kota Malang
Jawa Timur dengan berbagai produk. Keunikannya pada finishing hand painting motif
strawberry, tulip, bunga dan kartun binatang.

GS4 Woodcraft didirikan pada tahun 1992 di Jalan Gondosuli 4 Malang oleh pasangan
Bapak Hery Budiyanto (seorang arsitek lulusan ITB) dan Ibu Retno Hastuti (ahli bidang
administrasi niaga lulusan Universitas Brawijaya). Pada awalnya GS4 Woodcraft
didirikan dengan tujuan memanfaatkan limbah pabrik furniture menjadi produk-produk
aksesoris rumah dan souvenir kayu. Dalam perkembangannya ternyata produk GS4
mempunyai banyak pelanggan sehingga bahan kayu tidak mencukupi lagi apabila tetap
menggunakan kayu limbah. Saat ini bahan utama pembuatan prduk GS4 menggunakan
kayu pinus dari Perhutani.

Gambar.
Pemilik usaha GS4 Wood Craft.

4
VISI, MISI & TUJUAN :
Visi :
1. Menciptakan dan mengembangkan produk yang kreatif dan inovatif serta
ramah lingkungan, yang dapat memuaskan konsumen sehingga menjadikan
produk sebagai pilihan no.1 di kalangan masyarakat luas.
2. Menumbuhkembangkan usaha kerajinan Kota Malang yang berdaya saing
melalui pemanfaatan jaringan kerjasama dalam mewujudkan masyarakat
pengrajin yang sejahtera.
Misi :
1. Menerapkan pelayanan prima (sikap yang sopan dan ramah, pelayanan yang
cepat dan baik)
2. Memuaskan konsumen dengan menciptakan produk-produk baru dengan
design yang inovatif dan menarik di kalangan masyarakat
3. Melaksanakan ekspor dan meningkatkan promosi dagang dan misi dagang.
4. Meningkatkan hubungan antar anggota untuk dapat bekerja sama dalam
upaya meningkatkan usahanya.
5. Mengikutsertakan dalam pameran-pameran dagang di dalam dan luar negeri
yang tepat dengan biaya yang terjangkau oleh produsen dan pengrajin
Indonesia.
6. Membangun dan meningkatkan hubungan kerjasama dengan instansi-instansi
pemerintah dan swasta, asosiasi-asosiasi dan lembaga-lembaga promosi
dalam dan luar negeri.

Tujuan :
1. Menghasikan produk berkualitas yang berbahan dasar kayu pinus dan
menjadikan produk tersebut mempunyai nilai jual yang tinggi.
2. Memaksimalkan potensi sumber daya alam serta sumber daya manusia.
3. Meningkatkan taraf hidup menjadi lebih baik untuk memperoleh
keuntungan.
4. Untuk menerapkan jiwa berwirausaha.
5. Memperluas lapangan kerja untuk kemakmuran mahasiswa dan masyarakat
sekitar setempat produksi dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

JENIS USAHA
Usaha ini bergerak dalam bidang pembuatan/produksi barang kerajinan (industri
menengah) yang bahan bakunya adalah kayu pinus. Pemilik memilih usaha di bidang
ini karena saat itu kerajinan dari kayu memiliki peluang usaha yang prospektif, selain
itu juga karena pemilik memiliki skill serta faktor pendukug yang memadai untuk
mengembangkan usaha tersebut.

5
PRODUK YANG DIHASILKAN
Produk yang dihasilkan dibagi dalam tiga kelompok, dimana inovasi dan kreasi
desain selalu dilakukan untuk menghasilkan produk yang inovatif dan menarik.
Adapun 3 kelompok produk tersebut, yaitu :
1. Aksesoris rumah
Contoh :

2. Souvenir
Contoh :

6
3. Produk anak.
Contoh :

F. PASAR DAN PEMASARAN


GAMBARAN LINGKUNGAN USAHA
Di Malang tepatnya di Lowokwaru jenis usaha di bidang kerajinan khususnya
kayu pinus memiliki peluang yang sangat menjanjikan. Berawal dari faktor
tempat tinggal pemilik usaha yang berdekatan dengan sebuah pabrik perabot kayu
dimana pabrik ini kesulitan dalam memanfaatkan limbah produksinya, sehingga
Bapak Hery Budiyanto dan Ibu Retno Hastuti (pemilik usaha) mencari solusi, dan
akhirnya mereka menemukan suatu ide untuk menciptakan suatu usaha kerajinan
dari limbah limbah kayu pinus tersebut, selain itu karena faktor dimana di daerah
ini memang belum terdapat usaha kerajinan dari kayu pinus. Oleh karena faktor
inilah, pemilik usaha berusaha untuk mengembangkan kerajinan pinus yang
kreatif dan inovatif serta memiliki nilai fungsional yang berguna dalam kehidupan
masyarakat sehari-hari, seperti alat rumah tangga (aksesoris rumah), souvenir, dan
produk mainan anak dengan berbagai tampilan design yang menarik.

KONDISI PASAR
(Pasar Sasaran, Peluang Pasar, dan Estimasi Pangsa Pasar).

Pasar Sasaran :
Target utama pasar usaha GS4 WoodCraft adalah pihak/konsumen yang sudah
berkeluarga, biasanya lebih ditujukan kepada ibu rumah tangga, selain itu juga

7
ditujukan kepada anak anak, maupun remaja atau dewasa. Serta, target utama
pasar adalah orang yang ingin melangsungkan upacara pernikahan, ulang tahun,
perpisahan, atau acara-acara lainnya yang membutuhkan cenderamata

Peluang pasar :
Kerajinan yang terbuat dari kayu pinus di daerah ini masih jarang ditemukan jadi
sangat besar peluang bisnisnya, selain itu design kerajinan pinus yang inovatif dan
menarik menjadikan masyarakat banyak menaruh perhatian terhadap produk
kerajinan kayu pinus ini.

Estimasi Pangsa Pasar :


Produk kerajinan tangan telah mendapatkan tempatnya dipasar Indonesia karena
produk-produknya yang menarik dan inovatif. Untuk pangsa pasar kerajinan kayu
dari pinus di Indonesia sangat kuat dikarenakan harganya yang terjangkau oleh
semua kalangan masyarakat dan desainnya yang menarik. Jadi setidaknya
perusahaan GS4 Wood Craft bisa menguasai 25% pasar.

RENCANA PEMASARAN
(Penetapan harga, strategi pemasaran, dan estimasi penjualan)

Penetapan harga
Harga yang akan dikenakan adalah harga yang diperkirakan akan terjangkau oleh
semua kalangan masyarakat.

Berikut harga produk aksesoris rumah :

Fungsi Ukuran Harga


7 x 16 x 2 cm Rp 10.000
Tempat Memo
5 x 5 x 9 cm Rp 25.000
Tempat Tusuk Gigi
8 x 12 x 10 cm Rp 25.000
Tempat Kartu Nama
12,5 x 7 x 9 cm Rp 25.000
Tempat Tisu Meja
14 x 20 x 5 cm Rp 25.000
Tempat Gantungan Lap
10 x 10 x 14,5 cm Rp 35.000
Tempat Sendok

Tempat Gantungan Kunci 14 x 30 x 5 cm Rp 35.000

8
14 x 16 x 11 cm Rp 35.000
Tempat Tisu Roll
15 x 15 x 20 cm Rp 45.000
Tempat Tisu Dapur
11,5 x 11,5 x 12 cm Rp 65.000
Tempat Tisu Kotak Kubus
45 x 31 x 6,5 cm Rp 95.000
Baki Selat
29 x 8 x 18,5 cm Rp 75.000
Tempat Telur
30 x 18 x 14 cm Rp 90.000
Tempat Kue Roda

Tempat Tisu Kotak 14 x 25 x 8 cm Rp 90.000


Panjang
18 x 13 x 14 cm Rp 95.000
Tempat Pisau
37,5 x 17 x 10 cm Rp 90.000
Tempat Aqua Kecil
38,5 x 22 x 10 cm Rp 125.000
Tempat Aqua Panjang
10 x 30,5 x 15 cm Rp 150.000
Tempat Bumbu + Toples 4
Rp 250.000
Kotak Obat
20 x 25 Rp 50.000
Pigura

Berikut harga produk souvenir :

Fungsi Ukuran Harga

Tempat Memo (Souvenir 7 x 14 x 2 cm Rp 12.500


Pernikahan)
7 x 14 x 2 cm Rp 12.500
Tempat Gantungan Kunci
9 x 3,5 cm Rp 10.000
Set Tutup + Alas Gelas
12,5 x 7 x 9 cm Rp 20.000
Tempat Tisu Meja
10 x 7 x 4 cm Rp 20.000
Kalender Abadi
5 x 5 x 1 cm Rp 5.000
Gantungan Kunci

9
Berikut harga produk anak :

Fungsi Ukuran Harga

Gantungan Kunci 14 x 9 x 2 cm Rp 25.000


Angkrek
24 x 20 x 3 cm Rp 50.000
Angkrek
10 x 10 x 14,5 cm Rp 35.000
Tempat Pensil
kursi 28 x 30 x 65 cm
Kursi Meja (pesanan Rp 400.000
meja 50 x 35 x 45 cm
khusus)
149 x 70 cm Rp 400.000
Cermin Hello Kitty

Rak Buku (Pesanan 60 x 40 x 100 cm Rp 400.000


Khusus)

Rak Sepatu (Pesanan 80 x 30 x 100 cm Rp 500.000


Khusus)

Strategi Pemasaran
Seiring perkembangan zaman, maka banyak muncul usaha-usaha kerajinan
lainnya yang bergerak dibidang yang sama, baik di daerah Malang,maupun daerah
lainnya, Namun GS4 woodcraft tidak mau kalah saing dengan usaha lainnya
tersebut, berbagai strategi diterapkan agar tetap menjadi usaha dimana produknya
tetap eksis dan diminati oleh berbagai kalangan masyarakat. Adapun strategi yang
diterapkan adalah perusahaan melakukan modifikasi desain produk, walaupun
fungsi produk adalah sama, namun desainnya dimodifikasi agar menghasilkan
produk yang lebih estetis serta menjadi ciri khas produk perusahaan yang tidak
sama dengan produk-produk sejenis di pasar. Adapun GS4 Woodcraft
mengidentifikasi ciri khas produk-produknya dengan motif lukisan strawberry dan
bunga kuning (menyerupai bunga matahari).

10
Ada beberapa strategi pemasaran yang digunakan dalam penjualan dan pemasaran
produk kerajinan dari kayu pinus ini, antara lain :

1. Menggunakan sistem penjualan langsung maupun online


Dilakukan dengan memasukkan produk ke toko-toko dan
supermarket (HERO) serta tetap mengikuti pameran skala lokal (Malang),
regional Jawa Timur (di Surabaya), skala nasional (INACRAFT, ICRA,
INDOEXPO, PPE), dan Internasional (World Trade Centre, Singapura).
Selain itu untuk menjaring konsumen yang lebih banyak lagi,
Pemilik usaha GS4 WoodCraft membuka showroom di jalan protokol (Jl,
Jagung Suprapto 44 Malang), dan di Pasar Besar Lantai III (E2-07),
sertaoutlet di Plaza Araya.
Pemasaran secara tidak langsung dilakukan dengan online (website
atau sosial media lainnya, seperti : instagram, twitter, dan facebook)
2. Memasang papan nama di tempat usaha
3. Menempelkan poster ke berbagai tempat
4. Menyebarkan brosur
5. Mempromosikan melalui media cetak dan media elektronik seperti
Radio, dan Koran/Majalah.
6. Memberikan diskon kepada konsumen yang membeli produk banyak.

Estimasi Penjualan

Penjualan per hari berkisar dari 20-35 buah produk baik itu kerajinan dari
aksesoris rumah tangga, maupun produk anak. Biasanya jika terdapat
pesanan souvenir pernikahan, penjualan dapat mencapai 200 buah per hari
Keuntungan dari Estimasi penjualan per bulan berkisar Rp 6.000.000,00

G. ASPEK PRODUKSI
DESKRIPSI LOKASI USAHA

Usaha kerajinan GS4 Wood Craft ini letaknya sangat strategis karena
lokasi mudah terlihat dan berada di jalan utama, sehingga dapat dengan mudah
dicari dan didatangi. Selain itu usaha GS4 Wood Craft ini juga membuka cabang /
showroom, dengan adanya cabang ini masyarakat dapat menjangkau produk
kerajinan ini lebih mudah, dan tidak perlu datang langsung ke tempat produksi.

11
FASILITAS DAN PERALATAN PRODUKSI

Nama Alat Gambar


Scroll saw

Planner

Router

Circle saw

12
Sanding
matchine

Compressor

Air Brush

KEBUTUHAN BAHAN PRODUKSI DAN LAIN LAIN

Berikut adalah kebutuhan bahan produksi ( Per bulan)

Barang Harga
Kayu Pinus Rp 10.000.000,00
Cat Rp 1.200.000,00
Paku Rp 50.000,00
Paku Ulir Rp 50.000,00
Ring Gantungan
Rp 125.000,00
Kunci
Lem Rp 200.000,00
Amplas Rp 150.000,00
Vernis kayu Rp 400.000,00
TOTAL 12.175.000,00

13
KEBUTUHAN TENAGA KERJA

Karyawan 13 Orang Rp 13.000.000,00


Designer 1 Orang Rp 2.000.000,00
TOTAL Rp 15.000.000,00

PROSES PRODUKSI :
a. Menyiapkan bahan yang akan digunakan
b. Mempersiapkan peralatan yang akan digunakan
c. Memulai proses pengerjaan
d. Membersihkan hasil pekerjaan agar lebih baik (finishing)

Kapasitas Produksi
Berdasarkan tenaga kerja yang tersedia serta kapasitas bahan baku dan modal
yang ada, perusahaan WS4 Wood Craft mampu memproduksi sekitar kurang
lebih 1000 buah kerajinan per bulan.

Biaya Produksi
Biaya produksi perbulan : bahan baku produksi + biaya tenaga kerja
: Rp 12.175.000,00 + Rp 15.000.000,00
: Rp 27.175.000,00

H. ASPEK KEUANGAN
Biaya pemasaran, administrasi, dan umum.

No Keterangan biaya-biaya Total Biaya


Biaya Pemasaran
1 -Biaya Promosi Rp 200.000
-Biaya Distribusi Rp 400.000
Biaya Administrasi
2 -Biaya Listrik Rp 700.000
-Biaya Telepon Rp 150.000
Biaya Pelayanan
3
-Nota Rp 50.000
TOTAL Rp 1.500.000,00

14
Sumber pembiayaan dan penggunaan dana
Sumber pembiayaan didapat dari penghasilan perusahaan.
Penggunaan Dana digunakan untuk membiayai proses produksi seperti
yang tertera seperti membayar gaji pegawai, membeli bahan,
memperbaiki/mengganti peralatan yang mengalami penyusutan, dan
sebagainya.

No Penggunaan Dana Biaya


1 Biaya produksi Rp 27.175.000,00
Biaya pemasaran, administrasi
2 Rp 1.500.000,00
dan umum
TOTAL Rp 28.675.000,00

Proyeksi laba rugi

Berikut proyeksi laba rugi selama satu bulan :

Pendapatan : Rp 35.000.000,00
Beban-beban :
- Biaya produksi Rp 27.175.000
- Biaya pemasaran, administrasi dan umum Rp 1.500.000 +
(Rp 28.675.000)
Jadi, perkiraan laba usaha kerajinan GS4 Wood Craft sebesar : Rp 6.325.000,00

15
16

Anda mungkin juga menyukai