Anda di halaman 1dari 4

WOC PERSALINAN NORMAL

Keregangan otot rahim teori prostaglandin Teori progesterone teori oksitosin

Otot rahim meregang prostaglandin diproduksi oleh desidua progesterol awal kehamilan kelenjar hipofisis pada posterior

Melewati batas ketegangan produksi prostaglandin proses penuaan prostaglandin pengeluaran oksitosin

Kontraksi persalinan kontraksi uterus mulai umur kehamilan 28 minggu perubahan keseimbangan

Penimbunan jaringan ikat estrogen + progesteron

Perubahan sensitifitas otot rahim Peningkatan konsentrasi progesteron


Keregangan otot rahim, Kepala masuk PAP, Pelebaran perut karena fundus uteri , Tekanan pleksus frankenhauser

Kontraksi otot rahim, Pelunakan serviks , Pengeluaran lendir dan darah, Pembukaan lengkap + ketuban pecah

Persalinan Normal

KALA II KALA I KALA III

Kontraksi penekanan pada porsio -pasien bertanya Tanya tentang kondisinya -dilakukan VT terus menerus
Timbul his, dorongan untuk
Adanya kekuatan pasien tampak meringis -pasien mengatakan khawatir dengan kondisinya -untuk mengetahui bukaan meneran terus, his hilang timbul
-pasien tampak cemas
Resiko infeksi
Nyeri AKut Ibu mengedan sebelum
Keletihan
Ansietas bukaan lengkap
Resiko cedera
pada bayi
KALA II KALA III

-tekanan pada vagina -luka epysiotomi


Proses persalinan Air ketuban
-his yang semakin kuat -pengeluaran janin pecah
tidak lancar
-pasien tampak meringis -terjadi pendarahan
-robekan jalan lahir - robekan jalan lahir pendarahan
Resiko Resiko
Nyeri Trauma Aspirasi -nyeri seluler pada area luka -pengeluaran lendir
Resiko syok
-jahitan post epysiotomi
Hipovolemik Syok
Resiko
hipovolemik
infeksi
Nyeri
KALA IV

luka episiotomi tidak


-luka episiotomy -sakit pada luka post episiotomi dirawat dengan baik luka episiotomi
-nyeri seluler area luka -pasien kurang paham tentang cara menyusui
-Pasien meringis
Resiko
Keinginan takut untuk Resiko kekurangan
Menyusui tidak
Nyeri infeksi cairan
BAB dan BAK efektif

Perubahan pola
eliminasi

Anda mungkin juga menyukai